To see the other types of publications on this topic, follow the link: Luring.

Journal articles on the topic 'Luring'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Luring.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Bulbert, Matthew, and Anne Wignall. "Luring." Current Biology 26, no. 23 (December 2016): R1212—R1213. http://dx.doi.org/10.1016/j.cub.2016.07.077.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Noviyanti, Retno Dewi, Dewi Pertiwi Dyah Kusudaryati, and Dodik Luthfianto. "Analisis Perbandingan Perkuliahan Teori Secara Daring dan Luring pada Mahasiswa Prodi S1 Gizi ITS PKU Muhammadiyah Surakarta pada Masa Pandemi Covid 19." Urecol Journal. Part A: Education and Training 1, no. 1 (April 20, 2021): 28–35. http://dx.doi.org/10.53017/ujet.22.

Full text
Abstract:
Pada masa pandemi Covid-19 pembelajaran yang semula dilaksanakan dengan sistem luring berubah menjadi sistem daring. Pembelajaran daring menjadi solusi tepat dalam menjaga kesehatan dari penularan virus Covid-19. Pembelajaran daring maupun luring memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Tujuan penelitian ini adalah menganalis perbandingan perkuliahan teori secara daring dan luring pada mahasiswa Prodi S1 Gizi ITS PKU Muhammadiyah Surakarta pada masa pandemi covid 19. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan kuisioner melalui google form yang dilakukan pada mahasiswa S1 Gizi sebanyak 89 mahasiswa dengan teknik sampling berupa accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kelemahan dan kelebihan pembelajaran dengan metode daring maupun luring. Kelemahan metode daring sebagian besar menyebutkan boros kuota dan apabila terkendala sinyal materi pembelajaran menjadi kurang maksimal masing-masing sebesar 37,1 % sedangkan kelebihan daring sebagian besar menyebutkan pembelajaran dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun sebesar 57,3%. Kelemahan metode luring sebagian besar menyebutkan pembelajaran dimulai kadang tidak ontime sebesar 24,7 %, kelebihan metode luring sebagian besar menyebutkan jika ada materi yang kurang dipahami, dapat langsung bertanya dan mendapatkan contoh secara langsung sebesar 35,9 %. Hasil secara umum mahasiswa lebih memilih perkuliahan teori dilaksanakan secara luring sebesar 70,8%. Kesimpulan penelitian ini adalah mahasiswa S1 Gizi ITS PKU Muhammadiyah Surakarta lebih memilih perkuliahan teori dilaksanakan secara luring pada masa pandemi Covid-19.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Nurcahyo, Firmanto Adi, and Tience Debora Valentina. "Kesetaraan Skala Psikologi yang Disajikan Daring dan Luring: Kajian Literatur Deskriptif." Psychopolytan : Jurnal Psikologi 5, no. 1 (August 30, 2021): 62–73. http://dx.doi.org/10.36341/psi.v5i1.1604.

Full text
Abstract:
Pandemi Covid-19 menuntut berbagai aktivitas dijalankan secara berbeda dari biasanya. Skala psikologi yang sebelumnya disajikan secara offline (luring) diubah menjadi online (daring). Terdapat kelebihan dan kelemahan dalam penyajian skala psikologi secara daring. Salah satu kelebihannya adalah memungkinkan lebih banyak orang untuk mengisinya, sedangkan kekurangannya adalah sulitnya melakukan pengontrolan dalam kondisi terstandar. Pertanyaan yang mendasar adalah apakah kualitas skala psikologi yang disajikan secara daring setara dengan skala yang disajikan secara luring. Tulisan ini bertujuan untuk melakukan kajian literatur terhadap penelitian-penelitian yang membandingkan skala psikologi secara daring dan luring. Kajian literatur deskriptif dilakukan terhadap 10 penelitian dengan jumlah responden yang bervariasi. Hasil kajian literatur menunjukkan adanya kesetaraan skala daring dan luring, berdasarkan properti psikometrinya. Dari 10 penelitian, hanya satu penelitian yang menunjukkan adanya perbedaan struktur internal dari skala yang disajikan secara daring dan luring. Pemeriksaan terhadap properti psikometri suatu skala perlu dilakukan sebelum sebuah skala luring dapat diberikan secara daring.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Muff, Janet. "Luring the Statues Back." Perspectives in Psychiatric Care 32, no. 4 (January 16, 2009): 37–38. http://dx.doi.org/10.1111/j.1744-6163.1996.tb00522.x.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Dickman, Steven. "Luring back the exiles." Nature 348, no. 6302 (December 1990): 573. http://dx.doi.org/10.1038/348573a0.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Feder, Toni. "Luring excellence to Canada." Physics Today 61, no. 5 (May 2008): 28. http://dx.doi.org/10.1063/1.2930732.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Petta Solong, Najamuddin. "Manajemen Pembelajaran Luring dan Daring Dalam Pencapaian Kompetensi." Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 9, no. 1 (February 27, 2021): 19–32. http://dx.doi.org/10.30603/tjmpi.v9i1.2064.

Full text
Abstract:
Artikel sebagai hasil penelitian ini bertujuan menganalisis manajemen pembelajaran luring dan daring dalam pencapaian kompetensi dasar. Tentunya, kedua sistem pembelajaran ini, memiliki persamaan maupun berbedaan dan kelebihan dan kelemahan baik dalam proses pembelajaran maupun keefektifan yang akan dicapai, tentunya hal ini juga mengarah kepada pencapaian kompetensi dasar yang dirumuskan dalam kurikulum sesuai dengan KMA 183 Tahun 2019. Metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif berdasarkan fakta lapangan yaitu studi komparasi pembelajaran luring dan daring dalam pencapaian kompetensi dasar PAI. Hasil kajian dan pembahasan menunjukkan bahwa terdapat manajemen yang berbeda antara pembelajaran luring maupun luring baik dari segi, metode, media, dan proses pembelajarannya yang saling mengisi dalam pencapaian kompetensi dasar. Manajemen pembelajaran baik luring maupun daring saling mendukung dalam pencapaian kompetensi dasar sesuai kurikulum sebab masing-masing sepenuhnya belum tercapai maksimal.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Chapman, J. M. "Luring the vocationally trained back." BMJ 311, no. 7005 (September 2, 1995): 631–32. http://dx.doi.org/10.1136/bmj.311.7005.631c.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Martin, Dustin R., and Kevin L. Pope. "Luring anglers to enhance fisheries." Journal of Environmental Management 92, no. 5 (May 2011): 1409–13. http://dx.doi.org/10.1016/j.jenvman.2010.10.002.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Slane, Andrea. "Luring Lolita: The Age of Consent and the Burden of Responsibility for Online Luring." Global Studies of Childhood 1, no. 4 (January 1, 2011): 354–64. http://dx.doi.org/10.2304/gsch.2011.1.4.354.

Full text
Abstract:
This article argues that sexual exploitation is the underlying harm that online luring offences should address, but that social anxieties about youth online sexuality have obscured this underlying harm. Through analyzing North American Internet safety materials and Canadian luring case law, the author finds that on the one hand risks of luring are generalized and on the other limited only to victims under the age of consent. The result is that very often older youth are made responsible for their own victimization, while younger ones are assumed to be victimized and hence denied avenues to sexual expression. By neglecting to analyze online interactions for the dynamics of exploitation, we do a disservice to older youths who are exploited while denying sexual autonomy to youth under the age of consent.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Yani, Yani, and Bernarda Teting. "KOMPARASI HASIL BELAJAR MATA KULIAH PATOFISIOLOGI ANTARA PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (DARING) DENGAN PEMBELAJARAN LUAR JARINGAN(LURING)MAHASISWA SEMESTER II STIKES DIRGAHAYU TAHUN AKADEMIK 2019/2020." Jurnal Keperawatan Dirgahayu (JKD) 2, no. 2 (November 24, 2020): 23–31. http://dx.doi.org/10.52841/jkd.v2i2.152.

Full text
Abstract:
Pandemi Covid-19 mengharuskan perkuliahan model pembelajaran luring secara mendadak digantikan dengan model pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar kelas pembelajaran luring dan hasil belajar kelas pembelajaran daring serta signifikansi perbedaanya dengan memperhitungkan indeks prestasi (IP) semester sebelumnya sebagai kemampuan awal sebelum pembelajaran. IP kedua kelas penelitian berbeda 0,08 poin dan tidak signifikaan, berarti bahwa kedua kelas penelitian memiliki kemampuan awal yang relatif sama. Hasil belajar kelas pembelajaran luring tergolong tinggi, nilai bervariasi dari 60 sampai 86, 67,5 persen tergolong kategori tinggi, dan rata-rata sebesar 75,32. Hasil belajar kelas pembelajaran daring juga tergolong tinggi, nilai bervariasi dari 60 sampai 90, 42,5 persen tergolong kategori tinggi, dan rata-rata sebesar 71,69. Analisis statistik inferensial independent samples t-tes menggunakan Program SPSS menghasilkan nilai dengan nilai probabilitas sebesar 0,038 (kurang dari 0,05) sehingga disimpulkan bahwa hasil belajar patofisiologi kelas pembelajaran luring berbeda (lebih tinggi) secara signifikan dibandingkan dengan kelas pembelajaran daring.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Yuni, Revita, Suci Frisnoiry, and Gita Noveri Eza. "PELATIHAN PENYUSUNAN MODUL KONDISIONAL PEMBELAJARAN LURING." INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian 4, no. 2 (December 18, 2020): 312. http://dx.doi.org/10.36841/integritas.v4i2.753.

Full text
Abstract:
Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) tentang pelatihan penyusunan modul kondisional untuk pembelajaran luar jaringan (luring). Kegiatan PKM ini dilaksanakan di SD Swasta Wira Mandiri Medan. Pada situasi pandemi Covid-19, SD Swasta Wira Mandiri Medan memberlakukan sistem Belajar Dari Rumah (BDR) sesuai dengan anjuran Pemerintah untuk memutuskan rantai penularan Virus Covid-19. Guru-guru SD Swasta Wira Mandiri Medan masih sangat membutuhkan pelatihan dalam melaksanakan pembelajaran dari rumah yang dilakukan dengan sistem online atau yang dikenal dengan istilah pembelajaran dalam jaringan (daring) dan pembelajaran luar jaringan (luring). Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara ditemukan permasalahan yang dialami oleh mitra yaitu: (1) Kurangnya pengetahuan guru penyusunan bahan ajar yang efektif untuk pembelajaran daring maupun luring (2) BDR dilaksanakan hanya menggunakan LKPD sederhana sehingga interaksi hanya satu arah, (3) Kurangnya pelatihan untuk pembelajaran daring ataupun panduan dalam penyusunan bahan ajar yang interaktif. Metode pendekatan yang diterapkan dalam pelaksanaan PKM ini yaitu metode pelatihan, praktik dan pendampingan. Keberhasilan pelaksanaan kegiatan PKM ini terukur dari luaran yang dihasilkan bahan ajar berupa modul bersifat kondisional yang interaktif dan artikel ilmiah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Kasim, Azilah, and Hisham Dzakiria. "Luring the tourists: A positioning exercise." Asia Pacific Journal of Tourism Research 6, no. 2 (January 2001): 40–52. http://dx.doi.org/10.1080/10941660108722098.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Preest, Marion R., Matthew J. Ward, Thomas Poon, and John W. Hermanson. "Chemical Prey Luring in Jackson’s Chameleons." Physiological and Biochemical Zoology 89, no. 2 (March 2016): 110–17. http://dx.doi.org/10.1086/685455.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Yudhira, Ahmad. "EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19:." VALUE 2, no. 1 (August 2, 2021): 1–10. http://dx.doi.org/10.36490/value.v2i1.177.

Full text
Abstract:
Salah satu solusi untuk dunia pendidikan pada masa covid-19 adalah pembelajaran lewat media daring. Melalui media ini penyebaran virus covid-19 diharapkan dapat diminimalkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dengan menggunakan metode pembelajaran luring dan metode pembelajaran daring pada mata kuliah pengantar akuntansi, serta keefektipan pembelajaran yang dilakukan secara daring. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Metode yang digunakan adalah metode komparasi yaitu membandingkan hasil belajar mata kuliah pengantar akuntansi sebelum pandemi (secara Luring) dan saat pandemi covid-19 ( secara Daring). Uji statistik diganti menjadi uji Mann Whitney U Test karena tidak lolos uji Independent sample t-Test. Hasil penelitian ini adalah terdapat perbedaan antara metode belajar luring dengan metode belajar daring pada hasil belajar mata kuliah Pengantar Akuntansi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Astuti, Rina, Gakuh Munia Setianingsih, and Samia Rahayu. "EFEKTIFITAS PRAKTIKUM BIOKIMIA BERBASIS LABORATORY VIRTUAL DI MASA PANDEMI COVID-19: STUDI KOMPARASI PRAKTIKUM LURING DAN DARING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATERI PROTEIN PADA MAHASISWA." JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS 2, no. 1 (April 22, 2021): 13–18. http://dx.doi.org/10.51673/jips.v2i1.498.

Full text
Abstract:
Abstrak: Pembelajaran yang diselenggarakan di perguruan tinggi harus selaras dengan paradigma pembelajaran abad 21, dimana mahasiswa diharapkan aktif dan kreatif mengembangkan potensinya. Hakikat dan karakteristik pembelajaran abad 21 tercermin dalam pembelajaran sains yang mengacu 3 hal seperti proses, produk dan sikap dapat terlihat pada metode pembelajaran berbasis praktikum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil praktikum selama masa pandemi Covid-19 yang dilakukan dengan daring dan selama luring yaitu sebelum adanya pandemi yang melanda indonesia bahkan dunia. Metode yang di gunakan adalah kuasi eksperimen dengan metode komparasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji independent sample t-Test dimana subjeknya merupakan peserta didik dengan kelas yang berbeda dengan diberikan dua perlakuan pembelajaran yang berbeda, yaitu luring dan daring.Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktikum riil atau luring lebih baik dan efektif daripada praktikum dalam jaringan (daring).
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Rahmad, Rahmad. "Tantangan Guru Dalam Pembelajaran Luring Masa Pandemi Covid 19 Di SD Kecil Paramasan Atas." Buana Pendidikan: Jurnal Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 17, no. 1 (February 25, 2021): 84–92. http://dx.doi.org/10.36456/bp.vol17.no1.a3227.

Full text
Abstract:
Pandemi Covid 19 merubah pembelajaran yang signifikan, tatap muka di hentikan sementara di tengah wabah yang melanda. Guru tetap menjalankan tugasnya agar kurikulum tetap berjalan. Guru dan Orangtua harus membangun komunikasi agar siswa dapat memahami setiap tugas-tugas yang di berikan oleh guru pada pembelajaran luring ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tantangan yang di hadapi guru dalam pembelajaran Luring masa Pandemi Covid 19 di SD Kecil Paramasan Atas. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, melalui instrumen obervasi , wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di SD Kecil Paramasan Atas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan yang dihadapi guru selama pembelajaran Luring masa Covid 19 yaitu siswa merasa jenuh dengan proses yang monoton, mengingatkan orang tua untuk memantau anak saat belajar, mendorong siswa untuk tetap semangat belajar di tengah Pandemi Covid 19, siswa ada yang tidak mematuhi protokol kesehatan ketika datang ke sekolah
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Botutihe, Sukma Nurilawati, Mardia Bin Smith, Irpan A. Kasan, and Rizal Hilala. "Strategi Pembelajaran Physical Distancing Guru PAUD dalam Menghadapi Pandemi Covid19." Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5, no. 2 (December 6, 2020): 1536–43. http://dx.doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.919.

Full text
Abstract:
Penelitian ini mengkaji tentang strategi yang digunakan guru PAUD dalam menerapkan proses pembelajaran. Fokus utama kajian pada bagaimana komunikasi dan kerjasama yang dibangun guru dalam menjalankan strategi pembelajaran di masa pandemi ini. Jenis penelitiannya adalah deskriptif kualitatif dengan wawancara dan observasi sebagai media pengumpulan data. Subjek penelitian yaitu 33 guru PAUD kota Gorontalo secara purposive sampling dari 9 kecamatan. Adapun hasil temuan yang diperoleh yaitu bentuk strategi pembelajaran yang dapat diterapkan adalah pembelajaran yang dilakukan secara physical distancing melalui daring dan luring. Guru memberikan informasi kegiatan belajar dan jadwal pelaksanaan daring ataupun luring melalui aplikasi Whatsapp (WA). Secara daring, WA digunakan untuk mengirimkan bentuk video tutorial kegiatan belajar dan orang tua melaporkan pelaksanaan hasil kegiatan belajar anak. Sedangkan luring, pertemuan sekali sepekan ke rumah anak. Komunikasi dan kerjasama dalam menjalankan startegi pembelajaran physical distancing memberikan dampak positif bagi anak dalam memperoleh esensi dari tujuan pembelajaran.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Ibrahim, Rizki, Muhammad Bagja Sukriyansah, Sheila Nur Sheilawati, Fauzi Akhmad Taufik, Qonita Aini Fajrianti, and Leni Fitriani. "Peningkatan Pengetahuan Tentang Covid-19 dan Literasi Digital Masyarakat Kelurahan Jayawaras Garut." Jurnal PkM MIFTEK 1, no. 2 (August 1, 2020): 143–50. http://dx.doi.org/10.33364/miftek/v.1-2.143.

Full text
Abstract:
Saat ini, banyak media yang digunakan agar dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara daring, baik dalam bidang pendidikan atau ekonomi, terlebih pada masa pandemi covid-19 ini. Salah satunya adalah kelas maya yang diluncurkan oleh Google, yaitu Google Classroom dalam bidang pendidikan dan pemanfaatan sosial media dalam melakukan aktivitas ekonomi. Pandemi covid-19 memaksa kita untuk mengurangi aktivitas yang bersifat tatap muka atau luring. Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Kelurahan Jayawaras mengenai covid-19 dan literasi digital, kegiatan ini akan bermanfaat bagi masyarakat dalam menjalani kegiatan sehari-hari dalam masa adaptasi kebiasaan baru. Kegiatan ini dilakukan secara daring dan luring, dimana kegiatan luring dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan covid-19. Metode yang digunakan dalam penulisan Artikel ini adalah pendekatan Integrasi Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Dengan kegiatan pengabdian ini diharapkan masyarakat Kelurahan Jayawaras dapat menjadi masyarakat yang modern yang dapat mengikuti arus perkembangan teknologi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Nugraha, Alwi Iswahyudi, Hani Haniyah, Rullyanto Angga Kusumah, Sinta Novitasari, Larasyla Putriana Maharani, and Dewi Tresnawati. "Peningkatan Pengetahuan Tentang Covid-19, Literasi Digital dan New Normal Masyarakat Kelurahan Pakuwon Garut." Jurnal PkM MIFTEK 1, no. 2 (August 1, 2020): 126–34. http://dx.doi.org/10.33364/miftek/v.1-2.126.

Full text
Abstract:
Saat ini, banyak sekali media yang digunakan oleh masyarakat agar dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara daring, baik itu dalam bidang pendidikan ataupun ekonomi, terlebih lagi pada masa pandemi covid-19. Salah satunya adalah kelas maya yang diluncurkan oleh Google, yaitu Google Classroom dalam bidang pendidikan dan pemanfaatan sosial media untuk melakukan aktivitas ekonomi. Pandemi covid-19 memaksa kita untuk mengurangi aktivitas yang bersifat tatap muka atau luring. Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat RW 03 Kelurahan Pakuwon kecamatan Garut kota Kabupaten Garut mengenai covid-19, literasi digital dan New Normal selama satu bulan, dimana kegiatan ini akan bermanfaat bagi masyarakat dalam menjalani kegiatan sehari-hari serta masa adaptasi kebiasaan baru. Kegiatan ini dilakukan secara daring dan luring, dimana kegiatan luring dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan covid-19. Dengan kegiatan pengabdian ini diharapkan masyarakat Kelurahan Pakuwon dapat menjadi masyarakat yang modern yang dapat mengikuti arus perkembangan teknologi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Alsufyani, Faisal, and Shiv Pillai. "Luring T cells into a gray area." Science Immunology 4, no. 34 (April 5, 2019): eaax3917. http://dx.doi.org/10.1126/sciimmunol.aax3917.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Purnawinadi, I. Gede. "ANALISIS HASIL BELAJAR BIOSTATISTIKA BERDASARKAN METODE PEMBELAJARAN LURING DAN DARING." Seminar Nasional Official Statistics 2020, no. 1 (January 5, 2021): 1209–13. http://dx.doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2020i1.652.

Full text
Abstract:
Situasi pandemi COVID-19 saat ini tidak hanya mempengaruhi kondisi kesehatan global namun dampak yang sangat signifikan juga terjadi dalam dunia pendidikan. Proses pembelajaran yang konvensional secara luring beralih menjadi daring akibat kondisi yang tidak memungkinkan untuk dilaksanakan proses belajar mengajar tatap muka secara langsung yang tentunya mempengaruhi hasil belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan menganalisis hasil belajar mata kuliah biostatistika melalui uji komparatif nilai akhir semester sebelum dan saat pandemi di salah satu perguruan tinggi swasta di Sulawesi Utara. Data nilai akhir dari 228 mahasiswa semester genap tahun ajaran 2018-2019 dan 2019-2010 dikumpulkan dengan akses melalui akun peneliti di sistem informasi perguruan tinggi swasta sebagai tempat penelitian ini dilaksanakan kemudian data disimpan dalam bentuk excel. Data dianalisis melalui uji statistika non parametris Mann-Whitney U-test melalui aplikasi SPSS yang sudah terinstall pada komputer. Hasil penelitian menunjukkan secara deskriptif bahwa median nilai akhir semester mata kuliah biostatistika mahasiswa dengan metode pembelajaran luring maupun daring adalah sama yaitu 84%, bahkan analisis bivariat didapati nilai p =0,445 > 0,05 yang berarti pada alpha 5% tidak ada perbedaan bermakan antara nilai akhir semester mahasiswa dengan metode luring maupun daring. Kemajuan teknologi dan konsep merdeka belajar memungkinkan para mahasiswa lebih aktif dan lebih bebas belajar mandiri melalui metode daring sehingga proses belajar dimasa pandemi tidak berdampak buruk terhadap hasil belajar dibandingkan dengan kondisi belajar melalui metode luring sebelum pandemi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Yunus, Ahmad, Abd Charis Fauzan, Achmad Nuuril Faizin, Kharisma Sabbihatul Mustaghfaroh, and Afrida Danar Pratama. "Analisis Control Flow Complexity Untuk Komparasi Kompleksitas Proses Bisnis Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Nahdlatul Ulama Blitar Berbasis Petri Net Modelling Language." ILKOMNIKA: Journal of Computer Science and Applied Informatics 1, no. 2 (December 31, 2019): 39–46. http://dx.doi.org/10.28926/ilkomnika.v1i2.19.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis Control Flow Complexity (CFC) untuk menguji kompleksitas dua model proses bisnis berbasis Petri Net Modelling Language (PNML). Dengan data yang digunakan adalah model proses bisnis Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Nahdlatul Ulama Blitar jalur daring dan luring. Peneliti memodelkan proses bisnis Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Nahdlatul Ulama Blitar menggunakan metode PNML, CFC dan komparasi. Hasil penelitian ini merujuk ke hasil komparasi perbandingan antara kompleksitas jalur daring dan luring. Semakin besar suatu model proses bisnis, maka kompleksitasnya semakin besar.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

PERMANA, DENI, IDIS KUDSI, MAFTUH SALAM, YOSIAL IRIANTARA, and UJANG CEPI BARLIAN. "INOVASI PEMBELAJARAN DENGAN MODEL BLENDED LEARNING DI MASA PANDEMI COVID 19 (Studi Kasus Di Sekolah Berbasis Pesantren SMK Maarif NU Ciamis)." VOCATIONAL: Jurnal Inovasi Pendidikan Kejuruan 1, no. 1 (July 13, 2021): 31–47. http://dx.doi.org/10.51878/vocational.v1i1.40.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan informasi tentang: pelaksanaan pembelajaran dengan model blended learning menggunakan system luring dan daring (campuran) pada masa pandemi covid 19 di SMK Maarif NU Ciamis. Metode yang dipergunakan dalam penulisan ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan penekanan bahwa informasi tentang obyek penelitian bersumber dari literatur kepustakaan dan bersifat deskriptif analitik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pelaksanaan pembelajaran dengan model blended learning menggunakan system luring atau tatap muka pada masa pandemi covid 19 di SMK Maarif NU Ciamis dengan tidak memanfaatkan jaringan internet (offline). Sistem pembelajaran luring merupakan sistem pembelajaran yang memerlukan tatap muka. Pada pelaksanaan pembelajaran luring, sekolah menerapkan pedoman penyelenggaraan pembelajaran pada masa pandemi Covid 19 dengan tetap mentaati protocol kesehatan, yaitu Wajib menggunakan masker, cek suhu, dan sekolah menerapkan sistem pembelajaran tatap muka selama 2 hari secara bergantian dan pembatasan jam pembelajaran dimana durasi KBM hanya berlangsung 2 jam. Metode luring dalam pelaksanaannya adalah dengan membuat kelompok-kelompok kecil per kelas yang dibagi menurut tempat tinggal santri atau kobong, yang dimana nantinya ada ketua di setiap kobong. Setiap ketua kelompok kecil tersebut diberikan tanggung jawab untuk mengkoordinir anggota kelompok di kobong yang sama. Selanjutnya ketua kelompok diberikan suatu tugas dari guru untuk mendistribusikan soal atau tugas kepada anggota kelompoknya dan saat penugasan itu sudah selesai, ketua kelompok tersebutlah yang menyerahkan tugasnya kepada guru; 2) Pelaksanaan pembelajaran dengan model blended learning menggunakan system daring pada masa pandemi covid 19 di SMK Maarif NU Ciamis dilakukan dengan menggunakan kombinasi berbagai aplikasi baik fitur-fitur yang memudahkan kegiatan belajar, seperti Whatsapp Group, Google Classroom, Youtube, Ebook dan Powerpoint. Ruang kelas secara virtual dibuat dengan menggunakan Google Classroom dan WhatsApp Grup (WAG). Google classroom merupakan salah satu LMS yang dapat dimanfaatkan pada proses pembelajaran online. LMS ini didukung berbagai fitur yang dapat dielaborasi untuk mendukung proses pembelajaran. Aplikasi ini dapat diimplementasikan pada materi saintik, sochum, dan materi-materi pembelajaran yang terkait dengan teknologi informasi dan komunikasi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

SIPAYUNG, JADIAMAN. "EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN MASA PANDEMI DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA MELALUI DALUTA." EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi 1, no. 2 (September 8, 2021): 171–78. http://dx.doi.org/10.51878/edutech.v1i2.482.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan alternatif dan solusi bagi Pemerintah, Pengawas sekolah, Kepala Sekolah, dan Guru dalam pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 melalui DALUTA yaitu pembelajaran yang dilaksanakan disekolah dengan Daring, Luring dan Tatap Muka Terbatas. Pembelajaran daring dilaksanakan melalui, whatsapp group, Video call, Google classroom. Pembelajaran Luring, dimana anak-anak mengambil tugas ke sekolah dan mengembalikannya secara terjadwal, Pembelajaran ini dikombinasikan antara tatap muka terbatas/Bergelombang dengan memenuhi standar Protokol Kesehatan. Pembelajaran bergelombang dilaksanakan dilaksanakan satu hari dua gelombang dengan tidak ada istirahat. Pembelajaran DALUTA menjadi bermakna, semangat belajar semakin meningkat, tugas-tugas dikerjakan dan tujuan pembelajaran tercapai.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Wickelgren, I. "Spider Webs: Luring Light May Be a Trap." Science News 135, no. 21 (May 27, 1989): 330. http://dx.doi.org/10.2307/3973418.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Welsh, Hartwell H., and Amy J. Lind. "Evidence of Lingual-Luring by an Aquatic Snake." Journal of Herpetology 34, no. 1 (March 2000): 67. http://dx.doi.org/10.2307/1565240.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Rodas, Luis R., Chad A. Jennison, Daniel B. Hall, and Gary W. Barrett. "Luring Small Mammals: A Levels-of-Organization Perspective." Southeastern Naturalist 8, no. 3 (September 2009): 387–98. http://dx.doi.org/10.1656/058.008.0302.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Stone, R. "RUSSIAN SCIENCE:Program Luring Foreign Talent Gets a Boost." Science 282, no. 5394 (November 27, 1998): 1623a—1623. http://dx.doi.org/10.1126/science.282.5394.1623a.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Mahadeo, Jyoti Devi, Indravidoushi Chandraprema Dusoye, and Ashitah Aujayeb Rogbeer. "Women and entrepreneurship: an alluring or luring option." International Journal of Entrepreneurship and Small Business 25, no. 3 (2015): 351. http://dx.doi.org/10.1504/ijesb.2015.069701.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Hyman, Steven E. "Back to basics: luring industry back into neuroscience." Nature Neuroscience 19, no. 11 (October 26, 2016): 1383–84. http://dx.doi.org/10.1038/nn.4429.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Baer, Richard. "Luring BRCA1 to the Scene of the Crime." Cancer Cell 23, no. 5 (May 2013): 565–67. http://dx.doi.org/10.1016/j.ccr.2013.04.013.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Schwartz, Nancy B., Mauricio Cortes, and Leslie A. King. "Got Sulfate? Luring Axons This Way and That." Chemistry & Biology 14, no. 2 (February 2007): 119–20. http://dx.doi.org/10.1016/j.chembiol.2007.02.001.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Chung, Youngjune. "Allusion, reasoning and luring in Chinese psychological warfare." International Affairs 97, no. 4 (July 2021): 1007–23. http://dx.doi.org/10.1093/ia/iiab070.

Full text
Abstract:
Abstract China's global proliferation of psychological warfare, operating in small signatures and low visibility, reflects a cultural continuity of ancient strategic thought and martial philosophy. Contemporary analysis explains how China's attempts to coerce and persuade its target entities work through systematic deception and perception management to achieve its authoritarian objectives. However, there are gaps in the understanding of these operations as distinct from conventional statecraft, and in the configuration and mechanism of actions constituting bottom-up change toward subduing the enemy without fighting. To guide the analysis of China's psychological warfare in an organized manner, an explanatory framework of three cultural drivers—allusion (anshi), reasoning (douzhi) and luring (yinyou)—and six tactics—induction (youdao), coercion (xiepo), sentiment (qinggan), hoax (xirao), persuasion (ganhua) and disguise (qiaozhuang)—were devised. It is argued that the deeply rooted ideational and materially embodied dynamics continue to exploit western social vulnerabilities and the open nature of democratic institutions by introducing policy confusion, assimilation and division. However, failing to recognise these as normative social practices will result in misguided counter-measures aimed at transforming the communist system into a capitalist democracy, triggering domestic social unrest, or discrediting the CCP leadership in the eyes of the world and the Chinese people.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Wibowo, Kunto Adi, Detta Rahmawan, and Azman Hamdika Syafaat. "Efikasi politik dan jenjang partisipasi politik pemilih pemula." Jurnal Kajian Komunikasi 8, no. 2 (December 26, 2020): 152. http://dx.doi.org/10.24198/jkk.v8i2.26433.

Full text
Abstract:
Partisipasi politik pemilih pemula secara teoritis memiliki beragam bentuk dan saluran. Sementara di Indonesia, dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum Indonesia memiliki fokus pada peningkatan partisipasi politik electoral terutama pada kelompok pemilih pemula. Terkait dengan hal tersebut, maka penelitian ini melakukan studi mengenai partisipasi politik dari Civic Voluntarism Model (CVM) terutama aspek efikasi politik sebagai prediktor utama partisipasi politik pemilih pemula. Selain itu, penelitian ini juga melakukan penyelidikan terkait jenjang partisipasi dari perspektif risiko, sumber daya, dan fokus intervensi institusi politik di Indonesia. Pengumpulan data dilakukan secara tatap muka dan daring kepada 406 mahasiswa Universitas Padjadjaran dari tanggal 28 Mei 2019 sampai dengan 16 Juli 2019. Setelah pengumpulan data selesai dilakukan, selanjutnya penelitian ini menggunakan analisis regresi mediasi dengan efikasi politik sebagai prediktor dan partisipasi politik secara daring, luring, serta memilih pada pemilu 2019 secara berurutan merupakan mediator dan efek. Hasil penelitian mendemonstrasikan bahwa efikasi politik tidak memprediksi partisipasi memilih secara langsung. Efikasi politik memprediksi partisipasi politik daring, dan partisipasi politik daring selanjutnya memprediksi partisipasi politik luring, namun partisipasi politik luring tidak memprediksi partisipasi memilih pada pemilu 2019. Selanjutnya, isu praktis dan akademis terkait partisipasi politik dan konsolidasi demokrasi didiskusikan dalam bagian akhir dari artikel ini.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Fathinia, Behzad, Nasrullah Rastegar-Pouyani, Eskandar Rastegar-Pouyani, Fatemeh Todehdehghan, and Fathollah Amiri. "Avian deception using an elaborate caudal lure in Pseudocerastes urarachnoides (Serpentes: Viperidae)." Amphibia-Reptilia 36, no. 3 (2015): 223–31. http://dx.doi.org/10.1163/15685381-00002997.

Full text
Abstract:
Pseudocerastes urarachnoides is a fascinating viper and as yet has been reported only in western Iran. An elaborated arachnid-like caudal structure is a unique feature of this viper, hence gives it the common name “Iranian spider-tailed viper”. During tail wagging, the structure is reminiscent of a moving spider. Tail movements are used for two different purposes in snakes: defense via tail vibration and hunting via both caudal luring and caudal distraction. Caudal luring in snakes is the wriggling or wagging of the posterior part of tail, in the presence of a potential prey, with conspicuous color pattern while the rest of body is cryptically colored. Previous studies have speculated on the role of caudal structure of P. urarachnoides in hunting. Our 2.5-year study has revealed that development of the structure of the caudal lure is commenced after birth and is linearly correlated to snout-vent length. The caudal lure attracts some species of birds. Caudal luring behavior is carried out both in the presence and absence of birds. The findings are reported for the first time and confirmed by direct observation of undisturbed individuals in the field.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Mustami, Siska Sagita, Paridjo Paridjo, and Wikan Budi Utami. "Efektivitas pembelajaran melalui Whatsapp grup terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika." Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) 6, no. 2 (January 5, 2021): 175–86. http://dx.doi.org/10.37729/jpse.v6i2.6827.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) apakah rata-rata kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang diajar menggunakan pembelajaran melalui WhatApp grup dapat mencapai KKM 77.(2) Pembelajaran melalui WhatsApp Grup efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Populasi penelitian peserta didik kelas X MIA SMA Negeri 1 Ketanggungan kabupaten Brebes Tahun Pelajaran 2019/2020. Teknik sampling menggunakan cluster random sampling. Teknik analisis data menggunakan uji t satu sampel pihak kanan, uji Paired Sample T Test dan Uji N-Gain. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi vektor dalam bentuk soal uraian berjumlah 6 item soal. Hasil penelitian : (1) Rata-rata nilai kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang diajar menggunakanpembelajaran melalui WhatsApp grup mencapai 77. (2) Pembelajaran melalui WhatsApp Grup tidak efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Pada nilai pembelajaran melalui WhatsApp grup (posttest) lebih kecil dari nilai pembelajaran luring (pretest) ini berarti peserta didik yang diajar menggunakan pembelajaran melalui WhatsApp grup (Posttest) tidak lebih baik dari pembelajaran luring (Pretest) dalam peningkatan kemampuan pemecahan masalah peserta didik, hal ini dikarenakan pada pembelajaran luring guru berinteraksi langsung dengan peserta didik sehingga terpantau seluruh kegiatan pembelajaran dibandingkan dengan WhatApp grup.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Sukmasetya, Pristi, Satrio Satrio, Muhamad Yusril Arrojak, Inayatun Najihatul Afidah, Catur Wulandari, and Rosiska Syekhrum Nawangsari. "Pendampingan Belajar Luring dan Pembuatan Digital Branding Bersama MI Muhammadiyah Sawangan." Community Empowerment 6, no. 2 (January 4, 2021): 129–35. http://dx.doi.org/10.31603/ce.4311.

Full text
Abstract:
Pandemi Covid-19 yang masih mewabah di Indonesia membuat pemerintah memberikan kebijakan pembatasan di segala sektor kehidupan, salah satunya pembatasan pada sektor pendidikan. Hal ini tentunya membuat sekolah melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara jarak jauh (daring) melalui smartphone. Begitu pula dengan MI Muhammadiyah Sawangan yang terletak di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Namun pada praktiknya kegiatan pembelajaran jarak jauh ini mengalami beberapa kendala, diantaranya tidak semua daerah dapat mengakses internet dengan baik, tidak semua siswa memiliki smartphone, dan tidak semua orang tua dapat mendampingi siswa belajar di rumah, selain itu ada juga orang tua siswa yang belum terbiasa mendampingi anaknya belajar karena beberapa orang tua memiliki kesibukan lain. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pendampingan belajar secara luring (luar jaringan) di masa pandemi Covid-19 pada siswa MI Muhammadiyah Sawangan. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan memberikan metode belajar luring yang menyenangkan menggunakan media video dengan ditambah ice breaking di akhir pembelajaran. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Masjid At-Taqwa Dusun Ngentak, Sawangan. selain itu, pengabdian ini juga memanfaatkan media internet untuk sarana pengenalan profil MI Muhammadiyah Sawangan kepada khalayak umum. Adapun hasil yang diharapkan dari kegiatan pendampingan belajar luring ini yaitu antusiasme belajar siswa tetap terjaga.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Artharina, Filia Prima, and Diana Endah Handayani. "PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DI MI SABILUL ULUM MAYONG JEPARA PADA MASA DARURAT COVID 19." Jurnal Ilmiah Edukasia 1, no. 1 (January 20, 2021): 92–98. http://dx.doi.org/10.26877/jie.v1i1.7968.

Full text
Abstract:
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan media pembelajaran kelas IV di MI sabilul Ulum Jepara. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan media dapat meningkatkan respon belajar siswa kelaas IV MI Sabilul Ulum Jepara. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran MI sabilul Ulum dilaksanakan dengan luring dan daring. Perencanaan pembelajaran diawali dengan penyusunan RPP yang dilaksanakan dengan menetapkan/memilih tema,lalu mengkaji buku guru. Kendala dalam pemanfaatan media pembelajaran saat pandemic covid adalah tidak sesuai dengan perencanaan awal dan masih berbasis tugas dalam grup Whatsapp, sehingga pemanfaatan media pembelajaran belum dilaksanakan secara optimal. Pembelajaran daring di MI sabilul Ulum belum dapat menggunakan media pembelajaran sevara optimal, sedangkan untuk pembelajaran luring 90% siswa menyatakan sangat senang dalam belajar secara luring karena dengan adanya media pembelajaran Siswa dapat ikut berperan aktif dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang disampaikan adalah kepada seluruh guru dan pihak sekolah MI Sabilul Ulum hendaknya lebih mengoptimalkan pembelajaran daring dengan mensinkronkan antara RPP dengan implementasi pembelajaran di kelas, dan memanfaatkan media pembelajaran selain itu pihak sekolah dapat mengadakan pelatihan mengenai media pembelajaran berbasis blanded learning.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Suaidah, Yuniep Mujati. "Pemberdayaan Pemuda Karang Taruna Guna Pemasaran Susu Sapi Segar Di Desa Murukan." Comvice : Journal of community service 2, no. 2 (October 16, 2018): 29–34. http://dx.doi.org/10.26533/comvice.v2i2.179.

Full text
Abstract:
Pengabdian yang dilakukan penulis bersama tim berlokasi di Desa Murukan Kecamatan Mojoagung, Jombang. Pengabdian ini berupa pelatihan dan pendampingan kelompok pemuda Karang Taruna untuk pemasaran susu sapi. Kegiatan pendampingan berlangsung selama kurang lebih 1 (satu) bulan meliputi pelatihan dan pendampingan di bidang pemasaran secara daring dan luring serta pelatihan pencatatan keuangan usaha. Dari hasil pengabdian diketahui bahwa peserta yaitu kelompok pemuda karang taruna telah mampu menjual produknya dengan berbagai varian rasa, dikemas dalam kemasan cup dan dipasarkan secara daring dan luring. Dari kegiatan yang telah dilakukan penulis dan tim, diharapkan akan terus dilanjutkan serta dilakukan pembinaan secara lebih insentif oleh pemerintah desa setempat dengan bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Jombang yang secara khusus menangani Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Chiszar, David, Donal Boyer, Robert Lee, James B. Murphy, and Charles W. Radcliffe. "Caudal Luring in the Southern Death Adder, Acanthophis antarcticus." Journal of Herpetology 24, no. 3 (September 1990): 253. http://dx.doi.org/10.2307/1564391.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Hansknecht, Kerry A. "Lingual Luring by Mangrove Saltmarsh Snakes (Nerodia Clarkii Compressicauda)." Journal of Herpetology 42, no. 1 (March 2008): 9–15. http://dx.doi.org/10.1670/06-016.1.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Westerweel, Peter E., and Marianne C. Verhaar. "LOX-1: Luring ox-LDL into the arterial wall." Journal of Hypertension 28, no. 6 (June 2010): 1127–28. http://dx.doi.org/10.1097/hjh.0b013e32833a35d3.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Skacel, M., G. M. Barnas, C. F. Mackenzie, J. Rickford, C. A. Alana, B. Breslaw, and R. Moorman. "ALVEOLAR GAS MIXING LURING APNEA AT DIFFERENT LUNG VOLUMES." Anesthesiology 69, no. 3A (September 1, 1988): A896. http://dx.doi.org/10.1097/00000542-198809010-00896.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Chuang, C. Y., E. C. Yang, and I.-M. Tso. "Diurnal and nocturnal prey luring of a colorful predator." Journal of Experimental Biology 210, no. 21 (November 1, 2007): 3830–37. http://dx.doi.org/10.1242/jeb.007328.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Cheng, Ren-Chung, and I.-Min Tso. "Signaling by decorating webs: luring prey or deterring predators?" Behavioral Ecology 18, no. 6 (September 10, 2007): 1085–91. http://dx.doi.org/10.1093/beheco/arm081.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Tso, I.-Min, Shichang Zhang, Wei-Li Tan, Po Peng, and Sean J. Blamires. "Prey Luring Coloration of A Nocturnal Semi-Aquatic Predator." Ethology 122, no. 8 (June 14, 2016): 671–81. http://dx.doi.org/10.1111/eth.12512.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Eka p, Dian Puspita. "Implementasi Pembelajaran Daring dan Luring Saat Pandemi Covid 19." Edugama: Jurnal Kependidikan dan Sosial Keagamaan 6, no. 1 (June 8, 2021): 111–30. http://dx.doi.org/10.32923/edugama.v6i1.1326.

Full text
Abstract:
This study aims to determine how the implementation of offline learning (outside the network) and online (in the network) which took place during the Covid 19 pandemic in the Bangka Belitung Islands region. The condition of the Covid 19 Pandemic requires educators to conduct learning at home. To support that, the teaching staffs apply offline or online learning. This study used qualitative research methods. Data collection techniques used during this study were triangulation interviews between teachers, students and parents. Then the data obtained are analyzed until conclusions are drawn. The results of this study indicate that the application of offline learning undertaken by teachers during the covid-19 pandemic, is by utilizing learning videos and offline smartphone applications that are downloaded from various sources. Then online learning is done by the teacher during Covid 19 by using online applications such as Whatsapp, Google Form, Zoom, Google Meet and others. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implentasi pembelajaran luring (luar jaringan) dan daring (dalam jaringan) yang berlansung selama pandemic Covid 19 di wilayah Kepulauan Bangka Belitung. Kondisi Pandemi Covid 19 mengharuskan para tenaga pendidik untuk melakukan pembelajaran dirumah. Untuk menunjang itu para tenaga pendidik penerapkan pembelajaran luring atau daring. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan selama penelitian ini adalah wawancara triangulasi antara guru, siswa dan orang tua. Kemudian data yeng didapat di analisis hingga ditarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran luring yang dilakukan oleh guru selama pandemi covid-19, ialah dengan memanfaatkan video pembelajaran dan aplikasi smartphone offline yang diunduh dari berbagai sumber. Kemudian pembelajaran daring dilakukan oleh guru selama Covid 19 ialah dengan memanfaatkan aplikasi online seperti Whatsapp, Google Form, Zoom, Google Meet dan lain-lain.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Pratama, Rio Erwan, Sri Mulyati, and Iwan Susanto. "Pembelajaran Daring dan Luring pada Masa Pandemi Covid-19." Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series 3, no. 4 (July 17, 2021): 354. http://dx.doi.org/10.20961/shes.v3i4.53368.

Full text
Abstract:
<p><em>This study aims to explore whether online learning and offline learning can work well, so that educational goals can be achieved. This research is a phenomenological qualitative research to find out how the application of online learning and offline learning in one of the SD Negeri Sepatnunggal 02 in Cilacap Regency, Central Java, Indonesia. The steps of this research include action planning, action implementation, observation stage, and reflection stage. From the results of the study, there were several obstacles in its implementation, but they could be solved well by the teacher in order to educate the students. Both online and offline learning systems are expected for teachers to be creative in educating students, so that learning success can be achieved properly or effectively. This study provides information that teachers actually prefer offline learning where they can interact with students, and also students prefer offline learning with face-to-face interactions.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Pratama, Rio Erwan, and Sri Mulyati. "Pembelajaran Daring dan Luring pada Masa Pandemi Covid-19." Gagasan Pendidikan Indonesia 1, no. 2 (December 2, 2020): 49. http://dx.doi.org/10.30870/gpi.v1i2.9405.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography