To see the other types of publications on this topic, follow the link: Analisi forensi.

Journal articles on the topic 'Analisi forensi'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Analisi forensi.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

M. Crittenden, Patricia, Susan J. Spieker, Andrea Landini, and Giuliana Florit. "L'attaccamento adulto nella valutazione del rischio per il minore. Teoria e dati sull'uso della DMM-Adult Attachment Interview in contesti forensi." QUADERNI DI PSICOTERAPIA COGNITIVA, no. 50 (August 2022): 98–114. http://dx.doi.org/10.3280/qpc50-2022oa14083.

Full text
Abstract:
Al fine di valutare il rischio per il minore è fondamentale comprendere le strategie d'attaccamento dei genitori. L'articolo approfondisce i motivi per i quali la comprensione dell'attaccamento dei genitori che mettono a rischio i propri figli può chiarire i processi psicologici sottesi ai comportamenti pregiudizievoli e migliorare la valutazione del rischio per il minore e l'individuazione degli interventi necessari. Viene proposta la valutazione dell'attaccamento dei genitori tramite l'Adult Attachment Interview (AAI) classificata con il metodo del Modello Dinamico Maturativo dell'Attaccamen
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Mualfah, Desti, and Rizdqi Akbar Ramadhan. "Analisis Forensik Metadata Kamera CCTV Sebagai Alat Bukti Digital." Digital Zone: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi 11, no. 2 (2020): 257–67. http://dx.doi.org/10.31849/digitalzone.v11i2.5174.

Full text
Abstract:
Kejahatan konvensial yang terekam kamera CCTV (Closed Circuit Televison) semakin banyak ditemukan di masyarakat, setiap pelaku kejahatan yang terbukti melakukan tindak pidana tertentu akan dihukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kamera CCTV memiliki peran penting dalam keamanan, banyak diantaranya hasil tangkapan rekaman kamera CCTV dijadikan sebagai alat bukti digital. Tantangannya adalah bagaimana teknik yang diperlukan untuk penanganan khusus investigasi digital forensik dalam mencari bukti ditgital rekaman kamera CCTV menggunakan metode live forensik, yaitu ketika barang bukti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Mikayla, Halimah Septya, Ari Kusyanti, and Primantara Hari Trisnawan. "Analisis Forensik Digital untuk Investigasi Kasus Cyberbullying pada Media Sosial Tiktok." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 10, no. 7 (2023): 1571–82. http://dx.doi.org/10.25126/jtiik.1078017.

Full text
Abstract:
TikTok merupakan media sosial yang populer digunakan pada masa kini. Media sosial TikTok yang populer di kalangan pengguna menjadi salah satu media yang banyak ditemui jenis kejahatan siber cyberbullying. Kasus cyberbullying pada media sosial TikTok dapat ditindak secara hukum yakni dengan dilakukan investigasi forensik digital. Penelitian ini dilakukan untuk mengumpulkan dan menganalisis bukti digital kasus cyberbullying pada TikTok android dan juga TikTok web dengan melakukan skenario kasus serta menerapkan model investigasi forensik digital yang berfokus pada jejaring sosial. Fase skenario
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Mikayla, Halimah Septya, Ari Kusyanti, and Primantara Hari Trisnawan. "Analisis Forensik Digital untuk Investigasi Kasus Cyberbullying pada Media Sosial Tiktok." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 11, no. 5 (2024): 1113–24. https://doi.org/10.25126/jtiik.2024118017.

Full text
Abstract:
TikTok merupakan media sosial yang populer digunakan pada masa kini. Media sosial TikTok yang populer di kalangan pengguna menjadi salah satu media yang banyak ditemui jenis kejahatan siber cyberbullying. Kasus cyberbullying pada media sosial TikTok dapat ditindak secara hukum yakni dengan dilakukan investigasi forensik digital. Penelitian ini dilakukan untuk mengumpulkan dan menganalisis bukti digital kasus cyberbullying pada TikTok android dan juga TikTok web dengan melakukan skenario kasus serta menerapkan model investigasi forensik digital yang berfokus pada jejaring sosial. Fase skenario
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Prambudi, Rizal Prambudi, Imam Riadi, and Murinto. "Analisis Forensik Mobile pada Aplikasi E-Commerce Menggunakan Metode Association of Chief Police Officers." Cyber Security dan Forensik Digital 8, no. 1 (2025): 44–52. https://doi.org/10.14421/csecurity.2025.8.1.5234.

Full text
Abstract:
Media sosial merupakan platform daring yang memungkinkan komunikasi tanpa batas waktu dan lokasi, memfasilitasi interaksi antar pengguna. Walaupun fungsionalitasnya luas, media sosial sering disalahgunakan untuk berbagai tindakan kejahatan siber. Salah satu aplikasi yang banyak disalahgunakan untuk kegiatan ilegal adalah aplikasi e-commerce yang menyediakan berbagai transaksi jual beli. Aplikasi e-commerce menyimpan data pribadi di perangkat digital yang bisa digunakan sebagai bukti digital dalam kegiatan kriminal. Penelitian ini bertujuan mendapatkan bukti digital dari skenario kasus penipuan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Adinata, Ivan, and Yustian Servanda. "Kajian Literatur: Metode Analisis dan Tools Live Forensics Pada Random Access Memory (RAM)." Jurnal Sains dan Teknologi (JSIT) 4, no. 2 (2024): 175–80. http://dx.doi.org/10.47233/jsit.v4i2.1760.

Full text
Abstract:
Live forensics terhadap media peyimpanan RAM merupakan salah satu aspek penting dalam forensik digital yang berkaitan dengan proses pengumpulan dan analisis data yang ada dalam memori komputer yang sedang berjalan. Random Access Memory (RAM) merupakan media penyimpanan komputer yang menyimpan data secara random dan bersifat volatile, sehingga dalam melakukan analisa diperlukan metode yang tepat dan efektif. Dalam kajian literatur ini, kami melakukan pengkajian terhadap metode analisis dan alat yang digunakan dalam live forensics RAM. Kami menjelaskan metode apa saja yang diguanakan dalam prose
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Nasrulloh, Imam Mahfudl, Sunardi Sunardi, and Imam Riadi. "Analisis Forensik Solid State Drive (SSD) Menggunakan Framework Rapid Response." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 6, no. 5 (2019): 509. http://dx.doi.org/10.25126/jtiik.2019651516.

Full text
Abstract:
<p class="Abstrak">Teknologi komputer pada empat tahun terahir ini mengalami perkembangan yang pesat. Bersamaan dengan itu juga berdampak negatif salah satunya adalah berupa kejahatan komputer. Kejahatan komputer akan meninggalkan jejak aktivitas kejahatan, maka perlu dilakukan analisa dengan ilmu dan metode forensik untuk mendapatkan barang bukti. Bagaimana jika terjadi kejahatan komputer pada media penyimpanan komputer berjenis <em>non-volatile memory</em> dan dilakukan secara <em>live</em> forensik<em>.</em> Pada penelitian ini dilakukan proses fore
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Iman, Nur, Aris Susanto, and Rahmat Inggi. "Analisa Perkembangan Digital Forensik dalam Penyelidikan Cybercrime di Indonesia (Systematic Review)." Jurnal Telekomunikasi dan Komputer 9, no. 3 (2020): 186. http://dx.doi.org/10.22441/incomtech.v9i3.7210.

Full text
Abstract:
Digital forensik dikembangkan untuk menyelidiki perangkat digital dalam mendeteksi kejahatan (cybercrime). Tujuan penulisan makalah ini untuk mengidentifikasi sub digital forensik dan menganalisa perkembangan digital forensik dalam penyelidikan kasus kejahatan di Indonesia. Metode yang digunakan adalah kajian sistematis (systematic review) dengan melalui proses pemilihan sumber data yaitu Garba Rujukan Digital, Science and Technology Index, RAMA Repository. Hasil dari penelusuran menunjukkan bahwa kejahatan paling banyak ditangani yaitu live forensic, network forensic, dan mobile forensic deng
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Satrya, Gandeva Bayu, and A. Ahmad Nasrullah. "Analisis Forensik Android: Artefak pada Aplikasi Penyimpanan Awan Box." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 7, no. 3 (2020): 521. http://dx.doi.org/10.25126/jtiik.2020732220.

Full text
Abstract:
<p>Sistem penyimpanan melalui cloud memiliki banyak keunggulan, seperti kemampuan akses dari lokasi manapun serta kemudahan penyimpanan pencadangan file-file pada komputer dan smartphone. Terdapat banyak pilihan layanan penyimpanan melalui cloud, seperti Dropbox, Microsoft OneDrive, Google Drive, dan Box. Dari beberapa jenis layanan peyimpanan tersebut Box adalah satu-satunya layanan penyimpanan cloud yang mampu menjamin tingkat reliability uptime hingga 99.9%. Awalnnya, Box hanya ditujukan untuk kegiatan bisnis saja, namun sekarang Box dapat digunakan oleh pengguna secara umum. Selain m
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Riadi, Imam, Sunardi Sunardi, and Sahiruddin Sahiruddin. "Analisis Forensik Recovery pada Smartphone Android Menggunakan Metode National Institute Of Justice (NIJ)." Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI) 3, no. 1 (2019): 87. http://dx.doi.org/10.30872/jurti.v3i1.2292.

Full text
Abstract:
keberadaan smartphone saat ini dianggap sangat membantu aktifitas manusia dalam melakukan pekerjaan sehari- hari. Berkembangnya fitur-fitur yang ada pada smartphone memudahkan para penggunanya beraktifitas seperti melakukan pekerjaan kantor, bisnis, e-banking, dan untuk berinteraksi dengan pengguna lain di media sosial. Perkembangan smartphone tidak hanya memberikan dampak positif tetapi bisa berdampak negatif ketika perkembangan tersebut dimanfaatkan untuk melakukan tindakan kejahatan. Saat ini terdapat banyak kasus penghapusan barang bukti kejahatan yang dilakukan oleh tersangka untuk mengil
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Hanaputra, Rayhan Ramdhany, Khoerina Sa'adah, and Rahmat Purwoko. "Identifikasi Digital Evidence dalam Transaction Fraud pada WhatsApp Desktop berdasarkan NIST SP 800-86: Studi Kasus Bisnis Properti." JURNAL FASILKOM 14, no. 2 (2024): 332–38. https://doi.org/10.37859/jf.v14i2.7100.

Full text
Abstract:
Pertumbuhan ekonomi secara global memiliki keterkaitan erat terhadap kemajuan teknologi yang terus berkembang. Hal ini dikarenakan keberadaan teknologi menjadi kunci strategis yang membawa kemudahan bagi dunia bisnis. Pada proses bisnis aplikasi instant messaging (IM) membantu menjembatani langsung antara penyedia layanan dengan konsumen. Serangan transaction fraud merupakan salah satu serangan yang dapat dilakukan dengan media IM. Untuk dapat mengidentifikasi dan memberikan respon hukum atas insiden serangan ini maka diperlukan proses analisis forensik digital. Proses analisa untuk mendapatka
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Tasmi, Tasmi, Fery Antony, and Ubaidillah Ubaidillah. "NETWORK FORENSIK UNTUK MENGANALISA TRAFIK DATA GAME ONLINE." Klik - Jurnal Ilmu Komputer 3, no. 1 (2022): 50–58. http://dx.doi.org/10.56869/klik.v3i1.352.

Full text
Abstract:
Network forensics adalah salah satu cara dalam menganalisi jenis trafik dalam sebuah jaringan adalah dengan menggunakan file log dengan merecord aktifitas pada jaringan. File log disetiap sistem sering dipakai untuk media melihat aktifitas pada sebuah sistem, terkhusus pada sebuah router dan server file ini sangat diperlukan proses investigasi analisis forensik jaringan dengan menggunakan metode Generic Network Forensics Process Model yang merupakan ilmu digital forensik yang berkaitan dengan tahap-tahap untuk menemukan sumber serangan dan mendapatkan bukti-bukti serangan yang bersumber dari f
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Fahrudin, Azis, and Gufron Zaida Muflih. "ANALISIS FORENSIK DIGITAL PADA PESAN WHATSAPP YANG TERENKRIPSI DENGAN PRETTY GOOD PRIVACY (PGP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK DFRWS." JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) 9, no. 1 (2024): 780–87. https://doi.org/10.36040/jati.v9i1.12506.

Full text
Abstract:
Penyalahgunaan narkotika merupakan masalah serius yang mengancam masyarakat Indonesia, dengan peningkatan kasus sebesar 11,1% pada tahun 2022. Para pengedar narkoba semakin canggih dalam menggunakan teknologi komunikasi, terutama aplikasi WhatsApp dengan fitur enkripsi end-to-end, untuk melancarkan transaksi ilegal mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengembalikan pesan WhatsApp yang terenkripsi dalam konteks investigasi kasus pengedaran narkoba menggunakan framework Digital Forensics Research Workshop (DFRWS). Metode yang digunakan adalah static forensic dengan tools MOBIL
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Anggraini, Nenny, Siti Ummi Masruroh, and Hapsari Tiaraningtias. "Analisa Forensik Whatsapp Messanger Pada Smartphone Android." Jurnal Ilmiah FIFO 12, no. 1 (2020): 83. http://dx.doi.org/10.22441/fifo.2020.v12i1.008.

Full text
Abstract:
Abstract Internet technology and smartphones are increasingly rapidly followed by the rise of social media users, especially instant messaging that can be accessed using a smartphone, especially Android. One of the problems of social media is cyber crime that utilizes social media. Based on data from Instant Checkmate in 2014, 30,000 websites were hacked, and 12 casualties fell within a fraction of the crime from fraud to sex crimes, and it occurs in cyber crime involving social media, including instant media WhatsApp messenger. So it takes the forensic digital process to look for evidence of
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

N, Rahmawati. "ANALISIS STATISTIK PITCH PADA AUDIO FORENSIK UNTUK BUKTI DIGITAL." Cyber Security dan Forensik Digital 5, no. 2 (2023): 66–70. http://dx.doi.org/10.14421/csecurity.2022.5.2.2345.

Full text
Abstract:
Teknologi informasi dan komputer terus berkembang dan telah dimanfaatkan secara luas maupun mendalam. Komputer/digital forensik merupkan aplikasi dari teknologi komputer untuk pembuktian hukum terkait dengan kejahatan berteknologi tinggi hingga bisa mendapatkan bukti bukti digital untuk menjerat para pelaku kejahatan. Wilayah forensik digital cukup luas karena jenis dari konten digital itu sendiri ada banyak, seperti website, email, gambar, audio, video, dan lain-lain. Pada kasus pidana maupun perdata diperlukan barang bukti, salah satunya adalah barang bukti digital/ elektronik. Barang bukti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Haryanto, Eri, and Imam Riadi. "Forensik Internet Of Things pada Device Level berbasis Embedded System." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 6, no. 6 (2019): 703. http://dx.doi.org/10.25126/jtiik.2019661828.

Full text
Abstract:
<p>Perangkat Internet of Things (IoT) merupakan perangkat cerdas yang memiliki interkoneksi dengan jaringan internet global. Investigasi kasus yang menyangkut perangkat IoT akan menjadi tantangan tersendiri bagi investigator forensik. Keberagaman jenis perangkat dan teknologi akan memunculkan tantangan baru bagi investigator forensik. Dalam penelitian ini dititikberatkan forensik di level internal device perangkat IoT. Belum banyak bahkan belum penulis temukan penelitian sejenis yang fokus dalam analisis forensik perangkat IoT pada level device. Penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Aidil Wijaya Kusuma, Erick Irawadi Alwi, and Ramdaniah Ramdaniah. "Analisis Bukti Digital Pada Media Penyimpanan Flash Disk Menggunakan Metode National Institute Of Standards And Technology (NIST)." Cyber Security dan Forensik Digital 7, no. 1 (2024): 18–24. http://dx.doi.org/10.14421/csecurity.2024.7.1.4345.

Full text
Abstract:
Dalam perkembangan teknologi digital yang semakin pesat, analisis bukti digital menjadi semakin penting dalam mendukung penegakan hukum dan mengamankan ranah keamanan siber. Proses analisis bukti digital melibatkan pemeriksaan terhadap berbagai informasi digital yang ditemukan dalam investigasi kejahatan atau kasus hukum. Bukti digital tersebut dapat berupa file, pesan teks, email, rekaman panggilan, atau data lainnya yang terdapat dalam perangkat digital seperti komputer, ponsel, dan tablet. Penelitian ini membahas tentang bagaimana memperoleh, mengambil, melestarikan, dan menyajikan data ata
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Citra Dewi, Nadiya, Tata Sutabri, and Ferry Putrawansyah. "ANALISIS PENYADAPAN PADA TELEGRAM DENGAN NETWORK FORENSIC." JIKO (Jurnal Informatika dan Komputer) 7, no. 2 (2023): 183. http://dx.doi.org/10.26798/jiko.v7i2.789.

Full text
Abstract:
Telegram adalah ebuah aplikasi layanan pesan instan multiplatform berbasis cloud yang bersifat gratis dan nirlabadan mampu bersaing dengan aplikasi whatsapp (WA). Telegram mampu meningkatkan berbagai fitur yang belum dikembangkan WA dari berbagai posisi. Diantarnya pengiriman file besar yang mampu dikirim melalui telegram. Fitur ini tentunya dapat mempermudah pertukaran informasi maupun data. Telegram juga memberikan celah keamanan yang melibatkan kedua device yakni smartphone dan computer. Penanganan tindak kejahatan yang melibatkan piranti digital perlu ditekan sehingga dapat membantu proses
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Rizki Setyawan, Muhammad. "Perbandingan Tools Forensik Dalam Analisis Bukti Digital Pada Aplikasi Skype Menggunakan Framework NIST." JURNAL MAHAJANA INFORMASI 8, no. 2 (2023): 80–88. http://dx.doi.org/10.51544/jurnalmi.v8i2.4580.

Full text
Abstract:
In the rapidly evolving digital era, human communication has undergone significant changes thanks to instant messaging. Instant messaging enables us to easily and quickly connect with people around the world through mobile devices or computers. However, the use of instant messaging applications can have negative impacts such as fraud, harassment, illegal transactions, and more. Therefore, proper handling of cybercrime cases is crucial, which is why mobile forensics has become significant. Mobile forensics is a branch of digital forensics that aims to collect, analyze, and interpret data from m
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Riya Majalista and Tata Sutabri. "ANALISIS PENCARIAN DATA SMARTPHONE MENGGUNAKAN NIST UNTUK PENYELIDIKAN DIGITAL FORENSIK." Jurnal Informatika Teknologi dan Sains 5, no. 1 (2023): 81–85. http://dx.doi.org/10.51401/jinteks.v5i1.2200.

Full text
Abstract:
Studi ini didasarkan pada banyaknya kejahatan yang terjadi di dunia maya. Studi ini mengkaji data smartphone apa saja yang biasa diambil oleh tindak kejahatan dunia maya. Penerapan perkembangan digital pada ilmu forensik , mendukung penyelesaian beberapa kasus yang terjadi pada tindak kejahatan dunia maya. Penyelesaian kasus cybercrime biasanya menggunakan sistem informsasi forensic.National Institute of Standards and Technology (NIST) merupakan salah satu metode sistem informasi forensik. Metode forensik digital ini bekerja dengan cara menimbang informasi yang digunakan sebagai dasar pengemba
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Salsabila, Kalista Rahma, and Muhammad Rusli Arafat. "Analisis Pemicu Kasus Kematian Mendadak Di Tinjau Menurut Ilmu Bantu Hukum Pidana." Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan 16, no. 1 (2022): 77. http://dx.doi.org/10.35931/aq.v16i1.807.

Full text
Abstract:
<p><em>Pada penelitian ini membahas tentang analisis pemicu kasus kematian secara mendadak yang ditinjau melalui ilmu bantu hukum pidana yakni ilmu kedokteran forensic. Dalam peranan ilmu forensik ini dapat mempercepat penegak hukum untuk mengungkapkan suatu tindak pindana apakah seseorang yang mati mendadak itu karna pembunuhan, keracunan dan segala macam tindak pidana lainnya. Namun apabila seseorang wafat secara mendadak ini karna memang sudah kondisi tubuhnya maka dapat dikaji berdasarkan ilmu bantu seperti ilmu kedokteran ini. Mengenai ilmu bantu forensik ini meliputi ilmu bio
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Farid, Achmad Miftah, and Novi Nur Indahsari. "Fungsi Hasil Laboratorium Forensik Sebagai Bukti dalam Tindak Pidana Narkotika." JURNAL USM LAW REVIEW 7, no. 3 (2024): 1911. https://doi.org/10.26623/julr.v7i3.10729.

Full text
Abstract:
This research aims to examine the position of forensic laboratory analysis results within the legal system based on Law Number 35 of 2009 concerning Narcotics, and the function of forensic laboratory results as evidence in narcotics criminal cases at the Sukoharjo Police Resort. The forensic laboratory plays an important role in proving narcotics cases, including in the Sukoharjo Police Resort area, by ensuring the identification of the type and concentration of narcotics as valid evidence in court. Unlike previous studies, the focus of this research is on the validity of forensic evidence in
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Biaq Widari Datu Samara, Ahmad Subki, M.Zulpahmi, and Lalu Delsi Samsumar. "Analisis Forensik Aplikasi Telegram Menggunakan Metode Digital Forensics Research Workshop." Journal Of Computer Science And Technology (JOCSTEC) 3, no. 2 (2025): 112–26. https://doi.org/10.59435/jocstec.v3i2.435.

Full text
Abstract:
Telegram telah menjadi salah satu aplikasi komunikasi yang populer namun juga sering disalahgunakan untuk aktivitas kriminal. Dalam upaya mengungkap kejahatan digital yang dilakukan melalui Telegram, metode Digital Forensic Research Workshop (DFRWS) diterapkan untuk memastikan integritas dan akurasi dalam pengumpulan, analisis, dan pelaporan bukti digital. Penelitian ini menggunakan dua alat forensik, yaitu MOBILedit Forensic Express dan DB Browser for SQLite dalam mengumpulkan bukti digital dari aplikasi Telegram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MOBILedit Forensic Express berhasil menemuka
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Yuladi, Achmad Iqbal, and Rini Indrayani. "Analisis dan Perbandingan Tools Forensik menggunakan Metode NIST dalam Penanganan Kasus Kejahatan Siber." Jurnal Teknologi Terpadu 9, no. 2 (2023): 95–100. http://dx.doi.org/10.54914/jtt.v9i2.636.

Full text
Abstract:
Kasus Kejahatan siber di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan, pada masa pandemi COVID -19 seperti sekarang, masyarakat mengandalkan internet untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti kegiatan belajar mengajar, jual-beli online, kerja dari rumah, dan lain sebagainya. Oleh karena itu kasus kejahatan siber di Indonesia mengalami peningkatan, salah satu contoh yang paling sering terjadi yaitu kasus Cyberbullying di berbagai jejaring social media dengan platform mobile, salah satunya WhatsApp Messanger. Penelitian ini akan menganalisis dan membandingkan hasil dari tools MOBILedit For
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Sutarti, Siswanto, and Ariansyah Bachtiar. "ANALISIS WEB PHISHING MENGGUNAKAN METODE NETWORK FORENSIC DAN BLOCK ACCESS SITUS DENGAN ROUTER MIKROTIK." PROSISKO: Jurnal Pengembangan Riset dan Observasi Sistem Komputer 10, no. 1 (2023): 71–83. http://dx.doi.org/10.30656/prosisko.v10i1.7048.

Full text
Abstract:

 Web phishing adalah situs web yang dirancang untuk melakukan bentuk penipuan dengan cara percobaan untuk mendapatkan informasi sensitif. Dimana proses phishing ini bermaksud untuk menangkap informasi yang sangat sensitif seperti username, password dan detil kartu kredit dalam bentuk menyamar sebagai sebuah entitas yang dapat dipercaya/ legitimate organization dan biasanya berkomunikasi secara elektronik. Oleh karena itu penulis melakukan analisis menggunakan metode network forensic. Penelitian forensik jaringan dilakukan menggunakan metode model proses forensik (The Forensic Process Mod
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Bintang, Rauhulloh Ayatulloh, Rusydi Umar, and Anton Yudhana. "Analisis Media Sosial Facebook Lite dengan tools Forensik menggunakan Metode NIST." Techno (Jurnal Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto) 21, no. 2 (2020): 125. http://dx.doi.org/10.30595/techno.v21i2.8494.

Full text
Abstract:
Social Media is becoming very popular among the public today, and the increasing number of social media use has of course a good or bad impact on the course of human life, for example the bad impact is doing cyberbully or chating on social media. Digital forensics is one of the sciences for how to catch criminals in digital which will be needed in evidence in court. Social media criminals need Smartphones to commit digital cybercrime. This research will raise evidence of digital crimes on the Facebook Lite application using forensics. In this study, the forensic tool that will be used is the M
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Agri Chairunisa Isradjuningtias, Agri Chairunisa Isradjuningtias, and Leonardo Bagas Pradana. "PEMANFAATAN DIGITAL FORENSIK DALAM USAHA PREVENTIF PENUMPASAN PENYEBARAN BERITA BOHONG (HOAX)." POSTULAT 1, no. 2 (2023): 51–55. http://dx.doi.org/10.37010/postulat.v1i2.1212.

Full text
Abstract:
Pada tahun 2018, terdapat setidaknya 10 berita palsu yang beredar, melibatkan berbagai topik dan subjek, mulai dari bencana alam, kasus penganiayaan, penculikan anak, hingga penyebaran bahan beracun. Tingginya jumlah berita palsu (fake news) pada era globalisasi dan penyebaran berita terkini (breaking news) tak dapat dipisahkan dari cara masyarakat mengkonsumsi media daring dan kemajuan teknologi informasi itu sendiri. Untuk mengatasi masalah ini, beberapa negara telah membentuk unit polisi khusus yang bertugas sebagai penyelidik kejahatan di dunia maya.
 Salah satu langkah yang dapat dil
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Safitri, Yana, Muhammad Amirul Mu'min, and Galih Pramuja Inngam Fanani. "Analisis Komparatif Tools Forensik Digital dalam Investigasi Jejak Kejahatan pada Aplikasi Pesan Instan: Sebuah Tinjauan Sistematis." Scientific : Journal of Computer Science and Informatics 1, no. 2 (2024): 68–75. https://doi.org/10.34304/scientific.v1i2.335.

Full text
Abstract:
Pesatnya penggunaan aplikasi pesan instan dalam kehidupan sehari-hari telah menjadikannya sebagai salah satu sarana potensial dalam aktivitas kriminal digital. Hal ini menimbulkan tantangan serius bagi investigasi forensik digital dalam mengungkap jejak kejahatan yang tersembunyi di dalam aplikasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis komparatif terhadap berbagai tools forensik digital yang digunakan untuk mengekstraksi dan menganalisis data dari aplikasi pesan instan. Melalui pendekatan tinjauan sistematis, penelitian ini mengkaji lima tools utama: Cellebrite UFED, Magne
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Matialu, Dewi D. L., Erwin G. Kristanto, and Johannis F. Mallo. "Proteomics sebagai Metode Identifikasi dalam Ilmu Kedokteran Forensik." Jurnal Biomedik:JBM 14, no. 1 (2022): 61. http://dx.doi.org/10.35790/jbm.v14i1.37343.

Full text
Abstract:
Abstract: DNA analysis is the gold standard in forensic identification, however there are some circumstances in which DNA has been degraded or uninformative that make proteomics has the potential to be an alternative method of forensic identification. This study used a literature review method using four databases (Pubmed, ScienceDirect, Proquest, and SpringerLink). The keywords used in the data search are Proteomics OR Analysis Proteome OR Protein-based Identification AND Forensic Identification. The data selection process using inclusion and exclusion criteria, resulted in 10 literatures (re
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Ramdan, Aay Ramdan, Nur Widyasono, and Husni Mubarok. "Darknet, Malware, KNN, Forensik Prediksi Jaringan TOR dan VPN menggunakan Algoritma K-Nearest Neighbour pada Trafik Darknet." Jurnal Sistem Cerdas 5, no. 1 (2022): 21–35. http://dx.doi.org/10.37396/jsc.v5i1.167.

Full text
Abstract:
Proses network forensic untuk menganalisis malware telah dilakukan peneliti sebelumnya dengan menerapkan metode manual diantaranya metode Anomali Behaviour pada file capture trafik jaringan. Network forensik tersebut memerlukan proses yang lebih lama dan tidak akurat dengan hasil yang diinginkan. Perkembangan articial intelligence berkembang pesat pada setiap bidang teknologi dapat memberikan peluang terhadap bidang malware analisis dan digital forensik agar dapat melakukan proses analisis lebih cepat dan tepat terutama penggunaan Machine Learning. Trafik darknet merupakan jaringan internet ya
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Prastya, Septyan Eka, Subhan Panji Cipta, and Bayu Nugraha. "ANALISIS LOG PENERBANGAN PADA UNMANNED AERIAL VEHICLE (UAV) SEBAGAI BARANG BUKTI DIGITAL." Jurnal Teknologi Informasi Universitas Lambung Mangkurat (JTIULM) 5, no. 1 (2020): 11–18. http://dx.doi.org/10.20527/jtiulm.v5i1.42.

Full text
Abstract:
Pada beberapa akhir ini, penggunaan perangkat drone oleh masyarakat umum meningkat dengan sangat pesat, presentasi total dari penjualan terus meningkat pesat dari tahunnya, total dari penjualan drone di tahun 2020 diperkirakan akan menyentuh angka $2.28 Bilion. Dengan peningkatan sebesar itu, kemungkinan akan terjadinya penyalahgunaan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dalam menjalankan tindak kejahatan semakin besar. Dari analisis forensik data dengan menggunakan metode static forensic dan live forencic untuk mendapatkan data yang memungkinkan untuk digunakan sebagai barang bukti digital. Diharapk
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Firdonsyah, Arizona, and Danur Wijayanto. "Analisis Forensik Rekayasa Dokumen Digital dengan Metode NIST." INFORMAL: Informatics Journal 7, no. 2 (2022): 121. http://dx.doi.org/10.19184/isj.v7i2.31198.

Full text
Abstract:
Digital Forensics is one of the technological fields contained many sub-fields that can assist technically in collecting digital evidence to be presented in a trial in accordance with applicable law. The example of digital forensics sub-field is Image Forensics, which aims to digitally collect and look for evidentiary facts in determining the authenticity of an image or document that contained images. Various criminal and pornographic cases involving image files are still happening nowadays, therefore forensics on images as evidence is an important key to assist the court in making decisions.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Dheanda Absharina, Eriene, and Tata Sutabri. "ANALISIS MODEL DIGITAL FORENSIC READINESS INDEX (DiFRI) UNTUK MENCEGAH CYBERCRIME." Blantika: Multidisciplinary Journal 1, no. 2 (2023): 71–78. http://dx.doi.org/10.57096/blantika.v1i2.12.

Full text
Abstract:
Kejahatan dunia maya sedang meningkat. Namun, tidak banyak bukti peningkatan kejahatan dunia maya. Ini menunjukkan bahwa kejahatan dunia maya dan forensik digital tidak dipahami. Kesediaan untuk menghadapi kejahatan dunia maya ini dikenal sebagai kesiapan forensik digital. Berdasarkan kajian indikator dan kajian sebelumnya, dapat dirumuskan bahwa indikator kesiapan forensik digital ini meliputi strategi, kebijakan dan prosedur, teknologi dan keamanan, respon forensik digital, pengendalian dan risiko serta legalitas. Berbagai indikator tersebut dapat digunakan untuk membuat indikator yang nanti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Dheanda Absharina, Eriene, and Tata Sutabri. "ANALISIS MODEL DIGITAL FORENSIC READINESS INDEX (DiFRI) UNTUK MENCEGAH CYBERCRIME." Blantika : Multidisciplinary Journal 2, no. 1 (2023): 71–78. http://dx.doi.org/10.57096/blantika.v2i1.12.

Full text
Abstract:
Kejahatan dunia maya sedang meningkat. Namun, tidak banyak bukti peningkatan kejahatan dunia maya. Ini menunjukkan bahwa kejahatan dunia maya dan forensik digital tidak dipahami. Kesediaan untuk menghadapi kejahatan dunia maya ini dikenal sebagai kesiapan forensik digital. Berdasarkan kajian indikator dan kajian sebelumnya, dapat dirumuskan bahwa indikator kesiapan forensik digital ini meliputi strategi, kebijakan dan prosedur, teknologi dan keamanan, respon forensik digital, pengendalian dan risiko serta legalitas. Berbagai indikator tersebut dapat digunakan untuk membuat indikator yang nanti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Yuliana, Dina, Trihastuti Yuniati, and Bita Parga Zen. "ANALISIS FORENSIK TERHADAP KASUS CYBERBULLYING PADA INSTAGRAM DAN WHATSAPP MENGGUNAKAN METODE NATIONAL INSTITUTE OF JUSTICE (NIJ)." Cyber Security dan Forensik Digital 5, no. 2 (2023): 52–59. http://dx.doi.org/10.14421/csecurity.2022.5.2.3734.

Full text
Abstract:
Salah satu dampak negatif dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi adalah munculnya fenomena Cyberbullying. Lembaga donasi anti-bullying, Ditch The Label pada surveinya “The Annual Bullying Survey 2017”, mencatat lebih banyak anak muda yang mengalami cyberbullying di Instagram dari pada platform lain sebesar 42 persen, dengan Facebook mengikuti di belakang dengan 37 persen. Snapchat berada di peringkat ketiga dengan 31 persen, sementara WhatsApp (12 persen), Youtube (10 persen), Twitter (9 persen) dan Tumblr (2 persen) dari cyberbullying yang dilaporkan. Kejahatan yang dilakukan oleh p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Karenisa, Kity. "PENGHINAAN TERHADAP SIMBOL DAN PEJABAT NEGARA DALAM KAJIAN LINGUISTIK FORENSIK." TELAGA BAHASA 7, no. 1 (2020): 55–72. http://dx.doi.org/10.36843/tb.v7i1.57.

Full text
Abstract:
AbstrakTulisan ini mendeskripsikan bagaimana kajian linguistik forensik dilakukan dalam delik aduan penghinaan terhadap simbol dan pejabat negara. Data dikumpulkan dan diolah menjadi transkripsi forensik dari tuturan berupa video dan tangkap layar unggahan Facebook yang mengandung tuturan yang berkasus hukum sebagai data tersedia prakasus, serta video dan tangkap layar unggahan Facebook dengan topik serupa dari subjek penelitian yang sama sebagai data galian kasus. Tuturan yang berkasus hukum dianalisis secara semantis dan pragmatik. Analisis semantis digunakan untuk memperoleh gambaran makna
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Rena Lela Putri and Septiawan Santana Kurnia. "Representasi Komunikasi Forensik pada Film Ice Cold." Bandung Conference Series: Public Relations 4, no. 2 (2024): 635–41. http://dx.doi.org/10.29313/bcspr.v4i2.13412.

Full text
Abstract:
Abstract. The murder case of Mirna Salihin, which sparked controversy and inspired the making of the documentary film "Ice Cold." This film attempts to depict the chronology of the murder and the lengthy trial, with the aim of providing a broader perspective to the audience. This research will analyze how forensic communication is represented in the film, focusing on the messages related to forensic communication conveyed and interpreted in the film. This study aims to analyze the representation of forensic communication in the film "Ice Cold" using Roland Barthes' semiotic approach.The resear
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Suratno, Danang Mulyadipa, Alya Triska Sutrisno, and Novrianti Novrianti. "Analisis kerangka kerja yang logis untuk menyusun sop penanganan pertama pada cctv." Open Science and Technology 2, no. 2 (2023): 190–97. http://dx.doi.org/10.33292/ost.vol2no2.2022.67.

Full text
Abstract:
Ketika petugas berwenang melakukan aktivitas investigasi forensik digital, hal penting yang harus diperhatikan adalah menggunakan dan mengikuti proses di setiap tahapan yang ada pada kerangka investigasi. Tidak hanya mengikuti mekanisme yang tepat tetapi juga harus mengikuti aturan hukum yang berlaku. Namun ditemukan kejadian saat barang bukti yang dihadirkan dipersidangan ditolak pada perkara nomor: 85/PID.B/2012/PN.pwt, dikarenakan hasil rekaman CCTV tidak disertai alat bukti proses hashing yang dicetak dalam bentuk surat untuk melihat keaslian dari suatu file. Hal ini menunjukkan bahwa piha
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Raharjo, Tri Puji, Syahril Djaddang, and Edy Supriyadi. "Peran Kode Etik Atas Pengaruh Akuntansi Forensik, Audit Investigatif dan Data Mining Terhadap Pendeteksian Dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang." Jurnal Riset Akuntansi & Perpajakan (JRAP) 7, no. 02 (2020): 219–34. http://dx.doi.org/10.35838/jrap.2020.007.02.19.

Full text
Abstract:
ABSTRACT
 This research aims to examine and analyze the effect of forensic accounting, investigative audit and data mining on detection of criminal act of money laundering’s suspicion with the role of ethics code as a moderating factor. The research object are the analyst and examiner of financial transaction of a governmental institution named Pusat Pelaporan and Analisis Transaksi Keuangan (Indonesian Financial Transaction Report and Analysis Centre) with a total of 40 respondents. This research is using nonprobability sampling method. Data analysis is performed using Stuctural Equation
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Raharjo, Tri Puji, Syahril Djaddang, and Edy Supriyadi. "Peran Kode Etik Atas Pengaruh Akuntansi Forensik, Audit Investigatif dan Data Mining Terhadap Pendeteksian Dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang." Jurnal Riset Akuntansi & Perpajakan (JRAP) 7, no. 02 (2020): 219–34. http://dx.doi.org/10.35838/jrap.v7i02.1677.

Full text
Abstract:
ABSTRACT
 This research aims to examine and analyze the effect of forensic accounting, investigative audit and data mining on detection of criminal act of money laundering’s suspicion with the role of ethics code as a moderating factor. The research object are the analyst and examiner of financial transaction of a governmental institution named Pusat Pelaporan and Analisis Transaksi Keuangan (Indonesian Financial Transaction Report and Analysis Centre) with a total of 40 respondents. This research is using nonprobability sampling method. Data analysis is performed using Stuctural Equation
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Anshori, Ikhwan, Khairina Eka Setya Putri, and Umar Ghoni. "Analisis Barang Bukti Digital Aplikasi Facebook Messenger Pada Smartphone Android Menggunakan Metode NIJ." IT Journal Research and Development 5, no. 2 (2020): 118–34. http://dx.doi.org/10.25299/itjrd.2021.vol5(2).4664.

Full text
Abstract:
Facebook Messenger menjadi media sosial yang popular di tahun 2019 dan angkat sangat pesat perkembangannya dari tahun ke tahun. Meningkatnya jumlah pengguna Facebook Messenger tentu membawa dampak positif dan negatif, salah satu efek negatifnya adalah digunakan untuk tindak kejahatan digital seperti perdagangan narkoba. Cara menangkap para pelaku kejahatan digital maka diperlukan barang bukti pada persidangan. Salah satu ilmu untuk medapatkan barang bukti digital adalah melakukan forensik digital. Forensik digital dapat dilakukan pada smartphone yang digunakan para pelaku kejahatan. Penelitian
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Hidayat, Ahmad Qayyum Ibnu, Erick Irawadi Alwi, and Andi Widya Mufila Gaffar. "Studi Forensik Digital: Analisis Bukti Video TikTok dengan Metode DFRWS." Jurnal Minfo Polgan 13, no. 1 (2024): 1138–46. http://dx.doi.org/10.33395/jmp.v13i1.13966.

Full text
Abstract:
Perkembangan teknologi informasi telah memberikan dampak yang signifikan terhadap kehidupan manusia, baik dalam peningkatan kesejahteraan maupun sebagai medan untuk tindakan kriminal seperti penyebaran berita bohong. Di Indonesia, penanganan masalah ini melibatkan berbagai upaya hukum, termasuk pemblokiran situs web yang dianggap sebagai sumber informasi palsu berdasarkan isi kontennya. Data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika menunjukkan peningkatan jumlah hoaks yang diidentifikasi dari tahun ke tahun, mencerminkan tantangan besar dalam mengelola komunikasi publik melalui media sosial
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Kristina Boleng, Theodora. "EFEKTIVITAS HUKUM DALAM TINDAKAN OTOPSI TERHADAP KORBAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN PADA TINGKAT PENYIDIKAN." Jurnal Inovasi Global 2, no. 2 (2024): 229–37. http://dx.doi.org/10.58344/jig.v2i2.56.

Full text
Abstract:
Jurnal ini menggali ilmu kedokteran forensik dengan penekanan khusus pada bedah forensik sebagai elemen kunci dalam penelitian. Bedah forensik adalah suatu metode pemeriksaan yang mendetail terhadap tubuh jenazah untuk mengungkap sebab kematian dan memberikan bukti hukum. Pada dasarnya, otopsi atau bedah mayat melibatkan penyidikan medis untuk memeriksa sebab kematian. Dalam konteks ilmu kedokteran forensik, bedah forensik adalah langkah krusial dalam menentukan apakah suatu kematian dapat dikategorikan sebagai wajar atau tidak wajar. Dokter forensic melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap t
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Dwi Lestari, Yuyun, Yessi Fitri Annisah Lubis, and Fadli Akbar Siregar. "Analisis Perbandingan Kinerja Root Explorer Dan Oxygen Forensic Detective Pada Forensic Digital." Jurnal Syntax Fusion 3, no. 08 (2023): 832–46. http://dx.doi.org/10.54543/fusion.v3i08.350.

Full text
Abstract:
Rapid information and communication technology has a positive impact in the form of speed and ease of obtaining information and data by using an Android-based smartphone. But, on the other hand, it also has a negative impact in the form of cybercrime. This study aims to raise evidence of digital data and information in identifying pornographic crime cases using the Tantan app. The forensics analysis process in this study uses the National Institute of Justice (NIJ) method and 1 forensic tool, namely Oxygen Forensics Detective. The research scenario is the occurrence of pornography crimes. The
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Ilham Asy'ari, Yuhandri, and Sumijan. "Analisis Data Forensik Pada Rekaman CCTV Menggunakan Metode National Institute Of Standard Techology (NIST)." Jurnal CoSciTech (Computer Science and Information Technology) 5, no. 3 (2024): 502–9. https://doi.org/10.37859/coscitech.v5i3.7779.

Full text
Abstract:
Rekaman CCTV (Closed-Circuit Television) telah menjadi salah satu instrumen penting dalam pengawasan dan pengamanan berbagai tempat seperti perusahaan, bangunan komersial, institusi publik, dan rumah tangga. Rekaman CCTV seringkali menjadi bukti vital dalam investigasi kejahatan, kecelakaan, atau insiden lainnya. Namun selain konten visual yang tersimpan dalam rekaman CCTV, metadata juga memiliki peran penting dalam analisis forensik dan rekonstruksi kejadian. Metode NIST telah mengembangkan beberapa metode dan pedoman untuk analisis forensik metadata pada rekaman CCTV. Penelitian ini bertujua
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Rizki Setyawan, Muhammad, Hermansa Hermansa, and Muh Fadli Hasa. "ANALISIS FORENSIK DIGITAL PADA SKYPE BERBASIS WINDOWS 10 MENGGUNAKAN FRAMEWORK ACPO." Jurnal Ilmiah Betrik 13, no. 2 (2022): 111–19. http://dx.doi.org/10.36050/betrik.v13i2.469.

Full text
Abstract:
Kejahatan di dunia setiap tahunnya semakin meningkat. Hal ini di dukung dengan mudahnya masyarakat dalam mendapatkan perangkat teknologi dan akses internet yang semakin luas. Aplikasi Skype merupakan salah satu sarana yang dapat digunakan untuk melakukan kejahatan dunia maya. Hal ini dikarenakan jumlah penggunanya yang semakin meningkat. Oleh karena itu dalam menangani kejahatan di dunia maya di butuhkan metode forensik digital untuk menemukan bukti digital. Penelitian ini bertujuan membandingkan hasil analisis forensik pada aplikasi Skype berbasis windows 10 dengan metode static forensic dan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Lee, Sang Young. "Mobile Digital Forensics Framework for Smartphone User Analysis." Webology 19, no. 1 (2022): 4335–51. http://dx.doi.org/10.14704/web/v19i1/web19285.

Full text
Abstract:
Blockchain-based digital forensics technology is an efficient way to prevent forgery/modulation of evidence including collecting and analyzing evidential data using the technology in compliance with smartphone forensics procedures after a smartphone is seized. Moreover, the use of large-capacity storage devices and various digital devices have become a realistic solution for its development of IT in situations where the existing digital forensics analysis methods are regarded as limitations. This paper analyzed user’s status on smartphone application and implemented a smartphone user analysis
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Mukti, Wisnu Ari, Siti Ummi Masruroh, and Dewi Khairani. "Analisa dan Perbandingan Bukti Forensik Aplikasi Media Sosial Facebook dan Twitter pada Smartphone Android." JURNAL TEKNIK INFORMATIKA 10, no. 1 (2018): 73–84. http://dx.doi.org/10.15408/jti.v10i1.6820.

Full text
Abstract:
ABSTRAK Perkembangan teknologi internet dan smartphone yang semakin pesat diikuti pula oleh meningkatnya pengguna media sosial yang mengakses menggunakan smartphone khususnya Android. Salah satu permasalahan yang tak luput dari media sosial adalah tindak kejahatan dunia maya yang memanfaatkan media sosial. Karena pada dasarnya tidak ada kejahatan yang tidak meninggalkan jejak. Penelitian ini dilakukan untuk menemukan dan membandingkan bukti-bukti forensik tersebut pada aplikasi media sosial Facebook dan Twitter yang diakses pada smartphone Android. Facebook dan Twitter dipilih karena memiliki
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Ramadhan, Rizdqi Akbar, Abdul Kudus Zaini, and Jerika Mardafora. "Pelatihan Investigasi Digital Forensik." Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Penerapan Ilmu Pengetahuan 3, no. 2 (2022): 1–6. http://dx.doi.org/10.25299/jpmpip.2022.11003.

Full text
Abstract:
Dalam era digital pada revolusi industri 4.0, perangkat komputer telah menjadi suatu benda yang berdampingan dengan manusia. Komputer memiliki peran dalam pesatnya perkembangan peradaban, hal ini karena efisiensi kerja yang ditawarkannya. Digital forensic adalah bidang ilmu serta teknik penyelidikan melalui analisis komputer untuk menentukan potensi bukti legal, secara khusus yaitu cyber crime. Berbeda dari pengertian forensik pada umumnya, computer forensic dapat diartikan sebagai pengumpulan dan analisis data dari berbagai sumber daya komputer yang mencakup sistem komputer, jaringan komputer
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Fanani, Galih, Imam Riadi, and Anton Yudhana. "Analisis Forensik Aplikasi Michat Menggunakan Metode Digital Forensics Research Workshop." JURNAL MEDIA INFORMATIKA BUDIDARMA 6, no. 2 (2022): 1263. http://dx.doi.org/10.30865/mib.v6i2.3946.

Full text
Abstract:
The development of information technology has had various positive and negative effects. The positive impact that information technology can have is to make it easier for people to communicate with others in the world, and the negative impact is that society is out of control when using its applications. It is an attitude that causes various crimes in the world caused by cyberspace (cybercrime) One of the most widely used instant messaging applications is Michat. The MiChat app causes cybercrime, pornography, online gambling, fraud, cyberbullying and drug trafficking. Evidence research is cond
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!