To see the other types of publications on this topic, follow the link: Granit.

Journal articles on the topic 'Granit'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Granit.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Usman, Ediar. "THE GEOCHEMICAL CHARACTERISTIC OF MAJOR ELEMENT OF GRANITOID OF NATUNA, SINGKEP, BANGKA AND SIBOLGA." BULLETIN OF THE MARINE GEOLOGY 30, no. 1 (2016): 45. http://dx.doi.org/10.32693/bomg.30.1.2015.74.

Full text
Abstract:
A study of geochemical characteristic of major elelemnt of granitoid in Western Indonesia Region was carried out at Natuna, Bangka, Singkep and Sibolga. The SiO2 contents of the granites are 71.16 to 73.02 wt%, 71.77 to 75.56wt% and 71.16 to 73.02wt% at Natuna, Bangka, and Singkep respectively, which are classified as acid magma. While in Sibolga the SiO2 content from 60.27 to 71.44wt%, which is classified as intermediate to acid magma. Based on Harker Diagram, the granites from Natuna, Bangka and Singkep as a co-genetic. In other hand the Sibolga Granite show as a scatter pattern. Granites of
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Ngadenin, Ngadenin, and Adhika Junara Karunianto. "Identifikasi Keterdapatan Mineral Radioaktif pada Granit Muncung Sebagai Tahap Awal untuk Penilaian Prospek Uranium dan Thorium di Pulau Singkep." EKSPLORIUM 37, no. 2 (2016): 63. http://dx.doi.org/10.17146/eksplorium.2016.37.2.3101.

Full text
Abstract:
ABSTRAKPulau Singkep adalah bagian dari jalur timah Asia Tenggara, yang salah satu litologinya tersusun oleh granit Muncung. Keberadaan granit tersebut memungkinkan adanya cebakan mineral radioaktif yang prospek terhadap uranium dan thorium. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterdapatan mineral radioaktif pada granit Muncung sebagai tahap awal untuk penilaian prospek uranium dan thorium di Pulau Singkep. Metoda yang digunakan adalah pengambilan sampel batuan granit, analisis petrografi sampel granit Muncung, analisis kadar uranium dan thorium serta analisis butir sampel konsentr
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Maaløe, Sven. "Granit." Varv 1988, no. 1 (1988): 19–25. https://doi.org/10.7146/varv.v1988i1.144807.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Naibaho, Tommy, and Lukman Arifin. "VERIFIKASI LITOLOGI TERHADAP NILAI KERENTANAN MAGNETIK DI PERAIRAN BANGKA BELITUNG." JURNAL GEOLOGI KELAUTAN 8, no. 1 (2016): 37. http://dx.doi.org/10.32693/jgk.8.1.2010.184.

Full text
Abstract:
Peta anomali magnetik menunjukkan bahwa perairan Bangka Belitung dicirikan oleh pasangan tinggian dan rendahan panjang gelombang anomali dengan amplitudo -200 nT—500nT. Sedangkan dari peta distribusi kerentanan magnetik, tinggian magnetik Belitung dibatasi oleh nilai kerentanan magnetik antara 0,001 cgs unit dan 0,003 cgs unit. Anomali positip rendah dicirikan oleh nilai kerentanan magnetik batuan antara 0,001-0,003 cgs unit merupakan benda intrusif bawah laut yang diduga berupa pluton granitik jenis granit-biotit yang berasosiasi dengan mineral kasiterit. Pluton granitik tersebut sama seper
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Mustafa, Moch Akrom, and Ediar Usman. "ANALISIS PERBANDINGAN GEOKIMIA GRANIT DAN SEDIMEN DASAR LAUT DI PULAU SINGKEP BAGIAN TIMUR, PROVINSI KEPULAUAN RIAU." JURNAL GEOLOGI KELAUTAN 11, no. 3 (2016): 131. http://dx.doi.org/10.32693/jgk.11.3.2013.237.

Full text
Abstract:
Hasil analisis kimia secara umum menunjukkan kesamaan antara granit dan sedimen permukaan dasar laut. Perbedaan hanya pada dua unsur, yaitu Al2O3 dan Fe2O3; kandungan Al2O3 pada granit antara 12,63 - 15,58% dan Fe2O3 antara 1,26 - 1,78%, sedangkan sedimen permukaan dasar laut Al2O3 berkisar antara 2,10 - 3,29% dan Fe2O3 antara 7,57 - 12,88%. Hasil analisis pada Diagram Harker menunjukkan penyebaran granit dan sedimen dasar laut membentuk pola searah, mengiindikasikan pola ko-magmatik.
 Selanjutnya, untuk menentukan tipe granit di P. Singkep dalam kaitannya dengan kandungan timah, dua diag
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Astjario, Prijantono, and Deny Setiady. "KARAKTERISTIK PANTAI DI KAWASAN PESISIR TIMUR PULAU NATUNA BESAR, KABUPATEN NATUNA, PROPINSI RIAU." JURNAL GEOLOGI KELAUTAN 8, no. 1 (2016): 47. http://dx.doi.org/10.32693/jgk.8.1.2010.185.

Full text
Abstract:
Kawasan pesisir timur pulau Natuna Basar memiliki garis pantai yang bervariasi, dari pantai berpasir, pantai berbatu hingga pantai berbakau. Tipe pantai barbakau hanya menempati pada kawasan muara-muara sungai yang sangat dangkal dan berlumpur. Sedangkan pantai berpasir adalah tipe pantai yang mendominasi kawasan pesisir timur pulau Natuna Besar, memanjang dari utara hingga selatan. Pantai berbatu adalah pesisir pantai dengan bongkah granit yang tersebar di kaki Gunung Ranai.
 Sebaran bongkah granit secara tidak beraturan dan tumpang tindih di kawasan pesisir menyebabkan garis pantai ini
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Aini, Salsyabillah Nurul, and Endang Wiwik Dyah Hastuti. "Tectonic Evolution of Granitoid Rock Granit Garba Based on Major Element in Tanjung Beringin, Muaradua, South OKU, South Sumatra." Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEdu Journal) 3, no. 1 (2022): 1–5. http://dx.doi.org/10.29303/goescienceedu.v3i1.168.

Full text
Abstract:
Granit Garba is one of the basements that make up the Garba Hills. Research on granitoid rocks that make up Granit Garba was carried out in the village of Tanjung Beringin and its surroundings, Muaradua District, South OKU Regency, South Sumatra Province. The formation of Granit Garba occurs due to the double subduction between Meso – Tethys with Woyla Arc and West Sumatra Block. The complete subduction of the Meso-Tethys plate then caused the collision between the two plates. The characteristics and tectonic evolution of the granitoid rocks were analyzed by conducting an XRF geochemical analy
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Baessler, Stefan, Mathieu Beau, Michael Kreuz, et al. "The GRANIT spectrometer." Comptes Rendus Physique 12, no. 8 (2011): 707–28. http://dx.doi.org/10.1016/j.crhy.2011.04.010.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Dodt, Eberhard. "Ragnar A. Granit." Documenta Ophthalmologica 79, no. 2 (1992): 95–96. http://dx.doi.org/10.1007/bf00156567.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Ngadenin, Ngadenin, Adhika Junara Karunianto, and Frederikus Dian Indrastomo. "Penentuan Daerah Prospek Logam Tanah Jarang di Pulau Singkep." EKSPLORIUM 41, no. 1 (2020): 15. http://dx.doi.org/10.17146/eksplorium.2020.41.1.5853.

Full text
Abstract:
ABSTRAK Logam tanah jarang merupakan bahan stategis yang digunakan pada perangkat teknologi tinggi dan energi bersih. Di Indonesia logam tanah jarang terkandung dalam mineral monasit, zirkon, dan xenotim sebagai mineral-mineral ikutan pada penambangan timah di zona granit jalur timah Kepulauan Riau hingga Bangka Belitung. Singkep merupakan salah satu wilayah potensial logam tanah jarang karena terletak pada zona granit jalur timah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan daerah prospek logam tanah jarang di Pulau Singkep. Metoda yang digunakan adalah pengambilan 25 sampel konsentrat dulang p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Setiadi, Imam, Noorcahyo D. Aryanto, and Nazar Nurdin. "Delineasi Batuan Granit dan Sedimen Daerah Bintan dan Sekitarnya, Kepulauan Riau Berdasarkan Analisis Data Gayaberat." Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral 22, no. 3 (2021): 143. http://dx.doi.org/10.33332/jgsm.geologi.v22i3.594.

Full text
Abstract:
Kepulauan Riau merupakan bagian dari jalur granit utama pembawa mineral dan timah, cebakan atau pengkayaan mineral diperkirakan terakumulasi sebagai endapan plaser Kuarter yang menempati lembah purba. Studi mengenai penyebaran batuan granit dan sedimen berdasarkan analisis data gayaberat di daerah ini belum pernah dilakukan. Pada eksplorasi sumberdaya mineral khususnya timah dan unsur tanah jarang, informasi mengenai keberadaan batuan granit penting dilakukan untuk mengetahui batuan sumber mineral tersebut. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pola penyebaran batuan granit dan b
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Ngadenin, Ngadenin, Frederikus Dian Indrastomo, Adhika Junara Karunianto, and Ersina Rakhma. "Geologi dan Identifikasi Cebakan Bijih di Daerah Batubesi, Belitung Timur." EKSPLORIUM 38, no. 1 (2017): 7. http://dx.doi.org/10.17146/eksplorium.2017.38.1.3376.

