To see the other types of publications on this topic, follow the link: Perilaku Agresif.

Journal articles on the topic 'Perilaku Agresif'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Perilaku Agresif.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Witjaksono, Agnes Melati Amelia Listyarini, and Stella Tirta. "PENERAPAN GROUP ART THERAPY DALAM MENURUNKAN AGRESI REAKTIF PADA ANAK-ANAK PRASEJAHTERA." Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni 2, no. 1 (2018): 230. http://dx.doi.org/10.24912/jmishumsen.v2i1.1564.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif adalah suatu kategori perilaku yang dapat mengancam orang lain secara fisik maupun secara verbal. Art therapy merupakan intervensi yang dapat digunakan untuk mengurangi perilaku agresif. Art therapy dapat menurunkan perilaku agresif karena art therapy merupakan sarana yang dapat dijalankan oleh anak untuk mengekspresikan kemarahannya secara aman. Anak juga dapat belajar bagaimana mengatur dan mengendalikan perasaan marahnya, sehingga tidak ditujukkan dalam bentuk perilaku agresif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apakah penerapan group art therapy dengan tema
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Akmalia, Findia Akmalia. "PENGARUH POLA ASUH OTORITER TERHADAP PERILAKU AGRESIF ANAK USIA DINI." PERNIK 6, no. 2 (2023): 97–107. http://dx.doi.org/10.31851/pernik.v6i2.13828.

Full text
Abstract:
Pengaruh dari pola asuh orang tua bisa Sangat berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Orang tua menerapkan pola pengasuhan otoriter Konsisten dalam penerapannya terhadap anak dari waktu ke waktu. Maksud atau tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan penelitian ini guna memperoleh pemahaman atau informasi perilaku agresif anak melalui peran orang tua menggunakan pola asuh otoriter. Jenis penelitian yang dilakukan menggunakan metode studi kasus. Pengelolaan data diperoleh dari wawancara, pengamatan, dan analisis dokumen. Penelitian ini dilakukan pada TK Dharma Wanita 03 Sulakdoro-Loje
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Sarfika, Rika, Nelia Afriyeni, Hermalinda Hermalinda, and Feri Fernandes Feri Fernandes. "PEMBERIAN RATIONAL-EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY DAN ASSERTIVE TRAINING SEBAGAI UPAYA MENGURANGI PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA DI PAUH PADANG." Jurnal Hilirisasi IPTEKS 3, no. 1 (2020): 54–63. http://dx.doi.org/10.25077/jhi.v3i1.390.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif remaja di Kota Padang sudah sangat meresahkan dan bahkan sudah mengarah pada tindakan kriminal. Perilaku agresif ini dapat merugikan remaja itu sendiri, keluarga dan lingkungan disekitar mereka. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengurangi perilaku agresif melalui pemberian Rational Emotive-Behavior Therapy (REBT) dan Assertive Training (AT). Peserta kegiatan ini adalah remaja siswa di SMA Negeri 15 Padang dan SMA Negeri 9 Padang. Sebanyak 36 siswa dari 2 sekolah ini diberikan terapi secara berkelompok berdasarkan asal sekolah masing-masing. Kriteria peserta kegiatan adalah sis
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Fega Wildaranti and Meithy Intan Rukia Luawo. "Pengaruh Penerapan Psikodrama dalam Layanan Konseling Kelompok Terhadap Perilaku Agresif Anak Asuh Panti Asuhan Pada Usia Sekolah Dasar Kelas Tinggi 4 - 6 SD (Studi Quasi Eksperimen di Yayasan Panti Asuhan Rahmansyah)." INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling 8, no. 2 (2019): 160–72. http://dx.doi.org/10.21009/insight.082.06.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan Psikodrama dalam konseling kelompok berpengaruh terhadap penurunan perilaku agresif anak asuh panti asuhan pada usia sekolah dasar kelas tinggi 4-6 SD. Menggunakan metode quasi-experimental design dengan bentuk pretest-posttest nonequivalent group design berupa layanan konseling kelompok dengan pendekatan psikodrama dan menggunakan beberapa teknik, seperti pembalikan peran, pelatihan peran, cermin, dan pengulangan. Populasi dalam penelitian adalah anak-anak asuh dari Yayasan Panti Asuhan Rahmansyah. Teknik pengambilan sampel yang digun
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Gerungan, Nova, and Veronica Juliana Egeten. "HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI KELUARGA DENGAN PERILAKU AGRESIF DI SMA NEGERI 1 AMURANG BARAT." Klabat Journal of Nursing 3, no. 2 (2021): 28. http://dx.doi.org/10.37771/kjn.v3i2.581.

Full text
Abstract:
Pendahuluan: Perilaku agresif cenderung meningkat di kalangan siswa, yang menjadi faktor penyebab perilaku agresif salah satunya adalah pola komunikasi dalam keluarga. Komunikasi merupakan hal yang penting untuk menjaga hubungan yang baik dalam keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola komunikasi keluarga dengan perilaku agresif di SMA Negeri 1 Amurang Barat. Metode: Metode penelitian ini adalah analisis korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling dengan jumlah sampel 110 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan adal
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Hardoni, Yulvi, Meri Neherta, and Rika Sarfika. "Karakteristik Perilaku Agresif Remaja pada Sekolah Menengah Kejuruan." Jurnal Keperawatan Jiwa 7, no. 3 (2019): 257. http://dx.doi.org/10.26714/jkj.7.3.2019.257-266.

Full text
Abstract:
Masa remaja merupakan masa transisi dan akan memperlihatkan perilaku yang unik dan mengalami kesulitan mengelola emosi dan perilaku, sehingga salah satunya akan menyebabkan perilaku agresif. Berbagai dampak dapat terjadi akibat perilaku agresif yaitu seperti menurunnya prestasi belajar, hubungan sosial tidak baik, kecemasan, depresi dan bunuh diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik perilaku agresif remaja berdasarkan aspek agresi fisik, verbal, kemarahan dan permusuhan pada sekolah menengah kejuruan “X di Kota Padang. Penelitian merupakan jenis penelitian kuantit
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Rahmat, Candra Prasiska, Fauzi Nur Ilahi, Gundah Nur Cahyo, and Hendry Sugara. "Perilaku Agresif Pada Remaja: Dampak dan Pencegahannya." TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling 7, no. 3 (2024): 20–26. https://doi.org/10.26539/teraputik.732700.

Full text
Abstract:
Perilaku agresivitas adalah perilaku yang bertujuan untuk merusak dan merugikan orang lain secara fisik maupun psikis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran perilaku agresif pada remaja sekolah menengah atas. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif. Populasi penelitian adalah siswa SMA Negeri 18 Pandeglang dan sampel penelitian sebanyak 118 siswa. Sampel dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrumen perilaku agresif yang dikembangkan berdasarkan rujukan dari teori Buss & Perry (1992) yaitu B
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Anggoro, Malvin Olaf, and Rizky Putra Santosa. "Analisis Peran Anonimitas Terhadap Manifestasi Agresi Pada Pengguna Media Sosial Twitter." Jurnal Psikologi Wijaya Putra (Psikowipa) 5, no. 2 (2024): 132–49. http://dx.doi.org/10.38156/psikowipa.v5i2.147.

Full text
Abstract:
Penelitian ini meneliti peran anonimitas dalam mempengaruhi agresi di antara pengguna Twitter. Dengan meningkatnya perilaku agresif di dunia maya, penting untuk memahami faktor-faktor yang berkontribusi. Anonimitas sering dianggap menurunkan hambatan pengguna, yang mendorong ekspresi agresi lebih sering dan intens. Menggunakan pendekatan fenomenologi dengan analisis kualitatif dan wawancara, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana anonimitas memengaruhi perilaku pengguna secara mendalam. Ini merupakan pendekatan baru dalam studi perilaku online, khususnya di Twitter, yang belum banyak diteliti
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Langi, Fienny, and Engelita Wakas. "Perilaku Agresif Verbal di Media Sosial." Journal of Psychology "Humanlight" 1, no. 1 (2020): 41–50. http://dx.doi.org/10.51667/jph.v1i1.312.

Full text
Abstract:
Perilaku agresi verbal di media sosial dapat dilihat dari komentar – komentar yang diberikan kepada sesama pengguna dan pemilik akun media sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis perilaku agresif verbal yang muncul dalam media sosial. Subjek penelitian adalah para pengguna internet aktif dan pengikut dari tiga akun media sosial, yaitu Instagram, YouTube, dan TikTok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik observasi dan pengamatan terhadap ujaran-ujaran yang bersifat agresif pada kolom komentar subjek penelitian. Dalam pene
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Wariqwana, Reziq, Mahdum Mahdum, and Khairiyah Khadijah. "Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Sosiodrama untuk Mengurangi Perilaku Agresif Verbal Siswa." Journal of Innovative and Creativity (Joecy) 5, no. 2 (2025): 10529–37. https://doi.org/10.31004/joecy.v5i2.1523.

Full text
Abstract:
Perilaku agresiv verbal penting untuk ditangani karena dapat merusak hubungan sosial, mengganggu perkembangan emosi, meningkatkan risiko bullying, menurunkan prestasi belajar, dan berdampak buruk pada kesehatan mental siswa. Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama untuk mengurangi perilaku agresif verbal siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretest – posttest design. Subjek penelitian berjumlah 10 siswa kelas Vll yang diidentifikasi yang memiliki perilaku agresif verb
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Aran, Aran, and Elwindra Elwindra. "Hubungan Kecanduan Game Online Dengan Perilaku Agresif Pada Mahasiswa Di STIKES Persada Husada Indonesia Tahun 2021." Jurnal Persada Husada Indonesia 8, no. 31 (2021): 1–11. http://dx.doi.org/10.56014/jphi.v8i31.328.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif yang kecanduan game online meliputi agresi fisik yang ditampakkan melalui memukul cenderung jika dipukul oleh orang lain atau teman sebaya bermain game maka akan membalas dengan pukulan yang lebih keras; dan agresi verbal umumnya dilakukan adalah mengancam dengan mengeluarkan kata-kata kasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecanduan game online dengan perilaku agresif pada mahasiswa di STIKES PHI Tahun 2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik menggunakan pendekatan Cross Sectional. Proses penelitian telah dilaksanakan pad
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Fitriyah, Fifi Khoirul. "EFEKTIVITAS KONSELING SINGKAT BERFOKUS SOLUSI (KSBS) UNTUK MEREDUKSI PERILAKU AGRESIF SISWA (PENELITIAN SUBJEK TUNGGAL PADA 6 SISWA SMA)." JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia) 2, no. 2 (2017): 34. http://dx.doi.org/10.26737/jbki.v2i2.254.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas Konseling Singkat Berfokus Solusi (KSBS) untuk mereduksi perilaku agresif siswa di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif melalui metode eksperimen dengan desain subjek tunggal tipe AB. Analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil studi pendahuluan tentang gambaran perilaku agresif terhadap 162 siswa menunjukkan sebanyak 30 siswa (18,5%) termasuk dalam kategori tinggi, sedangkan pada kategori rendah terdapat 26 siswa (16%). Uji empirik menunjukkan bahwa KSBS
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Hasanah, Reza Alifatul, Fakhruddin Mutakin, and Dian Triana. "EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDU TEKNIK EMPTY CHAIR DALAM MENGURANGI PERILAKU AGRESIF VERBAL SISWA KELAS VIII C DI MTS BUSTANUL ULUM PANTI." Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling 8, no. 4 (2023): 553. http://dx.doi.org/10.31604/ristekdik.2023.v8i4.553-560.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif dapat dipahami sebagai perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti atau menyerang seseorang atau sesuatu yang lain dengan sengaja, baik secara fisik maupun verbal. Perilaku agresif verbal meliputi menyerang dengan kata-kata menghina, memaki, memaki, mengolok-olok, menyebarkan fitnah, mengadu domba, mengancam, menerima perintah, berteriak dan berbicara keras kepada teman, dan agresi fisik seperti memukul, menendang, melempar, meninju, Penelitian tentang Efektivitas Konseling Individu Teknkik Empty Chair Untuk Mengurangi Perilaku Agresif Verbal Siswa Kelas VIII C Di Mts Bustanul U
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Lani, Tiara, Yohana Agustina Sitanggang, and Raziansyah Raziansyah. "Pengaruh Terapi Komunikasi Assertive dengan Media Video terhadap Perilaku Agresif pada Remaja Putri." Jurnal Keperawatan Jiwa 11, no. 3 (2023): 521. https://doi.org/10.26714/jkj.11.3.2023.521-528.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif merupakan bentuk ekspresi emosi seseorang karena adanya suatu hal yang tidak menyenangkan yang individu alami. Perilaku ini dapat dilihat dalam bentuk verbal ataupun non verbal dengan tujuan penyerangan dan lebih sering terjadi pada remaja. Dampak dari perilaku ini dapat menyebabkan kerugian pada kedua belah pihak. Remaja yang memiliki perilaku agresif dapat membuat masalah dalam hubungan interpersonal, maka dari itu remaja hendaknya memiliki kemampuan berkomunikasi dalam menyampaikan keinginannya dengan baik sehingga tidak menyinggung perasaan orang lain. Penelitian ini bertu
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Herdianti, Poppy Dwi, Nur Eni Lestari, and Emi Yuliza. "Kemampuan Komunikasi dan Sosial serta Hubungannya dengan Perilaku Agresif pada Anak Autism Spectrum Disorder (ASD) di Peduli ASD Research Center Tahun 2022." Open Access Jakarta Journal of Health Sciences 3, no. 3 (2024): 1123–30. http://dx.doi.org/10.53801/oajjhs.v3i3.238.

Full text
Abstract:
Latar Belakang: Autism Spectrum Disorder (ASD) merupakan gangguan perkembangan saraf yang ditandai dengan defisit dalam komunikasi sosial dan adanya minat terbatas serta perilaku berulang. Anak ASD umumnya memiliki perilaku agresif, agresi berkaitan dengan emosi dan kontrol perilaku. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kemampuan komunikasi dan sosial dengan perilaku agresif pada anak Autism Spectrum Disorder (ASD). Metode: Penelitian kuantitatif dengan metode penelitian yang digunakan adalah Studi Korelasi dengan rancangan penelitian Cross-Sectional pada populasi 97 orang tua anak ASD sebagai re
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Masrukhin, Akhmad Rudi, and Siti Asiyatul Musfiroh. "Efektivitas Client Centered Therapy Terhadap Perilaku Agresif." Journal of Education Counseling 1, no. 1 (2021): 1–11. https://doi.org/10.62097/jec.v1i1.1149.

Full text
Abstract:
Masa remaja adalah masa yang rentan, dimana masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke dalam masa dewasa dan sering kali disebut sebagai masa pencarian jati diri seseorang sehingga pada masa ini individu mengalami banyak tantangan dalam perkembangannya, baik dari dalam diri maupun dari luar diri terutama lingkungan sosial khususnya dalam proses belajarnya. Bantuan yang dapat diberikan terkait dengan perilaku agresif mahasiswa BK tersebut adalah dengan memberikan pelayanan, salah satunya yaitu dengan layanan konseling individu menggunakan client centered therapy. Penelitian ini
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Komariah, Komariah, and Mutia Anggelisa. "Pengaruh Konseling Kelompok dengan Teknik Anger Management dalam Menurunkan Perilaku Agresif Peserta Didik di SMA Negeri 1 Toboali." Afeksi: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan 5, no. 3 (2024): 576–490. http://dx.doi.org/10.59698/afeksi.v5i3.293.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif verbal mengacu pada tindakan yang dimaksudkan untuk menyakiti, mengintimidasi, atau mengucapkan kemarahan kepada orang lain dengan menggunakan kata-kata yang diucapkan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini dapat mencakup penggunaan kata-kata kotor, menyebarkan informasi palsu dan merusak, atau menyebabkan tekanan emosional pada seseorang. Jika perilaku kekerasan verbal tingkat tinggi tidak segera diatasi, hal ini berpotensi memicu perilaku permusuhan non-verbal, seperti perkelahian fisik, tawuran, atau pemukulan. Terdapat prevalensi agresi verbal yang signifikan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Israfil, Israfil, and Erlina Fauzia. "Hubungan Kontrol Diri dengan Perilaku Agresif pada Siswa yang Mempunyai Fenomena Praktek Buli di SMKN 1 Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima." DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial 6, no. 2 (2025): 105–13. https://doi.org/10.53299/diksi.v6i2.1610.

Full text
Abstract:
Fenomena bullying di lingkungan sekolah merupakan isu sosial yang sangat serius, terutama di kalangan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara kontrol diri dengan perilaku agresif pada siswa di SMKN 1 Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima, dengan penekanan pada bagaimana kontrol diri dapat mempengaruhi tindakan bullying. Metode penelitian menggunakan teknik pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Subjek penelitian ini berjumlah 200 siswa dari populasi 373 siswa di SMKN 1 Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima. Pengumpulan data dengan skala kontrol diri dan skala
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Den, Esli, and Yurensi Felni Tjingaisa. "HUBUNGAN KECANDUAN BERMAIN GAME ONLINE DENGAN PERILAKU AGRESIF PELAJAR PADA SMA NEGERI 6 HALMAHERA UTARA." LELEANI : Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat 4, no. 1 (2024): 49–55. https://doi.org/10.55984/leleani.v4i1.194.

Full text
Abstract:
Perkembangan teknologi yang semakin canggih semakin mempermudah dalam melakukan segala aktivitas dan memberikan hiburan seperti game online yang dapat menimbulkan perilaku agresif yang bertujuan untuk mendominasi atau merusak benda atau pun secara fisik atau secara verbal. Agresif meliputih kekerasan yang dilakukan secara fisik, seperti memukul, mendorong, berkelahi dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecanduan bermain game online dengan perilaku agresif pada pelajar di SMA Negeri 6 Halmahera Utara. Metode penelitian mengunakan metode kuantitatif, korelasi dengan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Salsabila, Ainun. "ANALISIS FAKTOR PENYEBAB PERILAKU AGRESIF SISWA MAN 1 ACEH TENGGARA." LOKAKARYA 2, no. 1 (2023): 1. http://dx.doi.org/10.30821/lokakarya.v2i1.2750.

Full text
Abstract:
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan; 1) perilaku agresif siswa MAN 1 Aceh Tenggara 2) jenis perilaku agresif siswa MAN 1 Aceh Tenggara 3) faktor penyebab perilaku agresif siswa MAN 1 Aceh Tenggara.</p><p>Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru bimbingan dan konseling, teman sebaya siswa yang berperilaku agresif, dan siswa yang berperilaku agresif. Analisis data menggunakan anal
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Putri, Nisrina Dwi Pramara, and Ika Yuniar Cahyanti. "Terapi Bermain untuk Menurunkan Perilaku Agresi pada Anak-anak di Pesantren X, Surabaya." JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN (J-P3K) 2, no. 3 (2021): 259–67. http://dx.doi.org/10.51849/j-p3k.v2i3.121.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perilaku agresif pada anak-anak di Pesantren X, Surabaya sebelum dan sesudah mengikuti terapi bermain. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen, yaitu one group pretest-posttest. Subjek penelitian ini berjumlah empat orang berdasarkan metode purposive sampling yaitu anak laki-laki, berusia antara 8-12 tahun, dikeluhkan oleh pembina asrama memiliki perilaku agresif baik fisik/verbal dan hasil pemeriksaan CBCL memiliki tingkat perilaku agresi pada kategori di area garis ambang atau di atas garis ambang. A
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Fauziyah, Ahdannisa. "Gambaran Permasalahan Perilaku Agresif Anak Usia Dini Selama Belajar Dari Rumah (BDR)." Journal of Islamic Early Childhood Education (JOIECE): PIAUD-Ku 1, no. 1 (2022): 17–25. http://dx.doi.org/10.54801/piaudku.v1i1.94.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran permasalahan perilaku agresif pada anak usia dini, pelaksanaan belajar dari rumah (BDR) dan permasalahan perilaku agresif anak usia dini selama belajar dari rumah (BDR) pada kelompok B1 RA Ar-Risaalah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan data diperoleh dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan tehnik analisi data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa permasalahan perilaku agresif yang terjadi pada anak kelompok B1 RA Ar-Risaalah yaitu dal
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Putri, Alifia Fernanda. "Konsep Perilaku Agresif Siswa." SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling 4, no. 1 (2019): 28. http://dx.doi.org/10.23916/08416011.

Full text
Abstract:
<p class="Abstrak">Dalam fase perkembangan, remaja mengalami banyak tantangan dalam menjalani kehidupannya, baik dalam diri maupun di luar diri terutama di lingkungan sosial. Tantangan dari dalam diri seperti perubahan fisik yang sangat menonjol yang memerlukan penyesuaian agar tidak timbul kesulitan bagi remaja itu sendiri. Tantangan dari lingkungan misalnya: perlakuan dari orang tua dan orang dewasa lainnya tidak yang terkadang memperlakukan remaja sebagai anak-anak dan pada saat lain menuntut remaja itu bertingkahlaku sebagai orang dewasa. Naskah ini akan mengenalkan konsep dasar agre
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Siswanto, Fifqi Alrais, Suroso Suroso, and Sahat Saragih. "Penerapan Konseling Kelompok Terhadap Penurunan Perilaku Agresif Siswa Sekolah Menengah Pertama." Indonesian Psychological Research 3, no. 1 (2021): 38–44. http://dx.doi.org/10.29080/ipr.v3i1.431.

Full text
Abstract:
Remaja adalah waktu dimana seseorang mempunyai tingkah laku negatif, fasa sukar anak-anak. Ketidakseimbangan emosi terwujud pada masa remaja. Ketidakselarasan emosi pada remaja menyebabkan remaja bertindak responsif berlebih seperti tingkah laku agresif, memberontak, tidak patuh, mengganggu, yang memicu masalah sosial. Tingkah laku agresif pelajar di sekolah telah menjadi masalah universal, dan baru ini cenderung meningkat. Tujuan kajian ini adalah melihat penerapan konseling kelompok terhadap penurunan tingkah laku agresif pelajar sekolah menengah. Objektif lain dari kajian adalah mengkaji pe
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Effendy, Meydian, and Endang Sri Indrawati. "HUBUNGAN ANTARA EMPATI DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA SUPORTER SEPAKBOLA PANSER BIRU BANYUMANIK SEMARANG." Jurnal EMPATI 7, no. 3 (2020): 974–84. http://dx.doi.org/10.14710/empati.2018.21843.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif suporter sepakbola, dampaknya sangat merugikan masyarakat, seperti: tindak kekerasan/tawuran antar suporter, pengrusakan fasilitas umum dan penjarahan. Salah satu strategi untuk mengendalikan dan mengurangi perilaku agresif adalah empati. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan antara empati dengan perilaku agresif pada supporter sepakbola Panser Biru Banyumanik Semarang. Populasi penelitian yaitu supporter sepakbola Panser Biru Semarang. Sampel penelitian berjumlah 166 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Pengumpulan data menggunakan Skala
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Ruzain, Raihanatu Binqalbi. "HUBUNGAN RELIGIUSITAS DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA TARUNA POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS JURUSAN KEMARITIMAN." JURNAL ISLAMIKA 5, no. 2 (2023): 8–18. http://dx.doi.org/10.37859/jsi.v5i2.4200.

Full text
Abstract:
Remaja sering melakukan tindakan kekerasan, yang merupakan suatu wujud dari perilaku agresif. Prevalensi perilaku agresif di Indonesia terus meningkat, dari 6325 kasus pada tahun 2013 menjadi 952.397 pada tahun 2017 dan semakin meningkat pada tahun 2020. Perilaku kekerasan ini juga sering dilakukan oleh taruna (mahasiswa yang dididik dengan pendidikan semi militer). Mengatasi perilaku agresif yang kian meningkat salah satunya adalah dengan memperbaiki nilai-nilai yang dimiliki oleh individu. Nilai keagamaan dengan prinsip keagamaan juga mengandung nilai moral yang mengajarkan individu untuk hi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Andriani, Riska, Candra Prasiska Rahmat, and Khayatun Nufus Akhsania. "Hubungan Kematangan Emosi Dengan Perilaku Agresif Siswa dI SMK Winaya Loka Depok." TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling 8, no. 3 (2025): 177–83. https://doi.org/10.26539/teraputik.833559.

Full text
Abstract:
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kematangan emosi, perilaku agresif dan hubungan kematangan emosi dengan perilaku agresif siswa di SMK Winaya Loka Depok. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Subjek penelitian terdiri dari 82 orang siswa kelas X dan kelas XI SMK Winaya Loka Depok. Instrumen yang digunakan adalah skala kematangan emosi dan skala perilaku agresif yang telah diverifikasi validitas dan reliabilitasnya. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan bah
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Anggraini, Weni, Endang Rifani, and Agung Prasetyo. "Faktor-Faktor Penyebab Perilaku Agresif pada Remaja : Studi Literatur." JAMBURA Guidance and Counseling Journal 4, no. 1 (2023): 39–44. https://doi.org/10.37411/jgcj.v4i1.2246.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif merupakan perilaku yang bertujuan untuk mendominasi atau merusak benda ataupun orang lain secara fisik ataupun verbal. Perilaku agresif dapat merugikan orang lain maupun diri sendiri. Salah satu perilaku agresif yang banyak muncul dan menjadi buah bibir di masyarakat adalah perilaku klitih, yaitu perilaku kenakalan jalanan dengan menyerang orang-orang secara tidak terduga. Penelitian ini adalah kajian literatur untuk mencari faktor penyebab dari perilaku agresif yang muncul pada remaja. Berdasarkan hasil kajian literatur tersebut ditemukan bahwa terdapat beberapa faktor penyeb
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Rahmawati, Dwi, and Supriyadi. "HUBUNGAN ANTARA TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGA DAN TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA DENGAN PERILAKU AGRESIF DI SMP NEGERI 2 PUNGGELAN." Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) 9, no. 5 (2023): 645–51. http://dx.doi.org/10.33023/jikep.v9i5.1675.

Full text
Abstract:
atar belakang: Perilaku agresif ialah perilaku yang merugikan secara verbal atau fisik yang cenderung merugikan orang lain dan bersifat destruktif. Terdapat 4 aspek perilaku agresif yakni fisik, verbal, dan permusuhan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku agresif salah satunya ialah faktor eksternal seperti pola asuh orang tua, keluarga, dan teman sebaya. Tujuan: Mengetahui hubungan antara tugas perkembangan keluarga dan tugas perkembangan remaja dengan perilaku agresif di SMP Negeri 2 Punggelan. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan mempergunakan metode deskriptif a
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Karneli, Yeni, Neviyarni Neviyarni, Firman Firman, and Yulidar Yulidar. "PENGEMBANGAN MODUL KONSELING KREATIF DALAM BINGKAI MODIFIKASI KOGNITIF PERILAKU UNTUK MENURUNKAN PERILAKU AGRESIF SISWA." JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING AR-RAHMAN 6, no. 1 (2020): 43. http://dx.doi.org/10.31602/jbkr.v6i1.1593.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian adalah menganalisis pengembangan modul konseling kreatif dalam bingkai modifikasi kognitif perilaku sebagai upaya untuk mengurangi perilaku agresif siswa SMP. Penelitian ini meggunakan Research and Development (R&D) dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan survey dan eksperimen dan penelitian kualitatif digunakan untuk mengungkapkan praktikalitas, efektifitas modul konseling kreatif dalam bingkai modifikasi kognitif perilaku untuk menurunkan perilaku agresif siswa SMP. Kegiatan yang dilakukan dalam penelitian ini, yaitu;
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Farah, Vinny Tashpiatul, Dwi Nur Rachmah, and Marina Dwi Mayangsari. "PENGARUH KESEPIAN TERHADAP PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA LAKI-LAKI YANG TINGGAL DI PANTI ASUHAN X." Jurnal Kognisia 1, no. 2 (2020): 137. https://doi.org/10.20527/kognisia.2018.10.021.

Full text
Abstract:
Perasaan kesepian membuat individu menyikapi orang-orang disekitarnya sesuai dengan yang mereka pikirkan sehingga dapat memunculkan perilaku agresif. Perilaku agresif dapat berupa tingkah laku secara fisik maupun verbal yang di segaja untuk menyakiti atau merugikan orang lain seperti berkelahi serta berbicara kasar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kesepian terhadap perilaku agresif pada remaja laki-laki yang tinggal di panti asuhan X. Subjek penelitian berjumlah 30 orang dengan teknik sampel sampling jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan skala likert dengan empat pilihan r
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Adelia Dwi Cahyani. "From Desire to Destruction: Dinamika Psikologis Salome Karya Oscar Wilde." JISOSEPOL: Jurnal Ilmu Sosial Ekonomi dan Politik 2, no. 2 (2024): 450–57. https://doi.org/10.61787/sr9epz97.

Full text
Abstract:
Artikel ini mengkaji dinamika psikologis kepribadian Salome dalam karya Salome karya Oscar Wilde, yang berujung pada perilaku destruktif dan agresif. Penelitian ini bertujuan untuk memahami perubahan dalam kepribadian Salome, yang dipicu oleh konflik internal dan hasrat yang tak terkendali, serta bagaimana perubahan tersebut mempengaruhi munculnya agresi. Menggunakan pendekatan kualitatif, artikel ini menganalisis teks-teks yang menggambarkan tokoh Salome dari perspektif psikologis, dengan fokus pada peran keinginan yang tidak terpuaskan dan trauma emosional sebagai pemicu perubahan perilaku.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Wahindha, Putratama Lantip, Sri Panca Setyawati, and Yuanita Dwi Krisphianti. "Korelasi Pola Asuh Orangtua Siswa dengan Perilaku Agresif Siswa SMP di Kabupaten Kediri." Nusantara of Research : Jurnal Hasil-hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri 5, no. 2 (2018): 61–66. http://dx.doi.org/10.29407/nor.v5i2.13059.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif adalah perilaku yang menunjukkan tindak kekerasan untuk menyakiti orang lain atau merusak suatu benda yang dilakukan secara fisik maupun verbal. Perilaku agresif secara fisik ditunjukkan dengan memukul, melempar, meludahi, meninju dan sebagainya. Sedangkan bentuk perilaku agresif verbal ditunjukkan dengan berkata kasar, mengumpat, menghina, mengejek, dan sebagainya. Pola asuh orangtua adalah interaksi orangtua dengan anak yang diekspresikan melalui sikap, ucapan, nilai-nilai yang ditanamkan dalam mengasuh dan memenuhi tumbuh kembang anak. Tujuan penelitian ini digunakan untuk
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Ashidiq, Khabib. "Perilaku Agresif Siswa SMP." Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak 14, no. 1 (2019): 135–53. http://dx.doi.org/10.24090/yinyang.v14i1.2845.

Full text
Abstract:
This study is based on the phenomena that occur in the field that show symptoms of aggressive behavior in class VIII Pengadegan Middle School 3. Students who behave aggressively are students who understand the problem personally. This type of research is case study research and is used to reveal individual data. The subjects studied were 2 students taken from students who behaved aggressively with different causative factors for each individual. Data collection methods used are interview, observation, and documentation methods. While the data analysis uses technical interactive analysis of mil
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Farida, Imam Pribadi, Muhammad Irham Zainuri, Ainul Fahmi, and Septya Suarja. "Hubungan Antara Kontrol Diri Dan Kebiasaan Game Online Siswa Dengan Perilaku Agresif Pada Sekolah Menengah Atas (SMA)." G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling 8, no. 3 (2024): 1871–83. http://dx.doi.org/10.31316/gcouns.v8i3.6146.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif di kalangan pelajar merupakan masalah yang seringkali menjadi fokus perhatian dalam bidang pendidikan dan psikologi. Dalam upaya untuk mengatasi dan mencegah perilaku agresif, penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan antara kontrol diri dan kebiasaan game online dengan perilaku agresif pelajar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelajar kelas XI IPS I, XI IPS II, XII IPS I, XII IPS II SMAN 10 Luwu dengan jumlah populasi sebanyak 122 siswa. 1
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Oktafia, Ika, and Maria Nugraheni Mardi Rahayu. "Hubungan Antara Harga Diri (Self Esteem) Dengan Perilaku Agresif Pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)." G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling 8, no. 3 (2024): 1644–52. http://dx.doi.org/10.31316/gcouns.v8i3.6086.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri (self esteem) dengan perilaku agresif pada siswa SMK “X” di Salatiga. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Teknik pengambilan data menggunakan 2 skala yaitu skala The Aggression Questionnaire untuk mengukur perilaku agresif dan skala Self Competence Self Liking (SCSL) yang diadaptasi dari aspek harga diri. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 79 siswa laki-laki dan 120 siswa perempuan SMK “X” di Salatiga. Teknik analisis data menggunakan metode korelasi Product Mome
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Putri, Salsabilla, Affan Yusra, and K. A. Rahman Rahman. "Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok untuk Mengurangi Perilaku Agresif Pada Siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP)." G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling 8, no. 2 (2024): 721–32. http://dx.doi.org/10.31316/gcouns.v8i2.5661.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh layanan bimbingan kelompok untuk mengurangi perilaku agresif pada siswa kelas VIII di SMPN 16 Kota Jambi. Jenis penelitian ini menggunakan pre-eksperimental dengan one group pre-test post-test design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 334 siswa dan sampel yang diambil sebanyak 10 orang siswa yang melakukan perilaku agresif menggunakan purposive sampling. Hasil uji persentase, pre-test sebesar 38,28 % yang mana perilaku agresif berkualitias tinggi dan post-test sebesar 77,52%. yang mana perilaku agresif berkualitas rendah, berdasarkan hasil p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Sembiring, Vany Regina, and Dini Rahma Bintari. "Spiritualitas, Perilaku Agresif, dan Mindfulness Pada Individu Dewasa: Sebuah Tinjauan Naratif." Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian 4, no. 6 (2025): 2689–98. https://doi.org/10.58344/locus.v4i6.4353.

Full text
Abstract:
Perilaku agresif merupakan fenomena yang dapat muncul sepanjang rentang kehidupan, termasuk pada kelompok usia dewasa. Pada individu dewasa, perilaku agresif seringkali berdampak lebih serius dan berpotensi menimbulkan konsekuensi yang lebih merugikan dibandingkan dengan kelompok usia lainnya. Spiritualitas dipandang sebagai salah satu faktor protektif yang berpotensi menurunkan kecenderungan perilaku agresif. Namun, temuan penelitian mengenai hubungan antara spiritualitas dan perilaku agresif masih menunjukkan hasil yang bervariasi, terutama disebabkan oleh tumpang tindih konsep dan pengukura
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Ardi, Maulani Rizkia, and Nurmina. "Pengaruh Tekanan Teman Sebaya terhadap Perilaku Agresif pada Siswa di SMP Negeri X Sijunjung." CAUSALITA : Journal of Psychology 3, no. 1 (2025): 63–68. https://doi.org/10.62260/causalita.v3i1.438.

Full text
Abstract:
Masa remaja merupakan fase perkembangan yang ditandai dengan perubahan emosi dan sosial yang signifikan. Pada fase ini, siswa rentan menunjukkan perilaku agresif, salah satunya dipengaruhi oleh tekanan teman sebaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tekanan teman sebaya terhadap perilaku agresif pada siswa SMP Negeri X Sijunjung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Subjek penelitian berjumlah 191 siswa yang dipilih menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Instrumen penelitian berupa skala tekanan teman sebaya dan skala pe
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Sari, Dita Ratna, Mizaniya Mizaniya, and Ahmad Noviansah. "PERILAKU AGRESIF ANAK DISEBABKAN ORANG TUA MERANTAU." Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah 5, no. 1 (2020): 11. http://dx.doi.org/10.35931/am.v5i1.396.

Full text
Abstract:
Didalam tulisan ini memfokuskan kepada tingkah laku agresif anak yang disebabkan orang tua meratau di pendidikan formal yaitu SDN Delegen 3. Latar belakang penelitian ini yaitu anak yang bertingkah laku agresif ditinggalkan oleh kedua orang tuanya merantau sehingga anak yang berperilaku agresif ini kurang kasih sayang, perhatian, didikan, dan bimbingan dari orang tuanya, dimana seluruh pengasuhan & didikan diserahkan terhadap neneknya sehingga mengakibatkan bertingkah laku agresif di lingkungan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkah laku agresif anak pada pendidikan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Hasanah, Uswatun, Udi Rosida Hijrianti, and Iswinarti Iswinarti. "PENGARUH SMARTPHONE ADDICTION TERHADAP PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA." Proyeksi 15, no. 2 (2020): 182. http://dx.doi.org/10.30659/jp.15.2.182-191.

Full text
Abstract:
Penggunaan smartphone sejak dini menyebabkan terjadinya addiction pada remaja sehingga memicu munculnya perilaku agresif pada remaja dikarenakan kurangnya kemampuan remaja dalam mengelola informasi yang didapatkannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah smartphone addiction memiliki kontribusi dalam mempengaruhi munculnya perilaku agresif pada remaja. Responden dalam penelitian ini berjumlah 290 orang yang berusia 15-20 tahun dengan lama penggunaan smartphone > 5 jam dalam sehari. Teknik pengambilan data yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Pad
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Hasmawati, Hasmawati, Waode Suarni, and Ida Sriwaty. "Regulasi Emosi Terhadap Perilaku Agresif Remaja Laki-Laki." Jurnal Sublimapsi 4, no. 2 (2023): 275. http://dx.doi.org/10.36709/sublimapsi.v4i2.34759.

Full text
Abstract:
Abstrak : Remaja laki-laki yang tidak mampu untuk mengatasi permasalahan akan menyebabkan remaja mengalami perasaan gagal yang dapat mengarah pada frustasi. Frustasi dapat menyebabkan remaja melakukan hal-hal yang negatif untuk mencari kepuasan diri dengan perilaku kekerasan yang bertujuan untuk menyakiti diri sendiri maupun orang lain yang disebut perilaku agresif. Regulasi emosi merupakan faktor yang penting dimiliki oleh setiap remaja laki-laki agar terhindar dari perilaku agresif yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Remaja dengan regulasi emosi yang tinggi mampu mengontrol
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Rahmadani, Nadila, Seif Rhamizard, and Eva Dwi Kurniawan. "Peran Guru BK Terhadap Perilaku Agresif Siswa dalam Novel Dilan Tahun 1990 Karya Pidi Baiq." J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah 3, no. 1 (2023): 287–92. http://dx.doi.org/10.56799/jceki.v3i1.2581.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini untuk memperjelas peran guru BK terhadap perilaku agresif siswa dalam novel Dilan Tahun 1990 karya Pidi Baiq. Tokoh Dilan merupakan tokoh yang sering melakukan tindakan agresif, beberapa diantaranya yaitu agresif fisik, agresif verbal, marah dan juga permusuhan, metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan hermeneutika, karena penulis hanya mengandalkan kumpulan buku novel Pidi Baiq dengan judul novel Dilan Tahun 1990 sebagai sumber dan memilih perilaku agresif sebagai tema karena pembahasan masalah te
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Wigati, Putri Wahyu, Sutrisni, Akhmad, and Rudi Tri Prasetyo. "HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA ANAK PRA SEKOLAH DI TK AL HIDAYAH BAKUNG UDANAWU KABUPATEN BLITAR TAHUN 2022." Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) 8, no. 2 (2022): 360–64. http://dx.doi.org/10.33023/jikep.v8i2.1146.

Full text
Abstract:
Pendahuluan : Pola asuh yang kurang tepat yang diterapkan oleh orang tua akan menciptakan situasi yang tidak menyenangkan bagi anak dan ini memicu distorsi anak reaksi atau perilaku terhadap lingkungannya. Jika suasana keluarga yang asing berlanjut, maka setiap perilaku anak akan terjebak dalam penyerapan nilai-nilai yang menyimpang dan perbuatan seperti perilaku agresif. Berdasarkan hasil survey awal didapatkan hasil 5 (50%) siswa yang mengalami perilaku agresif. Tujuan: untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan perilaku agresif pada anak prasekolah di TK Al Hidayah Bakung Udanawu
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Putra, Anugrah Ade, and Eka Wahyuni. "Efekstivitas Cognitif Behavior Therapy (CBT) untuk Mengurangi Perilaku Agresif Pada Remaja: Literature Riview." JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 6, no. 10 (2023): 7954–62. http://dx.doi.org/10.54371/jiip.v6i10.3099.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas cognitive behavior theraphy untuk mengurangi perilaku agresif siswa. Berbagai jenis terapi kognitif perilaku terus berkembang diaplikasikan untuk mengurangi perilaku agresif siswa. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur. Penulis menggunakan 10 jurnal ilmiah dengan rentang waktu maksimal 8 tahun kebelakang yaitu dari tahun 2016-2023 yang membahas "Efekstivitas Cognitif Behavior Therapy (CBT) Untuk Mengurangi Perilaku Agresif Pada Remaja". Metode pencarian jurnal tersebut menggunakan pangkalan data Internasional yaitu
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Kwartie, Risa, Yulianti Fitriani, and Pepi Nuroniah. "Peran Guru dalam Mereduksi Perilaku Agresif Anak di Sekolah." Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5, no. 1 (2024): 791–805. http://dx.doi.org/10.37985/murhum.v5i1.664.

Full text
Abstract:
Anak usia dini belum dapat sepenuhnya mengontrol emosi pada dirinya sendiri. Salah satu perilaku yang muncul dikalangan anak yaitu perilaku agresif. Guru berperan penting dalam mereduksi perilaku agresif anak di sekolah. Hal itulah yang menjadi tujuan utama dalam penelitian ini yang akan di fokuskan disalah satu Taman Kanak-Kanak. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan model studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan terdiri dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek pada penelitian yakni dua orang guru di salah satu TK di Kota Serang. Teknis analisis da
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Hasbahuddin, Hasbahuddin. "The Implementasi Bimbingan Keterampilan Sosial Untuk Mengurangi Perilaku Agresif Siswa Di Kabupaten Pangkep." Indonesian Journal of Learning Education and Counseling 1, no. 1 (2018): 53–61. http://dx.doi.org/10.31960/ijolec.v1i1.36.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi implementasi bimbingan keterampilan sosial dapat mengurangi perilaku agresif siswa di Kabupaten Pangkep. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen yang akan mengkaji tentang strategi implementasi bimbingan keterampilan sosial untuk mengurangi perilaku agresif siswa di Kabupaten Pangkep. Model rancangan penelitian ini adalah pretest –posttest control group design. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala perilaku agresif dan modul bimbingan keterampilan sosial. Sampel dalam penelitian
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Situmorang, Nina Zulida, Yuliatmi Pratiwi, and Dimas Panji Agung R. "PERAN AYAH DAN KONTROL DIRI SEBAGAI PREDITOR KECENDERUNGAN PERILAKU AGRESIF REMAJA." Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni 2, no. 1 (2018): 115. http://dx.doi.org/10.24912/jmishumsen.v2i1.1839.

Full text
Abstract:
Remaja dituntut untuk dapat mengendalikan emosinya agar tidak terjerumus pada perilaku agresif. Namun pada kenyataanya remaja juga sering dihadapkan pada konflik-konflik internal, sebagai akibat dari adanya perubahan baik secara fisik maupun secara psikis. Akibat konflik-konflik internal ini sedikit banyak mempengaruhi perilaku dan cara pandang remaja terhadap lingkungan sekitar.. Perasaan akibat konflik tersebut cenderung membuat remaja lebih mudah marah dan berperilaku agresif. Faktor peran ayah dan kontrol diri berdasarkan pra penelitian memberi kontribusi meningkatkan atau mengurangi kecen
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Susanti, Romia Hari, and Devi Permatasari. "Terapi menulis ekspresif sebagai upaya menurunkan perilaku agresif siswa sekolah menengah pertama." Masyarakat Berdaya dan Inovasi 1, no. 1 (2020): 27–32. http://dx.doi.org/10.33292/mayadani.v1i1.6.

Full text
Abstract:
Agresif adalah segala bentuk perilaku yang dimaksudkan untuk menyakiti sesorang baik secara fisik maupun mental. Bentuk perilaku agresif yang dilakukan individu dalam merespon keadaan frustasi, marah, takut antara lain menyerang fisik, menyerang suatu objek, secara verbal atau simbolis dan melakukan ancaman. Kecenderungan perilaku agresif akan mempersulit siswa sehingga perlu dibantu untuk mereduksinya. Guru bimbingan dan konseling sebagai salah satu tenagan profesional di sekolah bisa memberikan bimbingan kepada siswa dengan kecenderungan perilaku agresif dengan menggunakan berbagai teknik bi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Am, Deratih Fauzy, Agung Nugraha, and Dewang Sulistiana. "Perilaku Agresif dan Implikasinya Terhadap Bimbingan dan Konseling." JAMBURA Guidance and Counseling Journal 4, no. 1 (2023): 1–8. https://doi.org/10.37411/jgcj.v4i1.2176.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran umum perilaku agresif pada siswa SMP Islamiyah berdasarkan tingkatan kelas, jenis kelamin serta merencanakan program bimbingan dan konseling untuk menurunkan perilaku agresif siswa SMP Islamiyah. Penelitiaan ini menggunakan metode studi deskriptif kuantitatif guna mengungkap gambaran mengenai perilaku agresif siswa SMP Islamiyah. Sampel dalam penelitian ini menggunakan probability sampling dengan teknik simple random sampling yang berjumlah 320 siswa. Hasil dari penelitian ini yaitu gambaran umum perilaku agresif siswa SMP Islamiyah yang berada
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!