To see the other types of publications on this topic, follow the link: Minat Menjadi Guru.

Journal articles on the topic 'Minat Menjadi Guru'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Minat Menjadi Guru.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Valentin, Caubita, Satrijo Budiwibowo, and Nur Wahyuning Sulistyowati. "DETERMINAN MINAT MAHASISWA MENJADI GURU." Jurnal Muara Pendidikan 4, no. 2 (2019): 366–78. http://dx.doi.org/10.52060/mp.v4i2.173.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui minat mahasiswa menjadi guru pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi FKIP Universitas Swasta di Madiun. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis data statistik deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ialah lingkungan keluarga, microo teaching, magang III berpengaruh terhadap minat mahasiswa menjadi guru, terbukti dengan adanya motivasi yang diberikan serta keadaan ekonomi dalam lingkungan keluarga, kemampuan pengelolaan kelas dalam microo teaching, serta kegiatan mengajar dan non mengajar yang ada dalam magang III
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Laily, Maskartika Rahmatul, and Sunaryanto Sunaryanto. "PENGARUH PERSEPSI TENTANG PROFESI GURU DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU." Jurnal Ekonomi dan Pendidikan 19, no. 2 (2024): 138–50. http://dx.doi.org/10.21831/jep.v19i2.49021.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel persepsi tentang profesi guru dan lingkungan sosial terhadap minat mahasiswa pendidikan akuntansi menjadi guru. Adapun sampel penelitian ini berjumlah 126 mahasiswa/i dari program studi pendidikan akuntansi di Universitas Negeri Malang dan Universitas Negeri Surabaya yang didapat dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data didapatkan dengan menyebarkan kuesioner melalui google form kepada calon responden. Teknik analisis data yang digunakan yakni teknik regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan persepsi tentang profesi guru tidak berpengaruh signifikan terhadap minat mahasiswa menjadi guru, sedangkan lingkungan sosial berpengaruh signifikan terhadap minat mahasiswa menjadi guru. Hasil tersebut menjelaskan bahwa meskipun persepsi mahasiswa tentang profesi guru baik, hal itu tidak dapat mempengaruhi minat mahasiswa menjadi guru. Berbeda dengan lingkungan sosial, lingkungan sosial mendukung mahasiswa menjadi guru maka hal tersebut akan memperbesar minat mahasiswa berprofesi sebagai guru profesional. Oleh karena itu, lingkungan sosial perlu memberikan dukungan positif kepada mahasiswa terutama selama mereka menempuh proses pendidikan untuk menumbuhkan minat menjadi guru
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Tondang, Cicih Kurnia Wati, Andri Zainal, Ulfa Nurhayani, Roza Thohiri, and Sondang Aida Silalahi. "Minat Menjadi Guru: Persepsi Profesi Guru dan Pengalaman (PLP)." Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) 12, no. 1 (2024): 93. http://dx.doi.org/10.25157/je.v12i1.14121.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Rahman, Zikri, and Mastuni Mastuni. "Hubungan Persepsi Kesejahteraan Guru PIAUD terhadap Minat Menjadi Guru." ALSYS 1, no. 1 (2021): 34–47. http://dx.doi.org/10.58578/alsys.v1i1.8.

Full text
Abstract:
Perception is an observation process obtained by inferring information and interpreting messages through the five senses into an understanding that forms the basis for experience and knowledge. Welfare is a condition in which a person feels safe, secure, prosperous and can fulfill his life needs accompanied by social appreciation in which he lives. Interest is basically a sense of preference and a sense of attachment to a thing or activity, without anyone telling. This study aims to determine the existence of a positive relationship between perceptions of teacher welfare on PIAUD and interest in becoming a teacher in Senyiur Village. The population of this study is PIAUD teachers in Senyiur Village in 2021, totaling 171 teachers with a sample of 102 respondents. This type of research is descriptive quantitative. The analytical method used is descriptive percentage with simple regression analysis. The results of the analysis obtained an R value of 0.729 with a significance level of 0.005. This means that there is a relationship between perceptions of the welfare of PIAUD teachers and their interest in becoming a teacher in Senyiur Village. Based on these results, it can be concluded that the perception of the welfare of PIAUD teachers on the interest in becoming a teacher has a positive relationship. Therefore, if the view of the welfare of an PIAUD teacher is further raised, the interest of PIAUD teachers to become a teacher will also increase. So the government is expected to pay more attention to the welfare of PIAUD teachers who work at PIAUD institutions where the institutions are more advanced/large (urban areas) and if the salary they receive is much higher than the PIAUD institutions which are still small in scale (rural areas). By having the view that the more prosperous the PIAUD teachers who work in the more advanced/larger PIAUD institutions are, the interest in becoming an PIAUD teacher in the individual will increase.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Abdillah, M. Ansyar, and Rochmawati Rochmawati. "Pengaruh Microteaching, Persepsi Profesi Guru terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi dengan Efikasi Diri sebagai Variabel Inteverning." EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4, no. 3 (2022): 3369–81. http://dx.doi.org/10.31004/edukatif.v4i3.2615.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian adalah untuk melihat pengaruh pembelajaran microteaching, persepsi profesi guru terhadap minat menjadi guru akuntansi dengan efikasi diri sebagai variabel intervening pada mahasiswa pendidikan akuntansi 2018 dan 2019. Metode penelitian menggunakan metode penelitian kuantitatif ex-post facto. Populasi pada penelitian yakni mahasiswa pendidikan akuntansi Universitas Negeri Surabaya angkatan 2018 dan 2019 yang berjumlah 117 mahasiswa. Penentuan sampel ditentukan melalui Rumus Slovin sehingga sampel diketahui sebanyak 91 mahasiswa. Metode pengambilan data dengan cara menyebar kuesioner, sedangkan metode analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Pengolahan data menggunakan SPSS versi 25. Hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa 1) Mata kuliah microteaching, persepsi profesi guru dan efikasi diri secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru akuntansi 2) Mata kuliah microteaching tidak berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru akuntansi 3) Persepsi profesi guru berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru akuntansi 4) Mata kuliah microteaching berpengaruh signifikan terhadap efikasi diri 5) Persepsi profesi guru berpengaruh signifikan terhadap efikasi diri 6) Efikasi diri berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru akuntansi 7) Efikasi diri dapat memediasi pengaruh Mata kuliah microteaching terhadap minat menjadi guru akuntansi 8) Efikasi diri dapat memediasi pengaruh persepsi profesi guru terhadap minat menjadi guru
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Theresia Alviani Sum and Adriani Tamo Ina Talu. "FAKTOR PENYEBAB KURANGNYA MINAT LAKI-LAKI UNTUK MENJADI GURU PAUD DI KABUPATEN MANGGARAI." Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio 10, no. 2 (2019): 192–203. http://dx.doi.org/10.36928/jpkm.v10i2.170.

Full text
Abstract:
Faktor Penyebab Kurangnya Minat Laki-Laki untuk Menjadi Guru PAUD di Kabupaten Manggarai. Minat laki-laki untuk menjadi guru PAUD di Manggarai sangat rendah. Hal ini didukung oleh data dari dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai yang menyatakan jumlah guru PAUD laki-laki yang terdaftar hanya berjumlah 2 orang. Tujuan penelitian ini (1) Mengetahui minat laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai. (2) Mengetahui faktor pendukung laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai (3) Mengetahui faktor penghambat kurangnya minat laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai (4) Memberikan solusi dan membangun kesadaran masyarakat dan laki-laki tentang peran dan pentingnya figur laki-laki sebagai tokoh model dalam pembelajaran anak usia dini di Kabupaten Manggarai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Objek yang diteliti adalah tentang minat laki-laki menjadi guru PAUD. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dan angket. Sumber data penelitian ini adalah para siswa kelas 3 SMA, para calon guru PAUD, dan para guru PAUD yang ada di Manggarai. Analisis data menggunakan konsep Miles and Huberman yaitu dengan cara mereduksi data, mendisplay data, dan melakukan verifikasi data/kesimpulan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Theresia Alviani Sum and Adriani Tamo Ina Talu. "FAKTOR PENYEBAB KURANGNYA MINAT LAKI-LAKI UNTUK MENJADI GURU PAUD DI KABUPATEN MANGGARAI." Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio 10, no. 2 (2019): 192–203. https://doi.org/10.36928/jpkm.v10i2.739.

Full text
Abstract:
Faktor Penyebab Kurangnya Minat Laki-Laki untuk Menjadi Guru PAUD di Kabupaten Manggarai. Minat laki-laki untuk menjadi guru PAUD di Manggarai sangat rendah. Hal ini didukung oleh data dari dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai yang menyatakan jumlah guru PAUD laki-laki yang terdaftar hanya berjumlah 2 orang. Tujuan penelitian ini (1) Mengetahui minat laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai. (2) Mengetahui faktor pendukung laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai (3) Mengetahui faktor penghambat kurangnya minat laki-laki menjadi guru PAUD di Kabupaten Manggarai (4) Memberikan solusi dan membangun kesadaran masyarakat dan laki-laki tentang peran dan pentingnya figur laki-laki sebagai tokoh model dalam pembelajaran anak usia dini di Kabupaten Manggarai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Objek yang diteliti adalah tentang minat laki-laki menjadi guru PAUD. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dan angket. Sumber data penelitian ini adalah para siswa kelas 3 SMA, para calon guru PAUD, dan para guru PAUD yang ada di Manggarai. Analisis data menggunakan konsep Miles and Huberman yaitu dengan cara mereduksi data, mendisplay data, dan melakukan verifikasi data/kesimpulan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Sundari, Tri, Sulistio Ningsih, Safridha Yanti, Desi Purnama Sari, and Arda Tonara. "Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru, Efikasi Diri dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Menjadi Guru." JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research 3, no. 1 (2024): 135–49. http://dx.doi.org/10.56921/jumper.v3i1.176.

Full text
Abstract:
Pendidikan memiliki peranan penting dalam investasi jangka panjang kehidupan manusia dan menjadi kunci kesuksesan dimasa depan. Guru merupakan komponen paling penting dalam mencapai tujuan pendidikan. Besarmya minat seseorang menjadi guru dipengaruhi banyak faktor yang mempengaruhi profesionalisme hasil kinerja seorang guru. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah persepsi mahasiswa tentang profesi guru, efikasi diri, lingkungan keluarga berpengaruh terhadap minat menjadi guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi mahasiswa tentang profesi guru, efikasi diri, dan lingkungan keluarga terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa pendidikan ekonomi di Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh. Populasi dalam penelitian ini adalah 44 mahasiswa jurusan Pendidikan Ekonomi di Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling karena populasi penelitian ini kurang dari 100. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa tentang profesi guru, efikasi diri, dan lingkungan keluarga secara parsial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat menjadi guru. Sedangkan secara simultan persepsi mahasiswa tentang profesi guru, efikasi guru, dan lingkungan keluarga berpengaruh terhadap variable minat menjadi guru dengan persentase sebesar 81,7%, sedangkan sisanya sebesar 18,3% dapat dideskripsikan oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Sholekah, Wahyu, Supri Wahyudi Utomo, and Elly Astuti. "Pengaruh Praktik Pengalaman Lapangan Dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi." JAK (Jurnal Akuntansi) Kajian Ilmiah Akuntansi 8, no. 2 (2021): 213–22. http://dx.doi.org/10.30656/jak.v8i2.2531.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh praktik pengalaman lapangan (PPL) dan prestasi belajar terhadap minat menjadi guru. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Tahun Angkatan 2016 yang sudah menempuh mata kuliah magang 2 dan magang 3 (PPL) sejumlah 96 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuisioner dan IPK terakhir mahasiswa. Metode analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa menjadi guru. Sedangkan prestasi belajar tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa menjadi guru. Pengalaman PPL membuat mahasiswa memiliki wawasan dan pengetahuan. Mahasiswa akan mengetahui bagaimana proses mengajar di kelas yang sesungguhnya. Mahasiswa mengetahui bagimana kegiatan guru pada saat di sekolah. hal ini membuat mahasiswa memiliki minat tinggi untuk menjadi guru. mahasiswa sudah mendapatkan pengalaman dan ilmu pada saat mengikuti kegiatan PPL. prestasi belajar tidak mempengaruhi minat menjadi guru. kompetensi yang dimiliki mahasiswa lebih terarah pada keprofesian lain. seperti akuntan dan tidak mengarah kepada profesi keguruan. Hal tersebut dapat didasari oleh beberapa faktor seperti motivasi, sikap dan minat.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Alifah, Cintya, and Maria Agatha Sri Widyanti Hastuti. "PENGARUH MINAT MENJADI GURU DAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN (PLP) TERHADAP KESIAPAN MENJADI GURU PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS BHINNEKA PGRI TULUNGAGUNG TAHUN AKADEMIK 2022/2023." JURNAL ECONOMINA 2, no. 8 (2023): 2147–63. http://dx.doi.org/10.55681/economina.v2i8.725.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Minat Menjadi Guru dan Pogram Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Terhadap Kesiapan Menjadi Guru Pada Mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Bhinneka PGRI Tulungagung. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi yang digunakan seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi, dengan sampel 81 mahasiswa. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa Minat Menjadi Guru berpengaruh secara signifikan terhadap kesiapan menjadi guru dengan hasil nilai thitung >ttabel yaitu 9,720 > 1,99085 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) terhadap Kesiapan Menjadi Guru berpengaruh signifikan dengan nilai thitung > ttabel yaitu sebesar 2,155 > 1,99085 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Sedangkan secara simultan Minat Menjadi Guru Dan Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap Kesiapan Menjadi Guru dengan hasil nilai Fhitung > Ftabel yaitu 126,967 > 3,962 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Nilai Adjusted R2 sebesar 0,875 yang memiliki arti jika perubahan Kesiapan Menjadi Guru dipengaruhi oleh Minat Menjadi Guru dan ProgramPengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 87,5% dan sisanya sebesar 24,1% dipengaruhi oleh faktor lain.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Pinardi, Janu, Abd Rahman Azahari, and Bejo Basuki. "Pengaruh Persepsi Mahasiswa tentang Program PPG dan Profesi Guru Terhadap Minatnya Menjadi Guru." Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang 14, no. 2 (2023): 521–30. http://dx.doi.org/10.37304/jikt.v14i2.280.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Program PPG dan Profesi Guru Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Palangka Raya.. Penelitian ini merupakan penelitian assosiatif kausal yang dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UPR sebanyak 103 mahasiswa. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket. Uji asumsi klasik yaitu: uji normalitas dengan Kolmogorov Smirnov, uji multikolinearitas dengan variance inflation factor (VIF) dan uji heteroskedastisitas dengan metode scatter plot. Analisis data menggunakan regresi linear, yaitu uji t, uji F dan R-Square (koefisien determinasi) dengan aplikasi Minitab 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) ada pengaruh positif dan signifikan antara persepsi mahasiswa matematika tentang program PPG dengan minat menjadi guru, dengan koefisien regresi sebesar 0,05095 dan nilai > (6,50 > 1,99) dan p-value = 0,000 < 0,05. (2) tidak ada pengaruh positif yang signifikan antara persepsi mahasiswa tentang profesi guru terhadap minat menjadi guru, dengan koefisien regresi sebesar 0,0495 dan nilai > (1,04 > 1,66) dan p-value = 0,299 > 0,05. (3) ada pengaruh positif yang signifikan persepsi mahasiswa matematika terhadap program PPG dan profesi guru terhadap minat menjadi guru, nilai > (35,62 > 3,09) dan p-value = 0,000 < 0,05. (4) Nilai R-Square sebesar 0,404 atau 40,4% artinya bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi persepsi mahasiswa matematika tentang program PPG dan profesi guru terhadap minat menjadi guru sebesar 40,4% sedangkan sisanya 59,6% dipengaruhi variabel lain.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Sholichah, Saniyatus, and Triesninda Pahlevi. "PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU DAN EFIKASI DIRI TERHADAP MINAT MENJADI GURU." Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan 4, no. 2 (2021): 187. http://dx.doi.org/10.17977/um027v4i12021p187.

Full text
Abstract:
Abstract: This study aims to find the influence of perception of the teacher profession and self-efficacy on the interest of becoming a teacher in students of the Office Administration Education Study Program of the Faculty of Economics, State University of Surabaya Class of 2017. The type in this study is explanatory research with quantitative approach. The data is collected through research instruments using questionnaires. The analysis method is multiple linear regression analysis with SPSS 25 application. The results of the study were: (1) The perception of the teacher profession positively and significantly influenced the interest in becoming a teacher in students of education department of office administration unesa 2017. (2) Self-efficacy does not have a significant influence on the interest in becoming a teacher in students of unesa office administration education program 2017. (3) The perception of the teacher's profession and self-efficacy positively and significantly affect the interest of teachers in students of education department of office administration of UNESA 2017. Keywords: Perception of The Teacher's Profession; Self Efficacy; Interest Becoming a Teacher. Abstrak: Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendapati pengaruh persepsi profesi guru dan efikasi diri terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya Angkatan 2017. Jenis pada penelitian ini yaitu penelitian eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui instrument penelitian dengan menggunakan angket. Metode analisis yaitu analisis regresi linear berganda dengan aplikasi SPSS 25. Hasil penelitian yaitu: (1) Persepsi profesi guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan administrasi perkantoran UNESA 2017. (2) Efikasi diri tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan adminitrasi perkantoran UNESA 2017. (3) Persepsi profesi guru dan efikasi diri berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat mnejadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan administrasi perkantoran UNESA 2017. Kata kunci:Persepsi Profesi Guru; Efikasi Diri; Minat Menjadi Guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Sholichah, Saniyatus, and Triesninda Pahlevi. "PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU DAN EFIKASI DIRI TERHADAP MINAT MENJADI GURU." Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan 4, no. 2 (2021): 187. http://dx.doi.org/10.17977/um027v4i12021p187.

Full text
Abstract:
Abstract: This study aims to find the influence of perception of the teacher profession and self-efficacy on the interest of becoming a teacher in students of the Office Administration Education Study Program of the Faculty of Economics, State University of Surabaya Class of 2017. The type in this study is explanatory research with quantitative approach. The data is collected through research instruments using questionnaires. The analysis method is multiple linear regression analysis with SPSS 25 application. The results of the study were: (1) The perception of the teacher profession positively and significantly influenced the interest in becoming a teacher in students of education department of office administration unesa 2017. (2) Self-efficacy does not have a significant influence on the interest in becoming a teacher in students of unesa office administration education program 2017. (3) The perception of the teacher's profession and self-efficacy positively and significantly affect the interest of teachers in students of education department of office administration of UNESA 2017. Keywords: Perception of The Teacher's Profession; Self Efficacy; Interest Becoming a Teacher. Abstrak: Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendapati pengaruh persepsi profesi guru dan efikasi diri terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya Angkatan 2017. Jenis pada penelitian ini yaitu penelitian eksplanatori dengan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui instrument penelitian dengan menggunakan angket. Metode analisis yaitu analisis regresi linear berganda dengan aplikasi SPSS 25. Hasil penelitian yaitu: (1) Persepsi profesi guru berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan administrasi perkantoran UNESA 2017. (2) Efikasi diri tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan adminitrasi perkantoran UNESA 2017. (3) Persepsi profesi guru dan efikasi diri berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat mnejadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan administrasi perkantoran UNESA 2017. Kata kunci:Persepsi Profesi Guru; Efikasi Diri; Minat Menjadi Guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Solichah, Aas Siti, M. Naelul Mubarok, and Radika Irawan. "Persepsi Guru Tentang Sekolah Penggerak Terhadap Minat Menjadi Guru Penggerak." IQ (Ilmu Al-qur'an): Jurnal Pendidikan Islam 7, no. 02 (2025): 205–19. https://doi.org/10.37542/cf218145.

Full text
Abstract:
This research is motivated by the high interest in becoming a teacher leader in Indonesia. This study aims to obtain a clearer picture of how much influence Teachers' Perceptions About School Leaders have on Interest in Becoming Teacher Leaders. By knowing these things, it is expected to provide solutions and strategies in increasing the interest of prospective teachers to become leaders who are able to make changes in education in Indonesia. This research is a quantitative correlational study. The subjects in this study included the principal and teachers of SMP Mumtaza Islamic School Tangerang Selatan. Data collection techniques used include interviews, questionnaires and documentation. While the object in this study is the perception of teachers about school leaders on the interest in becoming teacher leaders. The data analysis technique in this study is the "F" test. H0 is accepted if Fcount <Ftable or sig> 5%. Meanwhile, Ha is accepted if Fcount> Ftable and sig <5%. Based on the results of the data analysis obtained, there is a contribution value of F = 12.208 with a sig value = 0.003 <0.005. Thus, it is concluded that there is a positive and significant influence between the perceptions of teachers of SMP Mumtaza Islamic School about the driving school on the interest of teachers to act as driving teachers.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Alinurdin, Alinurdin, and Yayuk Muji Rahayu. "PENGARUH ORANG TUA TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU." Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan 4, no. 1 (2018): 1. http://dx.doi.org/10.32493/jpkn.v4i1.y2017.p1-14.

Full text
Abstract:
AbstrakTujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis data secara empiris tentang pengaruh orang tua terhadap minat mahasiswa menjadi guru. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan angkatan ke-sepuluh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pamulang. Untuk menjawab masalah penelitian ini digunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik survey dan instrumen penelitian berupa angket. Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara mencari ada atau tidaknya hubungan antar variabel dan juga besarnya variabel bebas (variabel X) mempengaruhi variabel terikat (variabel Y). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh besarnya nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,389, dimana besarnya r adalah lebih besar dari nilai r tabel (0,195), menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel pengaruh orang tua dan minat menjadi guru. Pengaruh positif dan signifikan antara kedua variabel ini ditunjukkan oleh besarnya nilai t hitung yaitu sebesar 5,08 sedangkan nilai t tabel adalah 1,98. Besarnya pengaruh ditunjukkan oleh besarnya koefisien determinasi (KD) yaitu sebesar 15,164 %, yang artinya bahwa Orang Tua mempengaruhi minat menjadi guru. sebesar 15,164 %. Kata Kunci: Pengaruh orang tua, minat menjadi guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Nugroho, Wisnu Y., Tatang Permana, and Mumu Komaro. "MINAT MENJADI GURU TEKNIK PADA MAHASISWA NON REGULER." Journal of Mechanical Engineering Education 5, no. 1 (2018): 113. http://dx.doi.org/10.17509/jmee.v5i1.12629.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya minat mahasiswa kerjasama Pemerintah Sumatera Selatan dengan UPI untuk menjadi guru teknik dan mengetahui faktor yang menyebabkan mahasiswa kerjasama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan UPI berminat dan tidak berminat menjadi guru teknik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan teknik pengumpulan data melalui angket. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa FPTK kerjasama Pemerintah Sumatera Selatan dengan UPI dan teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa 1) Mahasiswa kerjasama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan UPI, lebih dari setengahnya berminat menjadi guru teknik. 2) Mahasiswa kerjasama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan UPI yang berminat menjadi guru teknik, penyebab utamanya adalah faktor internal dan penyebab lainnya adalah faktor eksternal. 3) Mahasiswa kerjasama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan UPI yang tidak berminat menjadi guru teknik. Faktor penyebab utamanya adalah faktor internal dan penyebab lainnya adalah faktor eksternal.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Hidayah, Saniyatul, and Ruri Nurul Aeni Wulandari. "PENGARUH PERSEPSI PROFESI GURU DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI GURU DENGAN SELF EFFICACY SEBAGAI VARIABEL INTERVENING." JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) 6, no. 4 (2022): 992. http://dx.doi.org/10.33578/pjr.v6i4.8815.

Full text
Abstract:
Ketertarikan terhadap profesi guru merupakan awal dari sebuah minat menjadi guru. Riset dalam artikel ini bertujuan untuk mengukur dampak persepsi profesi guru, lingkungan keluarga, dan efikasi diri ke minat menjadi guru, persepsi profesi dan lingkungan keluarga ke efikasi diri serta persepsi profesi guru dan lingkungan keluarga ke minat menjadi guru melalui efikasi. Riset tersebut dilakukan pada 158 mahasiswa angkatan 2017 dan 2018 program studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Surabaya. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan teknik survei. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dan di analisis dengan analisis jalur. Kesimpulan penelitian yakni persepsi profesi guru dengan P-Value sebesar 0.088, lingkungan keluarga dengan P-Value sebesar 0.000, dan efikasi diri ke minat menjadi guru dengan P-Value sebesar 0,000. Persepsi profesi dan lingkungan keluarga ke efikasi diri dengan P-Value sebesar 0,000 dan 0,004. Persepsi profesi guru dan lingkungan keluarga ke minat menjadi guru melalui efikasi diri dengan P-Value sebesar 0,003 dan 0,011. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H1 ditolak dan untuk H2, H3, H4, H5, H6, dan H7 diterima dalam riset ini.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Lestari, Annisa Dwi, Caska Caska, and Fenny Trisnawati. "Pengaruh Efikasi Diri dan Lingkungan Keluarga terhadap Minat Menjadi Guru pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan IPS Universitas Riau." JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 7, no. 12 (2024): 13447–54. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i12.6385.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh efikasi diri dan lingkungan keluarga terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa jurusan Pendidikan IPS Universitas Riau. Penelitian ini menggunakan pendekatakan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS 25. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Pendidikan IPS Universitas Riau dan teknik pengambilam sampel menggunakan simple random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan ke 84 mahasiswa sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel efikasi diri dan lingkungan keluarga baik secara simultan dan parsial berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru. Dengan demikian dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi tingkat efikasi diri mahasiswa, maka akan semakin meningkat minat mahasiswa tersebut untuk menjadi guru, begitu pula sebaliknya. Dan semakin tinggi dukungan keluarga untuk mendorong minat menjadi guru maka akan semakin tinggi pula minat mahasiswa untuk menjadi guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Alifia, Atika, and Han Tantri Hardini. "Pengaruh Pembelajaran Microteaching, Praktik Lapangan Persekolahan, dan Efikasi Diri Terhadap Minat Menjadi Guru SMK Akuntansi." EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4, no. 1 (2022): 1182–92. http://dx.doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.2075.

Full text
Abstract:
Tujuan peneliti melakukan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan juga simultan pada variabel bebas pembelajaran microteaching, PLP II, dan efikasi diri terhadap variabel terikat minat menjadi guru SMK akuntansi. Metode penelitian menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan populasi mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Surabaya angkatan 2018 yang melakukan praktik mengajar (PLP II dan Kampus Mengajar) sejumlah 55 mahasiswa dengan menggunakan sampel populasi atau sampel jenuh. Kuesioner digunakan peneliti untuk teknik pengumpulan data sedangkan metode analisis data yang digunakan peneliti yaitu analisis regresi linier berganda. Aplikasi yang digunakan peneliti dalam menganalisis penelitian ini adalah SPSS versi 25. Penelitian memiliki hasil yaitu menunjukan bahwa minat menjadi guru SMK akuntansi secara simultan dipengaruhi oleh pembelajaran microteaching, PLP II dan efikasi diri. Namun secara parsial, pembelajaran microteaching tidak berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru SMK akuntansi, PLP II tidak berpengaruh secara signifikan terhadap minat menjadi guru SMK akuntansi, efikasi diri berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru SMK akuntansi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Arum Dwi Jayanti. "Pengaruh Program Latihan Profesi (PLP) Terhadap Minat Dan Kesiapan Menjadi Calon Guru Kimia Yang Profesional." Journal of Tropical Chemistry Research and Education 4, no. 1 (2022): 22–35. http://dx.doi.org/10.14421/jtcre.2022.41-03.

Full text
Abstract:
Guru mempunyai peranan sangat penting di bidang pendidikan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dan menempatkan kedudukannya sebagai tenaga profesional. Dalam rangka mewujudkan guru yang profesional maka harus dilakukan dari dasar. Seorang guru sebelum mengajar harus memiliki kesiapan mengajar yang matang. Salah satu cara untuk mengasah kompetensi mengajar mahasiswa calon guru dengan mengikuti kegiatan Program Latihan Profesi (PLP). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Program Latihan Profesi (PLP) terhadap minat dan kesiapan menjadi guru profesional pada mahasiswa pendidikan kimia. Serta mengetahui pengaruh minat dan kesiapan menjadi guru yang profesional pada mahasiswa pendidikan kimia. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik yaitu menjabarkan dan menganalisis fenomena yang ditemukan di lapangan sehingga akan menghasilkan kesimpulan yang obyektif berupa data-data deskriptif. Subjek penelitian ini dalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia angkatan 2015 dan 2016 yang telah lulus dalam mata kuliah micro teaching dan telah mengikuti Program Latihan Profesi (PLP) serta mahasiswa alumni pendidikan kimia yang bekerja sebagai guru. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini antara lain: wawancara, dokumentasi, dan angket (kuesioner). Analisis data dilakukan dengan statistik deskriptif menggunakan persentase. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Secara keseluruhan persentase proses Program Latihan Profesi (PLP) yang dilaksanakan mahasiswa yaitu sebesar 85,9% artinya mahasiswa telah melaksanakan kegiatan Program Latihan Profesi (PLP) dengan sangat baik. Dimana selama proses Program Latihan Profesi (PLP) tersebut juga menimbulkan minat bagi mahasiswa menjadi seorang guru. Persentase minat mahasiswa menjadi guru didapat angka sebesar 86,8%. Hal ini menunjukkan bahwa minat mahasiswa terhadap profesi guru sangat baik. Program Latihan Profesi (PLP) dapat dikatakan menjadi salah satu faktor eksternal yang berpengaruh terhadap minat tersebut. Keberminatan mahasiswa calon guru tersebut selaras dengan hasil persentase kesiapan mahasiswa yaitu sebesar 79,9%, angka tersebut menunjukkan bahwa kesiapan mahasiswa untuk menjadi guru profesional adalah sangat baik. Kesiapan inilah yang diperlukan untuk menjadi guru profesional.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Selviani, Selviani. "Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Menjadi Guru Ekonomi." AL-MUQAYYAD: Jurnal Ekonomi Syariah 1, no. 2 (2018): 48–63. http://dx.doi.org/10.46963/jam.v1i2.5.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan pengaruh kesiapan belajar, kepercayaan diri, fasilitas belajar, dan hasil belajar terhadap minat menjadi guru pada siswa IPS Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan asosiatif.Populasi dalam penelitian ini sebanyak 216 siswa. Untuk menentukan sampel digunakan teknik Random Sampling dan diperoleh total sampel sebanyak 140 siswa. Tekhnik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner yang akan disebarkan terlebih dahulu dilakukan uji coba dengan menguji validitas dan realibilitas. Tekhnik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur dan uji hipotesis digunakan uji t. hasil penelitian menunjukkan bahwa: variabel kesiapan belajar, kepercayaan diri, fasilitas belajar, dan hasil belajar siswa memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Nurrikza and Putri Nofiana. "Persepsi Minat Mahasiswa Pendidikan Menjadi Calon Guru Profesional." Kaisa: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran 2, no. 2 (2022): 81–87. http://dx.doi.org/10.56633/kaisa.v2i2.494.

Full text
Abstract:
The purpose of this study was to find out 1) The effect of student perceptions on the interest in the teaching profession to become a teacher. 2) The influence of the family environment on the interest in becoming a teacher. 3) Competencies that must be possessed by professional teachers. It turns out that it is true that student perceptions of the teaching profession have a significant effect on interest in becoming a teacher. This means that students' perceptions of the teaching profession directly have a great influence on the formation of interest in becoming a teacher. In addition, the family environment also has a significant effect on the interest in becoming a teacher. This means that the family environment is indirectly able to have a big influence on students' interest in becoming teachers. Meanwhile, the criteria that must be met by a professional teacher include 4 things, namely: 1) pedagogic competence, namely the teacher's competency in conveying learning material including an understanding of students; 2) personality competence, namely attitude and behavior as a professional teacher figure; 3) social competence, namely the ability to establish relationships with the learning community including teachers, students, and parents of students; and 4) professional teacher competence related to mastery of learning material content.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Gunawan, Iba, and Andayani Andayani. "PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA FKIP TERHADAP MINAT MENJADI GURU." Progress: Jurnal Pendidikan, Akuntansi dan Keuangan 5, no. 1 (2022): 90–103. http://dx.doi.org/10.47080/progress.v5i1.1464.

Full text
Abstract:
This study aims to find out how students perceive interest in becoming a teacher and to find out whether there was an influence from student perceptions on interest in becoming a teacher for students in the faculty of teacher training and education at the University of Banten Jaya 2017-2020. The population in the study were 275 students. Determination of the sample using the formula according to Suharsimi Arikunto (2013) by taking 40% of the population as many as 110 students who became the sample. This research was processed using a simple regression technique. The results of this study indicate that the t-test between students’ perceptions of interest in becoming a teacher has a significant influence.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Aulia, Fitrah, Syahrul Syahrul, and Baso Intang Sappaile. "Peran Lingkungan Keluarga Dalam Meningkatkan Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Prodi Pendidikan." Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran 5, no. 1 (2025): 370–79. https://doi.org/10.51574/jrip.v5i1.2891.

Full text
Abstract:
Perbaiki dengan bahasa yang koheren, kohesif dan akademik: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor lingkungan keluarga terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa prodi pendidikan kimia. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa prodi Pendidikan kimia Universitas Negeri Makassar. Sampel diperoleh melalui teknik proporsional random sampling. Variabel penelitian ini terdiri atas lingkungan keluarga (X) dan minat menjadi guru (Y). Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang uji validitas isinya menggunakan model pengujian gregory dan uji validitas konstruk menggunakan korelasi product moment serta pengujian reabilitasnya menggunakan rumus crombach alpha. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik inferensial meliputi Uji Regresi untuk melihat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh faktor lingkungan keluarga terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa Prodi Pendidikan kimia. Hasil tersebut dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam merancang program yang dapat melibatkan peran orang tua dalam memberikan pemahaman positif tentang profesi guru. Instansi pendidikan juga dapat menggunakan hasil penelitian ini untuk menyusun kebijakan promosi profesi guru yang melibatkan kelurga, terutama pada wilayah dengan minat terhadap rofesi guru rendah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Nursuryaningsih, Nursuryaningsih, and V. Lilik Hariyanto. "Peranan Capaian Pembelajaran Mikro dan Capaian Praktik Kependidikan Terhadap Minat Menjadi Guru di Program Studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan." Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan 4, no. 1 (2024): 61–70. http://dx.doi.org/10.17509/jptb.v4i1.68642.

Full text
Abstract:
Penelitian dilakukan untuk mengetahui: 1) peranan capaian Pembelajaran Mikro terhadap minat menjadi guru di Program Studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi: 1) peran capaian Pembelajaran Mikro terhadap minat menjadi guru di program studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan; 2) peran capaian Praktik Kependidikan terhadap minat menjadi guru di program studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan; 3) Minat untuk menjadi guru di program studi Teknik Sipil dan Perencanaan dipengaruhi oleh capaian Praktik Kependidikan. Pendekatan kuantitatif dan ex post facto digunakan dalam penelitian ini karena variabelnya telah terjadi, sehingga variabel bebas dan tidak terikat dikendalikan secara langsung oleh penelitian. Populasi adalah mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan yang sudah melaksanakan Pembelajaran Mikro dan Praktik Kependidikan, berjumlah 90 mahasiswa, dengan sampel sebanyak 72 mahasiswa. Korelasi Kendall’s tau digunakan sebagai teknik analisis karena data tidak berdistribusi secara nornal. Hasil uji hipotesis didapat: 1) meskipun ada hubungan positif, tetapi tidak ada signifikansi yang teramati antara minat menjadi guru dan pencapain Pembelajaran Mikro, dengan koefisien korelasi τ = 0,095 dan nilai p hitung = Sig. (2-tailed) = 0,319 α = 0,05; 2) begitu juga, terdapat hubungan positif namun tidak signifikan antara minat menjadi guru dan capaian Praktik Kependidikan, dengan koefisien korelasi τ = 0,072 dan nilai p hitung = Sig. (2-tailed) = 0,454 α = 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa minat menjadi guru mahasiswa Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan tidak dipengaruhi secara signifikan oleh capaian Pembelajaran Mikro dan Praktik Kependidikan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Utami, Alya Prastyaning, Sucipto, and Aris Widodo. "Hubungan Mata Kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan dengan Minat menjadi Guru pada Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Bangunan Angkatan 2020 Universitas Negeri Semarang." Scaffolding 13, no. 2 (2025): 64–72. https://doi.org/10.15294/scaffolding.v13i2.10690.

Full text
Abstract:
Pengenalan Lapangan Persekolahan adalah sebuah program yang memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Semarang (Unnes) untuk merasakan menjadi seorang guru. Meskipun melalui pengenalan lapangan persekolahan mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang profesi guru, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa menjadi guru bukanlah hal yang mudah. Pengalaman langsung di lapangan mengungkapkan bahwa mahasiswa menghadapi berbagai kesulitan dalam praktik mengajar. Sedangkan minat mahasiswa untuk memilih profesi guru muncul dari proses pengenalan terhadap peran guru, yang menghasilkan perasaan terkait profesi tersebut dan memicu keinginan dalam diri mereka untuk menjadi guru. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari tau apakah ada hubungan yang signifikan antara mata kuliah pengenalan lapangan persekolahan dengan minat menjadi guru serta mencari tau berapa banyak mahasiswa yang berminat menjadi guru setelah melaksanakan pengenalan lapangan persekolahan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif asosiatif dimana hal tersebut berlandaskan dua variable yang saling berhubungan didalam penelitian ini. Data dikumpulkan menggunakan angket/kuesioner dan dianalisis menggunakan analisis korelasi, kemudian uji-t digunakan untuk mengambil keputusan terhadap hipotesis. Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara mata kuliah pengenalan lapangan persekolahan dengan minat menjadi guru pada mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Semarang angkatan 2020. Dan lebih dari 50% mahasiswa cenderung memiliki minat untuk menjadi guru. Pengalaman dan pemahan mengenai profesi guru yang didapatkan selama kegiatan pengenalan lapangan persekolahan ternyata memiliki hubungan yang cukup signifikan terhadap minat mahasiswa untuk dapat menjadi seorang guru.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Yusuf, Yusuf. "Pengaruh Strategi Pembelajaran Dan Minat Menjadi Guru Terhadap Hasil Belajar Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran Biologi: Studi Eksperimen pada Jurusan Pendidikan IPA Biologi IAIN Mataram." Biota 9, no. 2 (2018): 200–217. http://dx.doi.org/10.20414/jb.v9i2.48.

Full text
Abstract:
Penelitian eksperimen ini untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran dan minat menjadi guru terhadap hasil belajar mata kuliah perencanaan pembelajaran biologi. Perlakukan stategi pembelajaran, yaitu strategi kontekstual sebagai perlakuan dan strategi konvensional sebagai pembanding pada kelompok mahasiswa memiliki minat tinggi menjadi guru dan kelompok mahasiswa memiliki minat rendah menjadi guru. Sampel diambil dengan teknik Multistage Random Sampling dari populasi mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA Biologi Semester VI tahun pelajaran 2013/2014 sebagai perlakuan pada rancangan Treatment by Level. Data minat menjadi guru dikumpulkan dengan angket dan hasil belajar mahasiswa dengan teknik tes. Data hasil tes dianalisis dengan ANAVA dua jalur pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian (1) untuk strategi pembelajaran: nilai probabilitas uji 0.020 lebih kecil dari alpha, 0.05, tolak HO, kesimpulannya, terdapat perbedaan hasil belajar mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Biologi antara mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran kontekstual dan mahasiswa yang diajar dengan strategi konvensional, dan (2) Pengaruh interaksi strategi pembelajaran dan minat menjadi guru; nilai probabilitas uji = 0.004 lebih kecil dari alpha, 0.05, HO ditolak, kesimpulannya, terdapat pengaruh strategi pembelajaran dan minat menjadi guru terhadap hasil belajar mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Biologi mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri Mataram.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Oktrianto, Ivandi, Imam Syofii, and Darlius Darlius. "STUDI EKSPLORASI TERHADAP MINAT MENJADI GURU TEKNIK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FKIP UNSRI TAHUN 2018." Jurnal Pendidikan Teknik Mesin 8, no. 2 (2021): 121–29. http://dx.doi.org/10.36706/jptm.v8i2.8743.

Full text
Abstract:
STUDI EKSPLORASI TERHADAP MINAT MENJADI GURU TEKNIK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FKIP UNSRI TAHUN 2018 Ivandi Oktrianto, Imam Syofii, DarliusProgram Studi Pendidikan Teknik Mesin FKIP UNSRIIvandioktrianto@gmail.com, isyofii@gmail.com, darlius961@gmail.com AbstrakPenelitian bertujuan untuk mengeksplorasi minat mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Mesin untuk menjadi guru teknik. Metode penelittian menggunakan metode penelitian kombinasi dengan desain penelitian concurrent triangulation. Teknik analisis data yaitu analisis deskriptif untuk metode kuantitatif dan analisis model Miles dan Huberman untuk kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan skala likert dan wawancara. Populasi pada penelitian adalah mahasiswa PTM FKIP UNSRI angkatan 2016 dan 2017 dengan sampel sebanyak 86 orang dan informan sebanyak 15 orang. Faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa untuk menjadi guru teknik yaitu keinginan dari diri sendiri (internal), bakat, kegiatan perkuliahan, dorongan dari lingkungan hidup dan persepsi tentang profesi guru. Hasil penelitian menunjukkan besarnya minat mahasiswa PTM untuk menjadi guru sebagaimana yang telah dijelaskan pada pembahasan penelitian, telah diketahui bahwa 76,74% mahasiswa PTM Angkatan 2016 berminat menjadi guru, dan 78,61% mahasiswa PTM Angkatan 2017 berminat menjadi guru. Dan diketahui juga bahwa untuk angkatan 2016 yang lebih berminat menjadi guru adalah mereka yang berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan persentase 79,56%, serta yang lebih berminat yaitu mahasiswa yang berasal dari kelas Palembang dengan persentase 78,37% dan yang lebih berminat didominasi oleh mahasiswa Perempuan dengan persentase 79,23%. Untuk angkatan 2017 yang lebih berminat menjadi guru adalah mereka yang berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan persentase 82,44% serta yang lebih berminat yaitu mahasiswa yang berasal dari kelas Indralaya dengan persentase 78,61% dan didominasi oleh mahasiswa perempuan dengan persentase 78,65%. Kata Kunci : Studi Eksplorasi, Minat, Guru Teknik
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Fitriyani, Rini, Elsi Rahmawati, and Risma Permata Sari Indah. "Analisis Metode Bercerita Berbasis Digital untuk Meningkatkan minat Baca pada Anak Usia Dini." JURNAL KRIDATAMA SAINS DAN TEKNOLOGI 7, no. 01 (2025): 114–22. https://doi.org/10.53863/kst.v7i01.1520.

Full text
Abstract:
Metode bercerita berbasis digital mempermudah guru dan orang tua dalam meningkatkan minat baca pada anak usia dini. Maka penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis metode bercerita berbasis digital untuk meningkatkan minat baca pada anak usia dini di Samarinda kota. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, data yang dilakukan dengan diperoleh melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap para guru di TK dan KB serta para orang tua. Dengan penggunaan digital dalam proses kegiatan bercerita kepada anak agar anak tidak merasa bosan dan jenuh. Metode bercerita berbasis digital merupakan kunci bagi guru dan orang tua dalam setiap melakukan kegiatan pembelajaran untuk mempermuadah dalam memberikan pemahaman dan menjadi daya tarik minat membaca anak. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan positif antara metode bercerita berbasis digital dengan minat baca anak, menjadi guru dan orang tua yang asik dan menyenangkan, mendukung partisipasi belajar anak dalam minat membaca. Namun penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan dalam metode bercerita berbasis digital, seperti guru yang masih belum paham dalam penggunaan teknologi dan minimnya perekonomian orang tua. Guru dan orang tua mengungkapkan bahwa metode bercerita berbasis digital ini dapat membantu dan memberi dukungan yang memadai untuk menjadi daya tarik dalam minat membaca pada anak. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun metode berceria berbasis digital memiliki potensi dalam meningkatan minat membaca anak, keberhasilannya sangat tergantung pada dukungan dan partisipasi guru dan orang tua ditambah menjadi teman yang asik dan menyenangkan bagi anak usia dini. Penelitian ini dapat menjadi landasan untuk lebih memotivasi, dan merangsang minat membaca anak, serta guru dan orang tua bisa berpartisipasi dalam meningkatkan minat membaca pada anak usia dini
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Amelia, Natasya Dwi, F. Shoufika Hilyana, and Santoso. "Peran Guru dalam Menumbuhkan Minat Belajar PPKn Siswa Sekolah Dasar." Jurnal Educatio FKIP UNMA 8, no. 3 (2022): 953–59. http://dx.doi.org/10.31949/educatio.v8i3.2957.

Full text
Abstract:
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan mengenai peran guru dalam menumbuhkan minat belajar PPKn peserta didik kelas V SDN Wirun. Penelitian ini dilaksanakan sebab kurang adanya minat belajar PPKn yang dimiliki oleh peserta didik kelas V SDN Wirun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif jenis studi kasus. Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di SDN Wirun dengan 4 peserta didik kelas V dan 1 guru kelas V. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas,dan konfirmabilitas. Teknik analisis data menggunakan analisis reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa peran guru yang diterapkan dalam menumbuhkan minat belajar PPKn siswa kelas V SDN Wirun adalah guru berperan menjadi informator, guru berperan menjadi motivator, guru berperan menjadi pengelola kelas, dan guru berperan menjadi fasilitator. Dalam pembelajaran PPKn tingkatan minat belajar yang dimiliki oleh siswa berbeda-beda. Temuan dari penelitian ini adalah peran yang diterapkan oleh guru sebagai informator, motivator, pengelola kelas, dan fasilitator dapat menumbuhkan minat belajar PPKn siswa kelas V SDN Wirun.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Iqbal, Muhammad, and Suprapto Suprapto. "Pengaruh Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Terhadap Minat Menjadi Guru pada Mahasiswa: Studi Survei di Universitas Islam Jakarta." Indonesian Research Journal on Education 4, no. 2 (2024): 369–74. http://dx.doi.org/10.31004/irje.v4i2.582.

Full text
Abstract:
Minat menjadi guru merupakan fokusnya pikiran, perasaan, keinginan dan perhatian seseorang terhadap profesi guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh praktik pengalaman terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 Universitas Islam Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 Universitas Islam Jakarta yang berjumlah 107 mahasiswa, sampel yang digunakan 52 Mahasiswa. Teknik Pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi, penelitian menunjukkan praktik pengalaman lapangan berpengaruh baik pada minat menjadi guru pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020 Universitas Islam Jakarta. Data yang dihasilkan dari product moment rxy sebesar 0,543, dan berdasarkan interpretasi data menunjukkan bahwa praktik pengalaman lapangan memiliki korelasi yang sedang atau cukup yaitu 0,40-0,70. Hal tersebut dapat dibuktikan dari hasil pengujian hipotesis praktik pengalaman lapangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa Universitas Islam Jakarta Program Studi Pendidikan Agama Islam Angkatan 2020, yang menunjukan positif dengan taraf signifikan 0,000 < 0,005. Yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini menolak ho dan menerima ha.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Amri, Khairul, and Junaidi Junaidi. "Hubungan Persepsi Mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang Tentang Profesi dengan Minat Menjadi Guru." Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran 3, no. 2 (2021): 149–56. http://dx.doi.org/10.24036/sikola.v3i2.164.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi adanya kecenderungan awal rendahnya minat mahasiswa pada Prodi Pendidikan Sosiologi FIS UNP untuk menjadi guru, sementara setiap mahasiswa yang memilih prodi keguruan tentu sudah memiliki persespsi sendiri tentang profesi guru, sehingga para mahasiswa tersebut secara mandiri akan konsisten utuk mengembangkan dirinya dalam mencapai tujuannya. Penelitian ini mencoba membuktikan apakah terdapat hubungan persepsi tentang profesi guru dengan minat menjadi guru yang dapat menjadi pemicu para mahasiswa untuk berkembang dikemudian harinya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian ex post facto. Teknik pengumpulan data dengan melakukan penyebaran angket secara secara online dengan menggunakan bantuan google form kepada 155 sampel mahasiswa tahun masuk 2016 yang telah menyelesaikan program praktek lapangan kependidikan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi product momen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi mengenai profesi guru dengan minat menjadi guru pada mahasiswa Jurusan Pendidikan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Amalia Rahmi, Annisa, and Febrina Dafit. "Peran Guru dalam Meningkatkan Minat Membaca Siswa Kelas II Sekolah Dasar." Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru 5, no. 2 (2022): 415–23. http://dx.doi.org/10.23887/jippg.v5i2.51363.

Full text
Abstract:
Peran guru sangatlah penting dalam meningkatkan minat membaca siswa. Guru menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan siswanya dalam meningkatkanminat baca. Guru harus bisa menyesuaikan diri menjadi berbagai macam karakter yang mampu mendorong siswa untuk lebih semangat dalam proses meningkatkan minat baca. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran guru dalam minat membaca dan mendeskripsikan faktor-faktor penghambat minat membaca pada siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan telaah dokumen. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu lembar wawancara dan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah didapat dari hasil wawancara dan observasi menunjukkan bahwa masih rendahnya minat membaca siswa di kelas II. Salah satunya sebabnya adalah kurangnya motivasi siswa untuk membaca. Banyak cara yang dapat dilakukan oleh guru agar minat membaca siswa tersebut meningkat. Adapun peran guru dalam meningkatkan minat membaca siswa yaitu sebagai kreator, fasilitator, motivator, evaluator, dan dinamisator.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Ningsih, Melisa Setiya, Virgiawan Adi Kristianto, Sri Handayani, and Bambang Sugiyarto. "Pengaruh Minat Mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Semarang Terhadap Kesiapan Menjadi Guru Sekolah Menengah Kejuruan." Scaffolding 13, no. 1 (2024): 36–44. http://dx.doi.org/10.15294/scaffolding.v13i1.7766.

Full text
Abstract:
Minat menjadi guru dapat timbul berdasarkan respon positif diri, pengalaman dan keberadaan profesi guru dipandang dari sudut pribadi individu. Ketertarikan kepada suatu profesi dalam hal ini guru, diukur menggunakan indikator fungsi jiwa diantaranya; kognisi (pengetahuan), emosi (perasaan, dan konasi (tindakan). Berdasarkan observasi awal menunjukkan bahwa tingkat minat mahasiswa progam studi Pendidikan Teknik Bangunan belum terukur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial minat terhadap kesiapan menjadi guru pada mahasiswa angkatan 2020 progam studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Semarang. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional dan menggunakan hipotesis asosiatif untuk melihat hubungan antar variabel. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa progam studi Pendidikan Teknik Bangunan angkatan 2020 yang berjumlah 55 mahasiswa dengan kriteria telah menempuh mata kuliah kependidikan dan sudah melaksanakan praktik mengajar. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling atau sampel keseluruhan dari populasi penelitian yaitu 55 mahasiswa. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial minat berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan menjadi guru sebesar 51,9 % dan taraf signifikansi 0,000 < 0,05.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Ningsih, Tia Mariani, Septian Peterianus, and Ahmad Khoiri. "ANALISIS MINAT MEMBACA SISWA PADA MATA PELAJARAN TEMATIK BAHASA INDONESIA DI KELAS III." JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR 1, no. 1 (2023): 1–9. http://dx.doi.org/10.46368/jppsd.v1i1.1001.

Full text
Abstract:
Penelitian ini didasari minat membaca siswa kelas III SD Negeri Kelakik pada mata pelajaran tematik bahasa Indonesia. Tujuan penelitian mengetahui minat membaca, faktor pendukung minat membaca dan upaya guru menumbuhkan minat membaca siswa. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian guru kelas III dan siswa kelas III. Objek penelitian minat membaca siswa pada pembelajaran tematik mata pelajaran bahasa Indonesia. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian menggunakan lembar wawancara. Hasil penelitian diperoleh minat membaca siswa kelas III SD Negeri 28 Kelakik sangat baik dimana siswa senang membaca. Kegemaran membaca siswa kelas III diperoleh melalui pembiasaan dan latihan yang dilakukan guru dalam membudayakan membaca diawal pembelajaran sehingga siswa menjadi terbiasa dan berminat untuk membaca. Faktor yang mempengaruhi minat baca siswa yaitu perasaan senang terhadap membaca membuat siswa merasa tertarik dan akhirnya muncul keinginan membaca buku. Perhatian dan kesadaran dari diri siswa dalam aktivitas membaca mampu mengontrol kestabilan emosionalnya sehingga lebih mudah dan tepat dalam membaca. Motivasi seperti ajakan dari guru dalam membiasakan membaca membuat siswa menjadi tertarik dan gemar membaca buku. Guru mampu menjadi kreator, fasilitator dan mengevaluasi dalam meningkatkan minat baca siswa. Lingkungan literasi di kelas mempengaruhi perkembangan minat siswa dalam membaca. Fasilitas membaca sangat mendorong siswa untuk membaca seperti buku bacaan, perpustakaan, tempat membaca. Strategi yang dilakukan guru adalah membiasakan siswa membaca buku, mengajak siswa membaca buku di perpustakaan dan memberikan motivasi untuk membaca buku sehingga siswa menjadi senang dan gemar membaca.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Wati, Ira, Muhammad Hasan, Muh Ihsan said, and Hj Inanna. "PENGARUH MINAT MENJADI GURU DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN TERHADAP KESIAPAN MENGAJAR CALON GURU PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI." JURNAL EDUSCIENCE 9, no. 3 (2022): 635–49. http://dx.doi.org/10.36987/jes.v9i3.3311.

Full text
Abstract:
ABSTRACTThe purpose of this study was to examine the relationship between the interest of Economic Education FEB UNM students to become teachers and Field Experience Practice (PPL) on teaching readiness as teachers. Quantitative approaches such as observation, questionnaires, and documentation are used in this study. 44 participants were selected for the study, and their responses were evaluated using multiple linear regression. The results of the study found that partially interest in becoming a teacher had no effect on readiness to become a teacher. While the practice of field experience (PPL) partially has a positive and significant influence on readiness to become a teacher. Simultaneously interest in becoming a teacher (X1) and field introduction practice (X2) economic education students FEB UNM have a positive and significant influence on the teaching readiness of prospective teachers.Keywords: Interest in becoming a teacher, Field Experience Practice, Teaching ReadinessABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara minat mahasiswa Pendidikan Ekonomi FEB UNM menjadi guru dan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) terhadap kesiapan mengajar sebagai guru. Pendekatan kuantitatif seperti observasi, angket, dan dokumentasi digunakan dalam penelitian ini. 44 peserta dipilih untuk penelitian ini, dan tanggapan mereka dievaluasi menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menemukan bahwa secara parsial minat menjadi guru tidak memiliki pengaruh terhadap kesiapan menjadi guru. Sedangkan Praktik pengalaman lapangan (PPL) secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan menjadi guru. Secara simultan minat menjadi guru (X1) dan praktik pengenalan lapangan (X2) mahasiswa pendidikan ekonomi FEB UNM memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan mengajar calon guru.Kata Kunci: Minat menjadi Guru, Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Kesiapan Mengajar
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Lutfiyah, Zakiyatul, Sugeng Utaya, and Singgih Susilo. "HUBUNGAN ANTARA MINAT MENJADI GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA." Jurnal Pendidikan Geografi 21, no. 2 (2016): 8–16. http://dx.doi.org/10.17977/um017v21i22016p008.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Datu, Rianto Pali', Maria Fransina Veronica Ruslau, and Dessy Rizki Suryani. "ANALISIS POTENSI DIRI MAHASISWA TERHADAP MINAT MENJADI GURU MATEMATIKA." Jurnal Magister Pendidikan Matematika (JUMADIKA) 4, no. 1 (2022): 12–16. http://dx.doi.org/10.30598/jumadikavol4iss1year2022page12-16.

Full text
Abstract:
The purpose of this study is to analyze and describe students' self-potential from the potential sources of IQ and potential EQ for interest in becoming mathematics teachers. The method used in this study is a qualitative descriptive method with the subject of this research being students majoring in mathematics education who collect 87 students. The technIQue of collecting data using tests and filling out questionnaires. The test is used to obtain student IQ data, while filling out the questionnaire sheet is used to obtain EQ data and students' interest in becoming a teacher. Data acquisition through tests and questionnaire filling is done online by using the help of Google Form media. Based on the results of data processing there are still students who are lacking in terms of IQ, but students have a good EQ with considerable interest in the teaching profession. Good student EQ through self-awareness contributed 60%, independent students contributed 51%, student motivation contributed 92%, student empathy contributed 89%, and students' social skills contributed 69%. Besides that students' interest to become teachers is approved through awareness, emotions, and conation. Student cognition contributed 94%, student logistics contributed 93%, and contribution or contribution 62%. Thus it can be concluded that mathematics education students are quite ready to become a teacher
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Patrisia, Graseila Epong, and Nyoman Murniasih Ni. "Korelasi Minat Menjadi Guru Dan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Terhadap Kesiapan Mengajar Mahasiswa Calon Guru Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas PGRI Mahadewa Indonesia 2020/2021." Arthaniti Studies 3, no. 1 (2022): 13–19. https://doi.org/10.5281/zenodo.6395492.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk: 1)Minat menjadi Guru, 2)Nilai Praktik Pengalaman Lapangan(PPL), 3)Kesiapan. Jenis penelitian ini merupakan kuntitatif pendidikan. Subjek penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi semester VIII Universitas PGRI Mahadewa Indonesia yang berjumlah 60 orang. Hasil penelitian : 1) Terdapat korelasi positif dan signifikan Minat menjadi Guru terhadap Kesiapan Mengajar ) hal ini didasarkan nilai t<sub>hitung</sub>= 4.419&gt;t<sub>tabel</sub>= 2,002 dengan signifikansi 0,000&lt;0,05. 2) Terdapat korelasi positif dan signifikan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) terhadap Kesiapan Mengajar hal ini didasarkan nilai t<sub>hitung</sub>= 1.497&gt; t<sub>tabel</sub>= 2,002 dengan signifikansi 0,005&lt;0,05. 3) Terdapat korelasi positif dan signifikan Minat menjadi Guru dan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) secara bersama-sama terhadap Kesiapan Mengajar ) hal ini didasarkan nilai F<sub>hitung</sub>=10.418&gt;F<sub>tabel</sub>=3,16 dan signifikansi 0,000
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Patrisia, Graseila Epong, and Nyoman Murniasih Ni. "Korelasi Minat Menjadi Guru Dan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Terhadap Kesiapan Mengajar Mahasiswa Calon Guru Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas PGRI Mahadewa Indonesia 2020/2021." Arthaniti Studies 3, no. 1 (2022): 13–19. https://doi.org/10.5281/zenodo.6400165.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk: 1)Minat menjadi Guru, 2)Nilai Praktik Pengalaman Lapangan(PPL), 3)Kesiapan. Jenis penelitian ini merupakan kuntitatif pendidikan. Subjek penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi semester VIII Universitas PGRI Mahadewa Indonesia yang berjumlah 60 orang. Hasil penelitian : 1) Terdapat korelasi positif dan signifikan Minat menjadi Guru terhadap Kesiapan Mengajar ) hal ini didasarkan nilai t<sub>hitung</sub>= 4.419&gt;t<sub>tabel</sub>= 2,002 dengan signifikansi 0,000&lt;0,05. 2) Terdapat korelasi positif dan signifikan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) terhadap Kesiapan Mengajar hal ini didasarkan nilai t<sub>hitung</sub>= 1.497&gt; t<sub>tabel</sub>= 2,002 dengan signifikansi 0,005&lt;0,05. 3) Terdapat korelasi positif dan signifikan Minat menjadi Guru dan Nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) secara bersama-sama terhadap Kesiapan Mengajar ) hal ini didasarkan nilai F<sub>hitung</sub>=10.418&gt;F<sub>tabel</sub>=3,16 dan signifikansi 0,000
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Rina, Rina Fitriana. "Efektivitas Pengelolaan Kelas Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu." EDU-BIO: Jurnal Pendidikan Biologi 2, no. 1 (2023): 13–21. http://dx.doi.org/10.30631/edubio.v2i1.76.

Full text
Abstract:
Pengelolaan kelas merupakan salah satu tugas guru yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran akan efektif apabila seorang guru berhasil dalam mengelola kelasnya dengan baik dan membuat guru menjadi pusat perhatian saat menjelaskan materi pembelajaran sehingga membuat kelas menjadi kondusif dan proses pembelajaran menjadi efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Muaro Jambi dengan menerapkan pengelolaan kelas pembelajaran IPA terpadu. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas(PTK). Penggumpulan data dilakukan dengan lembar observasi dan angket dilakukan setiap awal dan akhir siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII D Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Muaro Jambi yang berjumlah 32 orang. Dalam menerapkan pengelolaan kelas ini didapatkan terjadinya peningkatan minat belajar siswa setiap siklus. Pada prasiklus minat belajar siswa 3,25% pada siklus I minat belajar siswa mencapai 50% dan pada siklus II minat siswa mencapai 84,3%. Dari hasil penelitian ini dapat direkomendasikan bahwa pengelolaan kelas harus lebih diperhatikan oleh guru dalam pembelajaran IPA di sekolah untuk meningkatkan minat belajar siswa.&#x0D; Kata kunci : pengelolaan kelas, minat belajar, IPA Terpadu, PTK
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Saputra, Aswin Nur, and Akhmad Munaya Rahman. "PROFESI GURU: ANTARA MOTIVASI PRIBADI DAN KELUARGA." Jurnal Socius 9, no. 2 (2020): 104. http://dx.doi.org/10.20527/jurnalsocius.v9i2.8887.

Full text
Abstract:
Mahasiswa pendidikan keguruan merupakan generasi utama untuk keberlanjutan profesi guru. Berdasarkan hasil identifikasi mahasiswa Pendidikan Geografi terdapat permasalahan diantaranya; mahasiswa Pendidikan Geografi sebagai calon guru juga kurang siap mental saat melaksanakan Program Praktik Lapangan (PPL). Masalah tersebut menyebabkan mahasiswa Pendidikan Geografi kurang mengembangkan potensi diri dalam keterampilan mengajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang ditimbulkan dari tiga variabel yang terdiri dari dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas yaitu Minat Menjadi Guru (X1), Lingkungan Keluarga (X2) dan satu variabel terikat yaitu Prestasi Belajar (Y). Berdasarkan hasil penelitian, terdapat korelasi positif antara minat menjadi guru dengan prestasi belajar dibandingkan antara lingkungan keluarga dengan prestasi belajar. Secara keseluruhan hasil yang didapatkan menunjukkan adanya hubungan yang positif antara minat menjadi guru, lingkungan keluarga secara bersamaan dengan prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Geografi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Likasari, Gati Ayu, and Kamelia Khasanah. "Pengaruh Micro teaching dan PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) terhadap Minat Menjadi Guru pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi, STKIP PGRI Lumajang." Economic and Education Journal (Ecoducation) 5, no. 3 (2024): 363–76. http://dx.doi.org/10.33503/ecoducation.v5i3.3811.

Full text
Abstract:
Micro teaching dan PPL adalah mata kuliah wajib yang harus ditempuh mahasiswa program studi pendidikan ekonomi. Dalam menempuh mata kuliah Micro teaching dan PPL mahasiswa masih mengalami beberapa permasalahan. Dalam hal ini Micro teaching dan PPL termasuk dalam faktor yang mempengaruhi minat menjadi guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan variabel Micro teaching dan PPL terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa program studi pendidikan ekonomi angkatan 2019. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan ex-post facto. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2019. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Teknik dalam mengumpulkan data yaitu kuesioner. Validitas data diperoleh melalui hasil uji coba dari 30 responden. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Pengolahan data menggunakan SPSS versi 26. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa secara parsial nilai signifikansi Micro teaching adalah 0,453 &gt; 0,05, dari hasil tersebut diketahui variabel Micro teaching tidak berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa program studi pendidikan ekonomi angkatan 2019. Sedangkan nilai signifikansi hipotesis kedua adalah 0,000 &lt; 0,05. Sehingga diketahui bahwa PPL berpengaruh siginifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa program studi pendidikan ekonomi angkatan 2019 dan hasil uji F nilai signifikansi 0,000 &lt; 0,05, dapat disimpulkan bahwa untuk variabel Micro teaching dan PPL secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa program studi pendidikan ekonomi angkatan 2019.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Indrianti, Elsa Dwi, and Agung Listiadi. "Pengaruh Lingkungan Keluarga, Prestasi Belajar, dan Kesejahteraan Guru Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi." Jurnal Pendidikan Akuntansi (JPAK) 9, no. 1 (2021): 13–24. http://dx.doi.org/10.26740/jpak.v9n1.p13-24.

Full text
Abstract:
Interest in becoming an educator arises because of a willingness from oneself and is strengthened by several other factors. This research was conducted to analyze the variables of the family environment, learning achievement and teacher welfare on the interest in becoming an accounting teacher. The type of research used in this study is quantitative with a population of 320 students in the Accounting Education Study Program, Faculty of Economics and Business, State University Of Surabaya. Data obtained from documents and distributing questionnaries to 178 respondents. This study used proportional random sampling technique. The data analysis technique used Multiple Linear Regression by IBM SPSS 20 for windows application. The results of the analysis show that the family environment, learning achievement and teacher welfare simultaneously have a significant influence on the interest in becoming an accounting teacher. Family environment has a direct influence on interest in becoming an accounting teacher. Learning achievement has a direct influence on interest in becoming an accounting teacher. And teacher welfare also has a direct influence on interest in becoming an accounting teacher.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Nurul Hidayah, Novita. "Pengaruh Minat Menjadi Guru dan Prestasi Belajar Terhadap Kompetensi Pedagogik Mahasiswa Calon Guru." Tarbawi : Jurnal Studi Pendidikan Islami 11, no. 2 (2023): 95–107. http://dx.doi.org/10.55757/tarbawi.v11i2.361.

Full text
Abstract:
This research aims to analyze the influence of interest in becoming a teacher on the pedagogical competence of students, examine the impact of academic achievement on the pedagogical competence of students, and investigate the combined effects of interest and academic achievement on students' pedagogical competence. The research employs a quantitative method with a sample of 110 students from the 2016 cohort of the Teacher Education program at the State Islamic University Maulana Malik Ibrahim Malang. Data collection involves the distribution of questionnaires and documentation. The obtained data undergo validity and reliability testing, classical assumption testing, and multiple regression analysis. Based on the results of the multiple regression analysis, it is found that: (1) interest in becoming a teacher significantly influences the pedagogical competence of students at the Teacher Education program of Madrasah Ibtidaiyah; (2) academic achievement significantly affects the pedagogical competence of students in the Teacher Education program of Madrasah Ibtidaiyah; and (3) interest in becoming a teacher and academic achievement jointly influence the pedagogical competence of students in the Teacher Education program of Madrasah Ibtidaiyah. Additionally, the coefficient of determination, or R square, suggests that there are still other factors not covered in the study that may influence the pedagogical competence of students in Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Herminda, Rosmiati Iwan Putra. "PENGARUH PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DAN PRESTASI AKADEMIK TERHADAP MINAT MENJADI GURU EKONOMI PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS JAMBI." Sosio-Didaktika: Social Science Education Journal 7, no. 2 (2021): 226–46. http://dx.doi.org/10.15408/sd.v7i2.17843.

Full text
Abstract:
ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya minat menjadi guru ekonomi pada mahasiswa pendidikan ekonomi Universitas Jambi. Faktor peningkatan mutu pendidikan dan prestasi akademik didiuga merupakan salah satu faktor penyebabnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh positif dan signifikansi antara peningkatan mutu pendidikan dan prestasi akademik terhadap minat menjadi guru ekonomi pada mahasiswa pendidikan ekonomi Universitas Jambi. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2017 dan 2018 sebanyak 142 mahasiswa. Sampel yang terpilih dengan teknik pengambilan sampel Proportionate Stratified Sampling yaitu sebanyak 58 mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah deskriptifi kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket dan teknik dokumentasi. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: Pertama, terdapat pengaruh yang signifikan antara peningkatan mutu pendidikan terhadap minat menjadi guru ekonomi pada mahasiswa pendidikan ekonomi Universitas Jambi. Hal ini didukung berdasarkan hasil analisis uji t dengan bantuan SPSS17.0 thitung sebesar 3,789 dan ttabel 1,673 atau 3,789 &gt; 1,673 dan nilai signifikansi lebih kecil dari probabilitas 0,05 atau 0,000 &lt; 0,05. Kedua, tidak terdapat pengaruh antara pengaruh yang signifikan antara prestasi akademik terhadap minat menjadi guru ekonomi. Berdasarkan analisis uji t dengan bantuan SPSS17.0 diperoleh thitung sebesar 0,44 dan ttabel 1,673 atau 0,44 &lt; 1,673 dan nilai signifikansi lebih besar dari probabilitas 0,05 atau 0,965 &gt; 0,05. Ketiga, terdapat pengaruh antar peningkatan mutu pendidikan dan prestasi akademik terhadap minat menjadi guru ekonomi.Berdasarkan analisis uji F dengan bantuan SPSS17.0 diperoleh Fhitung sebesar 7,178 dengan nilai sig = 0,002. Nilai Fhitung lebih besar dari nilai Ftabel (7,178 &gt; 3,16), dan nilai sig, lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau nilai 0,002 &lt; 0,05. Dari hasil penelitian disarankan agar mahasiswa meningkatakan perhatian terhadap peningkatan mutu pendidikan dan prestasi akademik agar dapat menjadi guru ekonomi yang berkualitas.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Yanti, Crisma, and Syamwil Syamwil. "Pengaruh Fasilitas Belajar, Persepsi Profesi Guru dan Minat Menjadi Guru Terhadap Kesiapan Menjadi Guru (Studi Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Padang)." Jurnal Salingka Nagari 1, no. 2 (2022): 198–208. http://dx.doi.org/10.24036/jsn.v1i2.35.

Full text
Abstract:
This type of research is a type of survey research; survey research is research by providing clear boundaries about the data. The data used are primary data. Data collection techniques are in the form of test and no test questionnaires. Data analysis used descriptive analysis. The place and time of the research were carried out at the Faculty of Economics, UNP with a population of 155, analysis requirements test, multiple regression, F test, determinant of learning facilities, teacher’s professional. The results of the study show that 1) The Effect of Learning Facilities, Perceptions of Teacher Profession and Interests in Becoming a Teacher Together on Readiness to Become a Teacher can be seen from the significance. 2) Learning facilities on readiness to become teachers in Economic Education students, Padang State University. 3) the perception of the teaching profession as a teacher on the readiness to become a teacher in Economic Education students at the Padang State University. 4) interest in becoming a teacher towards the readiness to become a teacher at Padang State University Economic Education students
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Suryaningsih and Kadek Rai Suwena. "Pengaruh Kecerdasan Adversitas dan Minat Menjadi Guru Terhadap Kesiapan Menjadi Guru Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha." Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi 11, no. 1 (2023): 43–47. http://dx.doi.org/10.23887/ekuitas.v11i1.61861.

Full text
Abstract:
This study aims to examine: (1) the effect of adversity intelligence on the readiness to become a student teacher of the Economics Education Study Program class of 2019, (2) the effect of interest in becoming a teacher on the readiness to become a teacher of students of the Economics Education Study Program class of 2019, and (3) the effect of adversity intelligence and interest becoming a teacher on the readiness to become a teacher for students of the Economics Education Study Program class of 2019. This research uses a descriptive approach and the type of data is quantitative. The total sample is 76 students from class 2019. Sampling uses saturated sampling. Methods of data collection using a questionnaire with the method of data analysis, namely multiple linear regression analysis. The hypothesis test uses the t test and F test which are processed with the help of SPSS 16 for windows. The results of this study indicate that: (1) adversity intelligence has a positive and significant impact on readiness to become a teacher with a value of tcount&gt; ttable, namely 3.078&gt; 1.665, (2) interest in becoming a teacher has a positive and significant effect on readiness to become a teacher with a value of tcount&gt; ttable which is equal to 5.699&gt; 1.665, and (3) adversity intelligence and interest in becoming a teacher have a positive and significant effect on readiness to become a teacher with a value of fcount&gt;ftable which is equal to 63.344&gt; 3.12.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Amalia, Nisrina Nur, and Hengky Pramusinto. "PENGARUH PERSEPSI, EFIKASI DIRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT MENJADI GURU." Business and Accounting Education Journal 1, no. 1 (2020): 84–94. http://dx.doi.org/10.15294/baej.v1i1.38939.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi, efikasi diri dan lingkungan keluarga terhadap minat menjadi guru pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Administrasi Perkantoran 2015 Universitas Negeri Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan administrasi perkantoran 2015 berjumlah 106 orang dan semua dijadikan responden. Metode pengumpulan data dengan kuesioner dan wawancara. Metode analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dan deskriptif persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel persepsi, efikasi diri dan lingkungan keluarga berpengaruh terhadap minat menjadi guru sebesar 35%. Variabel dengan pengaruh terbesar adalah lingkungan keluarga dengan pengaruh sebesar 6,5%, sedangkan variabel persepsi sebesar 5,66%, dan efikasi diri sebesar 3,7%.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Zahara, Rita. "PENGARUH PERSEPSI SISWA SMA/SMK TENTANG PERAN GURU DAN PROFESI GURU TERHADAP MINAT SISWA MENJADI GURU." Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang 7, no. 02 (2022): 695–706. http://dx.doi.org/10.36989/didaktik.v7i02.248.

Full text
Abstract:
The purpose of this study is to describe the influence of high school / vocational high school students' perceptions about the role of the teacher and the teaching profession on the interest in becoming a teacher. The population in this study was all students of class XII in FKIP_UNLA partner schools, namely SMAN 8 Bandung, SMAN XI Bandung, SMKN 3 Bandung, and SMK Bandung Community Development, by using quota sampling. This type of research is quantitative research with correlation research methods. Data collection techniques were obtained using: Questionnaire, and interview, namely in the form of statements relating to the perceptions of high school / vocational students about the role of the teacher and the teaching profession the effect on student interest in becoming the teaching profession. Research results show that the perception of high school / vocational students about the role of teachers and the teaching profession contributes effectively to changes in the variable of student interest to become a teacher, and of these two variables the perception of students gives an influence on students' interest in becoming teachers.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!