Segui questo link per vedere altri tipi di pubblicazioni sul tema: Tekniskt sprak.

Articoli di riviste sul tema "Tekniskt sprak"

Cita una fonte nei formati APA, MLA, Chicago, Harvard e in molti altri stili

Scegli il tipo di fonte:

Vedi i top-50 articoli di riviste per l'attività di ricerca sul tema "Tekniskt sprak".

Accanto a ogni fonte nell'elenco di riferimenti c'è un pulsante "Aggiungi alla bibliografia". Premilo e genereremo automaticamente la citazione bibliografica dell'opera scelta nello stile citazionale di cui hai bisogno: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver ecc.

Puoi anche scaricare il testo completo della pubblicazione scientifica nel formato .pdf e leggere online l'abstract (il sommario) dell'opera se è presente nei metadati.

Vedi gli articoli di riviste di molte aree scientifiche e compila una bibliografia corretta.

1

Wulandari, Anting, Titi Candra Sunarti, Farah Fahma e Erliza Noor. "KARAKTERISTIK MIKROKAPSUL ANTOSIANIN UBI JALAR UNGU DENGAN TEKNIK SPRAY DRYING". Jurnal Teknologi Industri Pertanian 29, n. 1 (aprile 2019): 34–44. http://dx.doi.org/10.24961/j.tek.ind.pert.2019.29.1.34.

Testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
2

Jannah, Dian Miftahul, Rosmawati Rosmawati e Reza Samsudin. "Perbaikan Daya Cerna Tepung Darah Menggunakan Teknik Silase Dan Teknik Spray Dried Pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus)". JURNAL MINA SAINS 2, n. 1 (19 aprile 2016): 15. http://dx.doi.org/10.30997/jms.v2i1.415.

Testo completo
Abstract (sommario):
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengevaluasi penggunaan teknik silase dan spray dried terhadap daya cerna tepung darah pada ikan Nila. Penelitian ini memakain Rancangan Acak Lengkap dengan 3 perlakuan dan masing-masing 3 ulangan. Sebagai perlakuan adalah tepung darah tanpa teknik pengolahan (kontrol), tepung darah dengan teknik silase, dan tepung darah dengan teknik spray dried. Percobaan menggunakan benih Nila berbobot 7,0 g, tiap akuarium berisi 20 ekor benih ikan Nila. Nilai kecernaan protein, nilai kecernaan lemak, nilai kecernaan energi, dan nilai kecernaan total dievaluasi. Hasil penelitian memperlihatkan ada perbedaan diantara perlakuan secara nyata terhadap nilai kecernaan protein, nilai kecernaan lemak, nilai kecernaan energi, dan nilai kecernaan total (P<0,05). Nilai kecernaan protein, nilai kecernaan lemak, nilai kecernaan energi, dan nilai kecernaan total tertinggi dari perlakuan teknik silase adalah 96,56%, 90,48%, 94,15%, dan 92,08%.Kata Kunci: Silase darah, spray dried, nilai kecernaan, ikan Nila
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
3

Utaker, Arild. "Evolusjon, teknikk og språk - André Leroi-Gourhans paleoantropologi". Agora, n. 03-04 (13 maggio 2014): 139–60. http://dx.doi.org/10.18261/issn1500-1571-2013-03-04-08.

Testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
4

Kastberg, Peter. "Kulturaspekter i teknisk oversættelse – en ny runde i et gammelt spil". HERMES - Journal of Language and Communication in Business 15, n. 28 (2 marzo 2017): 179. http://dx.doi.org/10.7146/hjlcb.v15i28.25672.

Testo completo
Abstract (sommario):
My point of departure is opposition towards what seems to be a stereotypical notion of technical communication; namely that it is an instance of domain-specific communication devoid of cultural context, a cultural tabula rasa, so to speak. The main focus of this article is to discuss critically this notion and – on the basis of this diskussion – to point to the drawing of a clear line between the technical matter on the one hand and the textualization of technical matter on the other hand.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
5

Sofyaningsih, Mira, e Iswahyudi Iswahyudi. "MIKROENKAPSULASI EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH DENGAN TEKNIK SPRAY DRYING". ARGIPA (Arsip Gizi dan Pangan) 3, n. 1 (13 gennaio 2018): 1–7. http://dx.doi.org/10.22236/argipa.v3i1.2376.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penggunaan pewarna sintetis dan pewarna yang dilarang, karena memiliki efek negatif bagi kesehatan, masih marak dijumpai dalam produksi makanan dan minuman. Kulit buah naga merah yang selama ini merupakan limbah, dapat dimanfaatkan untuk produksi pewarna alami karena proporsi kulit tersebut cukup besar dan mengandung pigmen antosianin. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari cara mikroenkapsulasi ekstrak kulit buah naga merah menggunakan maltodekstrin DE10-12 dengan teknik spray drying. Proses spray drying dilakukan pada suhu inlet 150-160ºC dan suhu outlet 70-80ºC serta konsentrasi maltodekstrin DE10-12 sebesar 10, 15, dan 20%. Dari hasil penelitian diketahui bahwa konsentrasi 20% memiliki rendemen tertinggi (40,59%), kadar air terendah (4,67%), dan tingkat kecerahan tertinggi (76,77). Kata kunci: Kadar Air, Kecerahan Warna, Kulit Buah Naga Merah, Mikroenkapsulasi, Rendemen
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
6

Tri Maryana, Okky Fajar, Anisa Fitri, Mohamad Samsul Anrokhi, Wahyu Solafide Sipatuhar e Eka Nurfani. "Pengaruh Molaritas dalam Teknik Spray terhadap Performa Fotodetektor Berbasis ZnO". Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika 9, n. 1 (31 gennaio 2021): 33–38. http://dx.doi.org/10.23960/fjtaf.v9i1.2706.

Testo completo
Abstract (sommario):
ZnO:Fe thin films has been successfully carried out by a simple spray pyrolysis method. The thin film was grown on ITO (Indium Tin Oxide) substrate with a metal-semiconductor-metal (MSM) structure. ZnO:Fe thin film characters as photodetector application include morphological structure, and electrical properties. SEM image results show the molarity difference can affect the particle size. The Current-Voltage (I-V) characterization shows that different solvent effects and molarity give different sensitivity. Sample ZnO:Fe 0.5M Ethanol has the highest sensitivity compared to other samples because it has a fairly low current and high bright current.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
7

P, Tarigan, e L. Juwita. "Pengerasan Permukaan Baja Perkakas HSS M41 dengan Teknik Pelapisan Metal Spray". Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik 1, n. 2 (31 ottobre 2002): 99–106. http://dx.doi.org/10.26874/jt.vol1no2.205.

Testo completo
Abstract (sommario):
Intermetallic compound Fe-AL has good strength and hardness properties. Those properties were required Io improve the wear resistance of component which its application always contact with another part like cutting tool in machining processes. This experiment was carried out to improve the wear resistance of metal, which in this case is high-speed steel (HSS M41). This preliminary experiment was focused on to form the Intermetallic compound Fe-Al layer in the surface Of the steel, This layer was obtained by metal spray technique in which Al-Si spray to the surface of base metal HSS M41 and then heat-treated at 850oC, The holding time of heat treatment for 4 hours, 6 hours and 8 hours respectively was used, Experimental results showed holding time of heat treatment process was influenced to forming the intermetallic layer, thickness and hardness was specimen with heat-treated at 850 OC and holding time 8 hours exhibit the maximum hardness of 1120 HV and also increase the lifetime from 1.84 days to 14.125 days. The thickness of intermetallic layer was 0.81 mm.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
8

Anggraeni, Wulan, Saleh Wikarsa e Rachmat Mauludin. "COPROCESSED MANITOL-KALSIUM KARBONAT DENGAN TEKNIK SPRAY DRYING SEBAGAI ZAT TAMBAHAN PADA SEDIAAN TABLET". Kartika : Jurnal Ilmiah Farmasi 6, n. 1 (22 aprile 2019): 34. http://dx.doi.org/10.26874/kjif.v6i1.135.

Testo completo
Abstract (sommario):
<p><em>Coprocessed</em> eksipien merupakan teknik untuk meningkatkan fungsi eksipien seperti kompaktibilitas dan daya alir serbuk. Kalsium karbonat digunakan sebagai diluen yang bersifat basa yang mempunyai sifat kompaktibilitas jelek, sedangkan Manitol merupakan material bersifat plastis dan telah dilaporkan dapat meningkatkan kekuatan dan kompaktibilitas tablet. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan fungsionalitas kalsium karbonat melalui pencampuran dengan manitol secara <em>spray</em> <em>dryin</em><em>g</em>. <em>Coprocessed</em> manitol-kalsium karbonat dibuat secara <em>spray drying </em>(SD-MC)<em> </em>dengan perbandingan 80:20; 60:40; 40:60; dan 20:80. Penetapan parameter proses <em>spray drying</em> dengan menggunakan konsentrasi larutan manitol 4%, 8% dan 12% pada suhu inlet 90<sup>o</sup>C sampai 110<sup>o</sup>C dan untuk <em>feed</em> <em>rate,</em> tekanan <em>air pump gauge,</em> <em>blower flow meter </em>dengan nilai berturut-turut 6 gram/menit, 1 kg/cm<sup>2</sup> dan 0,45 Nm<sup>3</sup>/menit. Serbuk SD-MC yang dihasilkan kemudian dievaluasi kompaktibilitas serbuk, uji difraksi sinar-X, FTIR dan SEM. Proses yang menghasilkan rendemen paling tinggi diberikan pada konsentrasi larutan manitol 4% dan suhu inlet 110 <sup>o</sup>C. Nilai <em>tensile</em> <em>strength</em> SD-MC pada daya kompresi 9,81 kN paling besar diperoleh pada perbandingan 60:40 yaitu sebesar 1,93 MPa. Sementara itu, hasil uji analisis difraksi sinar X memberikan puncak-puncak yang sama dengan setiap puncak komponen penyusunnya (manitol dan kalsium karbonat) dan uji FTIR dari serbuk <em>coprocessed </em>tidak terjadi interaksi, serta morfologi yang ditunjukan oleh SEM menunjukan serbuk <em>spray</em> <em>dryied </em>menghasilkan partikel sferis. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan, SD-MC dengan perbandingan 60:40 memiliki kompaktibilitas serbuk yang paling baik.</p>
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
9

Djafar, Fitriana, e Muhammad Dani Supardan. "Pengaruh penyalut maltodekstrin terhadap produk mikrokapsul minyak jahe dengan teknik spray drying". Jurnal Litbang Industri 9, n. 1 (28 giugno 2019): 1. http://dx.doi.org/10.24960/jli.v9i1.4664.1-7.

Testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
10

Gunawan, Randi. "Analisis Perhitungan Struktur Laboratorium Teknik Sipil Type II Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah (UMSU) Medan". Journal of Engineering and Science 1, n. 1 (7 marzo 2022): 41–51. http://dx.doi.org/10.56347/jes.v1i1.5.

Testo completo
Abstract (sommario):
The lack of supporting infrastructure facilities such as the Laboratory at Samudra University, especially in the Civil Engineering Study Program, Faculty of Engineering, has resulted in Samudra University having to work hard in building infrastructure to keep pace with advances in technology and science. This study aims to plan the dimensions and reinforcement of beams, columns, plates and stairs in the Civil Engineering Laboratory building. The laboratory building to be analyzed has a total of 3 floors with floor dimensions of 43 m x 27.49 m. Modeling and analysis of the structure of this building is assisted by the SAP2000 program using the Special Moment Bearing Frame System (SPRMK) and is designed according to SNI 03-1726-2012, SNI 03-2847-2013, and PPPURG 1987. The structure is planned to use concrete quality fc' 30 MPa and steel grade fy 400 MPa. The results of the analysis obtained that the floor slab thickness was 13 cm using D10-200 mm reinforcement for main reinforcement and D10-300 mm for split reinforcement. The thickness of the roof slab is 12 cm using D10-200 mm reinforcement for main reinforcement and D10-300 mm for split reinforcement. The dimensions of the B1 beam are 50 cm x 70 cm using 12D25 for the support area with D10-80 mm braces and 8D25 reinforcement for the field area with D10-120 mm braces. Begel B2 30 cm x 50 cm using 4D25 reinforcement for the support area and field with braces for D10-200 mm field and braces for D10-100 mm support. The dimensions of the K1 column are 60 cm x 80 cm using 10D25 reinforcement with D10-300 mm begel. The dimensions of the K2 column are 60 cm x 60 cm using 8D25 reinforcement with D10 -200 mm begel. The thickness of the ladder plate and landing was obtained 13 cm using D10-200 mm reinforcement.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
11

Husain, Al, Jaka Prima Maulana e Yuli Widiastuti. "PERANCANGAN SISTEM APLIKASI REQUEST MAINTENANCE TEKNIK DI PERGURUAN TINGGI RAHARJA". Journal CERITA 3, n. 1 (1 febbraio 2017): 49–63. http://dx.doi.org/10.33050/cerita.v3i1.620.

Testo completo
Abstract (sommario):
The development of information technology is growing rapidly, making the system change and develop until the need for the desired information can be accessed easily and accurately. Likewise with the operational Higher Education Prog who want the reliability of a system. In the case of operational procurement needs and improvements in Higher Education Prog until now carried out by the technical staff directly working on demand through telvon or speak directly, so inadequate as a reminder of the task request repairs and procurement activity reports Staff. Itcreates the application of the procurement system maintenance activity reports technique realized with the use of paper media as the media filing staff. But the idea of the system method has the disadvantage that slows performance in making the report. From it does research bermetodekan data collection system is running, observation, interviews and analysis of the proposed system CSF, prototyping and testing methods as the establishment of the proposed system is adequate as the best alternative solution of the existing problems.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
12

Fitrananda, Charisma Asri, Iing Saefudin e Mochamad Iqbal. "PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI RELAWAN SOSIAL DESA TANJUNGWANGI, KECAMATAN CICALENGKA, KABUPATEN BANDUNG MELALUI TEKNIK PUBLIC SPEAKING". Jurnal Warta Desa (JWD) 3, n. 2 (23 agosto 2021): 120–24. http://dx.doi.org/10.29303/jwd.v3i2.140.

Testo completo
Abstract (sommario):
This service aims to empower the Social Volunteers of Tanjungwangi Village, Cicalengka District, Bandung Regency in improving their public speaking skills. The ability to speak in public is an important part of every activity, especially activities in social settings. In fact, there are still very few social volunteers who have public speaking skills in carrying out their duties in various social activities. From this, the Community Service Team for the Communication Science Study Program of Universitas Pasundan took the initiative to carry out community service with the theme of Improving the Communication Ability of Social Volunteers in Tanjungwangi Village, Cicalengka District, Bandung Regency, West Java Province through Public Speaking Techniques. The location selection is inseparable from the large number of community social volunteers who wish to have the ability to speak in front of the general public and presentation techniques during counseling but have not yet been honed. The method used in this training is to present material, discussion, and simulation. The problems faced by partners are partners who do not yet have the ability to make materials or materials for counseling, partners have not been able to communicate effectively using public speaking techniques. This service activity uses a contextual approach, namely giving theory first and providing direction and mentoring partners in making outreach materials, preparing presentations, and public speaking techniques. Then with the facilitating method in content containing counseling, information, and education materials in the form of writing and video through social media.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
13

Suryana, Agus, e Della Assyifa Nur Aqilah. "Desain Pembelajaran Kooperatif Learning Teknik Kancing Gemerincing pada Bahasa Indonesia Kelas V". EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies 3, n. 1 (15 aprile 2022): 28–39. http://dx.doi.org/10.47467/edui.v3i1.1406.

Testo completo
Abstract (sommario):
The writing of this article aims to: Explain the Design of Cooperative Learning Learning the Rattlesnake Technique in Indonesian Class V Interview Materials, Explaining the Advantages of Cooperative Learning Designs for Learning the Clinking Button Techniques in Indonesian Class V Interview Materials, This research method uses the library method by analyzing various books and journals related to Cooperative Learning Design Learning jingling button technique in Indonesian Class V Interview Material. The conclusions concluded that: The rattling button technique learning model is a learning model that has clear and systematic procedures, the rattling button learning model was originally developed by spancer Kagan in 1990. Another advantage of this jingling button technique is that students' attention can be focused, overcoming obstacles Equity distribution which is often dominated by certain students, can stimulate students to be more active and can answer all the problems that arise in the minds of each student because they take part directly, and equal distribution of responsibilities can be achieved, no member depends on his dominant partner. The steps of the cooperative learning model of the rattling button technique are (1) The teacher prepares a small box containing buttons (can also be other small objects, such as red beans, hazelnut seeds, pieces of straw, sticks, scoop of ice cream). , etc). These buttons can also be replaced with other objects, (2) Before the group starts their task, each student in each group gets two or three buttons (the number of buttons depends on the difficulty of the task given), (3) Each time a child If a child is to speak or express an opinion, he must throw away one of his buttons and put it in the middle, (4) If a child's buttons run out, he may not speak again until all his friends have also finished their buttons, (5) If all the buttons have been finished, while the task has not been completed, the group may take an agreement to divide the buttons again and repeat the procedure again. Keyword: Kancing Gemerincing, Cooperative Learning Model Design, Indonesian Language Learning
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
14

Ratnaningsih, Desak Putu, I. Putu Artha Wijaya e Putu Wira Kusuma. "PERBEDAAN EMLA CREAM DAN ETHYLCHLORIDE SPRAY UNTUK MENURUNKAN NYERI DALAM PEMASANGAN INFUS". Vol. 8 No. 2 (2021) 8, n. 2 (10 luglio 2021): 27–38. http://dx.doi.org/10.32539/jks.v8i2.15300.

Testo completo
Abstract (sommario):
Tujuan: Pemasangan infus akan menimbulkan rasa nyeri pada pasien sehingga diperlukan pengendalian rasa nyeri dengan melakukan penilaian yang akurat dan menerapkan prosedur farmakologis dan non farmakologis untuk mengurangi rasa nyeri. Salah satu tehnik farmakologi yang digunakan untuk mengurangi nyeri adalah penggunaan EMLA Cream dan spray dingin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan EMLA Cream dan ethylchlorida spray untuk menurunkan nyeri dalam pemasangan infus. Metode: Penelitian yang digunakan Quasy Experiment dengan rancangan post test only group design. Penelitian ini melibatkan 80 responden yaitu 40 responden diberikan EMLA Cream dan 40 responden diberikan ethylchlorida spray. Teknik sampling menggunakan consecutive sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi berisi skala penilaian nyeri dengan menggunakan Numeric Rating Scale. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rerata skala nyeri pada kelompok EMLA Cream adalah 2,08, rerata skala nyeri pada kelompok ethylchlorida spray 3,35. Hasil uji Mann Whitney Test didapatkan Zhitung= 1,768 < Ztabel= 1,96 dan P value= 0,077 > α 0,05 hasil ini menunjukkan bahwa H0 diterima yang artinya tidak ada perbedaanyang signifikan EMLA Cream dan Ethylchloride Spray. Simpulan: Penelitian ini disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan EMLA Cream dan Ethylchloride Spray terhadap nyeri saat pemasangan infus. Disarankan agar pemberian EMLA Cream dan Ethylchloride Spray saat pemasangan infus dapat dijadikan sebagai alternatif penanganan nyeri
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
15

Adrianton, Adrianton, M. Rusydi Hasanuddin e Jamaluddin Jamaluddin. "Pemanfaatan Nira Aren Sebagai Bahan Baku Etanol Dalam Pembuatan Hand Sanitizer". Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat 1, n. 1 (5 ottobre 2020): 13–23. http://dx.doi.org/10.22487/dedikatifkesmas.v1i1.144.

Testo completo
Abstract (sommario):
Kebutuhan akan etanol (alkohol) dalam pembuatan cairan pencuci tangan (Hand Sanitizer) terus meningkat seirig wabah Virus Corona (Covid-19) yang belum juga mereda. Permintaan sangat tinggi sedangkan stok terbatas yang membuat masyarakat kesulitan untuk menemukan walaupun dipasaran ada tapi harganya cukup mahal, sehingga diperlukan bahan baku etanol alternatif yang dapat digunakan dan tersedia disekitar kita. Salah satu produk diversifikasi yang dapat dikembangkan adalah pohon aren yang menghasilkan etanol (alkohol) dari proses fermentasi (alami maupun buatan dengan tambahan ragi) dan destilasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian adalah ceramah/penyuluhan (koordinasi, sosialisasi dan penyadaran), praktik/pelatihan yang dilanjutkan dengan penerapan teknologi dan pendampingan tentang teknologi pengolahan nira aren secara terkendali menjadi Alkohol teknis dengan konsentrasi tinggi dan pembuatan Hand Sanitizer. Hasil Penyuluhan; yang telah dilaksanakan, di dapatkan data tentang 22 anggota mitra petani aren didominasi laki-laki 90,91%, dengan tingkat pendidikan tertinggi SMP 36,36%, umur petani produktif antara 40 – 60 tahun sebesar 54,55%, lahan yang digunaan sebagai usaha adalah lahan milik sendiri dan kondisi tanaman dipelihara dengan baik 45,45%, produk yang dihasilkan 54,55% adalah gula merah dan 22,73% adalah produk Cap tikus/nira aren. Pada Praktik/Pelatihan; dilakukan pembuatan etanol/alkohol dari nira aren secara konvensional dengan kadar alkohol ≤25% (minuman cap tikus) sebanyak 20 Liter, kemudian dilakukan redestilasi untuk mendapatkan etanol teknis dengan kadar etanol di atas 80% sebanyak 9 Liter, lalu dibuat Hand Sanitizer bentuk Spray dan Gel sebanyak 100 botol. Proses Pendampingan; memberikan pengetahuan tentang teknik pemamfaatan nira aren untuk menghasilkan alkohol yang berkadar tinggi dengan teknik metode destilasi yang benar serta tingkat kebersihan produk untuk menjaga kualitasnya
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
16

Chikmah, Adevia Maulidya, Aldi Budi Riyanta e Juhrotun Nisa. "EFEKTIVITAS SPRAY GEL BINAHONG (ANREDERA CORDIFOLIA) TERHADAP LUKA PASCA BERSALIN PADA KELINCI (ORYCTOLAGUS CUNICULUS)". Indonesia Jurnal Kebidanan 3, n. 2 (19 dicembre 2019): 69. http://dx.doi.org/10.26751/ijb.v3i2.739.

