Relevant bibliographies by topics / Kekerasan

Contents

  1. Journal articles
  2. Dissertations / Theses
  3. Books
  4. Book chapters
  5. Conference papers
  6. Reports

Academic literature on the topic 'Kekerasan'

Author: Grafiati
Published: 3 June 2025
Last updated: 31 July 2025

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the lists of relevant articles, books, theses, conference reports, and other scholarly sources on the topic 'Kekerasan.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Journal articles on the topic "Kekerasan"

1

Imam Alfurqan, Hilman Prayuda, and Khalid Prawiranegara. "Komparatif Hukum Islam Dan Hukum Positif Terkait Pertanggung Jawaban Pidana Pelaku Kekerasan Ekonomi Dalam Rumah Tangga." PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora 4, no. 3 (2025): 4469–77. https://doi.org/10.56799/peshum.v4i3.8449.

Full text
Abstract:
Penelitian ini berjudul Studi Komparatif Hukum Islam Dan Hukum Positif Terkait Pertanggung Jawaban Pidana Pelaku Kekerasan Ekonomi Dalam Rumah Tangga Memiliki rumusan masalah sebagai berikut: (1) Bagaimanakah pengaturan Pertanggungjawaban pidana bagi pelaku KDRT khusunnya kekerasaan ekonomi dalam hukum posistif dan hukum islam? (2) Apakah Persamaan dan Perbedaan pertanggungjawaban pidana bagi pelaku KDRT Khusunnya Kekerasaan ekonomi Menurut perspektif hukum positif dan hukum islam? Metode penelitian yang digunakan pada skripsi ini adalah penelitian hukum Normatif, yakni penelitian yang dilakuk
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Wadjo, H. Z., and Astuti Nur Fadillah. "MEMBANGUN KESADARAN HUKUM MASYARAKAT TENTANG KEKERASAN VERBAL DALAM LINGKUP RUMAH TANGGA." Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat 2, no. 3 (2022): 1134–39. http://dx.doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2978.

Full text
Abstract:
Salah satu komponen tridharma perguruan tinggi adalah pegabdian masyarakat. Membangun kesadaran hukum masyarakat tentang kekerasan verbal dalam lingkup rumah tangga diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat. Isu Kekerasan Dalam Rumah Tangga merupakan hal yang dianggap tabu dibicarakan secara terbuka karena anggapan masyarakat yang masih menganggap ranah KDRT adalah ranah pribadi, Salah satu bentuk kekerasan dalam rumah tangga adalah kekerasa psikologis atau dengan nama lain yakni kekersan verbal. Dari hasil pengabdian ini kami menemukan bahwa masih banyak yang beranggapan bahwa kekerasan h
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Jernih, Shakira Nawaittul, and Yustika Irfani Lindawati. "Representasi Perjuangan Perempuan Melawan Kekerasan dalam Film (Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak): Analisis Semiotika Roland Barthes Dalam Konteks Sosiologi Gender." Arus Jurnal Sosial dan Humaniora 5, no. 1 (2025): 540–46. https://doi.org/10.57250/ajsh.v5i1.1080.

Full text
Abstract:
Film “Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak” merupakan salah satu karya yang menggambarkan perjuangan perempuan melawan kekerasan dalam konteks patriarki. Dalam film ini, kekerasan terhadap perempuam ditampilkan dalam berbagai bentuk termasuk kekerasam verbal, fisik, dan seksual. Melalui analisis semiotika Roland Barthes, film ini menunjukkan bagaimana perempuan berjuang untuk membebaskan diri dari belenggu kekerasan dan ketidakadilan gender. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kekerasan yang dialami oleh tokoh perempuan dan cara-cara perlawanan yang dilakukan. Hasil p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Mufidah, Lutfia Zahro', and Devi Puspita Sari. "KEKERASAN DAN PELECEHAN TERHADAP PEREMPUAN DALAM SERAT AJISAKA." JOB (Jurnal Online Baradha) 19, no. 4 (2024): 195–211. https://doi.org/10.26740/job.v19n4.p195-211.

Full text
Abstract:
Rumusan masalah yang diteliti (1) Bagaimana kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan yang terdapat dalam naskah serat Ajisaka, (2) Bagaimana kekerasan dan pelecehan yang masih terjadi sampai saat ini Yang bertujuan (1) Agar pembaca mengetahui kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan yang sudah ada sejak zaman dulu yang tertulis dalam naskah serat (2) Mengetahui kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan yang masih banyak terjadi saat ini. Penelitian ini mengacu pada ilmu di bidang sastra. Penelitian pada bidang sastra biasanya menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dengan kegiatan : Pen
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Agustin, Fitria, Marthalena Marthalena, Rethorika Berthanila, and Endang Tri Santi. "Penyuluhan dan Pendampingan Hukum Terkait Kekerasan terhadap Perempuan di MAN 1 Cikeusal Kabupaten Serang." BANTENESE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT 5, no. 1 (2023): 131–41. http://dx.doi.org/10.30656/ps2pm.v5i1.6581.

Full text
Abstract:
Kekerasan terhadap perempuan masih selalu ramai diperbincangkan. Karena memang catatan-catatan di berbagai media tentang perempuan sebagai korban kekerasan masih tinggi. Di sekitar kita kadang tak asing lagi terdengar tentang berbagai kasus yang terjadi. Data dari Komnas Perempuan, begitu pun berbagai Lembaga Komunitas terkait menyatakan memang masih ada kasus kekerasaan yang dialami perempuan. Data mengenai korban kekerasan terhadap perempuan tidak berarti bahwa negara telah merekap dan menangani semua. Pada kenyataannyapun, perempuan korban kekerasan belum banyak yang berani berbicara. Diamn
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Syahri, Lia Mita, and Ifdil Ifdil. "Penggunaan Play Therapy dalam Mengurangi Rasa Trauma Anak yang Mengalami Kekerasan Seksual." SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling 4, no. 2 (2019): 48. http://dx.doi.org/10.23916/08402011.

Full text
Abstract:
<p>Permasalahan ini dilatarbelakangi oleh banyak terjadi kasus kekerasan seksual yang bukan hanya terjadi kepada orang dewasa, akan tetapi saat sekarang ini kasus kekerasa seksual juga terjadi pada anak-anak yang masih dibawah umur, dimana pelaku kejahatan dari kekerasan seksual tersebut adalah orang dewasa bahkan bisa jadi orang terdekat mereka yang mereka anggap sebagai pelindung bagi mereka. Kekerasa seksual yang mereka dapatkan dilakukan oleh pelaku dari kekerasan seksual dengan cara memberikan iming-iming kepada anak tersebut dengan membelikannya permen atau es cream sehingga anak t
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Wahyudi, Tegar Sukma, and Toto Kushartono. "PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK ANAK YANG MENJADI KORBAN PERLAKUAN TINDAK KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK." Jurnal Dialektika Hukum 2, no. 1 (2020): 57–82. http://dx.doi.org/10.36859/jdh.v2i1.510.

Full text
Abstract:
Kekerasan fisik dan mental terhadap anak oleh orang tua masih sering terjad isehingga diperlukan perlindungan hak terhadap anak korban adanya permasalahan kekerasan tersebut dimana kekerasan itu akan memberikan dampak buruk sehingga anak menjadi generasi yang lemah sebagai penerus bangsa. Oleh karena itu dibutuhkan adanya perlindungan terhadap hak anak yang menjadi korban kekerasaan seperti hak pertumbuhan dan perkembangan fisik, menyal, sosial secara utuh. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian bersi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Aisawa, Tesa, and CSA Teddy Lesmana. "Hak Anak Yang Menjadi Korban Perlakuan Tindak KDRT Dihubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak." Jurnal Hukum dan HAM Wara Sains 2, no. 01 (2023): 50–57. http://dx.doi.org/10.58812/jhhws.v2i01.176.

Full text
Abstract:
Kekerasan fisik dan mental terhadap anak oleh orang tua masih sering terjadi sehingga diperlukan perlindungan hak terhadap anak korban adanya permasalahan kekerasan tersebut dimana kekerasan itu akan memberikan dampak buruk sehingga anak menjadi generasi yang lemah sebagai penerus bangsa. Oleh karena itu dibutuhkan adanya perlindungan terhadap hak anak yang menjadi korban kekerasaan seperti hak pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, sosial secara utuh. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian bersi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Winarto, Bagoes. "Analisa Putusan Hakim dalam Kasus Tindak Pidana Kekerasan Terhadap Anak di PN Purworejo Menurut Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 (Studi Kasus Putusan Nomor 64/Pid.Sus/2018/PN.Pwr)." Eksaminasi: Jurnal Hukum 3, no. 1 (2023): 16–28. http://dx.doi.org/10.37729/eksaminasi.v3i1.2636.

Full text
Abstract:
Kekerasan terhadap anak adalah semua bentuk perlakuan menyakitkan secara fisik ataupun emosional, penyalahgunaan seksual, trafiking, penelantaran, eksploitasi komersial termasuk eksploitasi seksual komersial anak yang mengakibatkan cidera nyata terhadap kesehatan anak dan kelangsungan hidup anak. Angka kekerasan terhadap anak menurut data dari Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia (KOMNAS PAI) terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap anak, dimana pada tahun 2013 jumlah kasus kekerasan terhadap anak meningkat 60 % dibanding tahun 2012. Pada tahun 2013, KOMNAS PAI mencatat telah terjad
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Harahap, Taufik Mulia, and Elfiandri Elfiandri. "ANALISIS ISI BERITA KEKERASAN SEKSUAL DI MEDIA ONLINE GORIAU.COM." Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah dan Komunikasi 3, no. 1 (2021): 27. http://dx.doi.org/10.24014/jrmdk.v3i1.12554.

Full text
Abstract:
Kekerasan seksual merupakan salah satu pemberitaan yang sering muncul di media massa. Pemberitaan kekerasaan seksual dapat menjadi pisau bermata dua, hal ini dikarenakan pada satu sisi ingin membuat efek jera bagi pelaku, sementara di sisi lainnya media dapat menjadikan penyintas sebagai “korban” untuk kedua kalinya. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimanakah isi berita kekerasan seksual di media online Goriau.com dengan menggunakan kategori yang telah digunakan sebelumnya oleh Komnas Perempuan yaitu jenis kekerasan seksual, penerapan kode etik jurnalistik, dan pemenuhan hak korba
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
More sources

Dissertations / Theses on the topic "Kekerasan"

1

Riotor, Clotilde. "Une réconciliation contestée : l'affaire de la répression de Tanjung Priok : violence, justice et fabrique de l'après-violence en Indonésie (1984-2005)." Thesis, Paris, EHESS, 2017. http://www.theses.fr/2017EHES0123.

Full text
Abstract:
Pourquoi certains crimes d’État ou de masse sont-ils jugés au sortir d’un régime autoritaire ou d'une guerre civile, tandis que d'autres épisodes de violence voient leur traitement judiciaire en suspens ? Pourquoi passe-t-on parfois par des procédures ou institutions dites de « réconciliation » ? Ces dernières constituent-elles des formes de contournement de la justice ? La thèse tente de répondre à ces questions à l'aune d'un cas de violence survenu en 1984 en Indonésie. Tranchant avec un climat national souvent qualifié d'impunité des auteurs suspectés de violations graves passées, la « trag
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

Books on the topic "Kekerasan"

1

Yayah, Khisbiyah, ed. Melawan kekerasan tanpa kekerasan. Pimpinan Pusat Ikatan Remaja Muhammadiyah, The Asia Foundation bekerjasama dengan Pustaka Pelajar, 2000.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

(Indonesia), Tim Concern, ed. Anti kekerasan. Pencil-234 and Concern, 2007.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Shaleh, Abdul Qadir. "Agama" kekerasan. Prismasophie, 2003.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Pradana Boy Z. T. F., 1977-, Amin Saiful 1975-, Hasanah Idaul 1974-, and Universitas Muhammadyah Malang. Pusat Studi Islam dan Filsafat., eds. Membongkar praktik kekerasan, menggagas kultur nir-kekerasan. Kerja sama Pusat Studi Islam dan Filsafat (PSIF), Universitas Muhammadiyah Malang dengan Sinergi Press, 2002.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Katjasungkana, Soka Handinah. Perempuan dan kekerasan: Memutus rantai kekerasan terhadap perempuan. Kerjasama Konsorsium Swara Perempuan (KSP) dan the Ford Foundation, Jakarta, 2005.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

1929-, Rudini, and DIAN/INTERFIDEI (Organization), eds. ABRI dan kekerasan. Interfidei, 1999.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Kelompok Studi Proklamasi (Jakarta, Indonesia) and Asia Foundation, eds. Agama dan kekerasan. Kerja sama Kelompok Studi Proklamasi dengan the Asia Foundation, 1985.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Ridwan. Kekerasan berbasis gender. Edited by Abdul Wachid B. S., 1966-. Fajar Pustaka, 2006.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

1941-, Djannah Fathul, and LKiS Yogyakarta (Organization), eds. Kekerasan terhadap istri. LKiS Yogyakarta, 2003.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Abdullah, Mudhofir. Jihad tanpa kekerasan. Inti Medina, 2009.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
More sources

Book chapters on the topic "Kekerasan"

1

Arnez, Monika, and Eva Nisa. "Advocating for Change: Cultural and Institutional Factors of Sexual Violence in Indonesia." In Gender, Islam and Sexuality in Contemporary Indonesia. Springer Nature Singapore, 2024. http://dx.doi.org/10.1007/978-981-99-5659-3_2.

Full text
Abstract:
AbstractRecent years have seen a disturbing surge in media reports of sexual violence in Indonesia. Notably, in June 2021, news emerged of Herry Wirawan, a teacher and owner of the Madani religious boarding school in Bandung, West Java, who had perpetrated heinous acts of sexual violence. This chapter examines how cultural and institutional factors in Indonesia have reinforced sexual violence from the perspective of advocates and supporters of the Sexual Violence Bill (UU TPKS) and how they advocate for change. The activists and ulama we zoom in on are from Komnas Perempuan (Komisi Nasional An
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Mudi Haryanto and Andryansyah. "Inspeksi Bellows Expansion Joint SXB-34603D Train 3 Menggunakan Dye Penetran dan Metalografi Mikro." In Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Isotop dan Radiasi 2021: Peran Isotop dan Radiasi untuk Indonesia yang Berdaya Saing. Penerbit BRIN, 2023. http://dx.doi.org/10.55981/brin.690.c655.

Full text
Abstract:
Pemeriksaan sambungan ekspansi SXB-34603D Train 3 telah dilakukan. Pemeriksaan dilakukan dengan uji dye penetran, metalografi in-situ, pengukuran kekerasan in-situ, dan pengukuran panjang total expansion joint tanpa selongsong. Uji dye penetran dilakukan untuk mengetahui diskontinuitas permukaan, seperti retak makro, porositas terbuka, dan korosi. Metalografi in-situ digunakan untuk evaluasi kondisi struktur mikro. Pengukuran kekerasan in-situ dilakukan untuk menentukan kekerasan logam bellow. Pengukuran panjang total untuk melihat perubahan dimensi expansion joint. Hasil pemeriksaan tidak dit
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Maryani, Eni. "Kekerasan Terhadap Jurnalis: Tantangan Bagi Media dan Demokrasi." In Idealisme Jurnalis & Inovasi Model Bisnis Industri Media. Lembaga Penelitian, Publikasidan Pengabdian Masyarakat (LP3M) LSPR, 2022. http://dx.doi.org/10.37535/20320220116.

Full text
Abstract:
Wacana tentang kekerasan terhadap jurnalis menyadarkan kita bahwa dibalik berita-berita penting yang kita baca, lihat atau dengar terdapat aktor-aktor yang memiliki resiko untuk mewujudkannya. Merujuk pada pemikiran Kant, kerja jurnalis adalah sebuah profesi yangberkaitan dengan upaya memeriksa beragam pengetahuan yang akan dihadirkan ke masyarakat umum. Pengetahuan bukan sesuatu yang diperoleh secara dogmatis tapi melalui pencarian dan proses kritisisme yang didasarkan pada akal budi manusia (Hardiman, 2011; Kant, 2021).
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

Conference papers on the topic "Kekerasan"

1

Handayani, Dewi, Nurul Hidayah, Arundati Shinta, and Siti Mahmudah. "KDRT (Kekerasan dalam Rumah Tangga) dan Pemberdayaan Perempuan dalam Bidang Ekonomi." In SEMINAR NASIONAL PSIKOLOGI AKTUALISASI POTENSI ANAK BANGSA MENUJU INDONESIA EMAS. Badan Penerbit Universitas Muria Kudus, 2016. http://dx.doi.org/10.24176/0360.01.02.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Falah, Hansel Muhammad, Agus Setyo Budi, and Widyaningrum Indrasari. "PENGARUH PENAMBAHAN KAOLIN DAN KARBON AKTIF TERHADAP KEKERASAN PADA TEKO TEH POCI." In SEMINAR NASIONAL FISIKA 2016 UNJ. PRODI Pendidikan Fisika dan Fisika UNJ, 2020. http://dx.doi.org/10.21009/03.snf2020.01.fa.14.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Nathanael, Axel, Agus Setyo Budi, and Widyaningrum Indrasari. "PENGARUH DOPING DAN PERLAKUAN PANAS TERHADAP KEKERASAN KERAMIK PADA BAHAN DASAR PEMBUATAN POCI." In SEMINAR NASIONAL FISIKA 2016 UNJ. PRODI Pendidikan Fisika dan Fisika UNJ, 2020. http://dx.doi.org/10.21009/03.snf2020.01.fa.16.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Talebe, Yusnaini B., Indah Rodianawati, and Eka Kusuma Dewi. "Kualitas Nugget Ayam Dengan Bahan Pengisi Tepung Pati Ubi Kayu (Manihot utilissima) dan Tepung Sagu (Metroxylon sagu Rottb.) Lokal Provinsi Maluku Utara." In Kedaulatan Pangan Nasional Melalui Pengembangan Potensi Ternak Lokal di Era Kenormalan Baru. Animal Science : Polije Proceedings Series, 2020. http://dx.doi.org/10.25047/proc.anim.sci.2020.22.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sifat fisik, kimia, dan organoleptik nugget ayam dengan bahan pengisi tepung pati ubi kayu dan tepung sagu dengan persentase yang berbeda. Perlakuan bahan pengisi yang digunakan pada penelitian ini yaitu P1 (100% tepung pati ubi kayu), P2 (75% tepung pati ubi kayu dan 25% tepung sagu), P3 (50% tepung pati ubi kayu dan 50% tepung sagu), P4 (25% tepung pati ubi kayu dan 75% tepung sagu), dan P5 (100% tepung sagu). Penelitian ini dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 kali ulangan. Sifat fisik yang diuji yaitu daya ikat air, nilai keker
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Rinaldy, Dina Ramadhini, Agus Setyo Budi, and Widyaningrum Indrasari. "PENGARUH PENAMBAHAN MATERIAL ALUMINA DAN KARBON AKTIF TERHADAP KEKERASAN DAN MUTU AIR PADA TEKO TEH POCI." In SEMINAR NASIONAL FISIKA 2016 UNJ. PRODI Pendidikan Fisika dan Fisika UNJ, 2020. http://dx.doi.org/10.21009/03.snf2020.01.fa.17.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Nurbaiti, Syifa Ranggayoni. "PENGARUH PENAMBAHAN JENIS KERAMIK OKSIDA TERHADAP MORFOLOGI DAN KEKERASAN MAGNESIUM AZ31 DENGAN PROSES ELECTROPHORETIC DEPOSITION (EPD)." In SEMINAR NASIONAL FISIKA 2016 UNJ. PRODI Pendidikan Fisika dan Fisika UNJ, 2024. http://dx.doi.org/10.21009/03.1201.fa33.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Sarwo, Yohanes Budi. "PENINGKATAN KESADARAN HUKUM DALAM MASYARAKAT UNTUK MENEKAN ANGKA PERCERAIAN YANG DISEBABKAN OLEH KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI KOTA SEMARANG." In Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat UKDW 2016. Duta Wacana Press, 2016. http://dx.doi.org/10.21460/sendimas2016.2016.01.55.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Kirana, Ayu Dipta, and Fajar Aji Jiwandono. "Indonesian Museum after New Order Regime: The Representation that Never Disappears | Museum Indonesia Selepas Orde Baru: Representasi Rezim yang Tak Pernah Hilang." In The SEAMEO SPAFA International Conference on Southeast Asian Archaeology and Fine Arts (SPAFACON2021). SEAMEO SPAFA, 2021. http://dx.doi.org/10.26721/spafa.pqcnu8815a-33.

Full text
Abstract:
Indonesia marked a new era, known as the Reformation Era, in 1998 after the downfall of Suharto, the main face of the regime called the New Order (Orde Baru) and ran the government from 1966 to 1998. This long-run government creates certain structures in many sectors, including the museum sector in Indonesia. Suharto leads the government in a totalitarian manner, his power control over many layers, including the use of museums as regime propaganda tools. The propaganda in the museums such as a standardized storyline, the use of historical versions that are approved by the government, and the r
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

Reports on the topic "Kekerasan"

1

Ernunsari, Ria, and Shahirah Hamid. Menendang Kekerasan dalam Sepakbola. Monash University, 2024. http://dx.doi.org/10.54377/1cc4-84aa.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Rookwood, Joel. Bagaimana Fans Park mengurangi kekerasan sepakbola. Edited by Ria Ernunsari. Monash University, 2024. http://dx.doi.org/10.54377/7792-3a65.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Flood, Michael. Cara mendidik anak laki-laki tentang kekerasan gender. Edited by Ria Ernunsari. Monash University, 2024. http://dx.doi.org/10.54377/36e0-9cbf.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Ming Sim, Zhi. Cara baru memerangi kekerasan seksual di wilayah konflik. Edited by Ria Ernunsari and Grace Jennings-Edquist. Monash University, 2024. http://dx.doi.org/10.54377/11d6-48d6.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
You might also be interested in the extended bibliographies on the topic 'Kekerasan' for particular source types:
Journal articles Books
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography