To see the other types of publications on this topic, follow the link: Debitas.

Journal articles on the topic 'Debitas'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Debitas.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Vinciūnas, Vaidas, Mindaugas Rimeika, and Dalia Janeliauskienė. "THE EVALUATION OF STORMWATER RUNOFF / PAVIRŠINIŲ NUOTEKŲ KIEKIO ĮVERTINIMAS." Mokslas - Lietuvos ateitis 3, no. 5 (2011): 127–31. http://dx.doi.org/10.3846/mla.2011.098.

Full text
Abstract:
Conventional wastewater flow measurement techniques are difficult to apply for stormwater runoff. Therefore, a strong need for the new types of flow measurements is foreseen, especially in the existing urban areas. Water level was measured applying a hydrostatic level meter and flow was calculated according to typical hydraulic relationship. The theoretical flow rate was calculated based on rain gauge data from the nearest metrological station. Following gauge data, the calculated storm water runoff was almost two times higher than the measured one. Differences in flow data will lead to uncert
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Misevičiūtė, Violeta, and Lukas Rudzinskas. "THE IMPACT OF THE SUPPLIED AIRFLOW RATE ON THE EFFECTIVENESS OF THE SOLAR WALL / TIEKIAMO ORO DEBITO ĮTAKA SAULĖS SIENOS EFEKTYVUMUI." Mokslas – Lietuvos ateitis 6, no. 4 (2014): 432–37. http://dx.doi.org/10.3846/mla.2014.60.

Full text
Abstract:
The paper analyses the impact of the supplied airflow rate of the solar wall used for heating air in an air handling unit on the effectiveness of the solar wall. The article reviews experimental and theoretical papers and presents the expressions determining the efficiency indicators of the solar wall. Experimental research into the solar wall at a constant airflow rate was carried out on 5–6 April 2014. Temperatures, overall efficiencies and an increase in temperature were established on the vertical solar wall counting the area of 100 m2 and fixed on the south façade of Vilnius Gediminas Tec
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Vaitiekūnas, Inga, and Petras Vaitiekūnas. "Skaičiuojamosios fluidų dinamikos modeliavimo taikymas kūginiam grįžtamojo srauto ciklonui tirti." Mokslas - Lietuvos ateitis 1, no. 4 (2011): 51–55. http://dx.doi.org/10.3846/mla.2009.4.10.

Full text
Abstract:
Nagrinėjama ciklonų, skirtų kietosioms dalelėms atskirti iš oro srauto, efektyvumo problema. Apžvelgti eksperimentiniai ir teoriniai darbai. Pateiktos trimatės pernašos diferencialinės lygtys su Reinoldso įtempių turbulencijos ir kitais modeliais. Atliktas skaitinis oro srauto judėjimo modeliavimas kūginiame grįžtamojo srauto (KGS) ciklone, kurio aukštis – 0,50 m, cilindrinės dalies aukštis - 0,29 m, kūginės - 0,133 m, skersmuo - 0,20 m. Modeliuojant aprašytas oro srauto judėjimas ciklone taikant Navjė ir Stokso trimačių diferencialinių lygčių sistemą, diskretizuotą baigtiniais tūriais. Modeli
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Mantili, Rai, and Putu Eka Trisna Dewi. "PENUNDAAN KEWAJIBAN PEMBAYARAN UTANG (PKPU) TERKAIT PENYELESAIAN UTANG PIUTANG DALAM KEPAILITAN." Jurnal Aktual Justice 6, no. 1 (2021): 1–19. http://dx.doi.org/10.47329/aktualjustice.v6i1.618.

Full text
Abstract:
Kepailitan merupakan suatu proses dimana seorang debitur yang mempunyai kesulitan keuangan untuk membayar utangnya dinyatakan pailit oleh pengadilan, dalam hal ini pengadilan niaga, dikarenakan debitur tersebut tidak dapat membayar utangnya. Namun sebelum diputus pailit oleh pengadilan niaga debitur dapat melakukan upaya perdamaian dengan mengajukan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Penelitian ini berjenis penelitian yuridis normatif dengan cara melakukan studi kepustakaan dan menelaah data sekunder. Namun tidak semua proses PKPU berjalan sesuai rencana dan berujung pada kepailitan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Simatupang, Apriani, Etyca Rizky Yanti, and Nuke Mardila. "MANAJEMEN KREDIT PEMILIKAN RUMAH UNTUK MEMINIMALISIR KREDIT MACET PADA PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK." AdBispreneur 6, no. 1 (2021): 13. http://dx.doi.org/10.24198/adbispreneur.v6i1.28185.

Full text
Abstract:
This study aims to determine the management of housings loans to minimize nonperforming loans at PT Bank Tabungan Negara Tbk (Case Study of the DKI Jakarta). The research method used in this research is descriptive analysis method with a qualitative approach. Data collection techniques using interview and observation. After the data is collected, then systematically arrange, it is type of debitor, type of credit, credit term, requairement of credit, credit management in this case control using the 5C principle (Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition), credit decisions and credit a
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Putra, Alif Kurnia. "Keabsahan Penolakan Permohonan Pailit Berdasarkan Alasan Debitor Dalam Keadaan Solven." Jurist-Diction 2, no. 4 (2019): 1147. http://dx.doi.org/10.20473/jd.v2i4.14484.