Full text
Abstract:
ABSTRAKWilayah Batubesi di Belitung Timur berada di zona bagian timur dari granit jalur timah Asia Tenggara sehingga diduga merupakan daerah yang sangat potensial bagi terbentuknya cebakan bijih seperti besi dan timah bersama dengan monasit dan mineral asesoris lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tataan geologi dan mengidentifikasi keterdapatan cebakan bijih dan mineral ikutan radioaktif di daerah Batubesi. Metodologi dalam penelitian ini adalah pemetaan geologi, pengukuran kadar uranium dan thorium, analisis petrografi, mineragrafi, dan butir. Daerah penelitian tersusun atas sa
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Bleger, Leopoldo. "Le bloc de granit." Revue française de psychanalyse 82, no. 5 (2018): 1408. http://dx.doi.org/10.3917/rfp.825.1408.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Adhitya, Lano, and Dede Iim Setiawan. "KARAKTERISTIK GEOKIMIA GRANIT DAN IMPLIKASINYA TERHADAP SISTEM PANAS BUMI DAERAH PERMIS, KABUPATEN BANGKA SELATAN PROVINSI BANGKA BELITUNG." Buletin Sumber Daya Geologi 11, no. 1 (2016): 1–13. http://dx.doi.org/10.47599/bsdg.v11i1.6.

Full text
Abstract:
Kegiatan penelitian di daerah Permis difokuskan mengenai kehadiran intrusi batuan granit pada sistem panas bumi daerah Permis, ditinjau dari aspek megaskopis, mikroskopis dan geokimia batuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik granit di daerah penelitian bersifat peraluminous, mengandung mineral radioaktif berupa monasit, diklasifikasikan kedalam granit tipe S dan terbentuk pada tatanan tektonik continental collision. Sistem panas bumi daerah Permis berasosiasi dengan aktivitas unsur radioaktif yang terdapat pada intrusi granit dan dapat menghasilkan akumulasi energi panas, sehin
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Pratiwi, Lisa Cahya, and Ilham Apri Wardana. "PENGARUH LIMBAH GRANIT DAN LIMBAH KARBIT SEBAGAI SUBSTITUSI SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BETON." Jurnal Kacapuri : Jurnal Keilmuan Teknik Sipil 5, no. 1 (2022): 381. http://dx.doi.org/10.31602/jk.v5i1.7567.

Full text
Abstract:
Bidang konstruksi terus berkembang karena adanya beton. Biaya produksi beton juga semakin meningkat seiring berjalannya waktu. Banyak cara untuk melakukan inovasi campuran beton satu diantaranya melalui pemanfaatannya limbah granit juga limbah karbit. Harapan pada penelitian ini yaitu mampu mendapatkan pengetahuan perbedaannya kuat tekan antara beton konvensional dengan beton yang di campur dengan bahan limbah granit dan limbah karbit. Metode yang digunakan yaitu eksperimen yang mengacu pada Standar Nasional Indonesia. Adapun sejumlah bahan yang dipergunakan pada penelitian ini yaitu pasir, li
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Ramadhika, Sandy Desabel, and Eka Juliafad. "Pengaruh Nanomaterial Abu Granit terhadap Karakteristik Mortar." CIVED 10, no. 2 (2023): 373–86. http://dx.doi.org/10.24036/cived.v10i2.394.

Full text
Abstract:
Penelitian ini membahas tentang penggunaan nanomaterial abu granit yang digunakan sebagai bahan tambahan semen dalam pembuatan mortar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen laboratorium. Alasan penggunaan nanomaterial abu granit tambahan ini adalah karena granit memiliki nilai silika (Si) yang relatif tinggi, dan pada pengujian X-ray fluorescence (XRF), silika yang terkandung dalam nanomaterial abu granit sebesar 73,878%. Pada penelitian ini pengujian sampel dilakukan di tiga laboratorium yang berbeda, yaitu Laboratorium Kimia Universitas Negeri Padang, Laboratorium Meka
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Roulier, Damien, Francis Vezzu, Stefan Baeßler, et al. "Status of the GRANIT Facility." Advances in High Energy Physics 2015 (2015): 1–10. http://dx.doi.org/10.1155/2015/730437.

Full text
Abstract:
The GRANIT facility is a follow-up project, which is motivated by the recent discovery of gravitational quantum states of ultracold neutrons. The goal of the project is to approach the ultimate accuracy in measuring parameters of such quantum states and also to apply this phenomenon and related experimental techniques to a broad range of applications in particle physics as well as in surface and nanoscience studies. We overview the current status of this facility, the recent test measurements, and the nearest prospects.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Baessler, S., A. M. Gagarski, E. V. Lychagin, et al. "New methodical developments for GRANIT." Comptes Rendus Physique 12, no. 8 (2011): 729–54. http://dx.doi.org/10.1016/j.crhy.2011.04.014.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Mahfudz Ainul Yaqin and Agyanata Tua Munthe. "Studi Eksperimental Pemanfaatan Limbah Granit dan Abu Batu dengan Penambahan Sikacim terhadap Kinerja Mekanik dan Durabilitas Beton Normal." Momentum Jurnal Inovasi dan Rekayasa Teknik Sipil (MJIRTS) 1, no. 2 (2025): 55–65. https://doi.org/10.64123/mjirts.v1.i2.3.

Full text
Abstract:
Kebutuhan akan material beton ramah lingkungan mendorong pemanfaatan limbah sebagai bahan substitusi agregat. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh limbah granit sebagai substitusi agregat kasar dan abu batu sebagai substitusi agregat halus, dengan penambahan Sikacim, terhadap kinerja beton normal. Metode yang digunakan adalah studi eksperimental dengan lima variasi campuran: beton normal dan empat campuran dengan 3–10% limbah granit, 40% abu batu, serta 0,7% Sikacim dari berat semen. Pengujian meliputi slump, kuat tekan pada umur 7, 14, dan 28 hari, serta daya serap air. Hasil menunj
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Shampo, Marc A., and Robert A. Kyle. "Ragnar Granit—Nobel Laureate in Medicine." Mayo Clinic Proceedings 73, no. 11 (1998): 1082. http://dx.doi.org/10.4065/73.11.1082.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Pigulevskiy, P. I., and O. M. Stovas. "Seismic geotraverse "Granit" (Ukrainian part). Reanimation." Naukovyi Visnyk Natsionalnoho Hirnychoho Universytetu, no. 4 (August 30, 2022): 11–16. http://dx.doi.org/10.33271/nvngu/2022-4/011.

Full text
Abstract:
Purpose. To acquaint a wide range of geologists and geophysicists with the results of research on the Granit geotraverse. Methodology. The studies were carried out by the methods of reflected waves and a common midpoint (CMP). The basic parameters of the acquisition system are: one side; fold is 12; central (when detailing, a fold is 24); the source step is 200 m; step and the receiver step is 50 m; the offset step is 100 m; cable length is 4,750 m; the maximum offset is 4,850 m. The recorded time length on the entire profile is 30 seconds. The source of excitation of elastic vibrations is exp
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Mazur, Aneta. "Biedermeierowskie świadectwo zarazy – „Granit” Adalberta Stiftera." Tematy i Konteksty 16, no. 11 (2021): 288–314. http://dx.doi.org/10.15584/tik.2021.19.

Full text
Abstract:
The following article is an introduction to the Adalbert Stifter’s short story entitled “Granite” in Polish translation. The article explains the political and cultural origin of the work, its poetical form, its ethical and philosophical meaning. The “Granite”, included in the short story collection (Colorful Stones, 1853) is considered to be an important declaration of Biedermeier movement in Austria, its aesthetic as well as its ethic tradition, manifest of which was so-called „Gentle Law” (das sanfte Gesetz), i.e. an ordered existence harmony and an unspectacular, daily practising the human
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Devi, Debby Sinta, Revianty Nurmeyliandari, and Adelia Putri Pramadona. "Pengaruh Penggunaan Abu Sekam Padi dan Limbah Granit Terhadap Kuat Tekan Beton." Borneo Engineering : Jurnal Teknik Sipil 8, no. 1 (2024): 74–82. http://dx.doi.org/10.35334/be.v8i1.4976.

