To see the other types of publications on this topic, follow the link: Kenuki.

Journal articles on the topic 'Kenuki'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Kenuki.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Putri, Ika Amanda, Eko Sutrisno, and Pinasthika Rizkia Warapsari Wiratara. "PENGARUH SUHU PENGERINGAN PADA KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK MINUMAN HERBAL CELUP DAUN KENIKIR DENGAN PENAMBAHAN DAUN STEVIA." SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK 1, no. 1 (2022): 342–46. http://dx.doi.org/10.36815/semastek.v1i1.57.

Full text
Abstract:
Minuman herbal celup merupakan minuman yang terbuat dari bagian tanaman selain dari tanaman teh (Camelia sinensis) yang dikemas dalam kantong celup. Salah satu inovasi yang dapat digunakan sebagai minuman herbal celup adalah daun kenikir yang hanya biasa dikonsumsi sebagai lalapan sayur. Karena aroma dan rasa daun keniki kurang disukai, maka ditambahkan daun stevia sebagai penambah rasa dan aroma manis. Penelitian ini bertujuan uuntuk mengetahui karakteristik organoleptik pada minuman herbal daun kenikir dengan penambahan daun stevia. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (R
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Saiful Do. Abdullah, Muhammad Ridha Albar, Amal Khairan, Siti Hadjar A. Rahman, and Andini Banuri. "Kenari: Meningkatkan Omzet Dengan Digital Marketing Terkini." Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global 3, no. 2 (2024): 136–43. http://dx.doi.org/10.30640/cakrawala.v3i2.2524.

Full text
Abstract:
The community service program “KENARI: Increasing Turnover with Latest Digital Marketing” in Kayu Merah Village, Ternate City, aims to improve the understanding and application of digital marketing in the community. Through the KENARI (Kenali Adaptasi Realisasi) approach, this program provides socialization, practical guidance, and mentoring to help the community utilize social media in digital marketing. The stages include problem identification, adaptation of digital marketing solutions, and realization of marketing strategies. Target outputs include a socialization video, a service journal,
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Nava Vite, Rafael, and Yoltzi Nava Hernández. "Ixtlamatilistli wan tepahtilistli ipan Ixhuatlán tlen Madero, Veracruz." UVserva, no. 15 (April 25, 2023): 47–59. http://dx.doi.org/10.25009/uvs.vi15.2929.

Full text
Abstract:
Ika ni tlahkuilolistli tihnekih tihnextiseh kenihki masewalmeh mopahtiah ika xiwipahtli kemah kipiyah kokolistli ipan inintlakayo tlen tlasehsehkayotl wan tlatotonihkayotl. Nohkia, kihnextia kenihki tepahtiyanih tlen chanchiwah ipan chinankomeh nawas wan ñuhus tlen Ixhuatlán tlen Madero, Veracruz, tlen wextekapan tlalli, keniki kinchikoittah wan kintepotztokah pampa kinkokoliah. Ixhuatlán tlen Madero, Veracruz, eli se municipio tlen kipiya miakeh tlahtolmeh, pampa nikan itztokeh ipan chinankomeh nawatinih, tepehuas, totonakos wan otomimeh. Miak ohtinih tlen kipiya san tlawel owih se nehnemis p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Ferreira Mayrink O'Kuinghttons, Mônica, and Lívia Márcia Tiba Rádis Baptista. "Entrevista a Vani Moreira Kenski." Caracol, no. 13 (March 31, 2017): 224. http://dx.doi.org/10.11606/issn.2317-9651.v0i13p224-233.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Bliman, Eric. "Kenobi." Pleiades: Literature in Context 37, no. 1 (2017): 13. http://dx.doi.org/10.1353/plc.2017.0003.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Hudori, Huda Ahmad, M. Yudi Firmansayah, and Rizal Perlambang CNAWP. "ANALISIS KELAYAKAN USAHA BURUNG KENARI (Serinus Canaria) DENGAN SISTEM KAWIN POLIGAMI DI KECAMATAN KENCONG KABUPATEN JEMBER." Journal Gallus Gallus 2, no. 3 (2024): 55–66. https://doi.org/10.51978/gallusgallus.v2i3.486.

Full text
Abstract:
Burung kenari (Serinus Canaria) merupakan salah satu dari banyaknya spesies jenis burung kicau yang banyak dipelihara penghobi burung karena memiliki warna bulu yang indah dan suara yang merdu. Kenari yang banyak dibudidayakan di Indonesia yaitu Kenari Yorkshire, Kenari Lokal, Kenari F1YS, Kenari Af, Kenari Loper, dan Kenari Red Intensi. Ternak kenari dengan sistem poligami merupakan beternak kenari dengan cara menggunakan sedikit pejantan untuk dapat mengawini banyak indukan kenari. Sistem ini memerlukan satu pejantan kenari untuk mengawini 3 sampai 4 kenari betina secara bergiliran. Peneliti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Putri, Auliana Nur, Ravico Ravico, and Marjan Fadil. "Community Argumentations on the Role of Women in the Kenduri Sko Tradition in Belui Village." JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam) 9, no. 1 (2025): 24. https://doi.org/10.30829/juspi.v9i1.19498.

Full text
Abstract:
<em>This research aims to find out the community's opinion regarding the role of women in the Kenduri Sko tradition in Belui Village, Kerinci Regency. This research uses a quantitative type of research. The data collection survey method is carried out using questionnaires. The sample for this research is the people of Belui village, Kerinci Regency. The results of this research show that the overall community response is regarding the role of women in the Kenduri Sko tradition in Belui Village. The indicators used in the questionnaire are divided into 7, namely Kenduri Sko knowledge, kno
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

De Melo, Nedilson José Gomes, Vania Gomes De Souza, and Avaetê de Lunetta e. Rodrigues Guerra. "NOVOS PROCESSOS DE INTERAÇÃO E COMUNICAÇÃO NO ENSINO MEDIADO PELAS TECNOLOGIAS: UMA RESENHA CRÍTICA DA OBRA VANI KENSKI." RECIMA21 - Revista Científica Multidisciplinar - ISSN 2675-6218 4, no. 12 (2023): e4124590. http://dx.doi.org/10.47820/recima21.v4i12.4590.

Full text
Abstract:
Vani Kenski, nos convida a refletir sobre as potencialidades e desafios do uso das redes sociais no ensino mediado pelas tecnologias. Ao compreendermos suas contribuições, podemos explorar de forma mais consciente e eficaz o potencial dessas plataformas, promovendo uma educação mais interativa, colaborativa e acessível a todos. Em suma, as redes sociais têm um papel relevante no ensino mediado pelas tecnologias, e a obra de Vani Kenski nos convida a refletir sobre sua importância e utilização consciente. Ao adotarmos uma postura crítica e planejada em relação a essas plataformas, podemos propo
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Afrylyani, Zeny, Jeti Rachmawati, and Endang Hardi. "PENGARUH CAMPURAN EKSTRAK DAUN KENIKIR DAN DAUN SIRIH TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA MENCIT." J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) 3, no. 2 (2022): 385. http://dx.doi.org/10.25157/j-kip.v3i2.6302.

Full text
Abstract:
Penggunaan bahan kimia pada proses penyembuhan luka dapat menimbulkan efek samping sehingga perlu adanyaalternative yang lebih aman. Salah satunya yaitu daun kenikir (Cosmos caudatus) yangmengandung senyawa aktif yaituflavonoid, tanin, saponin dan daun sirih hijau (Piper betle.)yang mengandung senyawa aktif yaitu flavonoid, saponin,tanin, dan minyak atsiri. Senyawa tersebut berperan aktif dalam penyembuhan luka sayat. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengetahui pengaruh campuran ekstrak daun kenikir dan daun sirih hijau terhadap penyembuhan luka sayat padahewan uji mencit dan konsentrasi yang
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Rejeki, Rahayu Tri, Tri Harjana, and Sukiya Sukiya. "PENGARUH EKSTRAK DAUN KENARI (Canarium indicum, L.) TERHADAP PERKEMBANGAN FOLIKEL OVARIUM TIKUS PUTIH BETINA (Rattus norvegicus, L.)." Kingdom (The Journal of Biological Studies) 6, no. 3 (2017): 194–203. http://dx.doi.org/10.21831/kingdom.v6i3.6820.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kenari (Canarium indicum,L) terhadap perkembangan folikel ovarium tikus putih (Rattus norvegicus,L).Penelitian eksperimen ini menggunakan 16 ekor tikus putih betina yang dibagi dalam 4kelompok. Kelompok tanpa ekstrak daun kenari sebagai kelompok kontrol, tiga kelompok lainsebagai kelompok perlakuan yang diberi perlakuan ekstrak daun kenari dengan dosis, masing-masing P1 (200mg ekstrak daun kenari), P2 (300mg ekstrak daun kenari) dan P3 (400mg ekstrak daun kenari). Pemberian perlakuan ekstrak daun kenari dilakukan selama
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Bollinger, Terry. "Kenobi Versioning." Terry's Archive Online 2020, no. 11m (2021): 1106. http://dx.doi.org/10.48034/20201106.

Full text
Abstract:
Kenobi versioning provides small online publishers with a simple, unified approach to naming, updating, and citing publications. However, it is easy to generalize to any scale of publication. Each document in a group is named using its date of creation or inception. This inception date is then combined with the group name variants to create the names and addresses that always point to the document’s latest version. Snapshots of how the current document once looked, called obsoletes, replace versions. Kenobi names and addresses are compact, unique, durable, human-readable, and DOI compatible, a
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Hendrawati, Asri. "KENALI EBOLA." Jurnal kedokteran dan kesehatan Indonesia 6, no. 1 (2014): i—ii. http://dx.doi.org/10.20885/jkki.vol6.iss1.art1.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Kenakin, Terry. "Kenakin replies." Trends in Pharmacological Sciences 16, no. 3 (1995): 84–85. http://dx.doi.org/10.1016/s0165-6147(00)88987-7.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Kenakin, Terry. "Kenakin replies." Trends in Pharmacological Sciences 19, no. 6 (1998): 210–11. http://dx.doi.org/10.1016/s0165-6147(98)01209-7.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Jakiyah, Yuliana, and Siti Tamaroh. "Antioxidant Activity and Preferences Level of Kenikir Leaves (Cosmos caudatus) Cendol." IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 1460, no. 1 (2025): 012048. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1460/1/012048.

Full text
Abstract:
Abstract Kenikir is a vegetable that has a high antioxidant content. So far, kenikir has only been used as a vegetable for fresh vegetables. There is not much processing of kenikir as functional food. Kenikir has a distinctive and pungent aroma so it is not liked. Making cendol with the addition of kenikir leaves is expected to produce cendol with antioxidant functional properties and prferences by panelists.In this research, cendol was made by adding kenikir leaf powder. Kenikir leaf powder is made by blanching and without blanching. Kenikir powder is added to the cendol mixture at 1%, 3%, 5%
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Saifullah, Saifullah, Muhammad Khafni Ishlah, and Waliko Waliko. "Eksistensi Nilai-Nilai Tradisi Kenduri di Desa Gondangsari Kecematan Pakis." Al Jabiri: Jurnal Ilmiah Studi Islam 1, no. 1 (2022): 46–51. https://doi.org/10.53866/aljabiri.v1i1.67.

Full text
Abstract:
Kajian ini bertujuan untuk mendalami eksistensi nilai-nilai tradisi kenduri di desa gondangsari kecamatan pakis magelang jawa tengah. Kenduri atau yang dikenal sebagai selamatan telah ada sebelum agama masuk ke Nusantara. Perjamuan makna memperingati peristiwa, meminta berkah. Dalam kajian ini penelitian yang digunakan adalah kualitatif Observasi yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pembaca dalam mengkaji makna hubungan tradisi kenduri dan agama islam bagi masyarkat gondangsari. Implikasi dari jurnal ini memberikan pengertian yang lebih komprehenship tentang eksistensi nilai-nilai
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Arifianto, Deno, Nurman Nurman, and Susi Fitria Dewi. "Nilai-Nilai Moral dan Sosial dalam Penyelenggaraan Kenduri Sudah Tuai di Desa Kumun Mudik Kota Sungai Penuh." Journal of Civic Education 1, no. 3 (2018): 272–79. http://dx.doi.org/10.24036/jce.v1i3.213.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenduri Sudah Tuai sudah jarang dilakukan, dimana kenduri Sudah Tuai tidak lagi dilaksanakan rutin setiap tahunnya. Terkadang kenduri dilakukan 2 atau 21/2 tahun sekali. Tujuan penelitian ini Untuk mengetaahui Nilai Moral dan sosial dalam penyelenggaraan Kenduri Sudah Tuai Pada Masyarakat Desa Kumun Mudik, mengidentifikasi peran pemangku adat dalam penyelenggaraan Kenduri Sudah Tuai. Jenis penelitian ini adalah Kualitatif dengan metode Deskriptif. Penetapan informan dilakukan dengan purposive sampling. Jenis data terdiri dari data primer dan sekunder, diku
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Azoni, Liza. "KENDURI SKO TRADITION IN THE COMMUNITY ADAT DEPATI RENCONG TELANG PULAU SANGKAR KERINCI REGENCY." LANGGAM International Journal of Social Science Education, Art and Culture 1, no. 04 (2023): 32–38. http://dx.doi.org/10.24036/langgam.v1i04.29.

Full text
Abstract:
This study aims to investigate how the indigenous people of Depati Rencong Telang Pulau Sangkar at Kerinci Regency conduct the Kenduri Sko Tradition. The Kenduri Sko tradition is a traditional ceremony that was carried out 1 (one) time in 1-5 years in the indigenous people of Rencong Telang Pulau Sangkar. The Kenduri Sko ceremony is used for the Depati Ninik Mamak coronation ceremony, the purification of heirloom objects, and the kenduri after harvest (kenduri Tuai). This study is qualitative research and was conducted in Pulau Sangkar Village Batang Merangin Subdistrict Kerinci Regency, using
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Reiza Fitriana, Yenny, Rahma Qur’aeni, Nida Aprilia Putri, Bondan Dwi Rizkia, Istiqomah Nur Cahyani, and Nur Rofiq. "Hukum Islam Terhadap Kebudayaan Kenduri." At-Tasyri': Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah 4, no. 2 (2023): 118–27. http://dx.doi.org/10.55380/tasyri.v4i2.413.

Full text
Abstract:
Abstrak: Penulisan artikel ini dilatar belakangi oleh tingkat antusiasme masyarakat di beberapa daerah yang sangat tinggi terhadap perayaan kenduri. Berbagai macam kenduri yang biasa dilakukan oleh masyarakat diantaranya, yakni: kenduri Sko (pesta panen), memandikan benda-benda pusaka, kerjanjahat (kenduri kematian), pergelaran seni budaya (Tarei Asyeik), dan masih banyak lagi. Penulisan ini mengangkat permasalahan berupa kesesuaian antara tradisi kenduri dengan prespektif hukum Islam. Rumusan masalah dalam penulisan ini adalah apakah pelaksanaan kenduri tidak sesuai dengan ajaran dalam prespe
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Suriyani, Meta, and Saiful Anwar. "Eksistensi Adat Kenduri Laot pada Masyarakat Nelayan di Aceh Bagian Timur." Ius Civile: Refleksi Penegakan Hukum dan Keadilan 7, no. 2 (2023): 1. http://dx.doi.org/10.35308/jic.v7i1.7098.

Full text
Abstract:
The existence of kenduri laot in fishing communities in East Aceh Regency as an implementation of laot customs and customary law. Kenduri laot is a traditional ceremony with the concept of friendship based on Islamic law. Kenduri laot is held every year. Kenduri laot is a ceremony before the east or west season ends. However, the current implementation of the kenduri laot in East Aceh Regency is uncertain and has been neglected. So it is carried out every year or every three years or the time is uncertain. The Lhok Panglima Laot who is in charge of implementing, maintaining and supervising the
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Rahmawati, Ari, Dwi Puspitasari, and Hendra Pradibta. "SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT PADA BURUNG KENARI DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR." Jurnal Informatika Polinema 1, no. 2 (2017): 49. http://dx.doi.org/10.33795/jip.v1i2.102.

Full text
Abstract:
Burung kenari banyak diminati, maka dalam pemeliharaannya diperlukan informasi yang tepat. Salah satu informasi yang diperlukan adalah solusi penanganan terhadap penyakit burung kenari. Saat ini solusi penanganan penyakit hanya didapatkan dari dokter hewan sehingga untuk mempermudah pemilik burung kenari mendapatkan informasi diagnosa penyakit dan solusi penyakit pada burung kenari.Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diperlukan sebuah sistem pakar diagnosa penyakit pada burung kenari dengan metode Certainty Factor(CF) agar didapatkan keakuratan atau ketepatan perhitungan dalam mendiagno
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Dewi Susanti, Rina. "TRADISI KENDURI DALAM MASYARAKAT JAWA PADA PERAYAAN HARI RAYA GALUNGAN DI DESA PURWOSARI KECAMATAN TEGALDLIMO KABUPATEN BANYUWANGI (Kajian Teologi Hindu)." Jurnal Penelitian Agama Hindu 1, no. 2 (2017): 489. http://dx.doi.org/10.25078/jpah.v1i2.286.

Full text
Abstract:
<p><em> Purwoasri is one of the villages in Banyuwangi Regency. Most of the people are Hindus, but not a few adherents of Islam. Javanese culture has existed since prehistoric times, the arrival of Hinduism on the island of Java gave birth to the Javanese Hindu culture that every activity can not be separated with the tradition of Kenduri. Kenduri is basically a tradition of praying together that is attended by neighbors and led by traditional leaders, who follow the tradition of kenduri inipun also not only people who are Hindus, but religious other than Hindupun also included in
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Siahaan, Cinka W., Erny J. N. Nurali, and Jenny E. A. Kandou. "Karakteristik Sensoris Snack Bars dari Tepung Komposit Pisang Goroho (Musa acuminate, L), Kedelai (Glycine max) dan Kenari (Canarium indicum L.)." Jurnal Teknologi Pertanian (Agricultural Technology Journal 13, no. 2 (2022): 80–86. http://dx.doi.org/10.35791/jteta.v13i2.50348.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi karakteristik sensoris snack bars dari tepung komposit pisang goroho, kedelai dan kenari. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 (lima) perlakuan dan 3 (tiga) kali ulangan dengan perlakuan sebagai berikut : Perlakuan A tepung pisang goroho 40 g, tepung kedelai 35 g, kenari 25 g, perlakuan B tepung pisang goroho 50 g, tepung kedelai 30 g dan kenari 20 g, perlakuan C tepung pisang goroho 60 g, tepung kedelai 25 g dan kenari 15 g, perlakuan D tepung pisang goroho 70 g, tepung kedelai 20 g dan kenari 10 g dan pe
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Handoko, Dody Dwi, Anisa Maharani Kaseh, Laras Cempaka, et al. "Effects of household-scale cooking on volatile compounds, sensory profile, and hypotensive effect of Kenikir (<i>Cosmos caudatus</i>)." AIMS Agriculture and Food 8, no. 1 (2023): 198–213. http://dx.doi.org/10.3934/agrfood.2023011.

Full text
Abstract:
&lt;abstract&gt; &lt;p&gt;Kenikir (&lt;italic&gt;Cosmos caudatus&lt;/italic&gt;) can be used in the preparation of raw and cooked vegetables in some Indonesian dishes. The cooking process may affect the appearance, chemical properties, and flavor of kenikir. This study aims to determine the effect of household scale cooking on the volatile compounds, sensory profiles, and hypotensive activity of kenikir. Fresh kenikir samples and samples boiled or steamed at 100 ℃ (for 3 and 5 minutes) were analyzed for volatile compounds compositions (solid-phase microextraction-Gas chromatography-mass spectr
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Istiyanto, Azis, and Sunarti Sunarti. "Kenduri Benteng Penyeimbang Alam, Tradisi Budaya dan Agama." Proceedings Series on Social Sciences & Humanities 3 (June 1, 2022): 231–35. http://dx.doi.org/10.30595/pssh.v3i.383.

Full text
Abstract:
Upacara kenduri merupakan adat tradisi yang sudah ada sejak ratusan tahun. Keberadaan upacara kenduri yang dilaksanakan secara turun temurun mampu menjadi alat kontrol sosial untuk menjaga gerak dan arah dari cita-cita bersama. Kenduri mampu mempersatukan dan mempererat tidak sebatas pada kesatuan kepentingan, kesatuan cita-cita, namun juga mengarah pada kesatuan individu. Suasana Kenduri penuh kerukunan, sendau gurau, berbagi, komunikasi serta musyawarah mencapai mufakat yang ditutup dengan makan bersama dan berbagi tumpeng yang telah didoakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Pasi, Maria Selfiana, Irfan H. Djunaidi, and M. Halim Natsir. "Uji Daya Hambat Tepung Tanaman Kenikir (Cosmos caudatus kunth) terhadap Bakteri Salmonella Sp, Escherichia coli Serta Evaluasi Senyawa Zat Aktif Flavonoid, Polifenol dan Saponin." JAS 7, no. 1 (2022): 9–11. http://dx.doi.org/10.32938/ja.v7i1.1579.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana bagian - bagian tanaman kenikir memiliki daya hambat bakteri salmonella sp, escherichia coli dan mengevaluasi senyawa aktif flavonoid, polifenol dan saponin yang berpotensi sebagai feed additive. Penelitian ini telah di lakukan di Laboratorium Hama Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya dan Laboratorium Metria Medica Batu Malang pada 22 Oktober 2018. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan P0 (Isolat bakteri + Aquades
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Mareta Widiya, Eka Lokaria, Sepriyaningsih, and Nopa Nopiyanti. "PELATIHAN DAN UJI ORGANOLEPTIK TEHCITA RASA WEDANG KENIKIR(Cosmos caudatus) PADA PKKDIDESAJAJARANBARU." Bakti Nusantara Linggau : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2, no. 2 (2022): 35–46. http://dx.doi.org/10.55526/bnl.v2i2.283.

Full text
Abstract:
Desa Jajaran Baru memiliki banyak potensi tanaman obat, salah satunya tanaman liar yang banyak ditemukan yaitu tanaman yang dikenal kenikir (Cosmos caudatus). Beberapa tahun terakhir ini, kenikir menjadi pusat perhatian besar beberapa peneliti karena adanya aktivitas antibakteri dan antioksidan. Komponen antioksidan pada daun kenikir ternyata memiliki kekuatan yang cukupbesar untuk meredam senyawa radikal bebas. Tanaman ini sangat baik untuk kesehatan, seperti darah tinggi, diabetes dan lain sebagainya. Tujuan kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan pelatihan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Angel Minarno, Veramita. "Karakteristik Organoleptik Dan Daya Leleh Formulasi Es Krim Herbal Dengan Penambahan Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos Caudatus)." Journal of Comprehensive Science (JCS) 1, no. 4 (2022): 740–47. http://dx.doi.org/10.59188/jcs.v1i4.105.

Full text
Abstract:
Es krim herbal daun kenikir merupakan inovasi produk dalam bidang pangan yang kaya gizi tinggi dengan penambahan ekstrak daun kenikir. Daun kenikir mengandung quersetin dengan efek tonik yang dapat meningkatkan aktivitas motorik, nafsu makan, dan antioksidan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui formulasi yang tepat dalam penambahan daun kenikir terhadap karakteristik organoleptik es krim yang meliputi warna, aroma, tekstur, rasa, dan tingkat kesukaan,daya leleh es krim, dan kandungan gizi es krim herbal daun kenikir meliputi uji kadar air, uji gula reduksi, dan uji protein. Jenis penel
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Decky, Muhammad, Usamah Hanafie, and Emy Rahmawati. "Analisis Komparasi Usahatani Tumpangsari Cabai Rawit dan Terung Kenari Dengan Cabai Rawit Monokultur di Kecamatan Kapuas Barat (Studi Kasus Usahatani Bapak Yanir dan Bapak Mursito)." Frontier Agribisnis 5, no. 2 (2021): 53. https://doi.org/10.20527/frontbiz.v5i2.6043.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyelenggaraan pola tanam tumpangsari cabai rawit-terung kenari, menganalisis keuntungan usahatani pola tanam tumpangsari cabai rawit-terung kenari dibandingkan dengan pola tanam monokultur cabai rawit dan menganalisis masalah dalam usahatani pola tanam tumpangsari cabai rawit-terung kenari. Penelitian ini dilaksanakan pada usahatani Bapak Yanir dan Bapak Mursito di Kecamatan Kapuas Barat. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer dikumpulkan melalui wawancara secara langsung kepada pemilik usahatani dengan mengguna
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Miru, Rian, Ludya Siahaya, and Hendrik S. E. S. Aponno. "STUDI KEBERHASILAN PERTUMBUHAN TANAMAN KENARI (Canarium indicum L.) PROVENAN MORELA PADA KEBUN BENIH DESA HATUSUA KECAMATAN KAIRATU KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT." Jurnal Sylva Scienteae 7, no. 4 (2024): 673. http://dx.doi.org/10.20527/jss.v7i4.12650.

Full text
Abstract:
Studi keberhasilan pertumbahan tanaman kenari provenan Morela pada kebun benih Provenan Morela di Desa Hatusua Kecamatan Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat”. Skripsi ini membahas tentang keberhasilan pertumbuhan dan kualitas tanaman kenari provenan Morela yang ditanam di desa Hatusua, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan tanaman kenari dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata persen tumbuh tanaman kenari hidup mencapai 84% dengan jumlah tanaman hidup sebany
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Sundari, Sundari, Nurhasanah Nurhasanah, Numaya Papuangan, Ica Husen, and Abdu Mas’ud. "Pelatihan Inovasi Teknologi Briket dari Tempurung Kenari Program Kemitraan Masyarakat Kelurahan Tarau di Pulau Ternate." Jurnal Abdidas 2, no. 6 (2021): 1281–88. http://dx.doi.org/10.31004/abdidas.v2i6.464.

Full text
Abstract:
Program kemitraan masyarakat hasil implementasi penelitian unggulan perguruan tinggi tentang pradesain biobriket dari limbah tempurung kenari berbasis riset kajian nilai kalor dan variasi perekat. Informasi dan produk pengembangan alat yang di desain peneliti perlu disosialisasikan kepada masyarakat di kota Ternate. Hasil analisis sosialisasi transfer teknologi pembuatan briket tempurung kenari dan pengembangan varian produk briket berkorelasi dengan hasil analisis preferensi konsumen terhadap produk briket tempurung kenari. Secara umum masyarakat mitra dapat menerima teknologi pembuatan brike
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Suhartinah, Suhartinah. "UJI AKTIVITAS SEDIAAN GEL EKSTRAK DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth) TERHADAP KECEPATAN PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA PUNGGUNG KELINCI." Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan 11, no. 01 (2023): 1–14. http://dx.doi.org/10.52236/ih.v11i1.259.

Full text
Abstract:
Latar belakang&#x0D; Tanaman Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) merupakan tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia. Kandungan antioksidan dalam daun kenikir dapat mencegah kerusakan jaringan yang merangsang proses penyembuhan luka seperti flavonid, alkaloid, saponin dan tanin. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daun Kenikir dapat diformulasikan sebagai sediaan gel yang memenuhi uji mutu fisik dan formulasi yang efektif terhadap kecepatan penyembuhan luka sayat pada punggung kelinci.&#x0D; Metode Penelitian&#x0D; Proses maserasi simplisia daun kenikir dengan etanol 96% untuk selan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Purwasih, Unik, and M. Galih Pramuswara. "INOVASI EKSTRAK DAUN KENIKIR (COSMOS CAUDATUS KUNTH) SEBAGAI PEWARNA ALAMI PADA MIE BASAH." Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka 2, no. 05 (2023): 469–74. http://dx.doi.org/10.62668/sabangka.v2i05.711.

Full text
Abstract:
Penelitian ini berjudul Inovasi Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos Caudatus Kunth) Sebagai Pewarna Alami Pada Mie Basah. Masalah yang diteliti adalah bagaimana proses Inovasi Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos Caudatus Kunth) Sebagai Pewarna Alami Pada Mie Basah. Kenikir adalah tanaman jenis sayuran di indonesia yang banyak hidup di daerah tropis yang sering dikonsumsi sebagai lalapan dan obat tradisional yang memiliki kandungan yang cukup baik, sebagai antioksidan, antikanker, anti jamur, anti-inflamasi dan anti mikroba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih lanjut dari pemanfaatan daun
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Pasi, Maria Selfiana. "Evaluasi Penggunaan Tepung (Batang+Daun) Tanaman Kenikir (Cosmos Caudatus Kunth) sebagai Feed Additive terhadap Kualitas Internal Telur Ryam Ras Petelur." JAS 6, no. 2 (2021): 32–33. http://dx.doi.org/10.32938/ja.v6i2.1365.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh penggunaan tepung (batang+daun) tanaman kenikir terhadap kualitas internal telur ayam ras petelur. Penelitian ini telah dilakukan di Desa Bacem, Kecamatan Sutojayan, Kab. Blitar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan P0 = Pakan basal + 0 % tepung (batang+daun) kenikir, P1= Pakan basal + 0,25 % tepung (batang+daun) kenikir, P2 = Pakan basal + 0,50 % tepung (batang+daun) kenikir, P3= Pakan basal + 0,75 % tepung (batang+daun) kenikir. Paramet
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Abdurrachman, Ichramsyah, and Diki Gita Purnama. "PERANCANGAN PROTOTIPE APLIKASI PERUMAHAN TAMAN KENARI SENSOR MONITOR MENGGUNAKAN METODE AGILE." Jurnal Teknoif Teknik Informatika Institut Teknologi Padang 12, no. 2 (2024): 84–91. http://dx.doi.org/10.21063/jtif.2024.v12.2.84-91.

Full text
Abstract:
Perumahan Taman Kenari merupakan komplek perumahan yang terletak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Perumahan ini relatif sepi pada siang hari, sore hari, dan malam hari yang dapat menyebabkan masalah pada segi keamanan rumah. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh penghuni rumah di Perumahan Taman Kenari adalah kurangnya pemantauan dan pengawasan yang efektif terhadap keamanan rumah mereka. Untuk mengatasi masalah ini, penulis merancang sebuah prototipe aplikasi bernama Taman Kenari Sensor Monitor menggunakan metode Agile. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang prototipe aplikasi Taman
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Masmor, Elvira, Zainal Abidin, and Rais Razak. "ANALISIS KANDUNGAN FLAVONOID EKSTRAK ETANOL DEKLOROFILASI DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus)." Makassar Pharmaceutical Science Journal (MPSJ) 1, no. 4 (2024): 347–57. https://doi.org/10.33096/mpsj.v1i4.109.

Full text
Abstract:
Tanaman daun kenikir (Cosmos caudatus) dari familia Asteraceae, merupakan familia yang banyak digunakan sebagai obat herbal. Daun kenikir biasa dimanfaatkan sebagai sayur atau lalapan. Daun kenikir juga digunakan sebagai obat maag, meningkatkan sistem imun tubuh, menguatkan tulang, menambah nafsu makan, dan mengatasi bau mulut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan penilitian analisis flavonoid pada ekstrak deklorofilasi daun kenikir (Cosmos caudatus) secara spektrofotometer UV-Vis. Penggunaan ekstrak deklorofilasi daun kenikir (Cosmos caudatus) bertujuan untuk menghilangkan klorofi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Abidin, Zainal, Aminah Aminah, Rais Razak, Andi Yuyun Eka Putri, Murti Nurhidayah M, and Aridha A. "Penentuan Kadar Fenolik, Tanin, Flavonoid, dan Saponin Ekstrak Etanol Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.)." Makassar Pharmaceutical Science Journal (MPSJ) 2, no. 2 (2024): 344–55. https://doi.org/10.33096/mpsj.v2i2.249.

Full text
Abstract:
The kenikir plant is a tropical plant originating from Latin America that can easily grow in various places. The use of kenikir leaves (Cosmos caudatus Kunth.) as a medicinal plant has been widely used. People usually use kenikir leaves as traditional medicine. Kenikir leaves are extracted by maceration method using 96% ethanol solvent after which a liquid extract is obtained and then evaporated using a rotavapor so that a thick extract is obtained. This study aims to analyze the levels of phenolic compounds, tannins, flavonoids, and saponins contained in kenikir leaves (Cosmos caudatus Kunth.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Manik, Ricky Aptifive. "MAKNA DAN FUNGSI TRADISI LISAN KENDURI SKO MASYARAKAT KERINCI JAMBI/MEANING AND FUNGCTIONS OF KENDURI SKO ORAL TRADITION KERINCI SOCIETY IN JAMBI." Aksara 33, no. 2 (2022): 229–44. http://dx.doi.org/10.29255/aksara.v33i2.484.229-244.

Full text
Abstract:
AbstrakKenduri Sko merupakan tradisi pengukuhan gelar adat yang dilakukan oleh masyarakat Kerinci. Di dalam tradisi itu terdapat berbagai piranti dan pepatah-petitih yang belum diketahui makna dan fungsinya. Oleh sebab itu, penelitian ini hendak melihat makna dan fungsi tradisi lisan Kenduri Sko. Ada dua strategi yang digunakan dalam penelitian ini,pertama, pengumpulan data dengan perekaman dan wawancara. Kedua, Kenduri Sko dilihat sebagai fakta semiotik dengan aspek empirik dan aspek nonempirik. Melalui aspek empirik dikaji piranti dan teks pepatah-petitih dalam pengukuhan pemangku adat, seda
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Alokabel, Koilal, and Welem Daga. "KARAKTERISTIK KUAT TEKAN BETON DENGAN BAHAN TAMBAHAN TEMPURUNG KENARI (CANARIUM AMBONEINSES HOCHR) DARI KABUPATEN ALOR." JUTEKS - Jurnal Teknik Sipil 2, no. 1 (2017): 16. http://dx.doi.org/10.32511/juteks.v2i1.120.

Full text
Abstract:
Kabupaten Alor merupakan satu-satunya penghasil tanaman kenari yang sangat besar di mana tanaman dimaksud tumbuh secara alami dan saat sekarang telah dibudidayakan. Bijinya digunakan sebagai bahan makanan dan tempurungnya dibuang begitu saja sehingga semakin banyak menumpuk akan merusak pemandangan sekitarnya, dengan demikian tempurungnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan, yakni sebagai bahan tambahan. Berdasarkan hasil pengujian kuat tekan yang diperoleh yaitu perlakuan III (64 % Kerikil + 34% Pasir + 2% Tempurung Kenari) dengan kuat tekan 282,83 kg/cm2, perlakuan IV (63 % Kerikil + 3
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Novelia, Tesi, and Abdul Salam. "Eksistensi Umoh Gedua (Rumah Gedang) Dalam Pelaksanaan Kenduri Sko Di Kecamatan Pondok Tinggi Tahun 2000-2013." Jurnal Kronologi 3, no. 4 (2021): 150–67. http://dx.doi.org/10.24036/jk.v3i4.299.

Full text
Abstract:
Abstrak&#x0D; Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana eksistensi umoh gedua atau rumah gedang dalam pelaksanaan kenduri sko Di Kecamatan Pondok Tinggi serta mengetahui peranan umoh gedua atau rumah gedang tersebut dalam pelaksanaan tradisi kenduri sko di Kecamatan Pondok Tinggi tahun 2000-2013. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif sejarah, oleh karena itu penelitian Eksistensi Umoh Gedua atau rumah gedang dalam pelaksanaan Kenduri sko di Kecamatan Pondok Tinggi tahun 2000-2013 ini menggunakan metode sejarah dengan langkah-langkah sebagai berikut :1. Heuristik, pengumpulan ber
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Ferrencia Calvina Effendi and Vishnuvardhana S. Soeprapto. "STUDY OF TRADITIONAL KENDURI CEREMONY IN GUNUNGPAYUNG VILLAGE TEMANGGUNG CENTRAL JAVA." International Journal of Accounting, Management, Economics and Social Sciences (IJAMESC) 2, no. 5 (2024): 1552–63. http://dx.doi.org/10.61990/ijamesc.v2i5.273.

Full text
Abstract:
Gunungpayung Village possesses a rich history, culture, and traditions, yet it remains relatively unknown to many Indonesians. One of the village's profound traditions is the kenduri ceremony, reflecting the life and culture of the Javanese people. Kenduri is a traditional event held by the community to express gratitude, commemorate births or deaths, and partake in religious activities. This research aims to explore several aspects of the kenduri ceremony in Gunungpayung Village: its meaning, social, environmental, historical, and gastronomic aspects. The study employs a descriptive qualitati
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Šet, Janko, and Špela Borko. "New data on the distribution of six morphologically cryptic species of Niphargus stygius species complex (Amphipoda: Niphargidae)." Natura Sloveniae 22, no. 2 (2020): 69–77. http://dx.doi.org/10.14720/ns.22.2.69-77.

Full text
Abstract:
Subterranean amphipods, morphologically resembling Niphargus stygius species complex, were molecularly analysed. We isolated genomic DNA and amplified the subunit I of mitochondrial cytochrome oxidase gene (COI) for 94 specimens from 37 localities. We report on six new localities for N. chagankae, one for N. cvajcki, eight for N. gottscheeanensis, two for N. kenki, one for N. malagorae and two for N. zagrebensis. New data extend previously known distribution ranges of N. gottscheeanensis and fill the missing gap between the remote N. kenki occurrences. We report on new co-occurrence data for t
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Anismar, Rukaiyah, and Abdullah Akhyar Nasution. "Pemaknaan Simbolik pada Prosesi Kenduri Blang: Studi Kasus Gampong Ulee Gle Pidie Jaya." Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI) 2, no. 1 (2021): 23–34. http://dx.doi.org/10.22373/jsai.v2i1.1180.

Full text
Abstract:
This study aims to determine the symbolic meaning of the kenduri blang procession in Gampong Ulee Gle Pidie Jaya. Researchers used qualitative-descriptive research methods. Data collection techniques are observation, interview, and document study. The results showed that the community interpreted kenduri blang as a symbol of gratitude and asked for blessings from Allah so that the next crop was bountiful. Besides that, kenduri blang can also strengthen the relationship between people to stay united and respect each other. Kenduri blang was held in September, precisely before the beginning of d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Hayati, Eem, Betty Nurhayati, and Sonny Feisal Rinaldi. "PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PEMANFAATAN TANAMAN KENIKIR DALAM UPAYA PENCEGAHAN KANKER DI RW16 DAN 17 KELURAHAN CIPAGERAN KECAMATAN CIMAHI UTARA." Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Indonesia 1, no. 1 (2022): 89–94. http://dx.doi.org/10.34011/jpmki.v1i1.971.

Full text
Abstract:
Kanker merupakan penyakit yang terjadi akibat pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali, menyebabkan jaringan tubuh normal rusak. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker di antaranya dengan memperhatikan dan menerapkan pola makan dan gaya hidup sehat. Beberapa tanaman obat ada yang berpotensi sebagai anti kanker yaitu memiliki efek sitotoksik salah satunya adalah kenikir. Daun kenikir mengandung senyawa aktif alkaloid, polifenol, saponin, tanin dan flavonoid glikosida kuersetin. Hasil penelitian oleh beberapa peneliti sebelumnya menunjukkan beberapa ekstrak metanolik d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

JS, Nurri Yusriyyah, Husnarika Febriani, and Syukriah Syukriah. "Effect Of Kenikir Leaves Extract On Gastric Histology Description Of Male White Rats Induced By Aspirin." Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology 5, no. 2 (2022): 147–55. https://doi.org/10.21580/ah.v5i2.11592.

Full text
Abstract:
Using aspirin for long time make ulcer. Using traditional medicinal plants is alternative in treating gastric ulcers. This experiment aims to determine effect of kenikir leaves extract (Cosmos caudatus Kunth.) on gastric morphology and histology decription of male white rats (Rattus norvegicus) induced by aspirin. 25 rats were divided into 5 groups, KN (control), KP (aspirin 200 mg/kgBW for 10 days), P1 (aspirin 200 mg/kgBW for 10 days + kenikir leaves extract 700 mg/kgBW for 14 days). ), P2 (aspirin 200 mg/kgBW for 10 days + kenikir leaves extract 800 mg/kgBW for 14 days), P3(aspirin 200 mg/k
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Siahaya, Ludia, C. M. A. Wattimena, and Jacobs Harry A. "PERTUMBUHAN TANAMAN KENARI (Canarium ambonensis) DI DEMPLOT SUMBER BENIH HATUSUA KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT." JURNAL HUTAN PULAU-PULAU KECIL 4, no. 2 (2020): 184–95. http://dx.doi.org/10.30598/jhppk.2020.4.2.184.

Full text
Abstract:
The aim of this research was to know the level of growth of high and diameter increament of Kenari plant (Canarium ambonensis) for 3.5 years after planting, to know the relationship between pH and Kenari plant growth (C. ambonensis), and to know the relationship between soil moisture with Kenari plant growth (C. ambonensis). Method used was observation and measurement high, diameter, pH and moisture of soil at 100 of Kenari plant. Then, acoounting Current Annual Increatmnet (CAI), Mean Annual Increatmnet (MAI) value and Simple Regretion to show correlation between pH and moisture of soil with
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Susanti, Nida Lidya, Devi Eka Lestari, and Rohimatul Anwar. "EKSTRAKSI DAN DETEKSI FITOKIMIA KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.) ASAL PANJANG UTARA, LAMPUNG." AGRORADIX : Jurnal Ilmu Pertanian 8, no. 1 (2024): 113–20. https://doi.org/10.52166/agroteknologi.v8i1.8107.

Full text
Abstract:
Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) is a plant species with many benefits. One of the benefits is that the Indonesian citizen uses it as a medicinal ingredient. This study aims to determine the phytochemical content of kenikir leaves (Cosmos caudatus Kunth.) obtained from farmers in Panjang Utara region, Bandar Lampung, Lampung. The method used is maceration and phytochemical testing where the kenikir leaves are sorted and washed then air-dried and homogenized using a homogenizer to become powder. Kenikir leaf powder is extracted using the maceration method with Ethanol 70% and then tested for ph
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Mursela, Mursela, Yuyun Kamila, and Riko Nurjihad. "NILAI KEARIFAN LOKAL BUDAYA KENDURI DI PULAU BENGKALIS DITINJAU DARI ASPEK AGAMIS DAN SOSIOLOGIS." Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Keislaman 3, no. 1 (2023): 66–71. http://dx.doi.org/10.55883/jipkis.v3i1.51.

Full text
Abstract:
Local wisdom in the kenduri culture of Bengkalis Island is one of the rich and highly valuable cultural heritages. This research aims to identify the local wisdom values of the kenduri culture in Bengkalis Island from both religious and sociological aspects. This research uses a qualitative approach with observation, interview, and literature study methods. The results show that the kenduri culture in Bengkalis Island has high local wisdom values in the religious aspect through fulfilling the rules of religion in conducting traditional events. Meanwhile, in the sociological aspect, the kenduri
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Matondang, Indah Dinamayanti, Husnarika Febriani, and Syukriah Syukriah. "GAMBARAN MORFOHISTOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN SETELAH DIINDUKSI ASPIRIN DAN EKSTRAK DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.)." E-Jurnal Medika Udayana 13, no. 1 (2024): 32. http://dx.doi.org/10.24843/mu.2024.v13.i01.p07.

Full text
Abstract:
Penggunaan aspirin dengan dosis berlebihan dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal dan disfungsi kerja organ ginjal. Daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) mengandung senyawa yang berperan sebagai antiiflamsi dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran morfohistologi ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) jantan setelah diinduksi aspirin dan ekstrak daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth.). Penelitian ini menggunakan 25 ekor tikus putih jantan yang dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu KN (tanpa perlakuan aspirin + ekstrak daun kenikir), KP(Aspirin 200mg/kgBB selama 10 hari), da
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Narsa, Narsa, Lili Darlian, and Ahdiat Agriansyah. "POLIMORFISME WARNA DAN PERSEBARAN MIKROHABITAT KETAM KENARI (Birgus latro L.) DI PULAU KADATUA." AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi 6, no. 4 (2022): 165. http://dx.doi.org/10.36709/ampibi.v6i4.23830.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui polimorfisme warna dan persebaran mikrohabitat Ketam Kenari (Birgus latro L.) di Pulau Kadatua Kabupaten Buton Selatan Sulawesi Tenggara. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksplorasi yaitu mengeksplor lokasi penelitian. Data polimorfisme warna dan persebaran mikrohabitat Ketam Kenari dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, polimorfisme warna Ketam Kenari (Birgus latro L.) yang ditemukan di Pulau Kadatua terdapat tiga pola warna yaitu cokelat-biru, biru-cokelat dan cokelat. Persebaran mikrohabitat Ketam Kenari d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!