Full text
Abstract:
Kepailitan merupakan sarana bagi kreditor untuk mendapatkan piutangnya dari debitor. Setelah berlakunya Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, Hakim dalam menjatuhkan putusan pailit cukup berpedoman pada syarat-syarat yang terdapat dalam Undang-Undang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang yaitu memiliki 2 (dua) atau lebih kreditor, terdapat utang yang dapat ditagih dan telah jatuh waktu. Status pailit tidak disyaratkan kondisi mengenai keuangan debitor harus dalam keadaan berhenti membayar seluruh utang-utangnya atau debitur
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Sukmawati, SH*, Murlyta Nevi. "Personal Guarante Terhadap Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan." Airlangga Development Journal 3, no. 1 (2020): 54. http://dx.doi.org/10.20473/adj.v3i1.18153.

Full text
Abstract:
Didalam pengaturan Hukum Keperdataan Personal guarantee termasuk kedalam kategori penanggungan utang yang dalam sistem hukum nasional kita diatur dalam Pasal 1820-1850 Burgerlijk Wetboek (Selanjutnya disebut BW). Dalam Pasal 1820 BW disebutkan bahwa yang dimaksud dengan penanggungan adalah suatu perjanjian, dimana pihak ketiga, demi kepentingan kreditor, mengikatkan dirinya untuk memenuhi perikatan debitur, bila debitor itu tidak memenuhi perikatannya. Debitor dalam mengajukan utang tidak jarang untuk dimintai jaminan sebagai bentuk perlindungan terhadap terhadap hak kreditor. Tetapi dalam hal
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Diliūnas, Jonas, Danutė Karvelienė, and Arūnas Jurevičius. "SUBSURFACE CHEMICAL DISCHARGE IN LITHUANIAN AREA." JOURNAL OF ENVIRONMENTAL ENGINEERING AND LANDSCAPE MANAGEMENT 18, no. 3 (2010): 196–206. http://dx.doi.org/10.3846/jeelm.2010.23.

Full text
Abstract:
An assessment of groundwater chemical leakage under the Lithuanian hydrogeological conditions, using the classic method of hydrogeological/ hydrograph division and linking it with the chemical leakage. Subsurface chemical discharge is the amount of salts flown by the rivers due to their draining impact on the subsurface. The chemical runoff is determined by two key factors: groundwater runoff yield and total content of dissolved solids (TDS). The value of the groundwater runoff module (the yield from 1 km2) in the river basins of Lithuania ranges from 0.4 to 5.0 l/s km2. TDS values in shallow
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Kuswardani, Danik Gatot. "AKIBAT HUKUM PUTUSAN PAILIT TERHADAP KREDITOR PREFEREN DALAM PERJANJIAN KREDIT YANG DIJAMINKAN DENGAN HAK TANGGUNGAN." LAW REFORM 9, no. 2 (2016): 66. http://dx.doi.org/10.14710/lr.v9i2.12446.

Full text
Abstract:
Pokok permasalahan yaitu: (1) Bagaimana hambatan pelaksanaan eksekusihak tanggungan apabila debitur dinyatakan pailit. (2) Bagaimanakah akibathukum dan kedudukan kreditor preferen pemegang hak tanggungan apabilaDebitor dinyatakan pailit. Metode Penelitian yang digunakan adalah metodependekatan yuridis normatif, yaitu penelitian yang didasarkan pada data sekunder.Spesifikasi penelitian yang digunakan deskriptif analitis.Sumber data yangdigunakan terdiri dari bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Hasilpenelitianditemukan bahwa: 1. Hambatan dalam Pelaksanaan eksekusi haktanggungan dalam ha
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Buchanan, J. M. "The Economic Consequences of the Deficit*." Journal of Public Finance and Public Choice 4, no. 3 (1986): 149–56. http://dx.doi.org/10.1332/251569298x15668907117417.

Full text
Abstract:
Abstract Le conseguenze economiche di un deficit di bilancio finanziato con debito pubblico sono equivalenti, nei loro termini più semplici, alle conseguenze del finanziamento con debiti per ogni unità economico-finanziaria, sia essa una persona, una famiglia, una società, un club, una chiesa o un sindacato.Il finanziamento della spesa pubblica mediante debito è equivalente a «mangiare” il capitale della Nazione. Ciò è vero sia se il debito è sottoscritto all’interno, sia se lo è all’estero.Questo aspetto fondamentale viene spesso trascurato, dato che si preferisce soffermarsi sull’effetto di
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Yusmita, Yusmita, Riski Pebru Ariyanti, Enricho Duo Putra Njoto, and Rizal Yudistira. "PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP DEBITUR DAN KREDITUR DALAM MELAKUKAN PERJANJIAN BAKU." DiH: Jurnal Ilmu Hukum 15, no. 1 (2019): 59–67. http://dx.doi.org/10.30996/dih.v15i1.2265.

Full text
Abstract:
Perjanjian atau Verbintenis yaitu suatu hubungan hukum mengenai harta benda kekayaan antara dua orang atau lebih, satu pihak mendapatkan prestasi dan pihak lainnya diwajibkan untuk menunaikan prestasi. Dalam perjanjian antara debitor dan kreditor agar mendapatkan suatu kepastian maka harus dibuatkan suatu perjanjian baku. Perjanjian baku atau klausula baku adalah setiap aturan/ketentuan dan syarat-syarat yang telah dipersiapkan dan ditetapkan terlebih dahulu secara sepihak oleh pelaku usaha yang dituangkan dalam setiap dokumen dan atau perjanjian yang mengikat dan wajib dipenuhi oleh konsumen.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Briliūtė, Inga, and Eugenijus Maslauskas. "Įvadinių vandens skaitiklių metrologinių charakteristikų tyrimas esant pereinamiesiems tekėjimo režimams." Mokslas - Lietuvos ateitis 1, no. 1 (2011): 29–31. http://dx.doi.org/10.3846/mla.2009.1.07.

Full text
Abstract:
Šio tyrimo tikslas – nustatyti, kokią įtaką įvadiniams vandens skaitikliams turi pereinamieji tekėjimo režimai. Tirti keturių konstrukcinių tipų mechaniniai įvadiniai vandens skaitikliai, kurių vardinis našumas Q = 10 m3/h. Didžiausią papildomą tūrį 0,12–0,26 % esant 0,2–2 m3/h debitui užregistravo viensrautis sparnelinis vandens skaitiklis. Koncentrinio daugiasraučio skaitiklio užregistruotas mažesnis papildomas tūris – 0,06–0,13 %. Mažiausiai pereinamųjų tekėjimo režimų įtaka pasireiškė turbininiam skaitikliui – 0,1 % esant visoms tikrintoms debito reikšmėms. Tuo tarpu tūriniam vandens skait
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Setyawan1, Alfis. "TINJAUAN YURIDIS PENGGUNAAN SURAT KUASA JUAL TERHADAP PENJUALAN OBJEK HAK TANGGUNGAN DALAM PENYELESAIAN KREDIT MACET." Jurnal Cahaya Keadilan 4, no. 1 (2016): 1. http://dx.doi.org/10.33884/jck.v4i1.939.

Full text
Abstract:
Penggunaan surat kuasa jual yang diberikan dari debitur kepada kreditur untuk penjualan objekhipotek , hal ini tidak sesuai dengan ketetapan dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentangHipotek. Apabila penulis merujuk kepada Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Pasal 15 ayat (1)berbunyi: Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan wajib dibuat dengan akta notaris atau aktaPPAT dan memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. tidak memuat kuasa untuk melakukan perbuatanhukum lain dari pada membebankan Hak Tanggungan; b. tidak memuat kuasa substitusi; c.mencantumkan secara jelas obyek Hak Tanggungan, jumlah
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Meda, Carmen. "División de palabras." Educación Química 9, no. 3 (2018): 163. http://dx.doi.org/10.22201/fq.18708404e.1998.3.66560.

Full text
Abstract:
<span>Dice María Moliner en su Diccionario de uso del español, que agrafia es la incapacidad para expresar las ideas por escrito, debida a lesión cerebral. Esta sección no pretende corregir problemas cerebrales de expresión debidos a lesión, sino a falta de uso. Nuestro gremio escribe poco, quizá por falta de confianza y de práctica, cuestión que es necesario corregir, pues a las palabras se las lleva el viento, pero la tinta impresa permanece. Escribir es una interesante manera de dejar huella sempiterna.</span>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Sriono, Sriono. "TANGGUNG JAWAB PEMBERI FIDUSIA TERHADAP BENDA JAMINAN FIDUSIA DALAM PERJANJIAN KREDIT." JURNAL ILMIAH ADVOKASI 7, no. 2 (2019): 149–59. http://dx.doi.org/10.36987/jiad.v7i2.1563.

Full text
Abstract:
Pemberian kredit dilakukan melalui perjanjian utang piutang atau perjanjian kredit antara pemberi utang (kreditur) di satu pihak dan penerima utang (debitur) di pihak lain. Dalam pemberian kredit, kreditur mensyaratkan adanya suatu benda sebagai jaminan yang harus dipenuhi oleh debitur. Adapun jenis jaminan yang diberikan oleh debitor seperti jaminan fidusia. Jaminan Fidusia adalah hak jaminan atas benda bergerak baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud dan benda tidak bergerak. Pasal 23 ayat (2) Undang-Undang Jaminan Fidusia, yang selanjutnya akan disebut UUJF menyatakan Pemberi Fidusia
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Dantes, Komang Febrinayanti. "KEDUDUKAN HARTA KEKAYAAN DEBITOR YANG DIBEBANKAN HAK TANGGUNGAN TERHADAP PUTUSAN PAILIT." Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 1, no. 2 (2019): 95–101. http://dx.doi.org/10.23887/jmpppkn.v1i2.50.

Full text
Abstract:
Dalam praktek pada setiap perjanjian kredit yang dibuat oleh bank, bank selalu meminta debitor untuk menyerahkan jaminan. Di dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, pada umumnya dikenal dua bentuk jaminan kebendaan yaitu gadai dan hipotik. Permasalahan timbul apabila debitur tidak mampu ataupun tidak mau membayar utangnya kepada kreditur (disebabkan oleh situasi ekonomi yang sulit atau keadaan terpaksa), maka telah disiapkan suatu “pintu darurat” untuk menyelesaikan persoalan tersebut, yaitu dikenal dengan lembaga “kepailitan” dan “penundaan pembayaran”. Berdasarkan pasal 1131 dan pasal 1132
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Vallecilla Bahena, Carlos R., Myriam R. Pallarez Muñoz, and Julián A. Pulecio Díaz. "Determinación de los esfuerzos producidos por flexo-torsión. Caso de estudio: Análisis de las vigas metálicas de un puente grúa." Ingeniería y Región 12, no. 2 (2015): 105. http://dx.doi.org/10.25054/22161325.736.

Full text
Abstract:
En toda estructura se originan esfuerzos debidos a torsión cuando la resultante de las fuerzas no pasa a través del centro de cortante de la sección. A su vez el centro de cortante tiene una doble significación: por una parte es el punto donde debe aplicarse la resultante de cargas para que una estructura se desplace sin rotar y por otra, es el punto con respecto al cual una estructura gira cuando es sometida a momentos torsionales. Normalmente, ocurren solicitaciones debidas a la torsión de Saint Venant y a la torsión de alabeo. La diferencia fundamental entre ellas, radica en la forma como s
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Baltrėnas, Pranas, Petras Vaitiekūnas, and Inga Jakštonienė. "STUDY OF GAS–SOLID FLOW IN A MULTICHANNEL CYCLONE / ORO IR KIETŲJŲ DALELIŲ SRAUTO DAUGIAKANALIAME CIKLONE TYRIMAS." Journal of Environmental Engineering and Landscape Management 20, no. 2 (2012): 129–37. http://dx.doi.org/10.3846/16486897.2011.645825.

Full text
Abstract:
This paper aims to analyse the problem of the gas–solid particle (SP) flow in the multichannel cyclone (three rings) with tangential inlet (KDG – equipment for separation of solid particles from gaseous fluid flow). It provides a review of experimental and theoretical papers that describe cyclones with a very complex swirling flow. The paper describes the experimental study and numerical modelling of the flow in the multichannel cyclone, the height of which is 0.72 m and the diameter – 0.50 m; with the height of the cylindrical part amounting to 0.29 m, the height of the conical part – 0.43 m,
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Sahputra, Syahron. "PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PENGALIHAN BENDA JAMINAN FIDUSIA DALAM PERJANJIAN KREDIT." JURNAL ILMIAH ADVOKASI 8, no. 1 (2020): 36–48. http://dx.doi.org/10.36987/jiad.v8i1.1650.

Full text
Abstract:
Perjanjian kredit terhadap benda bergerak yang dilakukan antara kreditor merupakan perjanjian pokok atas pinjam meminjam, dalam perjanjian tersebut dikenal perjanjian tambahan (ikutan) yaitu dalam bentuk perjanjian jaminan fidusia. Pasal 23 ayat (2) Undang-Undang Jaminan Fidusia, yang selanjutnya akan disebut UUJF menyatakan Pemberi Fidusia dilarang mengalihkan, menggadaikan, atau menyewakan kepada pihak lain benda yang menjadi objek Jaminan Fidusia yang tidak merupakan benda persediaan, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Penerima Fidusia. Berdasarkan hal tersebut apabila
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Sjafar, Memet Achirius. "Perampasan Obyek Fidusia dan Akibat Hukumnya." Notaire 2, no. 3 (2019): 373. http://dx.doi.org/10.20473/ntr.v2i3.14721.

Full text
Abstract:
Pilihan seseorang menggunakan lembaga jaminan fidusia untuk kepentingan bisnisnya mencerminkan bahwa lembaga jaminan fidusia terkait erat dengan kegiatan bisnis, namun ada kalanya debitur atau pihak lain menggunakan obyek fidusia sebagai sarana untuk melakukan kejahatan, akibatnya jika kejahatan tersebut dapat dibuktikan oleh Hakim, maka dimungkinkan bahwa obyek fidusia tersebut dinyatakan dirampas untuk Negara. Perampasan objek fidusia oleh Negara akan menimbulkan akibat hukum terhadap kreditor dan debitor maupun kepada pemenang lelang atau pembeli pada pelaksanaan lelang elsekusi barang ramp
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Khairina, Nazla, and Kamaruzaman Bustamam. "PERJANJIAN DAN JAMINAN FIDUSIA." Jurnal Justisia : Jurnal Ilmu Hukum, Perundang-undangan dan Pranata Sosial 3, no. 2 (2019): 307. http://dx.doi.org/10.22373/justisia.v3i2.5935.

Full text
Abstract:
Perjanjian fidusia adalah perjanjian hutang piutang kreditor kepada debitor yang melibatkan penjaminan. Jaminan tersebut kedudukannya masih dalam penguasaan pemilik jaminan. Tetapi untuk menjamin kepastian hukum bagi kreditor maka dibuat akta yang dibuat oleh notaris dan didaftarkan ke kantor pendaftaran fidusia. Terdapat sekurangnya dua orang” menunjukkan pada kita semua bahwa suatu perjanjian tidak mungkin dibuat sendiri. Dengan demikian setiap tindakan yang dilakukan oleh orang perorangan untuk kepentingannya sendiri, tidaklah termasuk dalam kategori perjanjian. Pernyataan selanjutnya yang
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Gitasari, Luh Gede Pebby, I. Made Udiana, and I. Nyoman Mudana. "PERLINDUNGAN KREDITUR PENERIMA FIDUSIA ATAS MUSNAHNYA BENDA YANG MENJADI OBYEK JAMINAN." Kertha Semaya : Journal Ilmu Hukum 7, no. 4 (2019): 1. http://dx.doi.org/10.24843/km.2019.v07.i04.p03.

Full text
Abstract:
Jaminan Fidusia berperan penting dalam menjamin hak dari kreditur yang memberikan pinjaman kepada debitur.Jika dilihat dalam pada Pasal 25 Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia, disana terdapat ketidak jelasan atas pengaturan tentang musnahnya benda yang menjadi obyek jaminan atau adanya kekaburan hukum tentang pengertian musnah dalam pasal tersebut.Permasalah yang diteliti dalam penulisan yaitu tentang pengaturan perlindungan kreditur penerima fidusia atas musnahnya benda yang menjadi obyek jaminan dan upaya yang dapat dilakukan oleh kreditur penerima fidusia untuk pelunas
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

García Entrambasaguas, P., I. Gonzále-Prieto, M. J. Durán, M. Bermúdez, and F. Barrero. "Tolerancia al Fallo en Control Directo de Par con Vectores Virtuales de Tensión." Revista Iberoamericana de Automática e Informática industrial 16, no. 1 (2018): 56. http://dx.doi.org/10.4995/riai.2018.9288.

Full text
Abstract:
<p>La fiabilidad es considerada una característica fundamental en algunos accionamientos eléctricos de velocidad variable. Es por ello que los sistemas multifásicos, que presentan una mayor tolerancia al fallo que los sistemas trifásicos convencionales, resultan una alternativa interesante para este tipo de aplicaciones. Esta mayor tolerancia al fallo es debida a su mayor número de grados de libertad, lo que se traduce en un aumento de su fiabilidad. En este artículo se presenta la aplicación de un control directo de par basado en vectores virtuales de tensión para una máquina de inducci
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Ortiz Orozco, Maria Fernanda, and Juan Sebastian Pardo Florez. "Análisis hidrológico de la cuenca del río Sumapaz ubicada en Bogotá D.C entre los años 2011 al 2019." Revista de Tecnología 17, no. 2 (2020): 92–100. http://dx.doi.org/10.18270/rt.v17i2.3335.

Full text
Abstract:
Se realizó la identificación y selección de la cuenca del Río Sumapaz cerca de su nacimiento en el municipio de Cabrera – Cundinamarca, seguidamente se reconocieron diferentes estaciones del IDEAM necesarias para la debida recolección de datos de precipitación y caudal , y con la descarga de datos de dichos datos de la cuenca se utilizaron distintas herramientas como lo son Qgis y Google Collaboratory a través de estas se realizó la simulación del comportamiento del río y así se obtuvieron resultados como el perfil del río, los puntos máximos, mínimos y medios de caudal y precipitación y su re
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Fernández Sola, Luciano R., Javier Avilés López, and David Muriá Vila. "DISTRIBUCION DE ELEMENTOS MECÁNICOS EN PILAS SUJETAS A FUERZAS EN LA CABEZA Y ANTE LA INCIDENCIA DE ONDAS SÍSMICAS." Revista de Ingeniería Sísmica, no. 87 (July 1, 2012): 1–23. http://dx.doi.org/10.18867/ris.87.39.

Full text
Abstract:
El diseño convencional de pilas y pilotes ante cargas laterales considera de manera casi exclusiva la acción de las fuerzas que induce la estructura en su cabeza. El paso de las ondas sísmicas a través de los elementos de cimentación también produce solicitaciones mecánicas debidas a la incompatibilidad de deformaciones entre el suelo y la pila o el pilote. La distribución y magnitud de los elementos mecánicos debidos a ambos fenómenos difiere en gran medida, y depende de la estratigrafía y las condiciones de apoyo de la pila o pilote. En este trabajo se utiliza un método de estratos finitos p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Spriggs, Mathew, and Jim Specht. "debitage." Australian Archaeology 28, no. 1 (1989): 121–23. http://dx.doi.org/10.1080/03122417.1989.12093201.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Allen, Jim. "debitage." Australian Archaeology 35, no. 1 (1992): 68–71. http://dx.doi.org/10.1080/03122417.1992.11681470.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Bednarik, Robert. "debitage." Australian Archaeology 36, no. 1 (1993): 64–65. http://dx.doi.org/10.1080/03122417.1993.11681486.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Matsuura, Koichiro, and Ulm Sean. "Debitage." Australian Archaeology 54, no. 1 (2002): 61–62. http://dx.doi.org/10.1080/03122417.2002.11682073.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Gotama, Viriyananta. "Penghapusan Jaminan Fidusia Online Studi empiris di Kabupaten Badung." Acta Comitas 4, no. 2 (2019): 308. http://dx.doi.org/10.24843/ac.2019.v04.i02.p13.

Full text
Abstract:
Pendaftaraan jaminan fidusia sebaiknya di selesaikan dengan proses penghapusan jaminan fidusia. proses tersebut berguna untuk mengembalikan hak pemberi jaminan fidusia untuk obyek yang di jaminkannya. Dalam peraturan untuk melakukan proses penghapusan jaminan fidusia di rasa kurang tegas, karena itu banyak pihak kreditur yang tidak melakukan penghapusan jaminanfidusia. Berakibat merugikan bagi pihak debitor yang sebagai sekaligus juga sebagai pemberi fidusia. Di sini lah peranan notaris untuk mengingatkan pihak kreditur maupun debitur untuk melakukan proses penghapusan fidusia , karena terdapa
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Herlina, Nina. "ANTISIPASI BANK UNTUK MENGHINDARI KREDIT MACET YANG DITIMBULKAN OLEH KERUGIAN DEBITUR AKIBAT PENCEMARAN LINGKUNGAN." Jurnal Ilmiah Galuh Justisi 6, no. 2 (2018): 210. http://dx.doi.org/10.25157/jigj.v6i2.1715.

Full text
Abstract:
ABSTRAKSektor keuangan dan perbankan sebagai bagian dari entitas bisnis tentunya tidak terlepas dari hal ini, walaupun memang tidak secara langsung menyumbang pencemaran lingkungan yang tinggi karena tingkat penggunaan energi, pembuangan limbah, dan kegiatan lainnya pun cenderung lebih rendah dibanding sektor lainnya. Bagaimanpun juga, memelihara kelestarian lingkungan hidup merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sektor keuangan dan perbankan, yang juga dituntut untuk senantiasa mengontrol dan mengelola dampak lingkungan yang dihasilkan dari pelaksanaan kegiatan bisnisnya.Penyebab timbulny
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Pessey, J. J., O. Deguine, and G. Wanna. "Afecciones otorrinolaringológicas debidas a explosiones." EMC - Otorrinolaringología 33, no. 4 (2004): 1–6. http://dx.doi.org/10.1016/s1632-3475(04)41491-x.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Vives, Álvaro, Cristián Palma Ceppi, Marco Sobrón, and M. Jesús Barberá. "Úlceras genitales debidas a MRSA." Revista Internacional de Andrología 9, no. 3 (2011): 116–19. http://dx.doi.org/10.1016/s1698-031x(11)70022-x.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Al Hadid, Umar Mukhtar. "Keabsahan Surat Kuasa Jual Berdasarkan Perjanjian Hutang Piutang Yang Dibuat Secara Notariil Akta Dihadapan Notaris." Indonesian Journal of Criminal Law 1, no. 1 (2019): 65–76. http://dx.doi.org/10.31960/ijocl.v1i1.149.

Full text
Abstract:
This study examines the aspect of selling power that follows a debt agreement, where if the debtor defaults, the creditor based on the selling power that has been given to him will sell the collateral object to take the payment of the debt. The approach method used is a normative approach. The results of the study indicate that the protection provided by a notary in the deed of power to sell to the parties in the form of authentic deed which is perfect evidence, and in addition the notary also provides legal protection in the form of legal clauses contained in the deed of power, and certainty
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Vaitiekūnas, Petras, and Inga Jakštonienė. "ANALYSIS OF NUMERICAL MODELLING OF TURBULENCE IN A CONICAL REVERSE‐FLOW CYCLONE." JOURNAL OF ENVIRONMENTAL ENGINEERING AND LANDSCAPE MANAGEMENT 18, no. 4 (2010): 321–28. http://dx.doi.org/10.3846/jeelm.2010.37.

Full text
Abstract:
This paper aims to analyse the problem of numerical modelling of the airflow in a conical reverse‐flow (CRF) cyclone with tangential inlet (equipment for separation of solid particles from gaseous fluid flow). A review of experimental and theoretical papers that describe cyclones with very complex swirling flow is performed. Three‐dimensional transport differential equations for incompressible turbulent flow inside a cyclone are solved numerically using finite volume‐based turbulence models, namely, the Standard k–ϵ model, the RNG k–ϵ model and the Reynolds stress model (RSM). The paper descri
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Normark, Benjamin B. "Micromalthus debilis." Current Biology 23, no. 10 (2013): R430—R431. http://dx.doi.org/10.1016/j.cub.2013.02.045.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Ribes Moreno, María Isabel. "ARTÍCULO 15. CUANTÍAS DEBIDAS EN VIRTUD DE PERÍODOS DE SEGURO VOLUNTARIO." E-REVISTA INTERNACIONAL DE LA PROTECCION SOCIAL 1, no. 2 (2016): 166–79. http://dx.doi.org/10.12795/e-rips.2016.i02.16.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Suyadi, Yagus, and Puji Prastiyo. "PELAKSANAAN EKSEKUSI SERTIPIKAT HAK TANGGUNGAN DALAM UPAYA PENYELESAIAN KREDIT MACET DI PENGADILAN NEGERI." MIZAN, Jurnal Ilmu Hukum 8, no. 1 (2019): 55. http://dx.doi.org/10.32503/mizan.v8i1.500.

Full text
Abstract:
Dalam lingkungan perbankan suatu kredit digolongkan sebagai kredit macet adalah semenjak tidak ditepatinya atau dipenuhinya ketentuan yang tercantum dalam perjanjian kredit, yaitu apabila debitur selama tiga kali berturut-turut tidak membayar angsuran dan bunganya. Salah satu cara untuk mengatasi adanya kredit macet tersebut, maka jalan yang paling efektif ditempuh oleh pihak bank dalam rangka mengembalikan uang yang di pinjamnya adalah dengan cara melalui eksekusi terhadap sertipikat hak tanggungan sebagai mana di atur dalam undang-undang No 4 tahun 1996. Bentuk eksekusi adalah parate executi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Jácome Roca, Alfredo. "Terapia de suplencia tiroidea: una historia del siglo XIX que aún genera noticias en el siglo XXI." Revista Colombiana de Endocrinología, Diabetes & Metabolismo 5, no. 1 (2018): 37–40. http://dx.doi.org/10.53853/encr.5.1.340.

Full text
Abstract:
Fragmento
 Las tiroidectomías totales del cirujano suizo y ganador del Nobel de Medicina, Teodoro Kocher, llevaron al descubrimiento del hipotiroidismo a finales del siglo XIX, gracias también a la asociación con una serie de informes de diversos investigadores. Félix Semon en 1883 relacionó la clínica de los pacientes totalmente tiroidectomizados (que Kocher denominó “caquexia estrumipriva”) con el mixedema del adulto de Gull y con el cretinismo de los Alpes, sugiriendo que eran debidas a una deficiencia de la glándula tiroides. 
 La idea de la suplencia tiroidea
 En 1884, Mori
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Varderi, Alejandro. "Las combinaciones debidas de Armando Romero." Revista Iberoamericana 56, no. 151 (1990): 676–78. http://dx.doi.org/10.5195/reviberoamer.1990.4769.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Mazzuchino, María Gabriela. "Las voces a vos debidas, Nora." Estudios: filosofía, historia, letras 16, no. 127 (2018): 79. http://dx.doi.org/10.5347/01856383.0127.000292064.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Rai, Atul, and Craig Sisneros. "Evaluating pedagogy in educating business majors: an empirical analysis of teaching accounting without debits and credits." Accounting and Financial Control 2, no. 1 (2018): 15–26. http://dx.doi.org/10.21511/afc.02(1).2018.02.

Full text
Abstract:
An upper-level intermediate accounting course taught at two large mid-west universities in the United States provides a natural experimental setting to examine whether teaching debits/credits in the introductory financial accounting course matters. Students in the upper-level course fall into two groups: those who learned debits/credits in the introductory course and those who weren’t. The performance of both groups is evaluated during the semester while they take the upper level accounting course. Regression results show that the prior knowledge of debits/credits offers only a mild advantage
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

SH., MH, Jamillah. "Pelaksanaan Pasal 1131 KUHPerdata atas Jaminan Benda Milik Debitur." JURNAL MERCATORIA 10, no. 2 (2017): 137. http://dx.doi.org/10.31289/mercatoria.v10i2.1150.

Full text
Abstract:
<p class="8AbstrakBahasaIndonesia">Kreditur memberikan dana kepada debitur tanpa adanya jaminan atas pembayaran kembali utang. Suatu utang disebut tanpa jaminan apabila transaksi itu tidak dijamin dengan benda atau barang tertentu yang sengaja diberikan debitur untuk menjamin pemenuhan kembali pembayaran utang. Dalam pemenuhan kembali pembayaran utang oleh debitur kepada kreditur adakalanya lancar dan juga tidak lancar. Penyelesaian utang debitur yang tidak lancar inilah pada akhirnya akan menyita harta benda atau kekayaan debitur yang menjadi jaminan utangnya. Cara yang dapat ditempuh k
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Hamonangan, Alusianto, and David Tambunan. "PERANAN KURATOR TERHADAP KEPAILITAN PERSEROAN TERBATAS." JURNAL RECTUM: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana 3, no. 1 (2021): 84. http://dx.doi.org/10.46930/jurnalrectum.v3i1.820.

Full text
Abstract:
Perseroan terbatas yang dinyatakan pailit tidak serta merta berhenti dan bubar melainkan masih eksis sebagai badan hukum. Dalam keadaan tertentu masih eksis menjalankan usahanya seperti lazimnya perseroan terbatas tidak terjadi kepailitan dan tetap dapat melakukan kegiatan usahanya. Hal ini diakibatkan perseroan dinyatakan pailit mempunyai nilai ekonomis (economic value) yang jauh lebih tinggi dibanding nilai aset perusahaan tesebut. Oleh karena kepailitan sebenarnya diperuntukkan terhadap perusahaan yang mempunyai aset negatif. Namun demikian, keputusan untuk melanjutkan perseroan pailit meng
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Sirbu, M. A. "Credits and debits on the Internet." IEEE Spectrum 34, no. 2 (1997): 23–29. http://dx.doi.org/10.1109/6.570823.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Mamulak, Natalia Magdalena R. "Rancang Bangun Sistem Informasi Geografis Lokasi Debitur Berbasis Web." JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi) 5, no. 1 (2018): 12–23. http://dx.doi.org/10.35957/jatisi.v5i1.105.

Full text
Abstract:
Di dalam proses pembayaran kredit banyak terdapat masalah, diantaranya adalah pencarian lokasi debitur yang pembayarannya lambat, beberapa debitur yang lokasi tempat tinggalnya berpindah-pindah karena adanya debitur yang masih menggunakan KTP sementara. Hal ini menyebabkan karyawan dealer sulit menemukan lokasi debitur untuk melakukan penagihan kepada debitur yang bermasalah. Oleh karena itu, dibangun sebuah sistem informasi geografis yang dapat membantu karyawan dalam pencarian lokasi debitur. Tools yang digunakan dalam membangun aplikasi ini adalah bahasa pemrograman PHP 7 dan database MySQL
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Miró, Òscar. "Urgencias debidas a enfermedad pulmonar obstructiva crónica." Medicina Clínica 138, no. 11 (2012): 501. http://dx.doi.org/10.1016/j.medcli.2011.09.031.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Hidayat, Rahmat, and Soegianto Soegianto. "Penyelesaian Debitur Wan Prestasi Atas Obyek Jaminan Fidusia Yang Telah Didaftarkan." JURNAL USM LAW REVIEW 2, no. 2 (2019): 288. http://dx.doi.org/10.26623/julr.v2i2.2275.

Full text
Abstract:
<p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa Penyelesaian debitur wanprestasi atas obyek jaminan fidusia yang telah didaftarkan. Perusahaan pembiayaan dalam pemberian kredit pada debitur sering kali mengalami persoalan terutama pada debitur yang wanprestasi, pinjam meminjam melalui lembaga pembiayaan dengan perjanjian baku antara perusahaan pembiayaan(kreditur) dengan debitur juga sering kali mengalami permasalahan,salah satunya atas ketidak pahaman terhadap peraturan perundangan yang ada,kondisi ekonomi dan karakter dari debitur sering kali melakukana tindakan yang d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Nisa’, Cholifatun. "Akibat Hukum Pengesahan Perdamaian (Homologasi) Terhadap Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Dalam Hal Debitornya Perseroan Terbatas." Jurist-Diction 2, no. 2 (2019): 415. http://dx.doi.org/10.20473/jd.v2i2.14225.

Full text
Abstract:
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang dan Pengesahan Rencana Perdamaian merupakan langkah hukum yang dilakukan oleh debitor untuk menghindari putusan pailit dan untuk menyelamatkan nama baik debitor serta untuk menyelamatkan harta debitor yang berbentuk Perseroan Terbatas dari kepailitan. Kondisi Perseroan Terbatas yang sedang berada dalam masaPenundaan Kewajiban Pembayaran Utang, tetap berada dalam keadaan cakap hukum dan segala tindakan hukum yang dilakukan oleh Perseroan Terbatas tetap sah, karena pada saat Perseroan dinyatakan dalam keadaan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, direksi seba
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Juniarta, I. Dewa Agung Deandra, and Ida Ayu Sukihana. "KEWENANGAN PENGADILAN NIAGA INDONESIA DALAM EKSEKUSI ASET DEBITOR PAILIT YANG BERADA DI LUAR NEGERI." Kertha Semaya : Journal Ilmu Hukum 7, no. 8 (2019): 1. http://dx.doi.org/10.24843/km.2019.v07.i08.p03.

Full text
Abstract:
Berjalannya perkembangan dunia usaha, debitor memiliki aset baik di dalam negeri maupun di luar wilayah Republik Indonesia. Debitor yang memiliki aset di luar wilayah Republik Indonesia menimbulkan suatu aspek internasional. Menjadi suatu permasalahan jika debitor dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Indonesia dan memiliki sejumlah aset di luar negeri karena melibatkan kedaulatan negara. Permasalahan yang diangkat yakni bagaiamanakah pengaturan hukum kepailitan lintas batas negara di Indonesia dan apakah pengadilan niaga Indonesia dapat mengeksekusi aset debitor pailit yang berada di luar n
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!