Full text
Abstract:
Kemajuan di bidang konstruksi yang sangat pesat membuat beton menjadi pilihan bahan struktur bangunan. Inovasi pembuatan beton menggunakan material berkelanjutan adalah sebagai upaya mengatasi permasalahan keterbatasan sumber daya yang ada saat ini. Beton pada umumnya terdiri dari bahan pengikat berupa semen. Abu sekam padi merupakan bahan pozzolan yang tinggi kandungan silika sehingga dapat berperan sebagai bahan pengikat pada campuran beton. Selain itu penggunaan limbah granit yang berasal dari batuan keras sebagai agregat kasar pada campuran beton dapat mengurangi permasalahan lingkungan.Â
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Duwingik, Reskiyanto Fauzi, Sri Maryati, and Ronal Hutagalung. "Studi Petrologi Batuan Granit Daerah Pohe, Kota Gorontalo." JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) 6, no. 1 (2022): 71. http://dx.doi.org/10.30595/jrst.v6i1.11844.

Full text
Abstract:
Gorontalo merupakan wilayah yang berada di bagian tengah lengan utara sulawesi. Gorontalo memiliki keterdapatan batuan granit yang tersebar di beberapa tempat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kenampakan mikroskopi mineral penyusun batuan granit di daerah pohe. Penelitian ini dilakukan dengan metode pemetaan geologi yang digunakan pada saat observasi dan pengambilan data dilapangan serta metode analisis petrografi dengan menggunakan mikroskop polarisasi Olympus. Ada empat sampel batuan yang di ambil dari lokasi penelitian. Berdasarkan analisa petrografis pada stasiun EF 1, stasiun EF
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Gunarso, Dian Arumningsih Dian Purnamawanti, and Reki Arbianto. "INOVASI ECO-FRIENDLY SELF COMPACTING CONCRETE MENGGUNAKAN SERBUK CANGKANG TELUR, SERBUK GRANIT, DAN LIMBAH BETON UNTUK MENGURANGI LIMBAH DI INDONESIA." Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur 29, no. 1 (2024): 10–16. http://dx.doi.org/10.36728/jtsa.v29i1.3027.

Full text
Abstract:
Perkembangan dunia teknik sipil mengalami kemajuan yang sangat pesat di era society 5.0 dan gencarnya pembangunan infrastruktur di tanah air. Beton SCC merupakan beton yang inovatif yang tidak memerlukan getaran ataupun alat pemadat karna baton SCC dapat memadat sendiri. Banyaknya kebutuhan akan material menyebabkan terjadinya penambangan ilegal yang akan merusak lingkungan. Oleh karena itu, perlu adanya alternatif lain untuk mengurangi eksploitasi alam yang semakin lama akan berdampak buruk bagi lingkungan. Tujuan dari penelitian ini yaitu pemanfaatan serbuk cangkang telur dan serbuk granit d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Usup, Hepryandi Luwyk Djanas, Noveriady, Wijaya Dody Aryantho Kusma, Prayoga L. Betrio, and Lesly Martha Cecylia Meka. "IDENTIFIKASI PENGARUH BATUAN GRANIT TERHADAP KUALITAS KIMIA ANORGANIK SUMBER AIR TANGKILING." JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN 25, no. 1 (2025): 19–26. https://doi.org/10.36873/jtp.v25i1.16920.

Full text
Abstract:
Bukit Tangkiling di wilayah administrasi Kecamatan Bukit Batu Kota Palangka Raya merupakan wilayah yang berbukit dan dibentuk oleh batuan granit yang resisten terhadap erosi. Batuan granit merupakan batuan beku dalam plutonik yang bersifat asam dan mengandung unsur logam. Perubahan pola hidup masyarakat Kota Palangka Raya semakin hari semakin modern, sehingga kebutuhan akan air bersih dan air minum sangat tergantung dengan air isi ulang yang murah dan praktis. Metode pemilihan lokasi sampling untuk penelitian ini menggunakan metode purpose sampling dan analisis menggunakan metode matching deng
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Setyanto, Agus, Usman Usman, and Setiady Setiady. "POTENSI MINERAL KUARSA DAN ENDAPANTIMAH LETAKAN DALAM KAITANNYA DENGAN BATUAN GRANIT LP-1017 BATAM, RIAU KEPULAUAN." Buletin Sumber Daya Geologi 3, no. 1 (2008): 43–52. http://dx.doi.org/10.47599/bsdg.v3i1.155.

Full text
Abstract:
Daerah penelitian terletak di perairan Batam Utara. Daerah ini dikenal sebagai jalur granit pembawa timah. Untuk itu, telah dilakukan penelitian secara geologi dan geofisika dalam hubungannya mengetahui kandungan mineralnya, terutama di dalam sedimen permukaan dasar laut atau sebagai suatu endapan letakan.Berdasarkan teksturnya, sedimen permukaan dasar laut dapat dibagi menjadi 12 unit permukaan dasar laut dimana satuan pasir sebagai tekstur yang paling dominan dibandingkan satuan lainnya.Kandungan mineral kuarsa (SiO2) di dalam sedimen permukaan permukaan dasar laut sangat kaya dan kandungan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

NESVIZHEVSKY, V. V. "GRAVITATIONAL QUANTUM STATES OF NEUTRONS AND THE NEW GRANIT SPECTROMETER." Modern Physics Letters A 27, no. 05 (2012): 1230006. http://dx.doi.org/10.1142/s0217732312300066.

Full text
Abstract:
The review covers recent developments on gravitational quantum states of neutrons and the new GRANIT spectrometer, discussed during the Workshop GRANIT-2010 in Les Houches.1 The GRANIT facility2 includes the spectrometer and the infrastructure needed for its operation. It is constructed at Institut Laue-Langevin (ILL)3 in Grenoble for studies of/with gravitational quantum states of neutrons, and for related topics. New methodical developments4 are discussed for future upgrades of this facility. An important motivation for this activity consists in constraining fundamental short-range forces.5
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Lee, Hwa Young. "Eine Studie über die Erzählung Granit von Adalbert Stifter." Deutsch als Fremdsprache in Korea 46 (July 31, 2020): 31–47. http://dx.doi.org/10.31302/kgdaf.46.2.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Kisman, Kisman, and Bambang Pardiarto. "KARAKTERISTIK GEOKIMIA UNSUR TANAH JARANG DALAM ENDAPAN BAUKSIT DI DAERAH SANDAI, KABUPATEN KETAPANG, PROVINSI KALIMANTAN BARAT." Buletin Sumber Daya Geologi 9, no. 3 (2014): 32–42. http://dx.doi.org/10.47599/bsdg.v9i3.131.

Full text
Abstract:
Keberadaan unsur tanah jarang (UTJ) atau rare earth element (REE) di Indonesia belum diketahui secara menyeluruh. Salah satu lokasi keterdapatan UTJ berada di wilayah pertambangan timah aluvial sebagai mineral ikutan. Mineral monasit merupakan salah satu mineral yang mengandung UTJ. Kebutuhan UTJ sebagai bahan baku pada industri berteknologi tinggi semakin meningkat sehingga perlu upaya pencarian sumbernya selain pada lokasi penambangan timah. Pendekatan pencarian sumber dilakukan pada wilayahterdapatnya batuan granit, diorit serta endapan bauksit. Satuan batuan Granit Sukadana yang memiliki w
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Hamilton, Andrew B. B. "Stifter’s Granit and the Art of Seeing." Monatshefte 109, no. 3 (2017): 391–403. http://dx.doi.org/10.3368/m.109.3.391.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Bathellier, Olivier. "L'authenticité mystérieuse de la " statuette fétiche granit "." Les Cahiers du Musée des Confluences. Revue thématique Sciences et Sociétés du Musée des Confluences 8, no. 1 (2011): 107–14. http://dx.doi.org/10.3406/mhnly.2011.1565.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

VANDERSLEYEN, C. "Une tête de Chéphren en granit rose." Revue d'Égyptologie 38 (January 1, 1987): 194–97. http://dx.doi.org/10.2143/re.38.0.2011645.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

AY, Murat, and Veysel TOLUN. "Troas Bölgesi’ndeki Antik Granit Ocakları: Yeni Bulgular." Çanakkale Araştırmaları Türk Yıllığı 15, no. 23 (2017): 265–95. http://dx.doi.org/10.17518/canakkalearastirmalari.348266.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Kernell, Daniel. "Ragnar Granit 100 Years - Memories and Reflections." Journal of the History of the Neurosciences 9, no. 3 (2000): 280–85. http://dx.doi.org/10.1076/jhin.9.3.280.1791.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Bălăiță, Dorel. "JETOANELE „CARIERA DE GRANIT MUNTELE CAROL I”." Cercetări Numismatice 23-24 (2018): 77–87. https://doi.org/10.46535/ca.23-24.06.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Bălăiță, Dorel. "JETOANELE „CARIERA DE GRANIT MUNTELE CAROL I”." Cercetări Numismatice 23-24 (2018): 77–87. https://doi.org/10.46535/cn.23-24.06.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Nesvizhevsky, V. V., G. Pignol, K. V. Protasov, et al. "Comparison of specularly reflecting mirrors for GRANIT." Nuclear Instruments and Methods in Physics Research Section A: Accelerators, Spectrometers, Detectors and Associated Equipment 578, no. 2 (2007): 435–38. http://dx.doi.org/10.1016/j.nima.2007.05.319.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Sudarman, Carnegie Sebastian. "Pengaruh Pergantian Sebagian Pasir dengan Limbah Batu Granit dan Rambut Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Lentur Beton." Formosa Journal of Multidisciplinary Research 1, no. 3 (2022): 803–18. http://dx.doi.org/10.55927/fjmr.v1i3.762.

Full text
Abstract:
Beton merupakan campuran yang terdiri dari atas agregat halus,agregat kasar, air, semen, dan dengan atau tanpa menggunakan zat zat tambahan lainnya. Penelitian ini mencoba untuk menambahkan salah satu limbah yaitu batu granit dan rambut sebagai pengganti pasir. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh penggunaan batu granit dan rambut terhadap kuat tekan beton dan kuat lentur beton dalam berbagai variasi. Pengujian beton dilakukan pada umur 7, 14, 21, 28 dan 35 hari. Dengan persentase 2,5%, 7,5%, 12,5%, 17,5% dan 22,5%. Dari penelitian ini didapatkan hasil perbandingan kuat tekan beton normal den
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Fauzi, Rachman, Adhika Junara Karunianto, Ersina Rakhma, Ngadenin Ngadenin, Frederikus Dian Indrastomo, and Tukijo Tukijo. "- PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS DAN ESTIMASI SUMBER DAYA TORIUM DI DAERAH BATUBESI, BELITUNG TIMUR." Buletin Sumber Daya Geologi 18, no. 2 (2023): 72–86. http://dx.doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.380.

Full text
Abstract:
Torium merupakan unsur radioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai elemen utama bahan bakar nuklir selain uranium. Pulau Belitung terletak pada rangkaian jalur timah Asia Tenggara yang memiliki potensi keterdapatan mineral radioaktif yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengukuran nilai radioaktivitas serta estimasi sumber daya tereka unsur radioaktif torium (Th) di daerah penelitian. Litologi daerah penelitian terbagi menjadi satuan meta-batupasir, satuan granit biotit, dan satuan granit hornblenda. Zona kontak antara satuan meta-batupasir dengan satuan granit menjadi daerah ano
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Mulyana and Agyanata Tua Munthe. "Studi Eksperimental Kuat Tekan Beton dengan Substitusi Limbah Granit dan Abu Bonggol Jagung serta Penambahan Sikacim." Jurnal Studi dan Aplikasi Teknik Sipil (JSATS) 1, no. 2 (2025): 31–40. https://doi.org/10.64123/jsats.v1.i2.1.

Full text
Abstract:
Permintaan terhadap beton ramah lingkungan mendorong pemanfaatan limbah sebagai bahan substitusi dalam campuran beton. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh penggunaan limbah granit sebagai substitusi agregat kasar dan abu bonggol jagung sebagai substitusi semen dengan penambahan Sikacim terhadap sifat mekanis dan fisik beton. Metode yang digunakan adalah eksperimen laboratorium dengan mutu rencana f’c 30 MPa. Variasi campuran meliputi LG 3%, 5%, dan 8% serta ABJ 4% dan SC 0,7%. Hasil menunjukkan bahwa nilai slump meningkat seiring persentase limbah, berkisar antara 10–11 cm, dan masi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Kinateder, Max, and Rolf Nelson. "Threshold Differences on Figure and Ground: Gelb and Granit (1923)." i-Perception 8, no. 1 (2017): 204166951668572. http://dx.doi.org/10.1177/2041669516685722.

Full text
Abstract:
In 1923, Gelb and Granit, using a method of adjustment for a small red light, reported a lower threshold for the target when presented on a ground region than on an adjacent figural region. More recent work in perceptual organization has found precisely the opposite—a processing advantage seems to go to items presented on the figure, not the ground. Although Gelb and Granit continue to be cited for their finding, it has not previously been available as an English translation. Understanding their methodology and results is important for integrating early Gestalt theory with more recent investig
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Saputra, Pirdaus, Idarwati Idarwati, and Endang Wiwik Dyah Hastuti. "Karakteristik Batuan Granit Pada Formasi Granit Garba Daerah Pancur Pungah dan Sekitarnya, Muara Dua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan." Jurnal Penelitian Sains 26, no. 1 (2024): 104. http://dx.doi.org/10.56064/jps.v26i1.981.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Xalbay ISHBAYEV, Anvar SHUKUROV, Sarvar QODIROV, and Quatbay KOSBERGENOV. "ZARQAYNAR INTRUZIVINING BIOTITLI GRANITLARI: TARKIBI, MA’DANDORLIGI VA HOSIL BO‘LISH SHAROITI (JANUBIY NUROTA)." UzMU xabarlari 3, no. 3.1 (2024): 236–42. http://dx.doi.org/10.69617/uzmu.v3i3.1.1781.

Full text
Abstract:
Zarqaynar intruzivi plitalar to‘qnashuvi (kolliziya) natijasida cho‘kindi-metamorfik jinslar hisobiga hosil bo‘lgan S-turdagi granitoidlardan (kvarsli diorit, granodiorit, biotitli granit va b.) tashkil topgan. Uning aksariyat qismi biotitli granitdan tashkil topgan. Intruzivni o‘rganish natijasida gabbro-diorit, diorit va kvarsli diorit tanalarining murakkab bloklari, granodiorit-adamellitlar, tonalitlar, qo‘sh slyudali granitlar va tomir jinslar ajratilgan. Oxirgisi sinintruziv (granit-aplit, aplit-pegmatit, pegmatit va b.) va mustaqil shimoliy nurota daykali majmuasiga mansub ohak-ishqorloi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Xalbay ISHBAYEV, Anvar SHUKUROV, Sarvar QODIROV, and Quatbay KOSBERGENOV. "ZARQAYNAR INTRUZIVINING BIOTITLI GRANITLARI: TARKIBI, MA’DANDORLIGI VA HOSIL BO‘LISH SHAROITI (JANUBIY NUROTA)." UzMU xabarlari 3, no. 3.1 (2024): 236–42. https://doi.org/10.69617/nuuz.v3i3.1.1781.

Full text
Abstract:
Zarqaynar intruzivi plitalar to‘qnashuvi (kolliziya) natijasida cho‘kindi-metamorfik jinslar hisobiga hosil bo‘lgan S-turdagi granitoidlardan (kvarsli diorit, granodiorit, biotitli granit va b.) tashkil topgan. Uning aksariyat qismi biotitli granitdan tashkil topgan. Intruzivni o‘rganish natijasida gabbro-diorit, diorit va kvarsli diorit tanalarining murakkab bloklari, granodiorit-adamellitlar, tonalitlar, qo‘sh slyudali granitlar va tomir jinslar ajratilgan. Oxirgisi sinintruziv (granit-aplit, aplit-pegmatit, pegmatit va b.) va mustaqil shimoliy nurota daykali majmuasiga mansub ohak-ishqorloi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Mohamad, Hamizah, and Norsyafina Roslan. "Pencirian Sifat Akuifer dalam Batuan Granit di Selangor." Sains Malaysiana 46, no. 12 (2017): 2331–38. http://dx.doi.org/10.17576/jsm-2017-4612-09.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Raff, Thomas, and Christian Fuhrmeister. "Beton-Klinker-Granit. Material-Macht-Politik. Eine Materialikonographie." Zeitschrift für Kunstgeschichte 66, no. 2 (2003): 293. http://dx.doi.org/10.2307/20055343.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

HADI, SURYA. "PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH GRANIT TERHADAP KUAT TEKAN BETON." GANEC SWARA 14, no. 1 (2020): 476. http://dx.doi.org/10.35327/gara.v14i1.123.

Full text
Abstract:
Concrete is a mixture consisting of cement, sand, gravel, and water. To get good quality in the process it is necessary to add additional materials (admixture or additive), waste, or other materials with a certain comparison value. In this case, the use of granite and natural stone waste as a material for making concrete is quite potential because the waste of granite and natural stone as a material for making concrete is easy to find. In this study, a destructive method testing is used make concrete. This study aims to determine the compressive strength of concrete by utilizing waste granite
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Dubois, Isabelle. "Le cimetière de demain : du granit au souvenir." Etudes sur la mort 136, no. 2 (2009): 73. http://dx.doi.org/10.3917/eslm.136.0073.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Camion, Arlette. "L'espace disloqué de Stifter : une lecture de Granit." Austriaca 48, no. 1 (1999): 33–44. http://dx.doi.org/10.3406/austr.1999.4219.

Full text
Abstract:
Que raconte la première nouvelle des Bunte Steine ? Il n’y a pas de réponse univoque à cette question pourtant simple. Plusieurs niveaux diégétiques s’imbriquent l’un dans l’autre et la seconde version ne clarifie nullement leurs liens. Du point de vue du sens, le thème est celui de la punition imméritée, et de l’exil hors de la maison d’un petit garçon que son grand-père emmène en une vaste promenade dans le paysage environnant. Il lui conte en chemin des histoires terribles de peste et d’enfants perdus. Cette courte étude tente de montrer que la fascination qu’exerce le récit sur le lecteur
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!