Journal articles: 'Kunc'

1

Sourek, Karel. "Zdeněk Kunc." Surgical Neurology 23, no. 5 (May 1985): 461–63. http://dx.doi.org/10.1016/0090-3019(85)90239-3.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

2

GÖR-, Tuba KINAY. "Özgün Baskıda Deneysel Yaklaşımlar: Karen Kunc." Journal of Turkish Studies Volume 16 Issue 1, Volume 16 Issue 1 (2021): 237–51. http://dx.doi.org/10.7827/turkishstudies.48224.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

3

Kunc, Oliver, and Felix Fritzen. "Correction: Kunc, O.; Fritzen, F. Finite Strain Homogenization Using a Reduced Basis and Efficient Sampling. Math. Comput. Appl. 2019, 24, 56." Mathematical and Computational Applications 24, no. 4 (November 6, 2019): 95. http://dx.doi.org/10.3390/mca24040095.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

4

Abdy, Muhammad. "Tinjauan Singkat Tentang Regresi Parametrik dan Regresi non Parametrik." SAINTIFIK 5, no. 1 (February 4, 2019): 58–62. http://dx.doi.org/10.31605/saintifik.v5i1.199.

Full text

Abstract:

Dalam analisis regresi, terdapat dua pendekatan yang digunakan untuk mengestimasi fungsi regresi, yaitu pendekatan parametrik dan pendekatan nonparametrik. Metode regresi parametrik akan sesuai jika ada teori, pengalaman masa lalu atau sumber lain yang dapat digunakan untuk menentukan bentuk fungsi regresi sehingga bentuk dari fungsi regresi diasumsikan diketahui kecuali untuk berhingga parameter yang tidak diketahui. Inferensi tentang fungsi regresi ekivalen dengan inferensi tentang parameter. Dalam regresi nonparametrik, tidak ada asumsi tentang bentuk fungsi regresi sehingga memberikan fleksibilitas di dalam bentuk yang mungkin dari fungsi regresi. Terdapat banyak tehnik untuk mengestimasi fungsi regresi nonparametrik, antara lain estimator kernel, spline, wavelet, k-NN dan lain-lain.Kata kunc: regresi parametrik, regresi nonparametrik, fungsi regresi, tehnik penghalusan.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

5

Shen, Wenjing. "Book Reviews." INFORMS Journal on Applied Analytics 51, no. 4 (July 2021): 325–28. http://dx.doi.org/10.1287/inte.2021.1085.

Full text

Abstract:

In Book Reviews, we review an extensive and diverse range of books. They cover theory and applications in operations research, statistics, management science, econometrics, mathematics, computers, and information systems. In addition, we include books in other fields that emphasize technical applications. The editor will be pleased to receive an email from those willing to review a book, with an indication of specific areas of interest. If you are aware of a specific book that you would like to review, or that you think should be reviewed, please contact the editor. The following books are reviewed in this issue of INFORMS Journal on Applied Analytics, 51(4), July–August: Applications of Operations Research and Management Science for Military Decision Making, William P. Fox, Robert Burks; Behavioral Operational Research: A Capabilities Approach, Leroy White, Martin Kunc, Katharina Burger, Jonathan Malpass.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

6

van Wijck, Frank. "‘Verliesgolven kun je niet voorkomen, maar je kunt wel helpen surfen’." Bijzijn XL 10, no. 5 (May 2017): 8–11. http://dx.doi.org/10.1007/s12632-017-0044-5.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

7

Gunawan, Heronimus Candra, Yusliana Yusliana, Pieter J. Daeli, Sarwendah Sarwendah, and Linda Chiuman. "Uji Antibakteri Air Perasan Daging Buah Nanas (Ananas Comosus (L) Merr) terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus." Jurnal Kedokteran dan Kesehatan 15, no. 2 (August 1, 2019): 170. http://dx.doi.org/10.24853/jkk.15.2.170-177.

Full text

Abstract:

Nanas (Ananas comosus L. Merr) merupakan salah satu buah dengan produksi tertinggi di Indonesia setelah buah pisang, mangga dan jeruk. Khasiat buah nanas untuk kesehatan dikaitkan dengan kandungan bromelin yang ada dalam buah nanas. Bromelin mempunyai aktivitas antiinflamasi, aktivitas fibrinolitik, dan dapat mencegah agregasi platelet. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas daya hambat antibakteri air perasan daging buah nanas (Ananas comosus (L) Merr Var. queen) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorium dengan difusi cakram dan menggunakan disc ciprofloxacin sebagai kontrol positif dan aquades sebagai kontrol negatif dan menggunakan perasan daging buah nanas dengan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100%. Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan hasil daya hambat bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100% adalah 8.1 mm, 8.45 mm, 8.95 mm, dan 9.25 mm. Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa air perasan daging buah nanas (Ananas comosus (L) Merr Var. queen) memiliki efektivitas antibakteri yang lemah dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Kata kunc: Daya hambat, buah nanas, bromelin, bakteri.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

8

Fadella, Cheppy, and Didi Nur Jamaludin. "MENSTRUASI: PENGETAHUAN DAN PENGALAMAN SISWA SD NEGERI PRAWOTO 01." Journal Of Biology Education 2, no. 2 (November 11, 2019): 186. http://dx.doi.org/10.21043/jbe.v2i2.6375.

Full text

Abstract:

Penelitian bertujuan untuk mendiskripsikan pengetahuan dan pengalaman menstruasi siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri Prawoto 01, dengan pendekatan penelitian kualitatif jenis studi kasus. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 63 siswa dari seluruh populasi siswa perempuan kelas IV, V dan VI. Berdasarkan hasil penelitian,rata-rata 14% siswa mengetahui menstruasi, 35% sedikit mengetahui mensruasi, 5I% siswa tidak memiliki pengetahuan sedikitpun tentang menstruasi. Faktor yang mempengerahui sedikitnya pengetahuan tentang pendidikan mentruasi disebabkan karena keterbatasan informasi diantaranya dari oran tua, guru dan pengalaman pribadi. Hasil penelitian dari pengalaman menstruasi menunjukkan bahwa rata-rata 11% siswa SD telah mengalami menstruasi dengan rincian mulai kelas IV sebanyak 13%, kelas V sebanyak 5% dan kelas VI sebanyak 15%. Oleh sebab itu menjadikan pendidikan menstruasi perlu dikembangkan di Sekolah Dasar dengan melibatkan peserta didik dan orangtua.Kata kunci: menstruasi, sekolah dasar, pengetahuan dan pengalaman

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

9

Sumarwati, Margaretha, and Dendy Sugono. "Pemakaian Bahasa dan Penalaran sebagai Sarana untuk Menarik Kesimpulan Wacana Argumentasi." Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia 4, no. 1 (April 28, 2021): 29. http://dx.doi.org/10.30998/diskursus.v4i1.8401.

Full text

Abstract:

Penelitian dilaksanakan pada SMU Ign. Slamet Riyadi, SMU Budiwarman dan SMU Pangudi Rahayu Jakarta Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat pemakaian bahasa sebagai alat untuk menarik kesimpulan wacana argumentasi siswa kelas XI.Semester II SMU Ign. Slamet Riyadi, SMU Budiwarman dan SMU Pangudi Rahayu di Jakarta Timur Tahun Ajaran 2019/2020 serta untuk mendeskripsikan pemakaian penalaran sebagai alat untuk menarik kesimpulan wacana argumentasi siswa kelas XI semester II SMU Ign. Slamet Riyadi, SMU Budiwarman dan SMU Pangudi Rahayu di Jakarta Timur Tahun Ajaran 2019/2020. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes menulis jawaban menarik kesimpulan wacana argumentasi. Data diperoleh melalui tes dan wawancara kepada siswa kelas XI semester II SMU Ign. Slamet Riyadi, SMU Budiwarman dan SMU Pangudi Rahayu di Jakarta Timur Tahun Ajaran 2019/2020 dan guru kelas atau guru pendamping. Hasil penelitian yang diperoleh menyatakan bahwa pada tes pertama pemakaian bahasa dan penalaran siswa dalam penarikan kesimpulan wacana argumentasi masih belum sesuai dengan keinginan peneliti namun pada tes putaran kedua pemakaian bahasa dan penalaran siswa dalam penarikan kesimpulan wacana argumentasi sudah baik. Kata Kunci: Pemakaian Bahasa, Penalaran, Menarik Kesimpulan, Wacana Argumentasi

