Academic literature on the topic 'Jawa Barat (Indonesia). Panitia Pemilihan Daerah'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the lists of relevant articles, books, theses, conference reports, and other scholarly sources on the topic 'Jawa Barat (Indonesia). Panitia Pemilihan Daerah.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Journal articles on the topic "Jawa Barat (Indonesia). Panitia Pemilihan Daerah"

1

Abunawas, Abunawas. "Sosialisasi Dan Edukasi Politik Dalam Pesta Demokrasi Pemilihan Umum 2024 Kepada Masyarakat Desa Rodaya Kalimantan Barat." Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 8, no. 3 (September 30, 2023): 658–63. http://dx.doi.org/10.36312/linov.v8i3.1412.

Full text
Abstract:
Pemilihan umum (Pemilu) adalah pesta demokrasi bangsa Indonesia, yang menitikberatkan kekuasaan sepenuhnya di tangan rakyat, melalui wakil-wakilnya yang duduk di legislatif baik di pusat maupun daerah provinsi dan kabupaten/kota. Calon-calon pemilih tetap untuk pemilu 2024, telah didaftarkan pada kantor desa yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Pembelajaran politik bagi masyarakat Indonesia, merupakan tanggung jawab pemerintah melalui badan pengawas pemilu (bawaslu) dan panwaslu (panitia pengawas pemilu) yang berada di wilayah kabupaten dan kecamatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) terkait sosialisasi dan edukasi politik dalam pesta demokrasi Pemilu 2024 ini, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat sehingga dapat berpartisipasi aktif secara kualitatif dan kuantitatif dalam pemilu 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh sebanyak 30 orang peserta yang merupakan daftar pemilih tetap dari desa Rodaya, masing-masing dari kampung Baya, Segiro dan Sedane. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi terkait teknis dalam pemilu 2024 serta etika bersikap di media sosial demi terselenggaranya pemilu yang aman dan damai tanpa konflik yang berarti antar sesama konstituen atau pemilih. Berdasarkan monitoring selama kegiatan dan evaluasi di akhir kegiatan menunjukkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini sangat tinggi, rasa keingintahuan serta keberhasilannya dalam menyimak materi yang disampaikan terindikasi pada jawaban-jawaban yang diberikan sangat memuaskan. Sebanyak 5 pertanyaan uraian yang diberikan secara tertulis mampu dijawab oleh ke 30 peserta kegiatan tersebut. Socialization and Political Education in the 2024 General Election Democracy Party for the People of Rodaya Village, West Kalimantan General elections (Pemilu) are a democratic celebration of the Indonesian nation, which emphasizes complete power in the hands of the people, through their representatives who sit in the legislature both at the center and in provincial and district/city areas. Prospective voters for the 2024 general election have been registered at village offices spread across all provinces in Indonesia. Political learning for the Indonesian people is the responsibility of the government through the election supervisory body (bawaslu) and panwaslu (election supervisory committee) located in the districts and sub-districts. Community service activities (PKM) related to socialization and political education in the 2024 election democratic party, aim to increase public knowledge and understanding so that they can actively participate qualitatively and quantitatively in the 2024 election. This activity was attended by 30 participants who were part of the voter list remains from Rodaya village, each from Baya, Segiro and Sedane villages. Activities were carried out using lecture and discussion methods related to technical matters in the 2024 election as well as ethical behavior on social media in order to hold safe and peaceful elections without significant conflict between fellow constituents or voters. Based on monitoring during the activity and evaluation at the end of the activity, it showed that community participation in this activity was very high, their curiosity and success in listening to the material presented was indicated by the answers given which were very satisfying. A total of 5 descriptive questions given in writing were able to be answered by the 30 participants in the activity.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Al-Banjari, Husin M., Samson CMS., and Sari Usih Natari. "PEMETAAN PROFIL KONSTELASI POLITIK DESA CINTARATU, KABUPATEN PANGANDARAN, JAWA BARAT, INDONESIA." Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 7, no. 1 (July 14, 2020): 116. http://dx.doi.org/10.24198/jppm.v7i1.27535.

Full text
Abstract:
Desa Cintaratu yang terletak di Kabupaten Pangandaran dikenal sebagai daerah yang baru dimekarkan sejak tahun 2013, di bawah kepemimpinan pasangan H. Jeje Wiriadinata – H. Adang Hadari. Hal ini disebabkan oleh fenomena power struggle di kalangan masyarakat Kabutapen Pangandaran. Suasana power struggle seperti itu tentu saja sedang menyelimuti pikiran sebagian masyarakat khususnya Desa Cintaratu, apalagi mengingat beberapa tokoh yang dulu terlibat aktif dalam presidium pemerakan berasal dari Desa Cintaratu. Sehubungan masyarakat Desa Cintaratu yang masih percaya kepada tradisi tutur Sunda yang disebut uga. Dimana uga dapat diartikan sebagai “ramalan”. Tujuan dari penelitian ini memperoleh gambaran yang sistematis dan detail tentang rivalitas politik antara tokoh-tokoh presidium yang berada di luar kekuasaan versus tokoh-tokoh incumbent di Kabupaten Pangandaran yang terus berlanjut. Selain itu fenomena politik di Desa Cintaratu dikaitkan dengan fenomena sosial lain, khususnya menyangkut fenomena bsnis atau wirausaha masyarakat setempat. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Dimana data primer diperoleh dengan melakukan pengamatan (observasi) dan wawancara kepada DPC Partai Politik daerah Pangandaran sebagai koalisi partai pendukung incumbent Jeje Wiriadinata versus contender Supratman dalam mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Pangandaran untuk tahun 2020. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah model pembangunan daerah berbasis politik dan kewirausahaan yang dapat diterapkan di wilayah Desa Cintaratu.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Zaenudin, Heni Nuraeni. "Disinformasi Terkait Ridwan Kamil dan Sikap Pemilih Pemula pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat." Jurnal Penelitian Komunikasi 22, no. 1 (July 25, 2019): 47–60. http://dx.doi.org/10.20422/jpk.v22i1.613.

Full text
Abstract:
The phenomenon of disinformation in the context of regional head elections is a big phenomenon in Indonesia. Social media is the target of the most widespread hoax, one of which was in the regional head election in West Java period 2018-2023. The targets of hoax messages were beginner voters and swing voters, considering that most social media users in Indonesia are young people with age range of 15-35 years. The purposes of this study are (1) to determine the effect of exposure to hoax news on social media on perceptions of beginner voters in determining choices in West Java Province regional head elections, (2) to find out how the influential aspects of hoax news on social media affects the perceptions of beginner voters in determining choice in West Java Province regional head elections. The research method used was quantitative explanatory survey. Results indicate that there are effects of hoax news which spread through social media for beginner voters in making choices in the West Java regional head election 2018. However, the effect is not significant. This is because beginner voters tend to see tangible evidence of the success of Rdwan Kamil while in office as Mayor of Bandung
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Adi Syaputra, Muhammad Yusrizal, and Mirza Nasution. "PEMENUHAN HAK KONSTITUSIONAL MASYARAKAT PENGANUT KEPERCAYAAN LOKAL DALAM PEMILIHAN UMUM." Jurnal Yuridis 6, no. 1 (June 28, 2019): 46. http://dx.doi.org/10.35586/jyur.v6i1.787.

Full text
Abstract:
Kedudukan Negara Indonesia sebagai negara hukum yang melaksanakan prinsip demokrasi secara tegas diatur oleh UUD 1945. Konsekuensi Indonesia sebagai negara hukum adalah adanya persamaan didepan hukum dan pemerintahan bagi setiap warga negara sebagaimana yang diatur dalam Pasal 27 ayat (1) UUD 1945. Salah satu akibat hukum yang ditimbulkan dari Pasal 27 ayat 1 UUD 1945 adalah bahwa setiap warga negara yang memenuhi syarat untuk memilih dalam pemilihan umum haru diakomodir hak pilih dan memilihnya oleh negara. Kelompok masyarakat penganut kepercayaan lokal di Indonesia adalah bagian dari warga negara Indonesia yang memiliki persamaan kedudukan didepan hukum dan pemerintahan. Kelompok masyarakat penganut kepercayaan lokal Indonesia yang tersebar di beberapa daerah seperti masyarakat penganut parmalim di Sumatera Utara, Sunda Wiwitan di Jawa Barat, Sapto Darmo di Jawa Tengah dan Masyarakat penganut Marapu di Sumba dan lainnya. Dalam konteks pelaksanaan hak-hak politik warga negara masih ditemukan ketidakadilan dan diskriminasi diantara masyarakat mayoritas kepada masyarakat minoritas melalui regulasi dan kebijakan terkait pemilihan umum, misalnya masih banyak ditemukan masyarakat yang menganut kepercayaan lokal tidak memiliki KTP Elektronik sehingga tidak terdaftar sebagai pemilih tetap untuk memilih dalam pemlihan umum. Penelitian ini mengkaji tentang Bagaimana perlindungan hak konstitusional penganut aliran kepercayaan dalam pemilihan umum berdasarkan sistem ketatanegaraan Indonesia? Dan apakah Setelah diterbitkannya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor perkara 97/PUU-XIV/2016, penganut aliran kepercayaan dapat menjadi pemilih dalam pemilihan umum tanpa harus mengadopsi salah satu dari ke-enam agama yang diakui di Indonesia. Kata Kunci: Hak Konstitusional, Pemilihan Umum, Penganut Aliran Kepercayaan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Setiani, Rima _. "STRATEGI PENGEMBANGAN BAWANG MERAH DI KABUPATEN BIMA, NUSA TENGGARA BARAT." Jurnal Ekonomi Pembangunan 26, no. 2 (September 5, 2019): 143–52. http://dx.doi.org/10.14203/jep.26.2.2018.143-152.

Full text
Abstract:
Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan penghasil bawang merah terbesar nomor empat di Indonesia, setelah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat dengan produksi rata-rata bawang merah adalah 10.22 ton/ha. Salah satu daerah potensial penghasil bawang merah di NTB adalah Kabupaten Bima, dengan potensi lahan pengembangan bawang merah seluas 18.075 Ha, namun baru termanfaatkan sekitar 50%. Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengembangan bawang merah di Kabupaten Bima dan strategi pengembangan bawang merah yang tepat untuk dilaksanakan di Kabupaten Bima. Penelitian dilakukan di Kabupaten Bima, pada bulan Januari-Desember 2016. Pemilihan lokasi dan responden dilakukan secara purposive sebanyak 34 orang. Metode analisis secara deskriptif dan menggunakan metode SWOT. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pengembangan bawang merah di Kabupaten Bima berada pada kuadran II, dimana terdapat potensi mendukung pengembangan bawang merah di Kabupaten Bima namun ancamannya juga tinggi, sehingga diperlukan strategi untuk merubah ancaman menjadi kekuatan. Strategi tersebut ialah mengatur pola tanam dengan menggunakan varietas lokal, meningkatkan peran kelembagaan pemasaran serta keterlibatan pemerintah dalam menyerap produksi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Aruan, Gemayel Paulus, Muradi Muradi, and Neneng Yani Yuningsih. "REKRUTMEN POLITIK PADA TAHAPAN PENCALONAN ANGGOTA LEGISLATIF PEMILU 2019 (STUDI PARTAI SOLIDARITAS INDONESIA DAERAH PEMILIHAN JAWA BARAT I)." Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummanioramaniora 6, no. 1 (September 30, 2021): 47. http://dx.doi.org/10.31604/jim.v6i1.2022.47-59.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Erlyana, Yana, and Betsymorla Betsymorla. "Tinjauan Visual Kemasan Teh Botol Sosro Edisi Khusus Hut RI ke-75." DESKOMVIS: Jurnal Ilmiah Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa dan Media 1, no. 3 (December 26, 2020): 173–83. http://dx.doi.org/10.38010/dkv.v1i3.24.

Full text
Abstract:
Ilustrasi sering kali digunakan sebagai salah satu elemen visual dalam perancangan desain kemasan. Bertepatan dengan perayaan HUT ke-75 RI sekaligus ungkapan terima kasih atas kesetiaan konsumen Indonesia, Teh Botol Sosro menyiapkan delapan desain botol khusus. Delapan desain khusus itu menekankan pengunaan ilustrasi pada elemen utama, dimana desain botol menggambarkan keragaman nusantara yang diwakili keunikan delapan daerah, yakni Sumatra, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teori Roland Barthes untuk menganalisis serta menjabarkan kode-kode budaya/kultural yang terdapat dalam ilustrasi kemasan Teh Botol Sosro edisi khusus HUT RI ke-75. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan studi pustaka, di mana data data yang dikumpulkan didapat dari berbagai sumber seperti buku, artikel, internet, maupun jurnal yang sudah ada. Hasil penelitian pada kemasan pada kemasan Teh Botol Sosro edisi khusus HUT RI ke-75 ini, dapat dilihat bahwa penggunaan serta pemilihan objek sebagai simbol dalam setiap ilustrasinya sudah cukup baik. Kode-kode budaya yang terdapat dalam setiap ilustrasi dapat membentuk sebuah informasi yang kemudian dapat dicerna dengan baik, terutama karena ilustrasi ini berkaitan dengan kehidupan masyarakat Indonesia, di mana suara-suaranya bersifat kolektif atas dasar persamaan kebangsaan, pengetahuan, budaya, dan sejarah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Na Shalma, Afifah, Fredian Tonny Nasdian, Rajib Gandi, and Zessy Ardinal Barlan. "Hubungan Kohesi Sosial dan Resiliensi Komunitas Terdampak Bencana Banjir Rob (Kasus: RW 06 Kelurahan Pasirkratonkramat, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Jawa Tengah)." Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM] 7, no. 1 (October 15, 2023): 172–85. http://dx.doi.org/10.29244/jskpm.v7i1.1133.

Full text
Abstract:
Bencana merupakan sebuah peristiwa yang berpotensi merugikan kehidupan komunitas. Salah satu bencana yang sering melanda Indonesia adalah bencana banjir. Kota Pekalongan merupakan salah satu daerah yang berisiko tinggi terhadap bencana banjir rob, kehadirannya tidak hanya dipengaruhi oleh kenaikan muka air laut dan hujan, juga dipengaruhi oleh penurunan muka tanah. Bencana dapat melahirkan sebuah kohesi sosial dalam komunitas. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kohesi sosial komunitas, resiliensi komunitas serta hubungan kohesi sosial dan resiliensi komunitas terdampak banjir rob di RW (Rukun Warga) 06 Kelurahan Pasirkratonkramat. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix method dengan alat pengumpulan data berupa instrumen kuesioner dan panduan wawancara. Pemilihan responden dilakukan dengan teknik proportional random sampling. Penelitian menghasilkan temuan bahwa tingkat kohesi sosial tinggi, demikian pula dengan tingkat resiliensi yang dimiliki oleh komunitas, namun tidak ditemukan terdapat hubungan antara kohesi sosial dan resiliensi komunitas terdampak banjir rob.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Hajar, Ibnu. "Pelatihan Aplikasi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) untuk Lampu Taman di Sekolah SMAN 57 Jakarta." TERANG 1, no. 1 (December 18, 2018): 1–9. http://dx.doi.org/10.33322/terang.v1i1.49.

Full text
Abstract:
Kegiatan pelatihan P2M ini merupakan kegiatan pelatihan aplikasi EBT (Energi Baru Terbarukan) yang dimotori oleh para Dosen dan mahasiswa STT-PLN di bidang Teknik Elektro guna melatih siswa-siswi calon penerus bangsa yang masih duduk dibangku sekolah menengah, setingkat SMA/SMK terutama dalam berbagi pengetahuan / Sharing Knowledge mengenai aplikasi ilmu yang lagi banyak digunakan lampu penerangan umum di daerah-daerah terpencil di Indonesia saat ini yaitu : “Pelatihan Aplikasi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) untuk Lampu Taman” pada sekolah SMAN 57 Jakarta yang berlokasi di Kedoya Utara, Kebun Jeruk, Kodya Jakarta Barat, DKI Jakarta. Penyusun dalam tim P2M memilih pelatihan aplikasi “Pembangkit Listrik Tenaga Bayu untuk lampu taman” ini adalah untuk memberikan paparan tentang bagaimana rancang bangun, fungsi kerja dan manfaatnya dalam kehidupan masyarakat pada umumnya dan kegiatan sekolah pada khususnya.Dalam perancangannya, pemilihan material dari baling-baling/blade yang bisa terbuat dari kayu atau aluminium dipilih berdasarkan karakteristik kecepatan angin dan dilakukan pengujian material berpengaruh terhadap kecepatan daya putar baling-baling/blade. Potensi energi angin di Indonesia telah teridentifikasi di beberapa lokasi terutama di wilayah Jawa, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara dan Maluku. Melalui pelatihan aplikasi PLTB untuk penggunaan lampu taman, merupakan salah satu program yang dikembangkan oleh Dosen dan mahasiswa STT-PLN, dan hasil pengembangan pelatihan ini diberikan secara gratis untuk siswa-siswi SMAN 57 Jakarta, agar ilmu yang diperoleh secara teori di sekolah dapat diterapkan di dalam prakteknya.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Machfiroh, Runik, and Ama Suyanto. "Marketing Politics: Political Participation of Beginner Voters In Electing The President of 2019." JED (Jurnal Etika Demokrasi) 5, no. 1 (January 29, 2020): 104–9. http://dx.doi.org/10.26618/jed.v5i1.3033.

Full text
Abstract:
. Political marketing in the 2019 presidential election is one of the main factors of Indonesian democracy. The brand personality of the 2019 presidential candidates became an important point in the victory of the 2019 presidential election. The millennial generation is part of the target of novice voters. Previous research has carried out mapping and analysis of political marketing in the 2014 presidential election, 2014 legislative elections, and the 2015 regional elections where in each election there were differences in emphasis in political marketing. The purpose of this study is to analyze the uniqueness of political marketing in the 2019 presidential election compared to previous political marketing. This research approach uses quantitative research with descriptive methods with statistical descriptive data analysis. The population of this research is novice voters in West Java. The sampling technique used was random sampling with a total sample of 100 respondents. The results of this study indicate that 100% of beginner voters use digital media to find out presidential candidates and 80% to add to their basic political knowledge. However, the presidential election decision based on the media only reached 57.6%.Keywords: Political Marketing, Political Participation, Political Education, Beginner Voters, Presidential ElectionsMarketing politik dalam pemilihan Presiden Tahun 2019 menjadi salah faktor utama demokrasi Indonesia. Brand personality dari kandidat calon presiden 2019 menjadi poin penting dalam kemenangan pemilihan presiden 2019. Generasi milenial adalah bagian dari target pemilih pemula. Penelitian sebelumnya telah dilakukan pemetaan dan analisis marketing politik pada pemilihan presiden 2014, pemilihan legislatif 2014, dan pemilihan kepala daerah 2015 di mana dari setiap pemilihan terjadi perbedaan penekanan dalam marketing politik. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis keunikan marketing politik pemilihan presiden tahun 2019 dibanding marketing politik sebelumnya. Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif dengan analisis data deskriptif statistik. Populasi penelitian ini adalah pemilih pemula di Jawa Barat. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling dengan total sampel 100 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 100% pemilih pemula menggunakan media digital untuk mengetahui calon presiden dan 80% untuk menambah pengetahuan dasar politik. Namun, keputusan pemilihan presiden berdasarkan media hanya mencapai 57.6%.Kata Kunci: Marketing Politik, Partisipasi Politik, Pendidikan Politik, Pemilih Pemula, Pemilihan Presiden
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
More sources

Books on the topic "Jawa Barat (Indonesia). Panitia Pemilihan Daerah"

1

Jawa Barat (Indonesia). Panitia Pengawas Pelaksanaan Pemilihan Umum 1982. Laporan akhir masa tugas Panitia Pengawas Pelaksanaan Pemilihan Umum 1982 Daerah Tingkat I Jawa Barat. [Bandung]: Panitia Pemilihan Daerah Tingkat I Jawa Barat, 1989.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography