Academic literature on the topic 'Pola Spasial'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the lists of relevant articles, books, theses, conference reports, and other scholarly sources on the topic 'Pola Spasial.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Journal articles on the topic "Pola Spasial"

1

Nugrahaeni, Martha Dwi, Istijabatul Aliyah, and Galing Yudana. "Pengaruh Karakter Spasial Pola Hulu Hilir Pertanian Padi Organik Terhadap Peningkatan Ekonomi Pedesaan, Gempol, Klaten." Region: Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif 14, no. 2 (2019): 244. http://dx.doi.org/10.20961/region.v14i2.22600.

Full text
Abstract:
<p class="AbstractTitle"><em>Analisis spasial terfokus pada identifikasi karakter spasial dan pola spasial. Teori Von Thunen menjelaskan hubungan antara karakter spasial yang terbentuk dalam kegiatan ekonomi pertanian. Hulu hilir pertanian padi organik meliputi karakter spasial pola pengadaan bahan baku, budidaya, dan pasar. Pertanian organik memberikan dampak positif terhadap perkembangan ekonomi pedesaan. Perkembangan pertanian organik di Desa Gempol dari tahun 2016 - 2018 telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan yang memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di D
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Syafitri, Aulia, Ermilia Puteri, Naimatul Aufa, and Ira Mentayani. "IDENTIFIKASI POLA SPASIAL PERMUKIMAN BANTARAN SUNGAI MARTAPURA DI KAWASAN KOTA BANJARMASIN." Tesa Arsitektur 22, no. 1 (2024): 43–54. http://dx.doi.org/10.24167/tesa.v22i1.12104.

Full text
Abstract:
Peningkatan jumlah penduduk menyebabkan peningkatan jumlah kebutuhan ruang yang diperlukan untuk tempat tinggal, fasilitas umum, dan infrastruktur lainnya. Sementara itu, peningkatan jumlah ruang dapat memicu pertumbuhan dan perkembangan sebuah kawasan, baik dari segi pembangunan fisik maupun ekonomi, sehingga kawasan tersebut mengalami transformasi yang signifikan. Hal ini mempengaruhi pertumbuhan pola spasial permukiman pada sebuah kawasan. Fenomena ini memengaruhi pertumbuhan pola spasial permukiman pada sebua kawasan yang dibentuk dari karakteristik elemen pembentuk permukiman diantaranya
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Kurniawan, Andri, Wiedya Nurchasanah, and Bias Osean Ali. "Variasi Spasial Kontribusi dan Struktur Ekonomi Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2017." Media Komunikasi Geografi 20, no. 2 (2019): 161. http://dx.doi.org/10.23887/mkg.v20i2.21049.

Full text
Abstract:
Tujuan penelitian dirumuskan untuk menganalisis variasi spasial kontribusi dan struktur PDRB Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 -2017. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan memanfaatkan data sekunder khususnya terkait data PDRB. Unit analisis yang digunakan meliputi seluruh wilayah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Untuk merepresentasikan secara spasial dilakukan pemetaan melalui pemanfaatan Sistem Informasi Geografi (SIG). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pola spasial antara besaran kontribusi dengan pertumbungan kontribusi kabupat
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Hermanto, Didik, and Diah Indrawati Ningrum. "Profil Kemampuan Spasial Siswa Smp Dalam Menyelesaikan Masalah Geometri Ditinjau Dari Perbedaan Gaya Kognitif." APOTEMA : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika 4, no. 1 (2018): 16–23. http://dx.doi.org/10.31597/ja.v4i1.340.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan spasial siswa SMP yangbergaya kognitif Field Dependent(FD) danField Independent(FI) dalam menyelesaikan masalah geometri. Dari hasil analisis data diperoleh deskripsi bahwa: dalam memahami masalah, subjek menggunakan kemampuan spasial dengan pengimajinasian dan pengkonsepan. Dalam merencanakan penyelesaian masalah, subjek FI menggunakan kemampuan spasial dengan pengimajinasian, pengkonsepan, dan pencarian pola, sedangkan subjek FD menggunakan kemampuan spasial dengan pengimajinasian dan pengkonsepan saja.. Dalam melaksanakan rencana peny
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Ahmad Ihsanudin Maulid. "ANALISIS KEMAMPUAN SPASIAL SISWA DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER DALAM MENYELESAIKAN SOAL BANGUN RUANG KUBUS." MEGA: Jurnal Pendidikan Matematika 4, no. 2 (2023): 571–83. http://dx.doi.org/10.59098/mega.v4i2.1012.

Full text
Abstract:
Matematika memiliki peranan penting dalam aspek kehidupan. Salah satu materi yang diajarkan adalah geometri. Geometri merupakan salah satu materi yang sulit diterima oleh siswa. Pada materi ini memerlukan kemampuan yang bernama kemampuan spasial. Kemampuan spasial memiliki beberapa inikator, indikator kemampuan spasial siswa terdiri dari; 1) pengimajinasian; 2) Pengonsepan; 3) Pemecahan masala; 4) Menentukan pola (Ummi :2015). Berdasarkan penguraian indikator tersebut, sangat memungkinkan seorang siswa memiliki tingkat kemampuan spasiual yang tinggi, cepat dalam memahami dan menyelesaikan soal
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Sutarga, I. Ketut. "Analisis Pola Spasial Sebaran COVID-19 Kota Bogor Berdasarkan Indek Moran." Media Komunikasi Geografi 23, no. 2 (2022): 265–76. http://dx.doi.org/10.23887/mkg.v23i2.55183.

Full text
Abstract:
Bencana pandemi COVID-19 di kota Bogor perlu diidentifikasi sebaran pola spasial guna memudahkan upaya mitigasi. Pola sebaran dan pemetaan klaster lokal diperlukan untuk mengetahui daerah mana yang terkena dampak. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memetakan sebaran spasial, apakah pola COVID-19 itu acak, tersebar, atau mengelompok. Arah sebaran perlu dipetakan untuk upaya pencegahan penyebarannya. Pengambilan data secara agregat kasus positif dan suspek COVID-19 masing-masing kelurahan mulai 1 Maret 2020 hingga 23 Mei 2021. Pengolahan data dilakukan dengan metode kuantitatif
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Boreel, Aryanto, Lydia R. Parera, and Nitha N. Farneubun. "KONFIGURASI POLA SPASIAL LANSKAP DI SEKITAR KAWASAN HUTAN LINDUNG GUNUNG NONA AMBON." JURNAL HUTAN PULAU-PULAU KECIL 7, no. 1 (2023): 81–89. http://dx.doi.org/10.30598/jhppk.v7i1.9015.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perubahan penggunaan lahan dan menganalisis konfigurasi pola spasial lanskap disekitar kawasan Hutan Lindung Gunung Nona Ambon tahun 2014 – 2020. Penelitian ini dilakukan dengan dua analisis. Tahap pertama mengidentifikasi perubahan penutupan/penggunaan lahan dalam kurun waktu 6 tahun terakhir (2014 – 2020) melalui analisis spasial (overlay). Tahap kedua adalah analisis konfigurasi pola spasial lanskap hutan menggunakan metode spatial metrics. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Selama periode waktu 6 tahun (2014-2020), kelas hutan mengalami perubahan ya
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Setiyowati, Devi Ariska, and Melly Ariska. "Analisis Pola Curah Hujan Di Pulau Jawa Dengan Menggunakan Empirical Orthogonal Function (EOF)." Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains (JPFS) 7, no. 2 (2024): 120–28. https://doi.org/10.52188/jpfs.v7i2.788.

Full text
Abstract:
Pulau Jawa terletak di barat Indonesia adalah salah satu dari ribuan pulau yang membentuk kepulauan Indonesia. Topografi pulau ini memainkan peran penting dalam membentuk pola curah hujan. Ragam reliefnya, termasuk dataran rendah, pegunungan, lembah, dan dataran tinggi, menjadi faktor utama dalam variasi curah hujan di berbagai wilayahnya. Variasi ini menghasilkan keragaman kondisi mikroiklim di seluruh pulau, yang memperkaya kompleksitas pola curah hujan. Metode analisis data seperti Empirical Orthogonal Function (EOF) digunakan dalam berbagai studi, termasuk dalam memahami pola curah hujan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Harmes, Harmes, Mohammad Zuhdi, and Muhammad Naswir. "Efek Spasial Jaringan Jalan di Kota Jambi." Jurnal Engineering 2, no. 2 (2020): 77–85. http://dx.doi.org/10.22437/jurnalengineering.v2i2.10208.

Full text
Abstract:

 
 
 
 Substansi pembangunan berbasis spasial di Indonesia diregulasikan melalui kebijakan penataan ruang, tujuannya adalah menata aspek struktur dan pola ruang wilayah. Struktur ruang fokus pada jaringan infrastruktur sedangkan pola ruang mengatur penggunaan lahan. Kebijakan ini diimplemetasikan secara massif sejak tahun 2007, namun efek spasial setiap aspeknya belum banyak diteliti. Hal ini menyebabkan Rencana Tata Ruang Wilayah propinsi dan kabupaten/kota diimplementasikan cenderung tidak dilengkapi dengan kedalaman analisis yang kuat untuk mendukung pengaturan struktur
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Hutauruk, Ricca Rohani. "PEMODELAN SPASIAL PEMILIHAN POLA WANATANI DI BKPH JONGGOL KPH BOGOR PROVINSI JAWA BARAT." Seminar Nasional Geomatika 2 (February 9, 2018): 29. http://dx.doi.org/10.24895/sng.2017.2-0.394.

Full text
Abstract:
<p>Wanatani merupakan salah satu opsi manajemen Perhutani untuk meningkatkan produktivitas lahan. Ada tiga pola wanatani yang ingin diterapkan, pola pertama yaitu “Pirebat” (pinus, tanaman rempah dan obat), pola kedua yaitu “Pikorebat” (pinus, kopi, rempah dan obat), pola ketiga yaitu “Kakorebat” (kayu, kopi, rempah dan obat). Tujuan penelitian ini adalah membangun model spasial dalam memilih pola wanatani di tingkat tapak. Pembangunan model berdasarkan skoring pada tiap unit lahan menggunakan skala intensitas dan bobot berdasarkan <em>expert judgment</em> dengan metode ranki
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
More sources

Books on the topic "Pola Spasial"

1

Perilaku spasial warga kampung dalam menangani tekanan lingkungan urban: Hubungannya dengan pola pemukiman di daerah kota : laporan penelitian. Pusat Penelitian Lingkungan Hidup, Universitas Gadjah Mada, 1996.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Perilaku spasial warga kampung kota dalam penanganan tekanan lingkungan urban: Hubungannya dengan pola permukiman di daerah kota : laporan penelitian. Pusat Studi Lingkungan Hidup, Universitas Gadjah Mada, 1997.

Find full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles

Conference papers on the topic "Pola Spasial"

1

Purnomo, Yudi, and Agustiah Wulandari. "Kajian Spasial terhadap Potensi Pemanfaatan Jalur Pedestrian di Jalan Utama Kota Pontianak." In Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi : kampus merdeka meningkatkan kecerdasan sumberdaya manusia melalui interdispliner ilmu pengetahuan dan teknologi : Pontianak, 24 Agustus 2021. Untan Press, 2021. http://dx.doi.org/10.26418/pipt.2021.11.

Full text
Abstract:
Jalur pedestrian merupakan salah satu fasilitas bagi kegiatan atau pergerakan pejalan kaki. Pembangunan jalur pedestrian saat ini sedang dilaksanakan di sisi ruas jalan utama di Kota Pontianak. Pembangunan jalur pedestrian yang lebar, lengkap dengan atribut dan perabot dari sebuah fasilitas pejalan kaki, menjadi pemandangan baru di beberapa sudut kota. Kegiatan berjalan kaki di Kota Pontianak yang terletak di wilayah tropis khatulistiwa lembap menjadi tantangan tersendiri bagi keberhasilan pembangunan sebuah fasilitas pejalan kaki. Keberhasilan pembangunan akan dimaknai dengan tumbuhnya budaya
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Surur, Fadhil, Nurul Wahdaniyah, and Ayyul Hizbayn. "Pendekatan Bioregion, Pola Spasial dan Konservasi Mangrove dalam Pemanfaatan Ruang Pesisir Kabupaten Majene." In Temu Ilmiah Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia 6. Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia, 2017. http://dx.doi.org/10.32315/ti.6.e031.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!