Testo completo
Abstract (sommario):
Kondisi terputusnya jaringan lunak, baik saraf, otot, kulit, hingga pembuluh darah akan menimbulkan luka disertai dengan keluarnya darah dari bagian tersebut. Luka yang terbuka menyebabkan jaringan rusak hingga darah terus mengalir. Bagian yang luka perlu ditutup untuk menghentikan proses tersebut salah satunya dengan menggunakan gel spray. Salah satu bentuk pengembangan sediaan gel sebagai penutup luka adalah dalam bentuk semprot (spray). Bentuk ini memiliki keuntungan dimana dengan teknik semprot memungkinkan sediaan yang akan dihantarkan ke luka tanpa melalui kontak dengan kapas, sehingga dapat meminimalkan limbah serta mengurangi kemungkinan kontaminasi atau infeksi. Disisi lain, Daun binahong memiliki kandungan minyak atsiri dan asam arkobat dan senyawa aktif alkaloid, saponin, dan flavonoid yang sangat berguna untuk menutup luka dan memberikan antiseptic alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji fisik basic spray gel binahong dan melakukan uji aktivitas luka pada kelinci. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan subjek kelinci. Hasil: uji sifat fisik spray gel binahong didapatkan bahwa carbopol memiliki stabilitas fisika yang paling baik. Uji aktivitas pada spray gel binahong dengan basic carbopol dibutuhkan waktu 13,25 detik dari keluarnya darah sampai darah berhenti.Kata Kunci: gel spray, binahong, luka
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
17

Yarmani, Yarmani, e Hendias Juniasyah. "PENGARUH LATIHAN SHOOTING DRILLS TERHADAP HASIL THREE POINT SHOOTING ATLET PUTRA KLUB BOLA BASKET KING SPARK KOTA BENGKULU". Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani 1, n. 2 (9 settembre 2017): 75–79. http://dx.doi.org/10.33369/jk.v1i2.10927.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan shooting drills terhadap hasil three point shooting atlet putra klub bola basket king spark Kota Bengkulu dan besar pengaruh latihan shooting drills terhadap hasil three point shooting atlet putra klub bola basket king spark Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian pre eksperimen dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh atlet putra aktif di klub bola basket king spark kota Bengkulu yang berjumlah 25 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah 25 orang atlet putra klub bola basket king spark kota Bengkulu karena penelitian ini menggunakan teknik total sampling atau sampling jenuh. Pelaksanaan penelitian dilakukan sebanyak 16 kali pertemuan. Data hasil penelitian menunjukkan, dengan menggunakan uji t untuk dua sampel dependen (paired samples). Didapatkan nilai t hitung = 15,45 > t tabel = 2,064 dan nilai maka Ho ditolak sehingga disimpulkan terdapat pengaruh latihan shooting drills terhadap hasil three point shooting atlet putra klub bola basket king spark Kota Bengkulu. Besar pengaruh latihan shooting drills terhadap hasil three point shooting atlet putra klub bola basket king spark Kota Bengkulu yang didapat adalah sebesar 0,323 dengan kategori sedang.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
18

Hermana, Irma, Arifah Kusmarwati e Ninoek Indriati. "Mikroenkapsulasi Strain Probiotik Leuconostoc mesenteroides ssp. cremonis BN12 menggunakan Berbagai Penyalut". Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan 10, n. 2 (13 dicembre 2015): 133. http://dx.doi.org/10.15578/jpbkp.v10i2.400.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik produk mikroenkapsulasi strain probiotik Leuconostoc mesenteroides ssp. cremonis BN12 menggunakan berbagai penyalut. Mikroenkapsulasi strain probiotik Leuconostoc mesenteroides ssp. cremonis BN12 dilakukan dengan teknik spray drying. Media mikroenkapsulasi berupa campuran dari penyalut (soluble fiber) dengan larutan protein dan karbohidrat (skim milk, maltodekstrin dan glukosa). Adapun jenis-jenis penyalut yang digunakan adalah alginat 0,5%, xanthan gum 0,05% atau kitosan 0,5%. Parameter yang diamati meliputi viabilitas sel probiotik sebelum dan setelah proses spray drying, ketahanan sel probiotik pada kondisi bile salt dan pH3 serta daya hambat sel probiotik setelah spray drying. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyalut terbaik untuk mikroenkapsulasi strain probiotik Leuconostoc mesenteroides ssp. cremonis BN12 adalah xanthan gum dengan viabilitas setelah spray drying mencapai 8,36 log cfu/g. Viabilitas sel pada media bile salt adalah 7,69 cfu/ g dan pada pH 3 mencapai 2,7 log cfu/g setelah 24 jam masa inkubasi dengan daya hambat yang lebih baik terhadap patogen enterik Escherichia coli, Salmonella spp, Listeria monocytogenes dan Staphylococcus aureus.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
19

Setiawan, Heri, Nur Indri Rahayu e Tite Juliantine. "Integrasi program SPARK dalam pendidikan jasmani terhadap peningkatan health-related fitness siswa". Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan 13, n. 2 (31 ottobre 2020): 156–65. http://dx.doi.org/10.21831/jpipfip.v13i2.28979.

Testo completo
Abstract (sommario):
AbstrakProgram SPARK sebagai salah satu program pelatihan substansial masih jarang diintegrasikan pada pembelajaran jasmani di sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh integrasi program SPARK dalam pendidikan jasmani terhadap peningkatan health-related fitness serta menguji perbandingan antara pendidikan jasmani terintegrasi program SPARK dengan pendidikan jasmani tanpa program SPARK terhadap peningkatan health-related fitness siswa. Metode penelitian ini menggunakan matching only-pretest-postest control group design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII berjumlah 48 siswa. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Intact Group. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah FITNESSGRAM. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh program SPARK dalam pendidikan jasmani terhadap peningkatan health-related fitness siswa dan terdapat perbedaan yang signifikan antara siswa yang diberikan treatment program SPARK yang terintegrasi dalam pendidikan jamani dibandingkan siswa yang diberikan pendidikan jasmani tanpa program SPARK terhadap peningkatkan health-related fitness. Program SPARK dalam pendidikan jasmani merupakan wahana ideal untuk meningkatkan health-related fitness siswa yang dikemas secara sistematis dan terstruktur. Integration of the SPARK program in physical education towards the improvement of student health-related fitnessSPARK program as one of the substantial training programs is still rarely integrated into physical learning in schools. The purpose of this study was to examine the effect of the integration of the SPARK program in physical education on improving health-related fitness and to examine the comparison between the integrated physical education of the SPARK program and conventional physical education on improving student health related fitness. This research method uses Pretest-Posttest Control Group Design. The sample of this research was 48 students in grade VII, taking samples using the Intact Group technique. The instrument used in this study was Fitnessgram. The results showed that. There is an effect of the SPARK program in physical education on improving students' health-related fitness. There is a significant difference between students who are given SPARK treatment programs that are integrated in physical education compared to students who are given conventional physical education to improve health related fitness. SPARK program in physical education is an ideal method to improve the health-related fitness of students that is systematically prepared.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
20

Firnando, Firnando, Radix Suharjo, Joko Prasetyo, Muhammad Nurdin, I. Gede Swibawa e Franciscus Xaverius Susilo. "Pengaruh beberapa teknik pengendalian terhadap keragaman dan intensitas berbagai jenis penyakit yang muncul pada pertanaman pepaya di Pekon Way Nipah Kecamatan Pematang Sawa". Jurnal Proteksi Tanaman Tropis 1, n. 2 (14 luglio 2020): 33. http://dx.doi.org/10.19184/jptt.v1i2.17920.

Testo completo
Abstract (sommario):
The study was aimed to determine the diseases in papaya plantations and to evaluate the effect of various disease control techniques against the intensity of disease in papaya plants in Pekon Way Nipah, Pematang Sawa District, Lampung. This research was conducted in October 2018 to May 2019 in the Biotechnology Laboratory, Faculty of Agriculture, University of Lampung and in Pekon Way Nipah, Pematang Sawa, Tanggamus, Lampung. This study was randomized block designed (RBD) with eight treatments consisting of control (K), biological spray agent (AHSP), manure plus biological agents (PK + AH), soil biological treatment agent (AHSI), bactericide spray (BSP)), manure (PK), solarization (SL), and tillage (OT). The study showed that the diseases that occurred on papaya plantations were suspected as powdery mildew, brown spots 1, brown spots 2, curly cladosporium, leaf curly, root rot and stem base. The treatment of manure plus biological agents reduced the severity of brown spot 1, brown spot 2, powdery mildew, and cladospsorium curling while solarization treatment suppressed the occurrence of root rot and base stem disease.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
21

Cendana, Yeni, Ketut Agus Adrianta e Ni Made Dharma Shantini Suena. "Formulasi Spray Gel Minyak Atsiri Kayu Cendana (Santalum album L.)". Jurnal Ilmiah Medicamento 7, n. 2 (29 settembre 2021): 84–89. http://dx.doi.org/10.36733/medicamento.v7i2.2272.

Testo completo
Abstract (sommario):
Secara empiris Cendana (Santalum album L.) digunakan sebagai antidepresan, antiinflamasi, antijamur, astringent, obat penenang, insektisida, dan antiseptik. Penggunaan tanaman obat dapat ditingkatkan kenyamanannya dengan memformulasikan dalam bentuk sediaan obat. Salah satu sediaan topikal yang cocok untuk inflamasi adalah spray gel. Sediaan spray ini lebih praktis dalam penggunaannya dan juga lebih aman sebab tingkat kontaminasi mikroorganisme lebih rendah karena penggunaannya yang disemprotkan tanpa kontak langsung dengan tangan seperti halnya sediaan topikal lainnya. Konsistensi gel yang memiliki daya lekat cukup tinggi membuat waktu kontak obat yang relatif lebih lama dibanding sediaan lainnya. Pada pembuatan spray gel dengan kandungan minyak atsiri diperlukan adanya emulsifying agent. Carbopol sebagai emulsifying agent yang dipilih dalam formulasi spray gel minyak atsiri cendana, akan dapat menstabilkan zat aktif berbentuk minyak dalam basis berair dengan cara menurunkan tegangan permukaan fase air dan fase minyak. Penelitian ini merupakan penelitian laboratorium murni dengan observasional eksperimental. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan skala pengamatan dan pengukuran. Pengamatan diakukan terhadap organoleptik dan homogenitas sediaan, serta pengukuran dilakukan terhadap pH, pola penyemprotan, daya sebar lekat dan stabilitas mekanik. Dilakukan analisis statistik terhadap data hasil uji bobot pola penyemprotan dan dilanjutkan dengan uji independent t-test. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa formulasi spray gel minyak atsiri kayu cendana (Santalum album L.) dengan variasi carbopol 0,1% (F1) memiliki pola penyemprotan yang baik, dan dengan carbopol 0,3% (F2) memiliki daya lekat yang baik.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
22

Fahmi, Muhammad Rizki Hifdzia, Sutrisno Sutrisno, Bambang Hermanto e Toto Sudiro. "LAPISAN FLAME SPRAYED SS430-AL PADA BAJA KARBON: STRUKTUR DAN KETAHANAN OKSIDASI TEMPERATUR TINGGI". Metalurgi 35, n. 1 (2 agosto 2020): 19. http://dx.doi.org/10.14203/metalurgi.v35i1.550.

Testo completo
Abstract (sommario):
Pada penelitian ini, telah dilakukan proses pelapisan serbuk SS430 murni dan SS430-10Al pada substrat baja karbon rendah dengan teknik flame spray guna meningkatkan ketahanannya terhadap oksidasi pada temperatur tinggi. Untuk menganalisa ketahanan oksidasi dari lapisan tersebut, masing-masing sampel diuji oksidasi pada temperatur 550°Cselama 10 siklus dengan sampel pembanding adalah baja karbon tanpa pelapisan. Struktur lapisan yang terbentuk pada permukaan sampel sebelum dan sesudah uji oksidasi dianalisa dengan menggunakan X-Ray Diffractometer (XRD) danScanning Electron Microscope-Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM-EDX). Analisis XRD lapisan hasil flame spray sebelum uji oksidasi menunjukkan bahwa lapisan SS430 murni tersusun atas fasa (Fe-Cr) dan lapisan SS430-10 Al terdiri atas fasa (Fe-Cr) dan Al. Hasil analisis mikrostruktur pada lapisan hasil flame spray menunjukkan bahwa dengan penambahan alumunium, lapisan yang terbentuk lebih tebal dan mengikat dengan tingkat porositas yang lebih sedikit. Namun, evaluasi oksidasi menunjukkan bahwa lapisan SS430 murni memiliki ketahanan terhadap oksidasi yang lebih baik dibandingkan dengan lapisan SS430-10Al dan substrat tanpa coating.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
23

Purnomo, Heri Dwi, Fitri Hapsari Dewi e Ariffandy Dwi Citra. "Efektivitas Pemberian EMLA 5% Dibanding dengan Spray Etil Klorida Spray untuk Mengurangi Nyeri pada Suntikan Jarum Epidural". Jurnal Anestesi Perioperatif 9, n. 3 (dicembre 2021): 168–73. http://dx.doi.org/10.15851/jap.v9n3.2484.

Testo completo
Abstract (sommario):
Nyeri pada saat penyuntikan jarum epidural menjadi kekurangan terhadap aplikasi tindakan epidural. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan efektivitas pemberian EMLA 5% dibanding dengan etil klorida spray untuk mengurangi nyeri pada suntikan jarum epidural dengan skor visual analoge scale (VAS). Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental dengan pendekatan uji klinis dengan teknik single blind. Terdapat 30 subjek penelitian menjalani tindakan epidural di RSUD Dr. Moewardi Surakarta dengan status fisik ASA I dan II berusia 20–65 tahun. Sampel meliputi 10 subjek dengan pemberian EMLA 5%, 10 subjek etil klorida spray dan 10 subjek lidokain 2%. Setelah dilakukan randomisasi dilakukan pengukuran intensitas nyeri dengan skor VAS pada kedalaman jarum epidural 0,5–1 cm dan 1–4 cm. Hasil pemberian EMLA 5% memberikan hasil yang lebih baik terhadap nilai VAS saat penyuntikan jarum epidural dibanding dengan etil klorida spray, perbedaan tingkat nyeri ditunjukkan pada kedalaman jarum epidural 0,5–1 cm (p=0,006) dan 1–4 cm p=0,000 (p<0,05). Simpulan, pemberian EMLA 5% efektif mengurangi rasa nyeri pada suntikan epidural.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
24

Heriwardito, Aldy, Eddy Harijanto e Taufik Asri Utomo. "Perbandingan Keefektifan Adjuvan Inhalasi Lidokain dengan Spray Lidokain Sebagai Obat Anestetik Lokal pada Pasien Endoskopi Saluran Cerna Atas". Majalah Anestesia & Critical Care 39, n. 1 (27 marzo 2021): 3–11. http://dx.doi.org/10.55497/majanestcricar.v39i1.207.

Testo completo
Abstract (sommario):
Latar Belakang: Teknik multimodal analgesia dengan menggunakan dua atau lebih obat analgesik yang berkerja pemeriksaan endoskopi saluran cerna merupakan prosedur untuk mengevaluasi berbagai gejala saluran pencernaan, namun sering ditolak pasien karena menimbulkan efek samping nyeri dan rasa tidak nyaman karena gag reflex. Penggunaan adjuvan inhalasi lidokain sebagai obatanestetik lokal dapat menurunkan angka kejadian gag reflex sehingga dapat menjadi pilihan untuk sedasi pada endoskopi saluran cerna atas. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan keefektifan dari spray lidokain dan inhalasi lidokain sebagai adjuvan pada endoskopi saluran cerna atas. Metode: Penelitian ini menggunakan metode uji klinis acak tersamar tunggal pada150 pasien yang menjalani endoskopi saluran cerna atas dengan sedasi di RSUPN Cipto Mangunkusumo. Pasien dibagi menjadi dua kelompok sama besar untuk adjuvan inhalasi yang berbeda. Sebanyak 75 orang pada kelompok pertama diberikan 0,5 mg/kgBB spray lidokain sedangkan 75 orang pada kelompok kedua diberikan 1,5 mg/kgBB inhalasi lidokain. Penilaian efek sedasi diukur menggunakan Skala Sedasi Ramsay. Data yang terkumpul dianalisa lebih lanjut secara statistik. Hasil: Gag reflex terjadi sebanyak 1,3 % dari total subjek pada kelompok inhalasi lidokain dan 30,7% subjek pada kelompok spray lidokain (P<0,001). Rerata rescue dose propofol yang didapatkan pada kelompok inhalasi lidokain adalah 0,67 ± 5,77 mg/kgBB dan pada kelompok spray lidokain adalah 11 ± 17,9 mg/kgBB (P < 0,001). Simpulan: Inhalasi lidokain lebih efektif sebagai anestetik lokal dibandingkan spray lidokain sebagai adjuvan pada endoskopi saluran cerna atas.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
25

Ayu, Diastati Puspita Ning, Bambang Hermanto, Arif Tjahjono e Toto Sudiro. "SINTESA AL2O3 DARI SERBUK BOEHMITE MENGGUNAKAN TEKNIK SPARK PLASMA SINTERING (SPS): STUDI TRANSFORMASI FASA, MIKROSTRUKTUR DAN KEKERASAN". Metalurgi 35, n. 2 (25 ottobre 2020): 65. http://dx.doi.org/10.14203/metalurgi.v35i2.563.

Testo completo
Abstract (sommario):
Pada studi ini, telah disintesa bulk alumina dari serbuk boehmite menggunakan teknik spark plasma sintering (SPS) pada temperatur 650oC, 750oC, 950oC, 1100oC, 1200oC dan 1300oC. Transformasi fasa dari boehmite menjadi α-Al2O3, mikrostruktur dan sifat mekaniknya dipelajari pada rentang temperatur 650-1300oC. Struktur fasa yang terbentuk dianalisa dengan X-ray diffractometer (XRD), dan nilai crystallite size, lattice strain serta dislocation density di hitung berdasarkan hasil analisa puncak difraksi XRD. Morfologi permukaan sampel diobservasi dengan menggunakan alat optical micoscope (OM). Karakteristik mekanik sampel yang terdiri atas nilai kerapatan massa dan kekerasan sampel masing-masing diukur menggunakan prinsip Archimedes dan vickers microhardness. Hasil XRD menunjukkan bahwa -alumina mulai terbentuk pada temperatur 1100oC, namun masih terdapat struktur lain yaitu -alumina. Struktur -alumina terbentuk sempurna pada temperatur 1300oC. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai crystallite size berbanding terbalik dengan nilai lattice strain dan dislocation density. Analisa mikrostruktur dengan menggunakan OM menunjukkan bahwa pada temperatur 650oC dan 750oC sampel belum homogen. Nilai kekerasan dan kerapatan massa sampel meningkat seiring dengan kenaikan temperatur sintering.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
26

Dimyati A, Mohamad, Devit Suwardiyanto e Halil Halil. "Pemanfaatan Alat Pengendali Hama Wereng Coklat Menggunakan Spray Otomatis dan Lampu LED di Desa Sumbersari". J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat 6, n. 2 (31 dicembre 2021): 319–22. http://dx.doi.org/10.25047/j-dinamika.v6i2.2979.

Testo completo
Abstract (sommario):
Makanan pokok penduduk Indonesias adalah nasi (padi). Petani dalam proses penaman padi mempuyai beberapa kendala, diantaranya: faktor cuaca, ketersediaan pupuk, hama dan penyakit. Salah satu hama utama tanaman padi yaitu hama wereng coklat. Wereng coklat menyerang hampir semua varietas padi dengan tingkat kerusakan mulai dari ringan sampai dengan berat bahkan dapat menyebabkan gagal panen. Hama wereng memiliki kemampuan berkembang biak dalam jumlah besar dalam waktu yang singkat. Wereng menghisap cairan tanaman padi, mengakibatkan tanaman tumbuh kerdil dan menguning lalu daunya menguning dan kering, seperti terbakar. Petani membasmi wereng dengan menyemprot insektisida. Habitat wereng yang berada pada pangkal tanam padi, mengakibatkan wereng sulit untuk dibasmi menggunakan teknik penyemprotan. Karakteristik wereng yang tertarik lampu pada malam hari, dapat dimanfaatkan untuk membasmi wereng. Alat pengendali hama wereng coklat dirancang menggunakan spray otomatis dan lampu LED. Lampu LED berfungsi untuk menarik wereng mendekat ke alat. Dalam spray otomatis terdapat sensor ultrasonik yang mendeteksi keberadaan wereng atau serangga lain. Pada saat terdeteksi serangga, maka dilakukan penyemprotan wereng menggunakan insektisida jenis kontak langsung. Teknik ini diharapkan dapat membunuh wereng dan mengurangi populasi wereng secara cepat dan tepat. Penerapan alat pengendali hama dilaksanakan di desa Sumbersari, kecamatan Srono, kabupaten Banyuwangi.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
27

Ningtyas, Putri Diah, Hartin Suidah e Ninik Murtiyani. "PENURUNAN KEJADIAN INSOMNIA MENGGUNAKAN SPRAY AROMATHERAPY DAN CANDLE AROMATHERAPY". Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan 1, n. 2 (18 agosto 2022): 28–38. http://dx.doi.org/10.56586/pipk.v1i2.209.

Testo completo
Abstract (sommario):
Lanjut usia merupakan seorang yang mencapai usia 60 tahun. Menua bukanlah proses yang berangsur-angsur mengakibatkan perubahan yang kumulatif, merupakan suatu proses menurunnya daya tahan tubuh dalam menghadapi rangsangan dari dalam luar tubuh yang berakhir dengan kematian. Lansia rentan mengalami gangguan kesehatan salah satunya adalah insomnia.Tetapi lansia harus tetap menjalani kualitas hidup yang baik. Salah satunya adalah mengatasi masalah gangguan tidur menggunakan terapi non-farmakologis yaitu aromaterapi lavender dengan metode spray dan lilin. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan Efektivitas Aromaterapi Lavender terhadap Insomnia pada Lansia di Dusun Wonorejo Desa Jetis Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto. Desain penelitian ini menggunakan Quasy eskperimental dengan desain rancangan pre-post test with control group design. Sampel penelitian ini adalah 28 lansia yang mengalami insomnia di Dusun Wonorejo Desa Jetis Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto. Teknik sampling menggunakan random sampling. Pengujian hipotesis menggunakan Uji Paired Sample T Test dengan bantuan program SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan sebelum diberikan aromaterapi lavender pada kelompok spray sebagian responden mengalami insomnia berat yaitu 10 orang dan pada kelompok lilin sebagian besar responden mengalami insomnia ringan yaitu 9 orang. Setelah 7 hari berturut-turut diberikan aromaterapi lavender metode spray dan lilin terhadap insomnia pada lansia di Dusun Wonorejo Desa Jetis Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto mengalami penurunan tingkat insomia. Dari Hasil uji statistik Paired t Test kelompok spray didapatkan p value 0,000 < 0,05 dan pada kelompok lilin di dapatkan p value 0,029 < 0,05. Kesimpulan penelitian ini yaitu pemberian aromaterapi dalam bentuk spray tingkat efektifitasnya lebih tinggi terhadap insomnia pada lansia di Dusun Wonorejo Desa Jetis Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
28

Farida, Anis Farida, Asep Saeful Muhtadi e Moch Fakhruroji. "Pandangan Mahasiswa Terhadap Profesionalisme Wartawan Foto Media Cetak Pikiran Rakyat". Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik 2, n. 1 (26 ottobre 2021): 23–46. http://dx.doi.org/10.15575/annaba.v2i1.410.

Testo completo
Abstract (sommario):
Foto jurnalistik adalah foto yang bernilai berita atau foto yang menarik bagi pembaca tertentu, dan informasi tersebut disampaikan kepada masyarakat sesingkat mungkin. Maka awal dari kegiatan foto jurnalistik bagi jurnalistik foto adalah memiliki skil atau keterampilan khusus sehingga pesan yang disampaikan dari suatu hasil visual foto jurnalistik jelas dan segera dapat dipahami seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan argumen diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan kajian mengenai profesionalisme wartawan foto yang ada di media cetak Pikiran Rakyat dengan perspektif mahasiswa komunitas Photo’s Speak. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif, subjek penelitian ini adalah mahasiswa komunitas Photo’s Speak jurusan jurnalististik angkatan 2014, sedangkan objek penelitian ini adalah pandangan mahasiswa terhadap profesionalisme wartawan foto. Informan dipilih secara purposive sampling, data diperoleh dari hasil wawancara, dokumentasi dan observasi, analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat pandangan mahasiswa komunitas Photo’s Speak terhadap profesionalisme wartawan foto media cetak Pikiran Rakyat dalam mengambil dan menghasilkan gambar sudah sangat profesional, terbukti 10 informan menyatakan bahwa hasil dan teknik yang digunakan oleh wartawan foto PR sudah memenuhi teknik EDFAT (Entire, Detail, Frame, Angle, Time) yang artinya sudah memenuhi kaidah dan standar profesional. Journalistic photos are photos that have news or photos that are of interest to certain readers, and the information is conveyed to the public as short as possible. So the beginning of journalistic photo activities for photojournalism is to have special skills or skills so that the message conveyed from a photojournalistic visual result is clear and immediately understood by all levels of society. Based on the above argument, the researcher is interested in conducting a study on the professionalism of photojournalists in the Pikiran Rakyat print media with the perspective of the students of the Photo’s Speak community. This study used a qualitative descriptive analysis, the subject of this study was the students of the Photo’s Speak community in journalism in the 2014 class, while the object of this study was the students' view of the professionalism of photojournalists. Informants were selected by purposive sampling, data obtained from interviews, documentation and observation, data analysis was carried out by data reduction, data presentation and conclusion drawing. The results of the study show that there are views of the Photo's Speak community students on the professionalism of photojournalists, Pikiran Rakyat print media in taking and producing images is very professional, as evidenced by 10 informants stating that the results and techniques used by PR photo reporters have met EDFAT techniques (Entire, Details, Frame, Angle, Time) which means that it has fulfilled professional rules and standards.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
29

Herinawati, Veninda, Masturi Masturi e Richma Hidayati. "PENDEKATAN CLIENT CENTERED DENGAN TEKNIK PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN PERCAYA DIRI SISWA DARI PERGAULAN TEMAN SEBAYA". Jurnal Muria Research Guidance and Counseling (MRGC) 1, n. 2 (3 ottobre 2022): 241–50. http://dx.doi.org/10.24176/mrgc.v1i2.8762.

Testo completo
Abstract (sommario):
Lack of self-confidence in a person usually arises because of fear, anxiety, worry, and lack of confidence in the abilities that exist in themselves. Someone who has a lack of self-confidence will show different behavior from people in general, such as unable to do much, shy, inferior, and always doubtful in carrying out their duties, not daring to speak in public, so they need support from others. The problem in this research is how the BK teacher overcomes the lack of self-confidence from peer association in the VIII grade of SMP 4 Kudus. Self-confidence can be interpreted as a belief in one's own abilities that are adequate and aware of their abilities and can use them appropriately, so as not to harm others.On the other hand, people who lack self-confidence have a negative self-concept, lack confidence in their abilities, and therefore lack of self-confidence needs to be increased to become confident. This research uses a case study qualitative research method, which is a form of research based on human understanding and behavior based on human opinion, and the research subjects can be individuals or groups.Lack of self-confidence in a person usually arises because of fear, anxiety, worry, and lack of confidence in the abilities that exist in themselves. Someone who has a lack of self-confidence will show different behavior from people in general, such as unable to do much, shy, inferior, and always doubtful in carrying out their duties, not daring to speak in public, so they need support from others. The problem in this research is how the BK teacher overcomes the lack of self-confidence from peer association in the VIII grade of SMP 4 Kudus. Self-confidence can be interpreted as a belief in one's own abilities that are adequate and aware of their abilities and can use them appropriately, so as not to harm others.On the other hand, people who lack self-confidence have a negative self-concept, lack confidence in their abilities, and therefore lack of self-confidence needs to be increased to become confident. This research uses a case study qualitative research method, which is a form of research based on human understanding and behavior based on human opinion, and the research subjects can be individuals or groups.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
30

SYAF, OKFIDA YANI. "ANALISIS PROSEDUR DAN TEKNIK PENGAJARAN PUBLIC SPEAKING SECARA DARING". LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran 2, n. 4 (3 gennaio 2023): 341–50. http://dx.doi.org/10.51878/learning.v2i4.1791.

Testo completo
Abstract (sommario):
This literature study aims to analyze the recommended procedures and techniques for teaching “Public Speaking” in English online during the Covid-19 pandemic. This pandemic has made teachers and students adopt a new learning method called online learning. Currently learning from home is still relevant as the best strategy to reduce the amount of human contact or keep your distance from social activities. Even though public speaking is one of the communication skills performed by speakers in front of an audience, due to social distance, public speakers tend to speak in front of the camera which does not involve the audience in the rehearsal process. Thus, there are several differences from public speaking which are usually taught by teachers in offline and online classes. Sources of research data were collected through textbooks in printed and e-book form, articles from periodical journal websites, laws and regulations, and other sources relevant to the research problem. Data were analyzed qualitatively by gathering information, determining research focus, collecting data sources, preparing data presentation and drawing conclusions. As a result, this study recommends some effective procedures and techniques that can be used in online public English teaching. ABSTRAKStudi literatur ini bertujuan untuk menganalisis prosedur dan teknik yang direkomendasikan untuk mengajar “Public Speaking” dalam bahasa Inggris secara online selama pandemi Covid-19. Pandemi ini membuat guru dan siswa mengadopsi metode pembelajaran baru yang disebut pembelajaran online. Saat ini belajar dari rumah masih relevan sebagai strategi terbaik untuk mengurangi jumlah kontak manusia atau menjaga jarak dari aktivitas sosial. Meskipun berbicara di depan umum merupakan salah satu keterampilan komunikasi yang dilakukan oleh pembicara di hadapan audiens, karena adanya jarak sosial, pembicara publik cenderung berbicara di depan kamera yang tidak melibatkan audiens dalam proses latihannya. Dengan demikian, ada beberapa perbedaan dari public speaking yang biasa diajarkan oleh guru di kelas secara luring dan daring. Sumber data penelitian dikumpulkan melalui buku teks dalam bentuk cetak maupun e-book, artikel dari website jurnal berkala, peraturan perundang-undangan, dan sumber lain yang relevan dengan masalah penelitian. Data dianalisis secara kualitatif dengan menggali informasi, menentukan fokus penelitian, mengumpulkan sumber data, menyiapkan penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasilnya, penelitian ini merekomendasikan beberapa prosedur dan teknik efektif yang dapat digunakan dalam pengajaran bahasa Inggris di depan umum secara online.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
31

Trisnawati, Kartini Ayu, e Raup Padillah. "Pengaruh Behavior Therapy Dengan Teknik Modelling Dalam Meningkatkan Speaking Skill Mahasiswa Bimbingan Konseling". Jurnal Sains Sosio Humaniora 5, n. 1 (30 giugno 2021): 275–80. http://dx.doi.org/10.22437/jssh.v5i1.14134.

Testo completo
Abstract (sommario):
Counseling guidance students are counselor candidates. One of the competencies possessed by a counselor is the ability in conversation and can enjoy the ongoing conversation. This ability is a speaking skill. From the observations of researchers while providing lecture material and practice counseling, there are still many students of counseling study programs at PGRI Banyuwangi University who have low ability to speak. In counseling science, efforts to change behavior with behavioral modeling techniques. This research is an experimental research approach. In this study, observations make twice, that is, observations made before and after treatment. Data collection methods used in this study are observation and documentation. The results of data analysis using a statistical test with a T-Test and looking for a comparison between pre-test and post-test. This research has conducted on students of Guidance and Counseling Study Program PGRI Banyuwangi University. Based on the data and instruments provided, 17 res ondents to have low Speaking Skill abilities. Based on the results of SPSS data, behavioral therapy counseling with modeling techniques used to improve students' speaking skills. The technique is a recommendation to overcome the lack of speaking skills in students. From the correlation analysis between pretest and post-test, resulting in a correlation number of 0.213 with a chance value below 0.05 which is equal to 0.000.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
32

Nurlany, Aisyah, Chrisyen Damanik e Hamka Hamka. "Studi Kasus Efektivitas Penggunaan Cairan Pembersih Luka Polyhexamethylene Biguanide Dengan Nano Silvosept Spray Dalam Mengurangi Biofilm Pada Ulkus Kaki Diabetik". Jurnal Keperawatan Wiyata 2, n. 1 (1 aprile 2021): 51. http://dx.doi.org/10.35728/jkw.v2i1.492.

Testo completo
Abstract (sommario):
Latar belakang: Ulkus kaki diabetik merupakan salah satu komplikasi kronik dari diabetes yang sering ditemui. Kehadiran biofilm bakteri dianggap sebagai penghalang bagi perkembangan alami luka menuju penyembuhan dan memfasilitasi bioburden transisi dari kolonisasi sederhana ke kolonisasi kritis dan infeksi. Tujuan: Diketahuinya efektivitas penggunaan cairan pembersih luka polyhexamethylene biguanide dengan nano silvosept spray terhadap kemampuan mengurangi biofilm pada ulkus kaki diabetik. Metode: Kualitatif dengan pendekatan studi kasus, menggunakan teknik sampling, dengan jumlah partisipan 2. Pengukuran observasi dengan menggunakan Leg Ulcer Measurement Tool, dokumentasi dari rekaman arsip, dan triangulasi berupa wawancara dengan terapis yang mengetahui perkembangan luka dari awal hingga penelitian dilaksanakan. Hasil: Didapatkan keefektivan tindakan proses pencucian luka kaki diabetik dengan biofilm menggunakan pengkajian leg ulcers measurement tools pada setiap kasus terdapat penurunan skor baik dengan cairan pembersih luka polyhexamethylene biguanide maupun pembersih luka nano silvosept spray. Penurunan pada setiap skor terjadi baik secara keseluruhan maupun yang berfokus terhadap kondisi biofilm yang salah satunya ditandai dengan penurunan eksudat pada luka. Kedua cairan ini cukup baik untuk membersihkan luka dalam mengurangi biofilm yang mengganggu dalam proses penyembuhan luka. Kesimpulan: Keduanya efektif digunakan dalam perawatan luka kaki diabetik dengan biofilm baik polyhexamethylene biguanide maupun nano silvosept spray karena mempunyai cara tersendiri dalam menghilangkan bakteri selama proses pencucian luka.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
33

Buchari, Afan Gunawan Ahmad e Nismah Panjaitan. "PENINGKATAN MUTU PRODUK KELOMPOK USAHA PENGRAJIN ECENG GONDOK DI DESA SEMULA JADI KEC. DATUK BANDAR TIMUR KOTA TANJUNG BALAI DENGAN PERBAIKAN TEKNOLOGI PRODUKSI PADA PROSES FINISHING PRODUK". ABDIMAS TALENTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2, n. 1 (14 agosto 2017): 85–90. http://dx.doi.org/10.32734/abdimastalenta.v2i1.2204.

Testo completo
Abstract (sommario):
Tujuan dari program pemberdayaan masyarakat ini adalah untuk meningkatkan mutu produk Kelompok Usaha Pengrajin Eceng Gondok di Desa Semula Jadi Kec. Datuk Bandar Timur Kota Tanjung Balai melalui inovasi produk dan perbaikan teknologi finishing produk. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian tersebut adalah dengan melaksanakan pelatihan inovasi produk dan teknologi finishing produk (pewarnaan) agar dapat meningkatkan inovasi produk dan pengembangan mutu produk pengrajin eceng gondok. Produk inovasi berbahan eceng gondok yang di buat adalah kursi, meja dan sandal. Para pengrajin melakukan praktek langsung selama mengikuti pelatihan. Selain inovasi produk, para pengrajin juga mendapat pelatihan teknik pewarnaan dengan menggunakan gun spray + kompresor dan teknik celup. Produk hasil inovasi para pengrajin diwarnai dalam sesi pelatihan yang diberikan sehingga para pengrajin mudah mengerti teknik pewarnaan yang diajarkan. Dengan perbaikan tersebut diharapkan produk kelompok pengrajin eceng gondok memiliki mutu yang baik sehingga produk-produk inovasi yang dihasilkan memiliki daya saing.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
34

Fauziatunnisa, Fauziatunnisa, e Swita Amallia Hapsari. "REPRESENTASI IDENTITAS “COMFORT WOMEN” DALAM FILM I CAN SPEAK THE REPRESENTATION OF “COMFORT WOMEN” IDENTITY IN THE KOREAN MOVIE TITLED I CAN SPEAK". Jurnal Audience 2, n. 2 (25 luglio 2019): 155–75. http://dx.doi.org/10.33633/ja.v2i2.2711.

Testo completo
Abstract (sommario):
AbstrakFilm Korea yang berjudul I Can Speak merupakan film yang diadaptasi dari kisah nyatatentang comfort women di Korea Selatan dan Jepang. Film ini menggunakan genre komedidan menjelaskan tentang seorang perempuan yang berjuang mencari keadilan atas kasuswanita penghibur atau comfort women selama lebih dari satu tahun. Penelitian ini fokus padarepresentasi identitas comfort women dalam film “I Can Speak”. Penelitian ini menggunakanpendekatan kualitatif dan dikaji melalui teknik analisa Semiotika dari Roland Barthes. Untukmendapatkan tujuan dari penelitian, maka digunakan teori Gender Struktural Fungsionaldan teori pendukung The Second Sex dalam kajian feminis untuk melengkapi analisa. Hasildari penelitian ini yakni menjelaskan bahwa perempuan dijadikan objek seksual oleh militerJepang yang dikenal sebagai comfort women. Film ini menyampaikan pesan bahwa perempuandipandang sebagai orang kedua atau tidak menjadi prioritas dari laki-laki yang dikenal dengan(liyan). Gagasan dari korban comfort women ini adalah sejarah yang terlupakan dalam filmI Can Speak menggambarkan dengan jelas bahwa para korban masih memperjuangkan hakmereka. Comfort women menjadi isu sensitif dan masih menjadi topik serius hingga saat ini.Kata kunci : Analisis semiotika, comfort women, gender structural fungsional, Representasi, film AsbstractThe Korean movies titled I Can Speak is an adapted movie based on true story of comfort womenat South Korea and Japan. This movie featuring a comedy genre and describe a woman whofight for her justice a comfort women victim over the years. This study focus on representativeof comfort women identity in the movie titled “I can speak”. This type of research is a qualitativemethod using semiotic data with Roland Barthes analysis technique. To achieve the purposeof the study, a functional structural gender theory and a feminism philosophy of the secondsex support and complete the analysis . The result of this study, describe that women had been used as a sexual object for Japanese military satisfaction which is later known as comfort women. This film deliver a message of women’s become the second sex or not priority thanmen’s identified as (liyan). The idea of comfort women victim is a forgotten history yet in themovie “I Can Speak” clearly illustrate that the victims still struggling to fight for their right.Comfort women is become the sensitive issue and being a serious topic until these day.Keywords: Comfort women, functional structural gender, representative film, semiotic analysis
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
35

Aryanto, Didik, Naimatul Husniya, Toto Sudiro e Ema Hastuti. "Perlakuan Panas Ganda pada Fabrikasi Film Tipis AZO Nanokristal dengan Teknik Spray : Studi XRD [Double Heat Treatments On The Fabrication Of Nanocrystalline Azo Thin Films By Spray Technique: XRD Studies]". Metalurgi 32, n. 2 (30 settembre 2017): 45. http://dx.doi.org/10.14203/metalurgi.v32i2.320.

Testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
36

Wahid, Abd Hamid, Fathor Rozi, Hasan Baharun e Santi Laili Safitri. "THE MEMORIZE-SPEAK UP-HABITUATION METHOD AS AN EFFORT TO IMPROVE THE MASTERY OF FOREIGN LANGUAGE SKILLS". Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan 24, n. 2 (26 dicembre 2021): 328. http://dx.doi.org/10.24252/lp.2021v24n2i14.

Testo completo
Abstract (sommario):
Abstract:This study aimed to analyze and examine the MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) method on foreign language mastery skills, especially English. This research used a descriptive qualitative approach with case study research at the LIPs (Language Intensive Program of Boarding Junior High School of Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. The instruments used were observation, in-depth interviews, and documentation to support the completeness of the data. The data analysis technique was carried out through the stages of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion of research results. The findings indicated that the MSH method was applied with the stages of Memorizing new vocabulary and pronunciation, Speak Up, or integrating the use of new vocabulary in speaking activities, and habituation of foreign language activities. This study shows the implication that with the MSH method, LIPs members can master 4 English skills (listening, writing, reading, and speaking) correctly even though it requires high discipline.Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis serta mengkaji penggunaan metode MSH (Memorize-Speak Up-Habituation) terhadap keterampilan penguasaan berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus di lembaga LIPs (Language Intensive Program of SMP Nurul Jadid) Paiton, Probolinggo. Instrumen dalam penelitian ini mengunakan observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi untuk mendukung kelengkapan data. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode MSH diterapkan dengan tahapan Memorize (mengingat) kosakata baru serta pelafalannya; Speak Up (berbicara) atau mengintegrasikan penggunaan kosakata baru dalam kegiatan speaking (berbicara); dan Habituation (pembiasaan) kegiatan berbahasa asing. Penelitian ini menunjukkan implikasi bahwa dengan metode MSH, anggota LIPs dapat menguasai 4 kompetensi bahasa Inggris (listening, writing, reading, speaking) dengan tepat walau membutuhkan kedisiplinan tinggi.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
37

Purwadi, Ronny, N. Nicko e Patricia Stephanie. "Optimasi temperatur udara pengering dan laju alir umpan pada proses pengeringan ragi roti". Jurnal Teknik Kimia Indonesia 8, n. 1 (2 ottobre 2018): 1. http://dx.doi.org/10.5614/jtki.2009.8.1.1.

Testo completo
Abstract (sommario):
Dry-air temperature and feed flow rate optimization in the yeast drying process.The production of active dry yeast was studied in this work. The drying process was carried out in a spray dryer (EYELA © Spray Dryer SD-1) with particle flow was in the same direction with dry-air flow. Feed (18-20 %-w) was fed with rate of 100-200 mL/h and dry-air temperature of 70-90 °C was set to achieve the highest cell activities of dry yeast. The yeast activities were defined as cell viability and vitality. Viability is the number of living cell which was determined by cell counting under microscope using the staining technique, while vitality is the number of vital cell which could reproduce on an agar plate. The results show that temperature as well as feed-rate significantly affects yeast activities. Temperature effect is quadratic to yeast activities while feed-rate effect is linear. In the range of experiment conditions, the optimum condition was achieved with dry-air temperature of 70 °C and feed-rate of 200 mL/h. The dry yeast produced in optimum condition gave water content of 2-7% which was still similar with the water content of commercial yeast (2.4%).Keywords: dry yeast, S. cerevisiae, drying, spray-dryer, viability, vitality AbstrakProses pengeringan ragi dalam produksi ragi kering aktif dilaksanakan dalam penelitian ini. Pengeringan dilaksanakan dalam spray-dryer (EYELA © Spray Dryer SD-1) dengan aliran partikel searah aliran udara pengering. Laju alir umpan (18-20 %-berat) sebesar 100-200 mL/jam dan temperatur udara pengering antara 70-90 °C divariasikan dengan tujuan untuk mendapatkan ragi yang memiliki keaktifan maksimum. Keaktifan ragi dinyatakan sebagai viabilitas yaitu jumlah sel hidup, dan vitalitas yaitu jumlah sel yang dapat berkembang biak. Viabilitas ditentukan dengan cara menghitung sel pada counting chamber di bawah mikroskop melalui teknik pewarnaan (staining), sedangkan vitalitas ditentukan dengan menghitung sel vital yang dapat tumbuh kembali pada media pertumbuhan agar. Hasil percobaan menunjukkan bahwa baik temperatur udara pengering maupun laju alir umpan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap aktivitas ragi. Temperatur memberikan pengaruh yang kuadratik sedangkan laju alir umpan memberikan pengaruh yang linier terhadap vitalitas ragi. Dalam rentang percobaan, kondisi optimum dicapai pada temperatur 70 °C dan laju alir umpan 200 mL/jam. Kondisi ini menghasilkan ragi kering dengan kandungan air antara 2-7%, dan cukup mirip dengan kandungan air ragi kering komersial (2,4%).Kata Kunci: ragi kering, S. cerevisiae, pengeringan, spray-dryer, viabilitas, vitalitas
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
38

Chasanah, Rodifatul. "Total Physical Response (TPR) Untuk Meningkatkan Teknik Maharah Al-Kalam Pada Siswa Madrasah Ibtidaiyah". MADRASAH 7, n. 1 (29 gennaio 2016): 26. http://dx.doi.org/10.18860/jt.v7i1.3303.

Testo completo
Abstract (sommario):
<span><em>Teach Arabic to motivated Arabic learning students in tpr. While usually </em><span><em>thought of as a powerful language learning approach for beginning students, </em><span><em>TPR actually has great potential for learners at any level of ability. The </em><span><em>basic idea behind Total Physical Response is that a language learner learns </em><span><em>to hear something in the language and then physically respond to it. This </em><span><em>method was designed to accelerate listening comprehension of a foreign </em><span><em>language by having subjects give a physical response when they heard a</em><br /><span><em>foreign utterance. This suggested that perhaps listening training should be </em><span><em>continued for a long time without an attempt to speak before the student is </em><span><em>asked to make any utterance in the foreign language.</em><br /><span><strong>Key note : </strong><span><strong><em>Total Physical Response, Maharah Al-Kalam di Madrasah Ibtidaiyah</em></strong></span></span></span></span></span></span></span></span></span></span><br /><br class="Apple-interchange-newline" /></span></span>
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
39

Zha Oktaviana Dela Putri, Zha, Kardiman Kardiman e Rizal Hanfi. "Pelapisan Baja Karbon Jis S50c Menggunakan Metode Elektroplating: Variasi Pelapisan Nickel (NI) dan Chrom (CR) Terhadap Sifat Fisik dan Sifat Kimia". Jurnal Indonesia Sosial Teknologi 2, n. 6 (21 giugno 2021): 1056–83. http://dx.doi.org/10.36418/jist.v2i6.179.

Testo completo
Abstract (sommario):
Pelapisan menjadi bagian akhir dari proses produksi dari suatu produk dengan melakukan pemberian sifat tertentu pada suatu permukaan benda kerja dengan mengharapkan benda tersebut akan mengalami perbaikan terhadap sifat fisiknya mencapai bentuk setelah 6 proses pengerjaan mesin serta penghalusan terhadap permukaan benda kerja. Nikel terdapat besi dan kobalt yang sering digunakan untuk tujuan pencegahan karat dan menambah keindahan.Tujuan penelitian ini mencari pengujian sem, pengujian korosi, pengujian ketebalan dan pengujian kekerasar dari Pelapisan Baja Karbon JIS S50C dengan metode electroplating nikel dan krom dilakukan di Laboratorium Teknik Mesin Universitas Sigaperbangsa Karawang, sedangkan pengujian serta analisa hasil eksperimen material di Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) Bandung dan pusat Penelitian Fisika di LIPI Serang. Penelitian ini menggunakan alat electroplating dan komponen bak penampung elektrolit, power supply, penjepit anoda dan katoda, heater, aerator, gerinda listrik, alat pengujur kekerasan vickers, Salt Spray Chamber dan mikrosop optik
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
40

Abdul Mudalip, Siti Kholijah, Muhammad Norzaman Kathiman e Jolius Gimbun. "Effect of Feed Flowrates on the Physical Properties and Antioxidant of Mahkota Dewa (Phaleria Macrocarpa) Encapsulated Powder". IIUM Engineering Journal 23, n. 2 (4 luglio 2022): 1–9. http://dx.doi.org/10.31436/iiumej.v23i2.1713.

Testo completo
Abstract (sommario):
This paper presents an experimental study on the encapsulation of Mahkota Dewa extracts by maltodextrin using spray drying. The bioactive compound from dried Mahkota Dewa was obtained using a subcritical water extraction process prior to a spray drying process. The effect of feed flow rate (485 to 2115 ml/h) was investigated using one-factor-at-a-time (OFAT). It was observed that the mean particle size increase varied from 3.55 to 8.38 µm when the feed flow rate increased from 485 to 2115 ml/h. Moisture content increased 4.88 to 6.83% as the feed flow rate increased from 485 to 2115 ml/h, whereas the antioxidant activity increased slightly from 90.48 to 91.65%. The findings from this study showed that decrease in feed flow rate reduces antioxidant activity, moisture content, and particle size. ABSTRAK: Kertas kerja ini adalah berkenaan kajian eksperimen melalui proses pengkapsulan ekstrak buah Mahkota Dewa dengan menggunakan maltodekstrin melalui teknik pengeringan semburan. Sebatian bioaktif dari buah Mahkota Dewa kering diperoleh melalui teknik pengekstrakan air subkritikal sebelum proses pengeringan semburan. Kesan kadar aliran masuk (485 hingga 2115 ml/jam) dikaji menggunakan konsep satu-faktor-pada-satu-masa (OFAT). Dapatan kajian mendapati bahawa purata saiz zarah meningkat dari 3.55 kepada 8.38 µm ketika kadar aliran masuk meningkat dari 485 sehingga 2115 ml/jam. Kandungan kelembapan meningkat dari 4.88 kepada 6.83% dengan kenaikan kadar aliran masuk dari 485 hingga 2115 ml/jam, sedangkan aktiviti antioksida meningkat sedikit dari 90.48 hingga 91.65%. Dapatan kajian menunjukkan bahawa penurunan kadar aliran masuk berkurang melalui aktiviti antioksida, kandungan kelembapan dan saiz zarah.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
41

Abidin, A. Zainal, e Afrizal Vachlepi. "Desain proses pengeringan semprot untuk produksi tepung karet alam dari lateks". Jurnal Teknik Kimia Indonesia 11, n. 3 (2 ottobre 2018): 132. http://dx.doi.org/10.5614/jtki.2012.11.3.2.

Testo completo
Abstract (sommario):
Spray drying process design for the production of natural rubber powder from latexHigh water content in latex may result in perishable condition, high transportation costs, large packing needs, and handling difficulty due to the use of ammonia to prevent its coagulation. A solution to this problem is to convert the latex into rubber powder using spray drying. This work describes the design of the rubber powder production process, feedstock formulation, and the design of the dryer. Spray dryer performance is evaluated by simulation. The production process involves latex collection, quality inspection, filtration, addition of additives, and spray drying. Feedstock formulation consists of fresh latex, 1 %-w anticoagulant, and 2 %-w non-stick agent. The drying chamber is designed with a latex feed rate of 6x10-5 m3/s, moisture content of 80 %-w, density of 920 kg/m3, feed temperature of 27 oC, and drying air temperature of 140 oC. A pressurized-type nozzle is selected for the dryer. Design calculation results indicate that the dryer requires a nozzle diameter of 3.5 mm, chamber volume of 0.8 m3, cylindrical section height of 850 mm, conical section height of 870 mm, and a chamber diameter of 1000 mm. Drying time is 0.134 sec, with an overall residence time of 1.80 second. The dryer is predicted to produce natural rubber powder with a moisture content of 0.32-0.56 %-w.Keywords: latex, design, spray drying, simulation AbstrakKandungan air yang tinggi di dalam lateks dapat mengakibatkan lateks mudah rusak, biaya transportasinya tinggi, kebutuhan kemasannya besar, dan penanganannya yang ketat karena lateks mengandung amonia sebagai bahan pencegah kerusakan. Salah satu cara mengatasinya adalah mengkonversi lateks tersebut menjadi tepung karet alam dengan teknologi pengeringan semprot (spray drying). Di sini akan dipaparkan perancangan proses produksi tepung tersebut, formulasi umpannya, dan pengering semprot (spray dryer) yang digunakan untuk mengeringkan lateks. Kinerja dari pengering semprot dievaluasi dengan teknik simulasi. Rancangan proses produksi dimulai dari pengumpulan lateks, pemeriksaan kualitas lateks, penyaringan, penambahan zat aditif, dan pengeringan semprot. Formulasi umpan terdiri dari lateks segar, antikoagulan 1%-b, dan antilengket 2 %-b. Ruang pengering semprot dirancang berdasarkan laju alir umpan lateks 6x10-5 m3/s dengan kadar air 80 %-b, densitas 920 kg/m3, suhu umpan 27 °C, dan udara pengering 140 °C. Nozzle bertekanan dipilih untuk alat ini. Hasil desain menunjukkan bahwa pengering semprot memerlukan diameter lubang nozzle 3,5 mm,volume ruang pengering 0,8 m3, tinggi bagian silinder 850 mm, kerucut 870 mm, dan diameter 1000 mm. Waktu pengeringan umpan berlangsung selama 0,134 detik dengan waktu lintasan 1,80 detik. Hasil simulasi menunjukkan pengering semprot mampu menghasilkan tepung karet alam dengan kadar air sekitar 0,32-0,56%.Kata kunci: lateks, perancangan, pengeringan semprot, simulasi
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
42

Karlina, Dwi Nami. "MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK TK B USIA 5-6 TAHUN MELALUI DIGITAL STORYTELLING DI TK APPLE KIDS SALATIGA SEMESTER I TAHUN AJARAN 2017/ 2018". JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini 12, n. 1 (30 aprile 2018): 1–11. http://dx.doi.org/10.21009//jpud.121.01.

Testo completo
Abstract (sommario):
This study aims to improve the ability of kindergarten speakers B age 5-6 years through digital storytelling in Kindergarten Apple Kids Salatiga. The type of this research is Classroom Action Research (PTK) which is carried out in two cycles with three meetings in each cycle. The subjects of this study were 10 children in group C TK B Apple Kids Salatiga. The object of research is the ability to speak through digital storytelling. Techniques of collecting data using interviews, observation, and documentation. Data analysis technique used is descriptive quantitative and qualitative descriptive. The indicator of success in this study is that the average speaking ability of children through digital storytelling has achieved a very good developed criterion (BSB) of 80%. The results of this study indicate an increase in the ability to speak children through digital storytelling in TK B Apple Kids Salatiga. This is evidenced by the average increase in the ability of children to speak on a pre-cycle by 40%, increased to 56.33% in the action cycle I, and reached 81.33% in the action cycle II. Keywords: Speech Capability of 5-6-year-olds, Digital Storytelling. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bicara anak TK B Apple Kids Salatiga usia 5-6 tahun melalui digital storytelling. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan tiga kali pertemuan pada setiap siklus. Subyek penelitian ini adalah 10 anak di kelompok C TK B Apple Kids Salatiga. Objek penelitian adalah kemampuan berbicara melalui digital storytelling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah bila rata-rata kemampuan berbicara anak melalui digital storytelling telah mencapai kriteria berkembang sangat baik (BSB) yaitu 80%. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan berbicara anak melalui digital storytelling di TK B Apple Kids Salatiga. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan rata-rata kemampuan berbicara anak pada pratindakan sebesar 40%, meningkat menjadi 56,33% pada tindakan siklus I, dan mencapai 81,33% pada tindakan siklus II. Kata Kunci : Kemampuan Berbicara anak usia 5-6 Tahun, Digital Storytelling.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
43

Nendya, Matahari Bhakti, e Syahri Mu’min. "AUTO LIP-SYNC PADA KARAKTER VIRTUAL 3 DIMENSI MENGGUNAKAN BLENDSHAPE". REKAM: Jurnal Fotografi, Televisi, dan Animasi 11, n. 2 (18 marzo 2016): 137. http://dx.doi.org/10.24821/rekam.v11i2.1299.

Testo completo
Abstract (sommario):
Proses pembuatan karakter virtual 3D yang dapat berbicara seperti manusia merupakan tantangan tersendiri bagi animator. Problematika yang muncul adalah dibutuhkan waktu lama dalam proses pengerjaan serta kompleksitas dari berbagai macam fonem penyusun kalimat. Teknik auto lip-sync digunakan untuk melakukan pembentukan karakter virtual 3D yang dapat berbicara seperti manusia pada umumnya. Preston blair phoneme series dijadikan acuan sebagai pembentukan viseme dalam karakter. Proses pemecahan fonem dan sinkronisasi audio dalam software 3D menjadi tahapan akhir dalam proses pembentukan auto lip-sync dalam karakter virtual 3D. Auto Lip-Sync on 3D Virtual Character Using Blendshape. Process of making a 3D virtual character who can speak like humans is a challenge for the animators. The problem that arise is that it takes a long time in the process as well as the complexity of the various phonemes making up sentences. Auto lip-sync technique is used to make the formation of a 3D virtual character who can speak like humans in general. Preston Blair phoneme series used as the reference in forming viseme in character. The phonemes solving process and audio synchronization in 3D software becomes the final stage in the process of auto lip-sync in a 3D virtual character.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
44

Trismianto, Devout Prakoso. "PENINGKATAN KETAHANAN PANAS MATERIAL PISTON DENGAN PELAPISAN HA". T R A K SI 18, n. 1 (12 luglio 2019): 1. http://dx.doi.org/10.26714/traksi.18.1.2018.1.

Testo completo
Abstract (sommario):
Keausan pada piston dikarenakan kondisi kerja piston yang bekerja menahan suhu yang tinggi, tekanan yang besar dan gaya gesek secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama,sehingga piston mengalami keausan. Salah satu upaya untuk memperkuat piston yang dilakukan yaitu dengan pelapisan Thermal Barrier Coating. Teknik pelapisan dengan metode thermal barrier coating banyak digunakan didunia penerbangan khususnya untuk pembuatan turbin. Pada penelitian ini, hydroxyapatite telah berhasil dilapiskan pada permukaan substrat piston menggunakan metode thermal barrier coating dengan alat flame spray. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan terhadap thermal dengan melakukan pelapisan hydroxyapatite (HA) yang menggunakan metode flame spray dengan variasi tekanan gas oksigen. Variasi tekanan gas oksigen yang digunakan adalah 4 bar, 5 bar, 6 bar. Untuk melihat karakteristik dan sifat mekanik dilakukan pengujian Scanning electron microscope (SEM) untuk melihat struktur permukaan lapisan, mikroskop makro untuk melihat penampang samping, uji kerekatan untuk mengetahui tingkat kerekatan lapisan dan uji konduktifitas thermal untuk mengetahui sejauh mana lapisan mampu menahan suhu. Hasil pengujian menunjukkan pelapisan dengan tekanan gas oksigen 6 bar mempunyai struktur mikro yang lebih homogen, tidak terlihat porous, difusi secara merata, memiliki nilai kerekatan yang lebih baik yaitu 4B dengan presentase 4% dan sedangkan untuk uji konduktivitas thermal bahan, didapat nilai konduktivitas thermal dari hydroxyapatite sebesar, KHA = 0,295 cal/msK .
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
45

Trismianto, Devout Prakoso. "PENINGKATAN KETAHANAN PANAS MATERIAL PISTON DENGAN PELAPISAN HA". T R A K SI 18, n. 1 (12 luglio 2019): 1. http://dx.doi.org/10.26714/traksi.18.1.2018.1-11.

Testo completo
Abstract (sommario):
Keausan pada piston dikarenakan kondisi kerja piston yang bekerja menahan suhu yang tinggi, tekanan yang besar dan gaya gesek secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama,sehingga piston mengalami keausan. Salah satu upaya untuk memperkuat piston yang dilakukan yaitu dengan pelapisan Thermal Barrier Coating. Teknik pelapisan dengan metode thermal barrier coating banyak digunakan didunia penerbangan khususnya untuk pembuatan turbin. Pada penelitian ini, hydroxyapatite telah berhasil dilapiskan pada permukaan substrat piston menggunakan metode thermal barrier coating dengan alat flame spray. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan terhadap thermal dengan melakukan pelapisan hydroxyapatite (HA) yang menggunakan metode flame spray dengan variasi tekanan gas oksigen. Variasi tekanan gas oksigen yang digunakan adalah 4 bar, 5 bar, 6 bar. Untuk melihat karakteristik dan sifat mekanik dilakukan pengujian Scanning electron microscope (SEM) untuk melihat struktur permukaan lapisan, mikroskop makro untuk melihat penampang samping, uji kerekatan untuk mengetahui tingkat kerekatan lapisan dan uji konduktifitas thermal untuk mengetahui sejauh mana lapisan mampu menahan suhu. Hasil pengujian menunjukkan pelapisan dengan tekanan gas oksigen 6 bar mempunyai struktur mikro yang lebih homogen, tidak terlihat porous, difusi secara merata, memiliki nilai kerekatan yang lebih baik yaitu 4B dengan presentase 4% dan sedangkan untuk uji konduktivitas thermal bahan, didapat nilai konduktivitas thermal dari hydroxyapatite sebesar, KHA = 0,295 cal/msK .
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
46

Ilmi Abdillah, Rafian Ghozi, e Minto Basuki. "ANALISIS TEKNIS DAN EKONOMIS PEMAKAIAN KETEBALAN CAT DAN METODE PENGECATAN PADA LAMBUNG BMPP (BARGE MOUNTED POWER PLANT) DI PT. PAL INDONESIA (PERSERO)". Jurnal Sumberdaya Bumi Berkelanjutan (SEMITAN) 1, n. 1 (20 agosto 2022): 423–29. http://dx.doi.org/10.31284/j.semitan.2022.3258.

Testo completo
Abstract (sommario):
BMPP ini sangat bermanfaat bagi pulau-pulau di Indonesia, khususnya pulau-pulau terpencil. Mengingat kondisi kapal yang harus diam dalam waktu lama saat terendam air, maka rentan terhadap kerusakan seperti korosi. Penting untuk mempelajari korosi untuk menghemat biaya dan meminimalkan kerugian akibat pengurangan material. Metodologi yang digunakan dalam menyelesaikan penelitian ini dimulai dengan tahap studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan data dari perpustakaan Kampus, jurnal, buku-buku, sosial media dan wawancara sesuai dengan topik skripsi. Selanjutnya studi lapangan dengan cara melihat, mengamati, wawancara, dan analisa suatu proses pekerjaan di lapangan. Selanjutnya menganalisa data-data yang telah dibutuhkan dan menghitung kebutuhan cat di bagian lambung BMPP dengan menggunakan rencana umum dengan rumus kemudian menganalisis teknis dan ekonomis dari ketebalan cat Bottom zone dan hasil di buat laporan. Metode pengecatan yang paling tercepat adalah airless spray dengan 864 m^2/ harinya maka dari itu ditemukan 7 hari untuk pengecatan lambung BMPP untuk 1 layernya. Dengan asumsi biaya pekerja Rp 200.000 per harinya maka didapatkan Rp 1400.000 per layernya. Kebutuhan cat pada lambung BMPP adalah 115 kaleng maka diketahui biaya yang harus dikeluarkan pada saat pengecatan lambung BMPP yaitu Rp 174.163.444,68. Ketebalan cat di Bottom zone BMPP adalah yang paling ekonomis menggunakan standar ISO 12944, yaitu 320 mikron dengan life time lebih dari 15 tahun dengan biaya pengecatan Rp31.261.674.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
47

Dinda Ardiyanti e Hendra Setiawan. "PEMEROLEHAN BAHASA (MEAN LENGTH OF UTTERENCE ‘MLU’) RAFATAR MALIK AHMAD PADA USIA TIGA TAHUN DARI SEGI SINTAKSIS". Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia 7, n. 1 (1 marzo 2022): 1–12. http://dx.doi.org/10.31943/bi.v7i1.150.

Testo completo
Abstract (sommario):
ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada seorang anak yang berusia tiga tahun yang bernama Rafatar Malik Ahmad anak dari pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pemerolehan bahasa anak-anak dalam sudut pandang sintaksis dan mengetahui tiga ciri utama aspek sintaksis yaitu panjang ayat, struktur sintaksis beserta jumlah tuturan. Teknik kajian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mean Length of Utterance (MLU) oleh Brown’s Stages of Development, teknik kajian tersebut digunakan untuk mengetahui dan menentukan tahap perkembangan pada anak-anak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mencatat data melalui video di kanal Youtube, metode yang digunakan adalah simak dan catat kemudian dituliskan dan dianalisis. Dari hasil penelelitian diketahui bahwa pemerolehan bahasa anak tersebut rendah dari pada usia seharusnya. Berdasarkan hasil yang ditemukan pada penelitian Rafatar telah mampu bertutur dari kalimat satu kata sampai dengan kalimat enam kata yang berarti Rafatar telah mampu menuturkan kalimat lengkap di usianya tersebut. Kata kunci: Pemerolehan bahasa, sintaksis, Mean Length of Utterance (MLU), anak. ABSTRACT This research was conducted on a three-year-old child named Rafatar Malik Ahmad, the son of the artist couple Raffi Ahmad and Nagita Slavina. The study was conducted to determine children's language acquisition from a syntactic point of view and to find out three main features of the syntactic aspect, namely verse length, syntactic structure and the number of utterances. The study technique used in this study is the Mean Length of Utterance (MLU) by Brown's Stages of Development, the study technique is used to determine and determine the stage of development in children. The data collection technique is done by recording data through videos on the Youtube channel, the method used is to listen and record then write down and analyze. From the results of the study, it is known that the language acquisition of the child is lower than the age it should be. Based on the results found in research, Rafatar has been able to speak from one-word sentences to six-word sentences, which means that Rafatar has been able to speak complete sentences at that age. Keywords: Language acquisition, syntax, Mean Length of Utterance (MLU), children.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
48

Marfungah, Anis, Okto Wijayanti e Arifin Muslim. "Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa Ngoko Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Bercerita Berpasangan pada Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Kedungbanteng". Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran 13, n. 1 (30 giugno 2019): 49. http://dx.doi.org/10.26877/mpp.v13i1.5089.

Testo completo
Abstract (sommario):
The aim of this research was to improve Javanese Ngoko speaking skill of grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng through the implementation of paired storytelling technique. This was a Classroom Action Research. This research was conducted collaboratively with the teacher of grade IV of SD Negeri 1 Kedungbanteng. This research was conducted in two cycles which consisted of 4 meetings. Each cycle covered the stages of planning, treatment, observation, and reflection. The subjects of this research were 20 students of grade IV of SD Negeri 1 Kedungbanteng. The source of the data was grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng. The data were collected through spoken tests. The results of the research revealed that awell-implemented of paired storytelling learning technique can improve grade IV students' Javanese Ngoko speaking skill, especially about puppet stories. It was viewed by the improvement of learning in each cycle. The students' learning achievement on Javanese Ngoko speaking skill under the material of puppet stories in cycle Iwas 68.56% and in cycle II was 84.03%. The main obstacle in implementing the paired storytelling technique isthat the students were not used to speak using Javanese Ngoko, especially during the Javanese learning activities. Finally, it could be concluded that a well-implemented of paired storytelling technique could improvethe Javanese Ngoko speaking skill about puppet stories of grade IV students of SD Negeri 1 Kedungbanteng.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
49

Ds, Nurhaeni. "ASESMEN KEBUTUHAN BELAJAR ANAK JALANAN DI KOTA MAKASSAR". TARBAWI : Jurnal Pendidikan Agama Islam 2, n. 02 (30 dicembre 2017): 121–29. http://dx.doi.org/10.26618/jtw.v2i02.1031.

Testo completo
Abstract (sommario):
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kebutuhan belajar anak jalanan di Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar. Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif, Fokus penelitian ini adalah identifikasi kebutuhan belajar anak jalanan di Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar. Subjek penelitian ini adalah 30 orang anak jalanan. Teknik Pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan teknik dokumentasi. Pengolahan dan analisis data digunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan belajar yang dirasakan oleh anak jalanan di Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar cukup bervariasi, setidaknnya terdapat 20 jenis kebutuhan belajar, yaitu kebutuhan belajar membaca, menulis, dan berhitung, membaca Al-Qur’an, menjahit pakaian wanita, menjahit pakaian laki-laki, servis sepeda motor, servis handphone, merangkai kembang dari plastik, membuat kue-kue, servis komputer, Las/teknisi melas, bernyanyi, bahasa Inggris, berjualan, mengemudi/sopir, duko mobil/motor, servis mobil, seni lukis/menggambar, servis AC, servis kulkas, dan servis radio dan televise. Dari 20 kebutuhan belajar yang dirasakan oleh anak jalanan terdapat 5 kebutuhan belajar yang mendapat skala perioritas pertama yaitu kebutuhan belajar membaca, menulis dan berhitung, membaca Al-Qur’an, servis sepeda motor, servis handphone, dan servis komputer. Kata Kunci: Kebutuhan belajar, Anak JalananABSTRACTThis study aims to reveal learning needs of street children in Tamalanrea, Makassar. The type of research is descriptive qualitative, the focus of research is the identification of learning needs of street children in Tamalanrea, Makassar. The subject of research is 30 street children. Technique Data collection are interview and documentation technique. Processing and data analysis use qualitative and quantitative descriptive analysis. The results show that the learning needs perceived by street children in Tamalanrea, Makassar are varied, at least there are 20 types of learning needs, namely reading, writing and counting, Holy Qur’an, sewing women's clothes, sewing men's clothes, motorcycle service, mobile phone service, stringing flower of plastics, cookies cakes, computer service, welding technician, singing, English language, selling, driving, spray paint (car or motorcycle), car service, painting/drawing, Air Conditioner Service, refrigerator service, radio and television service. From 20 learning needs perceived by street children, there are 5 learning needs that get first priorities scale are reading, writing, counting, holy Qur’an, motorcycle service, mobile phone service, computer service of Learning Needs. Keywords: Learning Needs, Street Children
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
50

Puspita, Lanni Anggun, Melia Dewi Judiasri e Herniwati Herniwati. "TEKNIK SHADOWING DALAM PEMBELAJARAN KAIWA (Penelitian Eksperimen Terhadap Mahasiswa Tingkat II Tahun Akademik 2014/2015 Departemen Pendidikan Bahasa Jepang FPBS UPI)". JAPANEDU: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Bahasa Jepang 1, n. 3 (22 dicembre 2016): 44. http://dx.doi.org/10.17509/japanedu.v1i3.5940.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini mencoba menerapkan teknik shadowing dalam pembelajaran kaiwa, terhadap mahasiswa tingkat II bahasa Jepang UPI. Bagi pembelajar bahasa Jepang, berbicara bahasa Jepang dengan lancar cukup menyulitkan karena perlu pembiasaan. Selain itu, saat berbicara perlu memperhatikan beberapa hal seperti, aksen, intonasi, panjang pendeknya pengucapan, juga pelafalan konsonan rangkap. Mengacu pada hal tersebut, teknik shadowing diterapkan agar mahasiswa terbiasa melatih mulutnya mengucapkan kata-kata dalam bahasa Jepang, sehingga dapat membantu meningkatkan kemampuan berbicara dan juga dapat menciptakan situasi kelas yang aktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh hasil tentang keefektivitasan dan tanggapan mahasiswa terhadap teknik shadowing untuk meningkatkan kemampuan berbicara dalam pembelajaran kaiwa. Kemudian, desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design, yaitu dengan jenis yang dipilih one group pre-test – post-test design. Sampel penelitian berjumlah 10 orang mahasiswa tingkat II tahun akademik 2014/2015 dengan teknik nonprobability purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan ialah tes lisan (oral) dan angket. Hasil analisis data yang diperoleh dari penelitian ini ialah nilai mean pre-test 39 dan nilai mean post-test 70. Sehingga terdapat peningkatan setelah diberikan treatment sebesar 31. Dari hasil tersebut didapat nilai thitung 11,2 dengan db= 9. Maka, dapat disimpulkan bahwa ttabel 2,26 < thitung 11,2 untuk taraf signifikansi 5% dan nilai ttabel 3,25 < thitung 11,2 untuk taraf signifikansi 1%. Kemudian hasil dari analisis angket dapat dikatakan bahwa respon mahasiswa positif dan teknik shadowing menarik juga menyenangkan diterapkan dalam pembelajaran kaiwa. Dengan demikian, teknik shadowing dirasa perlu diterapkan dalam pembelajaran kaiwa di kelas. This study tried to apply shadowing techniques in kaiwa learning, toward the II degree Japanese students of FPBS UPI. For Japanese language learners, speaks Japanese fluently quite difficult because it needs to habituation. Additionally, when speaking need to consider several things like, accent, intonation, pronunciation short length, the pronunciation of consonant cluster. Referring to these, shadowing techniques applied to ensure that the students get used to train his mouth out the words in Japanese, so it can help improve the ability to speak and create a situation of active class. The purpose of this study is to obtain results about the effectiveness and student responses to the shadowing technique in enhancing the ability to speak in kaiwa learning. Then, the design of the study was used pre-experimental design, with the selected type one group pre-test - post-test design. These samples included 10 students II degree academic year 2014/2015 with nonprobability purposive sampling technique. The research instrument was used oral tests and questionnaires. The results of analysis of data obtained from this study are the mean value of pre-test 39 and mean value of post-test 70. So there was increased after being given treatment for 31. From the results obtained with tcount 11.2 db = 9. Thus, it can be concluded that ttable 2.26 <tcount 11.2 for a significance level of 5% and value ttable 3.25 <tcount 11.2 to 1% significance level. Then the results of the analysis of the questionnaire can be said that the students had positive response and shadowing techniques are also fun exciting applied in kaiwa learning. Thus, it is necessary shadowing techniques applied in kaiwa learning in the class.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
Offriamo sconti su tutti i piani premium per gli autori le cui opere sono incluse in raccolte letterarie tematiche. Contattaci per ottenere un codice promozionale unico!

Vai alla bibliografia