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

10

Kozák, Csaba. "EDUCATIONAL REFORMS OF KUNÓ KLEBELSBERG." Képzés és gyakorlat 14, no. 1-2 (2016): 31–48. http://dx.doi.org/10.17165/tp.2016.1-2.2.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

11

Carlson, Marvin, and William Shakespeare. "Kung Lear." Theatre Journal 37, no. 3 (October 1985): 376. http://dx.doi.org/10.2307/3206865.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

12

., Editores. "Elenor Kunz." Motrivivência 27, no. 44 (May 5, 2015): 219. http://dx.doi.org/10.5007/38538.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

13

Titley, Alan, and Seán Ó. Lúing. "King Kuno." Books Ireland, no. 162 (1992): 188. http://dx.doi.org/10.2307/20626621.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

14

Gottschalk, J. "Jochen Kunz." Der Pathologe 37, S2 (September 14, 2016): 263–64. http://dx.doi.org/10.1007/s00292-016-0201-9.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

15

Trivedi, V. "Hilbert-Kunz density function and Hilbert-Kunz multiplicity." Transactions of the American Mathematical Society 370, no. 12 (July 20, 2018): 8403–28. http://dx.doi.org/10.1090/tran/7268.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

16

Afnita, Juli Afnita Uli. "Kunci-Kunci Dalam Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini." Raudhatul Athfal: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini 5, no. 1 (June 28, 2021): 75–95. http://dx.doi.org/10.19109/ra.v5i1.7084.

Full text

Abstract:

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dalam pengembangan kreativitas anak usia dini. Tulisan ini mengulas mengenai kunci-kunci pengembangan kreativitas anak usia dini.Metode yang digunakaan penelitian kualitatif. Data yang didapat dari wawancara dan observasi langsung disekolah.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa anak usia dini merupakan masa keemasan (Golden Age) yang bagi seorang anak masih memerlukan stimulus sebagai persiapan untuk memasuki jenjang pendidikan selanjutnya. Kreativitas dapat dipupuk dari sejak dini dengan tujuan pengembangan anak lebih berkreasi untuk mengembangkan ide barunya. Orangtua, pendidik maupun orang disekitarnya perlu memaksimalkan dalam pengembangan kreativitas anak disegala hal. Pendidikan anak usia dini terkhusus di sekolahnya, yang melainkan guru harus menjadi pondasi agar dicontohkan oleh anak didik. Dengan demikian, guru yang meningkatkan imajinasi anak dengan mengarahkan serta mengembangkan kreativitasnya. Hal ini, dengan mengembangkan kreativitas dalam melatih anak didik sesuai imajinasi yang dimiliki nya sehingga mendapatkan hasil karya yang memuaskan bagi anak usia dini serta mampu mengoptimalkan segala pengembangan kreativitasnya. Kata Kunci: Pengembangan, Kreativitas, Anak.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

17

Künzel, Rudi. "Tijd in de historische sociologie van Ibn Khaldûn." Tijdschrift voor geschiedenis 132, no. 2 (September 1, 2019): 159–80. http://dx.doi.org/10.5117/tvgesch2019.2.002.kunz.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

18

Kunst, Laura E., Nathan Bachrach, and Marrie H. J. Bekker. "Aandacht voor genderverschillen in het GGZ-gerelateerde onderwijs." Tijdschrift voor Genderstudies 18, no. 4 (December 1, 2015): 383–99. http://dx.doi.org/10.5117/tvgn2015.4.kuns.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

19

Octavita, Rr Astri Indriana, Ria Saraswati, and Andi Santoso. "Sosialisasi Bahasa Inggris Berekuivalen Toefl (Test Of English As A Foreign Language) bagi Guru Yayasan Nara Kreatif Jakarta Timur." J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) 2, no. 2 (October 31, 2018): 13. http://dx.doi.org/10.30734/j-abdipamas.v2i2.168.

Full text

Abstract:

The purpose achieved in this community service is to provide English language socialization to TOEFL as it can be one of the efforts to improve English mastery skills for teachers. The material in the socialization provided includes basic competence that are very useful to support the ability to communicate both oral and written. The materials are structure of English, reading, and listening. The structure of English language is the basis competence for mastering other basic skills because a good mastery on language structure can significantly improve the ability in other languages. These three basic competence are the basic elements of learning English for both academic and practical purposes. This socialization is expected to help teachers both English and non-English teachers to motivate themselves and to optimize their potential in English so that they can make a significant contribution to the school, and even for the development of their own careers.Keywords: TOEFL, English Language, socialization, equivalentABSTRAKTujuan diadakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan sosialisasi Bahasa Inggris berekualensi TOEFL salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan penguasaan bahasa Inggris bagi guru. Materi dalam sosialisasi yang diberikan mencakup kemampuan dasar yang sangat berguna untuk menunjang kemampuan berkomunikasi baik lisan maupun tertulis. Materi tersebut adalah struktur bahasa Inggris, membaca, dan menyimak. Struktur bahasa Inggris merupakan dasar bagi penguasaan kemampuan dasar yang lain karena dengan penguasaan struktur bahasa yang baik, kemampuan dalam bidang bahasa yang lain secara signifikan dapat ditingkatkan. Ketiga kemampuan dasar tersebut merupakan elemen dasar dalam pembelajaran bahasa Inggris, baik untuk tujuan akademik maupun untuk tujuan praktis. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan dapat membantu para guru baik guru bahasa Inggris maupun guru non bahasa Inggris untuk memotivasi diri dan mengoptimalkan potensi yang mereka miliki dalam bahasa Inggris sehingga mereka dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi sekolah, dan terlebih lagi bagi pengembangan karier mereka sendiri.Kata Kunc : TOEFL, Bahasa Inggris, Sosialisasi, Berekuivalen

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

20

Espino Lopez, Ricardo. "How I Became TheKneejerkCritic." UNITAS 93, no. 01 (May 5, 2020): 137–44. http://dx.doi.org/10.31944/20209301.15.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

21

Soderi, Ridho Kimura. "Penanggalan Mesir Kuno." Al-Marshad: Jurnal Astronomi Islam dan Ilmu-Ilmu Berkaitan 4, no. 2 (December 20, 2018): 242–52. http://dx.doi.org/10.30596/jam.v4i2.2142.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

22

Powell, Jeffrey R., Andrea Gloria-Soria, and Panayiota Kotsakiozi. "Response to Kuno." BioScience 69, no. 3 (February 1, 2019): 161–62. http://dx.doi.org/10.1093/biosci/biz006.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

23

Flicker, Felix. "Quantum kung fu." Physics World 27, no. 07 (July 2014): 60. http://dx.doi.org/10.1088/2058-7058/27/07/48.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

24

Adrian, Frank J., and Walter G. Berl. "Chih‐Kung Jen." Physics Today 49, no. 4 (April 1996): 78. http://dx.doi.org/10.1063/1.2807598.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

25

Marks, Diana. "The Kuna Mola." Dress 40, no. 1 (May 2014): 17–30. http://dx.doi.org/10.1179/0361211214z.00000000021.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

26

Cetin, A. Enis. "Honoring Murat Kunt." Signal, Image and Video Processing 12, no. 1 (November 29, 2017): 1–3. http://dx.doi.org/10.1007/s11760-017-1200-x.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

27

Richardson, Christopher S., Wendy Hood, Louise Allen, Nick Hristov, Katherine Ineson, Jonathan Reichard, Gary McCracken, Allen Kurta, and D. Scott Reynolds. "Thomas H. Kunz." Physiological and Biochemical Zoology 94, no. 4 (July 1, 2021): 253–67. http://dx.doi.org/10.1086/714937.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

28

Istari, Rita. "RITUS KEMATIAN MASYARAKAT JAWA KUNA, BALI KUNA, DAN BALI SEKARANG." Berkala Arkeologi 28, no. 2 (November 30, 2008): 63–75. http://dx.doi.org/10.30883/jba.v28i2.364.

Full text

Abstract:

Indonesia has various tribes that spread over a large number of islands, and each has their own custom or tradition which is unique and different from each other. One of the customs or traditions is the funeral ceremony which can be found among Javanese and Balinese people, that is a ceremony held when someone is passed away. Based from the old inscriptions and manuscript funeral ceremony has already rooted in the past. They have their own terminology about the ceremony, although the ceremony itself principally has the same purposes. Compared to similar ceremony still undergoes until the present time, it is assumed that the custom or tradition is inherited for generations.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

29

Wessels, M., D. Harwood, M. Maley, K. Willoughby, and C. Balfour. "Malignant catarrhal fever in kune kune pigs in the UK." Veterinary Record 169, no. 6 (June 27, 2011): 156. http://dx.doi.org/10.1136/vr.d1564.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

30

Veit, Ariane, Marianne Wondrak, and Ludwig Huber. "Object movement re-enactment in free-ranging Kune Kune piglets." Animal Behaviour 132 (October 2017): 49–59. http://dx.doi.org/10.1016/j.anbehav.2017.08.004.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

31

Alfian, Rizki, Nuraini Nuraini, and Rofinus Seri Uran. "entifikasi Termal Humidity Index (THI) Lanskap Jalan Soekarno Hatta Kota Malang, Jawa Timur (Identification of Thermal Humidity Index (THI) of Soekarno Hatta Street Landscape, Malang City, East Java)." Seminar Nasional Kota Berkelanjutan 1, no. 1 (May 25, 2018): 97. http://dx.doi.org/10.25105/psnkb.v1i1.2894.

Full text

Abstract:

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi vegetasi pada lanskap jalan dan menganalisis kenyamanan termal pada lanskap Jalan Soekarno-Hatta, Malang, Jawa Timur. Jalan sebagai bagian dari lanskap kota yang menunjang fungsi dan aktivitas suatu kota. Setiap jalan raya di kawasan kota memiliki lanskap jalan yang bertujuan mendukung aktivitas pengguna jalan. Jalan Soekarno Hatta merupakan salah satu jalan protokol di Kota Malang dengan wilayah jalur yang cukup terkenal dan merupakan salah satu jalur yang cukup ramai di Kota Malang. Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa suhu rata-rata sebesar 31,1°C, rata-rata kelembaban 57% dan populasi trembesi mendominasi lanskap Jalan Soekarno Hatta. Nilai THI terukur sebesar sebesar 28,43 sedangkan nilai THI yang dikategorikan nyaman adalah antara 21 – 27. Berdasarkan pengamatan fisik pada lanskap jalan Soekarno Hatta perlu dilakukan penataan vegetasi karena vegetasi di Jalan Soekarno Hatta memiliki kerapatan pohon terlalu tinggi sehingga akan mengganggu perkembangan tajuk saat mencapai ukuran maksimal. Pemilihan vegetasi penaung yang sesuai dan perawatan yang teratur diharapkan dapat meningkatkan tingkat kenyamanan di tiap jalan. Selain vegetasi, kondisi fisik pedestrian pada Jalan Soekarno Hatta juga perlu penataan ulang guna menunjang kenyamanan para pejalan kaki. Kata-kunci : Jalan, kenyamanan, lanskap, Soekarno-Hatta, termal

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

32

Pernandes, Addriyal, and Ari Sutisyana. "PENGARUH LATIHAN BOLA GANTUNG TERHADAP KEMAMPUAN SMASH KEDENG DAN SMASH GULUNG DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA ATLET PSTI KABUPATEN LEBONG." KINESTETIK 2, no. 1 (March 6, 2018): 89–96. http://dx.doi.org/10.33369/jk.v2i1.9192.

Full text

Abstract:

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan smash kedeng dalam permainan sepak takraw setelah diterapkan latihan otot tungkai menggunakan bola gantung. Jenis penelitian kuantitatif yang bersifat eksperimen dimana terdapat perlakuan pada objek penelitian dengan menggunakan desain penelitian pre test, perlakuan, post test dengan populasi penelitian 30 atlet laki-laki dengan penarikan sampel dalam total sampling sebanyak 30 atlet PSTI Kabupaten Lebong. Hasil tes akhir diperoleh korelasi yang dihitung dengan menggunakan rumus product moment diperoleh pre test dan post test latihan otot tungkai dengan menggunakan bola gantung dengan r = 0,574, hasil korelasi post test latihan bola gantung dengan r = 0,349 , hasil korelasi dari hitungan pre test dan post test smash kedeng dengan r = 0,4407. Dan disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara latihan otot tungkai menggunakan bola gantung selama 1 bulan 2 minggu dengan 3 kali/minggu terhadap kemampuan smash kedeng adalah sebesar 59,65%. Kata kunc: Latihan Bola Gantung, Peningkatan Smash kedeng dan Smash Gulung. AbstractThis study aims to determine the improvement of the ability of smash kedeng in game sepak takraw after applied leg muscle exercises using hanging balls. The type of quantitative research is experimental in which there is treatment on the object of research by using pre-test research design, treatment, post test with a population of 30 male athletes with sampling in total sampling of 30 athletes PSTI Lebong District. The final test results obtained correlation calculated by using product moment formula obtained by pre test and post test of leg muscle by using hanging ball with r = 0,574, result of post test correlation of hanging ball with r = 0,349, correlation result from pre test and post Test smash kedeng with r = 0.4407. And concluded that there is a significant influence between leg muscle exercise using a hanging ball for 1 month 2 weeks with 3 times / week on the ability to smash kedeng is equal to 59.65%.Keyword: Limb muscle training, Improved, Smash kedeng and Smash Gulung.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

33

Alcoseba Castillo, Paul. "How I Learned to Read a Film." UNITAS 93, no. 01 (May 5, 2020): 81–83. http://dx.doi.org/10.31944/20209301.07.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

34

Evans, David K. "The Spirit of the Kuna Yala:The Spirit of the Kuna Yala." Latin American Anthropology Review 4, no. 2 (December 1992): 96–97. http://dx.doi.org/10.1525/jlat.1992.4.2.96.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

35

Williams, Helen J., and Ranieri Verin. "Bilateral testicular tumours of mixed origin in a Kune Kune boar." Veterinary Record Case Reports 4, no. 1 (January 2016): e000267. http://dx.doi.org/10.1136/vetreccr-2015-000267.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

36

Martin, Margareta, and Juha Seppälä. "Kunn nousu ja lasku." World Literature Today 74, no. 3 (2000): 609. http://dx.doi.org/10.2307/40155908.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

37

Gaffar, Vanessa, and Heny Hendrayati. "FAKTOR KUNCI KESUKSESAN STUDENTPRENEUR." Image : Jurnal Riset Manajemen 8, no. 2 (November 27, 2019): 77–86. http://dx.doi.org/10.17509/image.v7i2.22240.

Full text

Abstract:

Situasi dan kondisi di Indonesia menunjukkan tingkat pengangguran yang tinggi, termasuk tingkat pengangguran terpelajar pada usia muda. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memberikan dorongan untuk berwirausaha. Masalahnya ada bila ada minat rendah terhadap kewirausahaan di kalangan anak muda, terutama mahasiswa. Oleh karena itu perlu untuk membangkitkan semangat wirausaha mereka melalui pendidikan kewirausahaan sebagai proses belajar sepanjang hayat (longlife learning process). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan membandingkan faktor kunci keberhasilan wirausaha di tiga perguruan tinggi di Indonesia yaitu UPI, UNPAD dan ITB. Penelitian dilakukan terhadap 300 pengusaha mahasiswa dari tiga universitas dengan teknik random sampling. Faktor keberhasilan utama diukur dengan 1) Prosedur teknis 2) Struktur perusahaan 3) Sumber daya manusia di perusahaan 4) Struktur keuangan perusahaan dan 5) Pemasaran dan Produktifitas. Hasilnya menunjukkan bahwa titik tertinggi terletak pada prosedur teknis sedangkan yang terendah adalah sumber daya manusia di perusahaan. Secara keseluruhan, tidak ada perbedaan signifikan pada faktor kunci keberhasilan wirausaha di tiga universitas. Pengembangan sumber daya manusia harus ditingkatkan dalam hal omset, perilaku, dan komitmen.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

38

Funke, Mark C. "Hitachi no Kuni Fudoki." Monumenta Nipponica 49, no. 1 (1994): 1. http://dx.doi.org/10.2307/2385502.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

39

Supriyadi, Noer Yasmin, and Alit Sarino. "Kunci untuk meningkatkan kinerja." Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran 4, no. 1 (January 14, 2019): 55. http://dx.doi.org/10.17509/jpm.v4i1.14955.

Full text

Abstract:

Employees’ performance are influenced by many factors, there are competence and work discipline. This article discusses the result of research on the impacts of competence and work discipline on employees’ performance in one of Department at Kabupaten Garut. This study used explanatory survey method with questionnaire as the data collection technique. The population of this study consists of 42 respondents who are the secretariat employees’. The result of this study shows that the competence and work discipline has positive effects on employees’ performance, both partially and simultaneously. Because of that, employees’ performance can be improved by increased the competence and work discipline.ABSTRAKKinerja pegawai dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya adalah kompetensi dan disiplin kerja. Artikel ini membahas hasil penelitian tentang pengaruh kompetensi dan disiplin kerja pada kinerja pegawai pada salah satu Dinas di Kabupaten Garut. Penelitian ini menggunakan metode survey eksplanasi dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket. Ukuran populasi sebanyak 42 responden. Responden pada penelitian ini adalah pegawai sekretariat. Hasil penelitian diperoleh bahwa kompetensi dan disiplin kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja pegawai, baik secara parsial maupun simultan. Oleh karena itu, kinerja pegawai dapat ditingkatkan melalui peningkatan kompetensi dan disiplin kerja.

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

40

Henneton, Thibault. "Kung-fu & cruauté." Vacarme 72, no. 3 (2015): 88. http://dx.doi.org/10.3917/vaca.072.0088.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

41

Chan, Wai-Sum. "Mang Kung Dice Game." Teaching Statistics 18, no. 2 (June 1996): 42–44. http://dx.doi.org/10.1111/j.1467-9639.1996.tb00280.x.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

42

Stephenson, Gunther. "Sokrates und Kung-futse." Zeitschrift für Religions- und Geistesgeschichte 51, no. 1 (1999): 1–16. http://dx.doi.org/10.1163/157007399x00027.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

43

van der Wouden, Hans. "Kunt u nog fietsen?" Huisarts en wetenschap 54, no. 4 (April 2011): 185. http://dx.doi.org/10.1007/s12445-011-0088-x.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

44

Trivedi, V. "Asymptotic Hilbert–Kunz multiplicity." Journal of Algebra 492 (December 2017): 498–523. http://dx.doi.org/10.1016/j.jalgebra.2017.09.019.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

45

Wijnakker, Inge. "Waarop kunt u letten." HEADline 31, no. 5 (December 2014): 29. http://dx.doi.org/10.1007/s40739-014-0054-3.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

46

Hoogeveen, Sanne, and Frans Hoogeveen. "‘Je kunt blijven fantaseren’." Denkbeeld 31, no. 1 (February 2019): 8–11. http://dx.doi.org/10.1007/s12428-019-0014-8.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

47

Niemeier, Hans-Martin. "Martin Kunz Memorial Lecture." Journal of Air Transport Management 11, no. 1 (January 2005): 1–2. http://dx.doi.org/10.1016/j.jairtraman.2004.11.002.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

48

van de Vondervoort, Tonny. "‘Doe wat je kunt’." Skipr 7, no. 11 (November 2014): 7. http://dx.doi.org/10.1007/s12654-014-0177-0.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

49

Jones, Nicholas Blurton, Kristen Hawkes, and Patricia Draper. "Foraging Returns of !Kung Adults and Children: Why Didn't !Kung Children Forage?" Journal of Anthropological Research 50, no. 3 (October 1994): 217–48. http://dx.doi.org/10.1086/jar.50.3.3630178.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

50

Peng, Kun, and Ching-Ching Lin. "Kun Peng." Thinking: The Journal of Philosophy for Children 19, no. 2 (2009): 21–22. http://dx.doi.org/10.5840/thinking2009192/37.

Full text

APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

Journal articles on the topic 'Kunc'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles