To see the other types of publications on this topic, follow the link: Universitas Diponegoro. Bagian Teknik Kimia.

Journal articles on the topic 'Universitas Diponegoro. Bagian Teknik Kimia'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 28 journal articles for your research on the topic 'Universitas Diponegoro. Bagian Teknik Kimia.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Digdoyo, Sandy Iman, Bambang Winardi, and Ajub Ajulian Zahra Macrina. "REDESAIN SISTEM PENERANGAN PADA GEDUNG TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO MENGGUNAKAN SOFTWARE DIALUX EVO 8.2." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 9, no. 2 (June 9, 2020): 172–80. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v9i2.172-180.

Full text
Abstract:
Gedung Teknik Kimia Universitas Diponegoro terdiri dari 3 gedung utama yang berfungsi dalam proses perkuliahan dan penelitian. Setelah dilaksanakan audit sistem penerangan didapatkan jika seluruh gedung tidak memiliki standar pencahayaan yang sesuai. Oleh karna itu, pada tugas akhir ini dilakukan perancangan sistem pencahayaan buatan pada gedung Teknik Kimia Universitas Diponegoro menggunakan software Dialux Evo 8.2, mengacu pada SNI 03-6575-2001 tentang tata cara perancangan sistem pencahayaan buatan pada bangunan gedung untuk iluminasi dan tingkat silau. Hasil dari simulasi dengan menggunakan manufaktur lampu Philips. Secara keseluruhan, desain sistem pencahayaan buatan gedung Teknik Kimia Universitas Diponegoro telah sesuai dengan standar yang ditentukan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Trisna, Agil Bayu, Bambang Winardi, and Ajub Ajulian Zahra Macrina. "REDESAIN SISTEM PROTEKSI GEDUNG DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 9, no. 2 (June 9, 2020): 157–62. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v9i2.157-162.

Full text
Abstract:
Gedung Departemen teknik kimia dibangun pada tahun 1965 dan merupakan salah satu tempat utama dalam kegiatan pembelajaran di Universitas Diponegoro. Seiring dengan keluarnya PUIL (Persyaratan Umum Instalasi Listrik) 2011 maka diperlukannya evaluasi terhadap sistem kelistrikan gedung Departemen Teknik Kimia. Hal ini bertujuan agar keselamatan dan keamanan gedung sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, pada Tugas Akhir ini dilakukan perancangan ulang sistem proteksi pada gedung Departemen Teknik Kimia dengan menggunakan perangkat bantu ETAP 12.6.0. Penentuan arus nominal gawai proteksi rancangan sistem akan dibuat dengan mengacu pada standar Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) 2011 sedangkan koordinasi gawai proteksi digunakan standar IEEE 242-2001. Pada hasil tugas akhir ini terdapat penggantian unit gawai proteksi yang sesuai standar. Adapun koordinasi gawai proteksi sudah diatur sesuai karakteristik kurva, nilai, serta setting dari masing-masing gawai proteksi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Effendi, Bryan Adhitya, Bambang Winardi, and Ajub Ajulian Zahra Macrina. "REDESAIN SISTEM INSTALASI LISTRIK GEDUNG TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 9, no. 2 (June 9, 2020): 163–71. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v9i2.163-171.

Full text
Abstract:
Gedung Teknik Kimia Universitas Diponegoro dibangun pada tahun 1965, perlu dilakukan evaluasi instalasi listrik berdasarkan undang-undang nomor 30 tahun 2009. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kelistrikan sebuah gedung sesuai persyaratan teknik dan keselamatan berdasar standar PUIL (Persyaratan Umum Instalasi Listrik) 2011. Kondisi Eksisting pada gedung ini didapatkan jatuh tegangan terbesar pada penghantar Stop Kontak B2 sebesar 5%. Berdasarkan kondisi tersebut, maka pada tugas akhir ini dilakukan perancangan ulang instalasi listrik gedung dengan perangkat bantu ETAP 12.6.0 yang disesuaikan dengan standar. Hasil dari simulasi dan perhitungan, menunjukkan bahwa ukuran penghantar yang direkomendasikan minimal 1,5 mm2 dan maksimal 185 mm2. Jatuh tegangan terkecil berada pada penghantar SPD A1 sebesar 0,02% dan jatuh tegangan terbesar berada pada penghantar Stop Kontak B2 sebesar 3%. Kapasitor bank yang diperlukan sebesar 50 kVAR pada SMDP A, 12,5 kVAR pada SMDP B dan 6 kVAR pada SMDP C.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Mayangsari, Pustika, and Endang Sri Indrawati. "HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI AKADEMIKDENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA MAHASISWA ANGAKATAN 2013 DIPLOMA III FAKULTAS TEKNIK JURUSAN KIMIA DAN SIPIL UNIVERSITAS DIPONEGORO." Jurnal EMPATI 3, no. 4 (October 22, 2014): 463–71. http://dx.doi.org/10.14710/empati.2014.7608.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri akademik dengan penyesuaian diri pada Mahasiswa angkatan 2013 Diploma III Fakultas Teknik Jurusan Kimia dan Sipil Universitas Diponegoro. Populasipenelitian iniadalah 145mahasiswa angkatan 2013 Diploma III Fakultas Teknik Jurusan Kimia dan Sipil Universitas Diponegoro.Sampel penelitian berjumlah 80mahasiswa.Sampel diambil dengan menggunakan tekniksimple random sampling. Pengumpulan data menggunakan dua buah Skala Psikologi, yaitu Skala PenyesuaianDiri(37 aitem valid, α = 0.874) dan SkalaEfikasiDiriAkademik(21 aitem valid, α = 0.849).Data yang diperolehberdasarkanhasilanalisisregresisederhana menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,443dengan p=0,000 (p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Islami, Sri Bintang Sangga, Karnoto Karnoto, and Denis Denis. "REDESAIN SISTEM PROTEKSI GEDUNG DEPARTEMEN TEKNIK PWK DAN TEKNIK ARSITEKTUR UNIVERSITAS DIPONEGORO." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 9, no. 4 (December 17, 2020): 532–37. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v9i4.532-537.

Full text
Abstract:
Gedung Departemen Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota dibangun pada tahun 1992, dan gedung Departemen Teknik Arsitektur dibangun sejak tahun 1962 merupakan salah satu tempat utama dalam kegiatan pembelajaran di Universitas Diponegoro. Seiring dengan keluarnya PUIL (Persyaratan Umum Instalasi Listrik) 2011 maka diperlukannya evaluasi terhadap sistem kelistrikan gedung Departemen Teknik Kimia. Hal ini bertujuan agar keselamatan dan keamanan gedung sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, pada Penelitian ini dilakukan perancangan ulang sistem proteksi pada gedung Departemen Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota dan Departemen Teknik Arsitektur dengan menggunakan perangkat bantu ETAP 12.6.0. Penentuan arus nominal gawai proteksi rancangan sistem akan dibuat dengan mengacu pada standar Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) 2011 sedangkan koordinasi gawai proteksi digunakan standar IEEE 242-2001. Pada hasil Penelitian ini terdapat penggantian unit gawai proteksi yang sesuai standar. Adapun koordinasi gawai proteksi sudah diatur sesuai karakteristik kurva, nilai, serta setting dari masing-masing gawai proteksi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Hardiman, Jhohan, Karnoto Karnoto, and Nugroho Agus Darmanto. "STUDI SISTEM PENCAHAYAAN DI TEKNIK SIPIL DAN TEKNIK GEOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO DENGAN MENGGUNAKAN DIALUX EVO 8.2." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 9, no. 2 (June 9, 2020): 222–33. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v9i2.222-233.

Full text
Abstract:
Universitas Diponegoro merupakan sebuah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Sebagai Universitas ternama yang memiliki banyak gedung dengan umur cukup tua, pastilah diperlukan sebuah evaluasi dalam hal keamanan dan kesehatan kerja (K3), khususnya Gedung Teknik Sipil dan Teknik Geologi Universitas Diponegoro. Evaluasi ini dilakukan untuk menjamin agar gedung yang digunakan masih layak untuk digunakan . Sistem pencahayaann merupakan salah satu bagian yang perlu di evaluasi agar tingkat kenyamanan dalam pelaksanaan kegiatan dapat dijamin, Evaluasi pada Gedung Teknik Sipil dan Teknik Geologi UNDIP dilakukan dengan mengacu pada standar SNI 03-6575-2001 dan SNI 7391:2008. Metode lumen digunakan untuk memperbaiki pencahayaan yang tidak sesuai dengan standar yang digunakan. Selanjutnya, metode lumen ini akan disimulasikan menggunakan Dialux Evo 8.2 dimana lampu yang digunakan merupakan manufaktor Philips Lighting. Hasil dari simulasi menunjukkan tingkat iluminasi yang telah memenuhi standar untuk tiap ruangannya, sperti laboratorium yang memiliki nilai iluminasi diatas 500 lux. Secara keseluruhan, desain sistem pencahayaan buatan Gedung Teknik Sipil dan Teknik Geologi telah sesuai dengan standar yang ditentukan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Sari Dewi, Valentina Samaya, Aghus Sofwan, and Wahyul Amien Syafei. "SISTEM INFORMASI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT OLEH DOSEN DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 10, no. 2 (June 3, 2021): 284–91. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v10i2.284-291.

Full text
Abstract:
Sebuah proses bisnis tanpa adanya sistem informasi memliki banyak keterbatasan. Khususnya keterbatasan interaksi antar aktor bagian dari sistem secara efektif pada organisasi yang beranggotakan banyak orang. Sistem informasi menghapuskan keterbatasan interaksi antar anggota pada suatu proses bisnis dan memberikan fleksibilitas untuk mengakses data dari proses bisnis bersangkutan. Sistem informasi pengabdian kepada masyarakat para dosen Fakultas Teknik Universitas Diponegoro ini bertujuan untuk meningkatkan interaksi antar dosen dan aktor pada sistem. Proses perancangan sistem telah melewati tahap analisis, desain, dan implementasi sistem. Desain sistem yang dilakukan berupa desain database, pembuatan Business Process Modelling Notation (BPMN), Unified Modelling Language (UML), desain tampilan, serta hirarki menu dari sistem. Hasil pengujian dari sistem yang telah dibuat dengan desain tersebut menunjukkan bahwa sistem telah dapat menampung, mengolah, dan memvisualisasikan data. Dengan begitu sistem telah dapat digunakan untuk memaksimalkan efisiensi dari berjalannya bisnis proses pengabdian dosen pada Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Ghaffar, Ahmad Faruq Abdul, Karnoto Karnoto, and Agung Nugroho. "PERANCANGAN SISTEM PENCAHAYAAN BUATAN PADA LAPANGAN STADION UNIVERSITAS DIPONEGORO DENGAN MENGGUNAKAN DIALUX 4." TRANSIENT 6, no. 3 (November 9, 2017): 301. http://dx.doi.org/10.14710/transient.6.3.301-307.

Full text
Abstract:
Pencahayaan merupakan salah satu faktor penting dalam perancangan bangunan maupun ruangan, hal ini berguna untuk menunjang kenyamanan dalam beraktivitas dan keselamatan jika terjadi keadaan darurat. Pencahayaan dibagi menjadi dua jenis yaitu pencahayaan alami dengan memanfaatkan sinar matahari dan pencahayaan buatan yang menggunakan cahaya buatan (lampu). Lapangan stadion Universitas Diponegoro saat ini belum memiliki pencahayaan buatan maka dibutuhkan pencahayaan buatan yang baik dan sesuai standar SNI 03-3647-1994 tentang tata cara perencanaan teknik bangunan gedung olahraga. Penelitian ini merancang sistem pencahayaan buatan pada lapangan stadion Universitas Diponegoro dengan menggunakan data dari bagian aset Universitas Diponegoro dan data dari pengukuran berupa ukuran lapangan dan layout stadion keseluruhan, serta menggunakan lampu jenis metal halide. Perancangan ini menggunakan model penempatan lampu 4 titik dan melingkar sebagai perbandingan perancangan. Penelitian ini menggunakan perangkat lunak Dialux 4 untuk membantu dalam hal perancangan sistem pencahayaan buatan, perhitungan iluminasi dan tingkat silau. Hasil dari simulasi dengan menggunakan lampu Philips ArenaVision MVF404 didapatkan hasil untuk perancangan model 4 titik kelas 1 membutuhkan 28 lampu, kelas 2 membutuhkan 48 lampu, dan kelas 3 membutuhkan 128 lampu. Pada model melingkar kelas 1 membutuhkan 24 lampu, kelas 2 membutuhkan 48 lampu, dan kelas 3 membutuhkan 112 lampu.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Sihombing, Chandra Asi, Susatyo Handoko, and Darjat Darjat. "PERANCANGAN PERBAIKAN KUALITAS DAYA UNTUK MITIGASI KETIDAKSEIMBANGAN TEGANGAN DAN ARUS DAN MITIGASI NILAI FAKTOR DAYA DI DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA." Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro 12, no. 3 (September 6, 2023): 109–18. http://dx.doi.org/10.14710/transient.v12i3.109-118.

Full text
Abstract:
Departemen Teknik Kimia merupakan salah satu departemen di Universitas Diponegoro. Bertambahnya beban listrik pada sistem tenaga listrik departemen Teknik Kimia guna menunjang proses perkuliahan. Berdasarkan hasil pengukuran kualitas daya listrik di Departemen Teknik Kimia diperoleh hanya nilai ketidakseimbangan tegangan yang sudah sesuai dengan standar dengan nilai ketidakseimbangan tegangan rata-rata 0,11%. Nilai ketidakseimbangan arus rata-rata 29,60% sedangkan nilai faktor daya rata-rata sebesar 0,82 belum memenuhi standar. Oleh karena itu, dilakukan perancangan perbaikan nilai ketidakseimbangan tegangan dan arus dengan menggunakan perangkat lunak ETAP 12.6 agar sesuai dengan SPLN D5.004-1:2012 untuk nilai ketidakseimbangan tegangan yaitu 2%, ANSI-C84.1-1995 untuk nilai ketidakseimbangan arus yaitu 5% dan SPLN 70-1 untuk nilai faktor daya yaitu 0,85. Perancangan mitigasi nilai ketidakseimbangan tegangan dan arus dilakukan dengan metode rekonfigurasi beban dan mitigasi nilai faktor daya dilakukan dengan metode pemasangan kapasitor bank hasil simulasi OCP. Berdasarkan hasil rekonfigurasi didapatkan penurunan nilai ketidakseimbangan tegangan menjadi 0,01%, untuk nilai ketidakseimbangan arus didapat nilai ketidakseimbangan rata-rata 9,67%, sedangkan untuk nilai faktor daya setelah mitigasi didapat rata-rata 0,91.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Khotimah, Liza Nurul, and Nailul Fauziah. "HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN TERHADAP ORANG TUA DENGAN KOMPETENSI INTERPERSONAL PADA PENGURUS BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) FAKULTAS DI UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG." Jurnal EMPATI 3, no. 4 (October 22, 2014): 335–45. http://dx.doi.org/10.14710/empati.2014.7596.

Full text
Abstract:
Mahasiswa yang berperan sebagai pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dituntut memiliki kemampuan untuk dapat bekerja sama, menghargai pendapat dan mengatasi konflik. Kemampuan-kemampuan tersebut merupakan bagian dari kompetensi interpersonal. Kompetensi interpersonal adalah kemampuan individu untuk berkomunikasi secara efektif kepada orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kelekatan terhadap orang tua dengan kompetensi interpersonal pada pengurus BEM Fakultas di Universitas Diponegoro Semarang serta mengetahui besarnya sumbangan efektif yang didapatkan. Hipotesis penelitian ini adalah ada hubungan positif antara kelekatan terhadap orang tua dengan kompetensi interpersonal pada pengurus BEM Undip. Sampel penelitian ini adalah pengurus BEM Fakultas di Universitas Diponegoro Semarang yang berjumlah 270 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan dua buah Skala Psikologi, yaitu Skala Kompetensi Interpersonal (40 aitem valid, α = 0,891) dan Skala Kelekatan terhadap Orang Tua (48 aitem valid, α = 0,927). Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi rxy = 0,543 dengan p = 0,000 (p
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Prianto, Eddy, Bambang Sujono, Eddy Indarto, Erni Setyowati, Gagok Hardiman, Sukawi Sukawi, and Septana Septana. "DISAIN ASRAMA SEKOLAH SMP ISLAM TERPADU YATAAMA AL-FIRDOUSI GUNUNG PATI - SEMARANG (LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT)." Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ 4, no. 2 (May 30, 2017): 207–18. http://dx.doi.org/10.32699/ppkm.v4i2.424.

Full text
Abstract:
Salah satu bentuk aktifitas Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi seorang dosen adalah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Yayasan Yataama Al-Firdousi merupakan mitra dari kegiatan ini, mereka memiliki lahan yang direncanakan untuk mengembangkan area kampus pendidikan berbasis Islam. Diawal tahun 2016 pengelola yayasan memohon pada dosen Departement Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang untuk mewujudkan sebuah document perencanaan bangunan Asramanya. Teknis pelaksanaan kegiatan ini, diawali dengan survey lapangan dan bimbingan teknis perencanaan arsitektur hingga terwujudnya document disain bangunan Asrama berarsitektur Islam. Pesantren atau bangunan asrama berbasis islam ini ditandai dengan 3 karakter : pewarnaan warna hijau, atap bangunan entrance berbentuk kubah dan lengkungan pada balok diantara pilar-pilarnya. Sedangkan effesiensi ruang diaplikasikan dengan bentuk bangunan bersusun, dimana bagian bawah untuk aktifitas makan dan belajar dan bagian atasnya untuk hunian.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Farshal, Muhammad Farras, Sri Nugroho, and Yusuf Umardani. "Analisis kegagalan sprocket pada transmisi mobil Antawirya." Jurnal Teknik Mesin Indonesia 17, no. 2 (October 15, 2022): 97–101. http://dx.doi.org/10.36289/jtmi.v17i2.377.

Full text
Abstract:
Sprocket merupakan salah satu bagian dari sistem transmisi yang biasa digunakan pada kendaraan bermotor. Pada sistem transmisi eco-car tim Antawirya dari Universitas Diponegoro juga menggunakan sprocket sebagai salah satu komponennya. Saat memulai balapan pertama dan melakukan full throttle, sprocket menjadi gagal karena deformasi terjadi pada sprocket. Sprocket mengalami deformasi plastis dan kemudian menyebabkan rantai keluar dari jalurnya dan terlepas. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengetahui penyebab kelelahan yang terjadi melalui uji kekerasan, uji komposisi kimia dan analisis tegangan. Sprocket menggunakan paduan aluminium 7075-T6 sebagai bahan. Hasil pengujian komposisi kimia didapatkan kandungan aluminium sebesar 97,3% yang melebihi batas maksimum standar yaitu 91,4%. Persentase seng adalah 0,06% sedangkan batas minimum standar adalah 5,1%. Ada juga perbedaan dari unsur kimia lain seperti magnesium dan tembaga. Penambahan unsur lain tersebut berfungsi untuk meningkatkan kekuatan material karena Al 7075-T6, dikenal sebagai material dengan kekuatan tinggi. Hasil analisis tegangan menggunakan software ANSYS didapatkan bahwa pembebanan yang terjadi menghasilkan tegangan Von-Mises sebesar 392 MPa dan kekuatan luluh material sebesar 503 MPa, dari angka tersebut menjadikan nilai faktor keamanan 1,28 dan tidak boleh terjadi deformasi pada sproket. Dari hasil pengujian kekerasan diketahui nilai kekerasan pada daerah yang mendekati deformasi adalah 76,16 HV sedangkan standarnya adalah 175 HV.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Handayani, Naniek Utami, Diana Puspita Sari, Dhindi Oxiana Irawan, and Zihramna Afdi. "EVALUASI KESIAPAN IMPLEMENTASI ISO 31000:2009 PADA DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS DIPONEGORO." J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri 12, no. 1 (March 22, 2017): 23. http://dx.doi.org/10.14710/jati.12.1.23-34.

Full text
Abstract:
Departemen Teknik Industri sebagai bagian dari Fakultas Teknik Universitas Diponegoro dituntut untuk terus meningkatkan kualitas dan daya saingnya agar mampu melaksanakan tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menghasilkan lulusan yang dapat diterima pada lapangan kerja. Sebagai institusi pendidikan Departemen Teknik Industri tidak terlepas dari berbagai tantangan dan risiko terhadap kegagalan manajemen kegiatan terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. Risiko-risiko tersebut dapat menyebabkan kerugian yang jika tidak diantisipasi dapat menurunkan daya saing dan kredibilitas institusi. Tingkat kerugian akibat risiko yang dihadapi sangat bervariasi bergantung penyebab dan dampaknya terhadap institusi. Pada institusi pendidikan, risiko yang dihadapi tidak sekedar berupa finansial tetapi juga ketidakefektifan proses belajar mengajar, kegagalan mahasiswa dalam memperoleh kelulusan, dan rendahnya peluang lulusan untuk mendapatkan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan implementasi Manajemen Risiko ISO 31000:2009 pada Departemen Teknik Industri. Tujuan implementasi manajemen risiko adalah menjaga agar aktivitas operasional yang dilakukan tidak menimbulkan kerugian yang melebihi kemampuan entitas untuk menyerap kerugian tersebut ataupun membahayakan kelangsungan proses pencapaian visi. Penelitian ini berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, peningkatan kualitas proses belajar mengajar dan peningkatan kualitas output lulusan. Penelitian dilakukan dengan metode wawancara dan observasi langsung. Berdasarkan hasil wawancara didapatkan 45 risiko yang mungkin terjadi pada Departemen Teknik Industri. Risiko-risiko tersebut didapat dari 6 konteks atau sasaran yang terkait dengan tujuan yang ingin dicapai oleh Departemen Teknik Industri. Hasil dari pengolahan data menunjukkan terdapat 2 risiko dengan tingkat extremely high, 9 risiko dengan tingkat high, 27 risiko dengan tingkat medium, dan 7 risiko dengan tingkat low. Mitigasi risiko dilakukan untuk risiko dengan tingkat extremely high dan high.AbstractDepartment of Industrial Engineering as part of the Faculty of Engineering, University of Diponegoro required to continuously improve the quality and competitiveness to be able to carry out the taskof Tri Dharma Universities and produce graduates who can be accepted in the field of employment. As an educational institution of the Department of Industrial Engineering is inseparable from the various challenges and risks to management failures related activities Tri Dharma Universities. The risks that can cause harm if not anticipated can lower the competitiveness and credibility of institutions. The level of loss due to the risk of facing the highly variable dependent causes and its impact on the institution. In educational institutions, the risks faced not only be financial but also the ineffectiveness of teaching and learning, student failure in obtaining the graduation, and the low chances of graduates to get jobs. This study aimed to evaluate the readiness of the implementation of ISO 31000 : 2009 Risk Management in the Department of Industrial Engineering. The purpose of implementation of risk management is to keep operational activities that do not result in losses that exceed the entity's ability to absorb such losses or endanger the continuation of the process of achieving the vision. This research focuses on improving the quality of human resources, improving the quality of teaching and learning processes and improving the quality of graduate output. Research conducted by interview and direct observation. Based on the results of interviews obtained 45 risks that may occur in the Department of Industrial Engineering. These risks come from 6 context or goal related to the objectives to be achieved by the Department of Industrial Engineering. The results of processing the data shows that there are two risks with extremely high levels, 9 risk with high levels, 27 medium risk level, and 7 risks with low leve ls. Risk mitigation is done to extremely high level risk and high level risk.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Toreh, Fabio Ricardo. "IMPLEMENTASI TEKNIK ECOPRINTING DALAM PEMANFAATAN LIMBAH ORGANIK DI PASAR BUNGA KAYOON." MODA 2, no. 1 (January 20, 2020): 1–7. http://dx.doi.org/10.37715/moda.v2i1.1471.

Full text
Abstract:
Pasar Bunga Kayoon telah berdiri sejak puluhan tahun lalu dan telah menjadi salah satu bagian penting dari Kota Surabaya. Keberadaan pasar ini telah ikut berjasa bagi penduduk disekelilingnya. Namun, pasar Kayoon menghasilkan banyak limbah organik setiap harinya yang dapat mengganggu lingkungan sekitar dan menyebabkan berbagai permasalahan kesehatan lainnya. Penggunaan teknik Ecoprinting sangatlah tepat karena selain dapat menggunakan sampah organik tersebut dan juga sekaligus dapat mengurangi penggunaan pewarnaan kimia pada kain yang berbahaya bagi lingkungan. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan survey, paper ini bertujuan untuk meminimalisasikan limbah untuk pewarnaan kain dengan memanfaatkan limbah organik dari sampah tumbuhan yang berasal dari sampah Pasar Bunga Kayoon, dan juga untuk memperkenalkan teknik pewarnaan Eco-printing kepada masyarakat sekitar Pasar Bunga Kayoon dan mahasiswi FDB di Universitas Ciputra.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Rizki, Kana, and Nurdin Bahtiar. "Analisis Tata Kelola Teknologi Informasi (IT Governance) Menggunakan COBIT 5 (Studi Kasus di UPT Puskom Universitas Diponegoro)." JURNAL MASYARAKAT INFORMATIKA 11, no. 1 (June 2, 2020): 49–58. http://dx.doi.org/10.14710/jmasif.11.1.31458.

Full text
Abstract:
Salah satu bagian penting dari tata kelola Teknologi Informasi (TI) adalah dalam hal perancangan dan penerapan struktur dan kontrol untuk mengukur tingkat kematangan kinerja TI yang sudah diterapkan dan memberikan nilai dan kontribusi kepada para pemangku kepentingan baik dari internal maupun eksternal. Unit Pelaksana Teknis Pusat Komputer (UPT Puskom) Undip merupakan unit pelaksana teknis di bidang pengolahan data yang bertanggung jawab kepada Rektor Undip. UPT Puskom Undip mempunyai tugas mengumpulkan, mengolah, menyajikan, serta memberikan layanan data dan informasi untuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Mengingat pentingnya tugas UPT Puskom Undip tersebut maka perlu dilakukan suatu pengendalian sistem tata kelola TI UPT Puskom Undip. Salah satu teknik yang dapat dilakukan untuk pengendalian tersebut adalah dengan cara mengukur tingkat kematangan sistem tata kelola TI UPT Puskom Undip. Oleh karena itu maka dilakukan analisis pada tata kelola TI dengan menggunakan kerangka kerja COBIT 5. Analisis dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, penelaahan dokumen, dan konfirmasi untuk mendukung analisis terhadap UPT Puskom Undip. Aplikasi analisis tata kelola teknologi informasi dibangun dengan menggunakan bahasa Hypertext Preprocessor (PHP), framework Code Igniter (CI), dan sistem manajemen database MySQL. Aplikasi tersebut dibangun untuk mengolah data UPT Puskom Undip sehingga dapat menghasilkan tingkat kematangan sistem tata kelola teknologi informasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat kematangan sistem tata kelola teknologi informasi UPT Puskom Undip adalah 2,88 yaitu di tingkat Established Process. Pada tingkat Established Process proses telah dikelola dan dikomunikasikan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Puspa Kurniasari and Muhammad Ardiansyah. "Analisis Dan Perancangan Jaringan Akses Dengan Media Transmisi Fiber Optic Single Mode Di Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya Kampus Palembang." Jurnal Rekayasa Elektro Sriwijaya 1, no. 1 (November 1, 2019): 30–38. http://dx.doi.org/10.36706/jres.v1i1.10.

Full text
Abstract:
Perancangan desain jaringan FTTx pada Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya kampus Palembang dilakukan dengan membuat skema jaringan dan pembagian jalur. Setelah dilakukan perancangan skema dan pembagian jalur maka disimulasikan dengan Optisystem lalu dilakukan perhitungan Power Link Budget, Rise Time Budget dan Bit Error Rate (BER). Dengan cara melakukan perhitungan nilai redaman kabel fiber optic G 652.D yang dapat mempengaruhi pelemahan daya yang terjadi, hasil yang didapat pada gedung Jurusan Fakultas Teknik sebesar -10.4809 dB dengan hasil simulasi -8.894 dB, gedung Teknik Bukit Asam sebesar -10.489 dB dengan hasil simulasi - 8.902 dB, gedung Teknik Kimia sebesar -10.493 dB dengan hasil simulasi -8.906 dB, gedung Teknik Mesin sebesar - 10.4931 dB dengan hasil simulasi -8.906 dB, gedung Teknik Pertambangan sebesar -10.4939 dB dengan hasil simulasi -8.907 dB, gedung Teknik Sipil sebesar -10.495 dB dengan hasil simulasi -8.908 dB, gedung Teknik bagian Akademik sebesar -10.4951 dB dengan hasil simulasi -9.230 dB, gedung Dekanat Teknik I sebesar -10.512 dB dengan hasil simulasi -9.248 dB, gedung Teknik Geologi sebesar -10.523 dB dengan hasil simulasi -9.257 dB. Simulasi dan perhitungan pada perancangan ini didasari dari pengambilan data pada perusahaan UPT TIK di kampus Universitas Sriwijaya. Hasil perhitungan Rise Time Budget untuk link λ= 1310 nm didapat sebesar 49,49 ps dimana untuk perhitungan rise time budget pada kabel singlemode, parameter yang digunakan yaitu rise time transmitter, rise time receiver , serta tintra. Sehingga dapat mengetahui hasil dari Bit Error Rate (BER) pada suatu jaringan yang menunjukan nilai 10-9.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Sarjan, M., M. Taufik Fauzi, I. Made Sudantha, and Suwardji Suwardji. "Pengenalan Sistem Refugia Dalam Pengendalian Hama Pada Tanaman Kentang di Desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur." Jurnal PEPADU 1, no. 3 (July 15, 2020): 269–79. http://dx.doi.org/10.29303/jurnalpepadu.v1i3.111.

Full text
Abstract:
Perguruan Tinggi, termasuk Universitas Mataram diharapkan dapat berperan aktif membantu penyebarluasan teknologi ini kepada petani agar dapat diterapkan secara berkelanjutan dalam bentuk kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat dengan judul “Pengenalan sistem Refugia Dalam Pengendalian Hama Pada Tanaman Kentang di Desa Sembalun, Kabupaten Lombok Timur. Tujuan dari kegiatan ini antar lain 1) Mengenalkan sistem Refugia sebagai teknik alternatif dalam pengendalian OPT yang ramah lingkungan, 2) Memotivasi peningkatan kemampuan dan pembentukan sikap petani untuk mengembang teknik alternatif selain pestisida kimia dalam mengendalikan Hama, 3) Meningkatkan kesadaran petani akan arti pentingnya peranan musuh alami predator dan parasitoid dalam menekan populasi hama, 4) Meningkatkan pengetahuan petani tentang perlunya upaya konservasi musuh alami disekitar tempat budidaya tanaman kentang. Berdasarkan hasil kegiatan dan evaluasi yang dilakukan antara lain diperoleh bahwa Penyuluhan yang diikuti dengan demonstrasi Plot dapat meningkatkan minat, pengetahuan dan keterampilan masyarakat petani dalam pengenalan peran tanaman refugia dalam pengendalian hama terutama dalam hal konservasi musuh alami predator dan parasitoid, sehingga menyadarkan petani akan pentingnya upaya pengurangan penggunaan insektisida kimia sintetis dalam pengendalian hama tanaman kentang agar tujuan Pengelolaan Hama Terpadu tercapai. Melalui kegiatan ini disarankan antara lain perlunya bimbingan dan pendampingan yang terus menerus kepada petani kentang di desa Sembalun Bumbung agar teknologi pemanfaatan tanaman Refugia dikembangkan dan diperluas sebagai bagian dari upaya pengurangan penggunaan Insektisida kimia dalam pngendalian hama pada tanaman kentang.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Zha Oktaviana Dela Putri, Zha, Kardiman Kardiman, and Rizal Hanfi. "Pelapisan Baja Karbon Jis S50c Menggunakan Metode Elektroplating: Variasi Pelapisan Nickel (NI) dan Chrom (CR) Terhadap Sifat Fisik dan Sifat Kimia." Jurnal Indonesia Sosial Teknologi 2, no. 6 (June 21, 2021): 1056–83. http://dx.doi.org/10.36418/jist.v2i6.179.

Full text
Abstract:
Pelapisan menjadi bagian akhir dari proses produksi dari suatu produk dengan melakukan pemberian sifat tertentu pada suatu permukaan benda kerja dengan mengharapkan benda tersebut akan mengalami perbaikan terhadap sifat fisiknya mencapai bentuk setelah 6 proses pengerjaan mesin serta penghalusan terhadap permukaan benda kerja. Nikel terdapat besi dan kobalt yang sering digunakan untuk tujuan pencegahan karat dan menambah keindahan.Tujuan penelitian ini mencari pengujian sem, pengujian korosi, pengujian ketebalan dan pengujian kekerasar dari Pelapisan Baja Karbon JIS S50C dengan metode electroplating nikel dan krom dilakukan di Laboratorium Teknik Mesin Universitas Sigaperbangsa Karawang, sedangkan pengujian serta analisa hasil eksperimen material di Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) Bandung dan pusat Penelitian Fisika di LIPI Serang. Penelitian ini menggunakan alat electroplating dan komponen bak penampung elektrolit, power supply, penjepit anoda dan katoda, heater, aerator, gerinda listrik, alat pengujur kekerasan vickers, Salt Spray Chamber dan mikrosop optik
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Husna, Chintya 'aisyah Labibah, Reni Sulung Utami, and Chandra Bagus Ropyanto. "Gambaran Kesadaran, Pengetahuan, Dan Sikap Mahasiswa Keperawatan Terkait Bantuan Hidup Dasar." Holistic Nursing and Health Science 7, no. 1 (July 11, 2024): 1–15. http://dx.doi.org/10.14710/hnhs.7.1.2024.1-15.

Full text
Abstract:
Pendahuluan: Bantuan Hidup Dasar (BHD) merupakan upaya penyelamatan yang pertama kali dilakukan pada korban gawat darurat seperti henti jantung dan henti nafas. Mahasiswa keperawatan merupakan calon tenaga kesehatan yang berpotensi menjadi penolong pada situasi gawat darurat.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kesadaran, pengetahuan, dan sikap mahasiswa keperawatan terkait BHD. Metode: Penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Sebanyak 295 mahasiswa keperawatan Universitas Diponegoro menjadi responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner Kesadaran, Pengetahuan, dan Sikap BHD secara online dan data dianalisis secara univariat.Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki kesadaran BHD yang baik. Namun, pengetahuan dan sikap tentang BHD mereka tidak jauh berbeda antara yang baik dan kurang baik. Kesalahan terbanyakyaitu pada bagian rasio, kedalaman pijat jantung dan ventilasi, dan letak defibrillator. Mahasiswa cenderung lebih ingin memberikan pertolongan kepada orang yang dikenal daripada orang yang tidak dikenal. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan kompetensi BHD khususnya pada aspek pengetahuan dan sikap, serta dibutuhkan metode pempelajaran yang tepat seperti skenario dan simulasi untukmeningkatkan kompetensi BHD mahasiswa keperawatan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Alamsyah, M. Anjas Bachrudin, and Fida Rachmadiarti. "Potensi Ruellia simplex C. Wright, Plumeria pudica, dan Tabernaemontana sp. var. variegate sebagai Absorben Timbal (Pb) di Udara." LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi 9, no. 2 (July 22, 2021): 122–28. http://dx.doi.org/10.26740/lenterabio.v9n2.p122-128.

Full text
Abstract:
Pencemaran udara di Surabaya dapat disebabkan oleh gas emisi kendaraan bermotor berupa timbal (Pb). Ruellia Ungu (Ruellia simplex C. Wright), Kamboja Pagoda (Plumeria pudica), Mondokaki (Tabernaemontana sp. var. variegate) adalah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai penyerap timbal (Pb) di udara. Penelitian ini dilakukan untuk melihat adanya perbedaan kadar timbal dan kadar klorofil pada tanaman Ruellia Ungu (Ruellia simplex C. Wright), Kamboja Pagoda (Plumeria pudica) dan Mondokaki (Tabernaemontana sp. var. variegate) sebagai absorben timbal (Pb) di udara. Sampel daun diambil dari tiga lokasi yaitu: Jalan Diponegoro, Jalan Dr. H. Ir. Soekarno, dan Jalan Darmo di kota Surabaya. Sampel daun dari setiap tanaman diambil sebanyak 15 daun pada tiga titik di ketiga lokasi, parameter yang akan diukur adalah kadar timbal (Pb) dengan metode pengabuan kering menggunakan alat Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) di Laboratorium Kimia Fisika Universitas Negeri Surabaya dan kadar klorofil daun dengan spektrofometer di Laboratorium Fisiologi Universitas Negeri Surabaya. Teknik analisis data menggunakan ANOVA dua arah dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan ketiga tanaman berpotensi mengabsorbsi timbal (Pb) di udara. Ada perbedaan kadar timbal yang terakumulasi pada jaringan daun tanaman Ruellia Ungu, Mondokaki, dan Kamboja Pagoda. Tanaman Ruellia Ungu memiliki kadar timbal daun tertinggi sebesar 0,75 mg/L, dibandingkan dengan Mondokaki dan Kamboja Pagoda. Ada perbedaan kadar klorofil yang ada pada daun tanaman Ruellia Ungu, Mondokaki, dan Kamboja Pagoda. Tanaman Ruellia Ungu memiliki kadar klorofil tertinggi sebesar 19,72 mg/L dibandingkan dengan tanaman Mondokaki dan Kamboja Pagoda.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Seri Muliani. "ANALISIS KESESUAIAN KUALITAS PERAIRAN KUALA LANGSA BAGI BUDIDAYA ANGGUR LAUT(Caulerpa recemosa) DITINJAU DENGAN SIG." Jurnal Ilmiah Samudra Akuatika 5, no. 2 (November 22, 2021): 66–75. http://dx.doi.org/10.33059/jisa.v5i2.4472.

Full text
Abstract:
Saat ini anggur laut sepesies Caulerpa masih dibudidayakan dalam skala kecil sehingga kendala utamanya adalah ketersedian bibit yang tidak kontinu dan juga bersifatmusiman. Padahal permintaan pasarnyacukup tinggi. Anggur laut mempunyai nilai ekonomis seharusnya penting bagi masyarakat pesisir. Karenanya perlu dilakukan analisis kesesuaian lahan supaya produksi anggur laut (Caulerpa recemosa) dapat dimulai secara berkala. Tujuan penelitianuntukmengetahuikesesuaianlahanKualaLangsasebagailahan budidaya dan memberikan luaran berupa peta kualitas perairan di KualaLangsa.Pengambilan data sampel di laksanakan pada bulanMaret–April2021 di kawasan pesisirKualaLangsa Kecamatan Langsa Barat.meliputi studi literatur, pengambilan titik, pengambilan data lapangan dan analisis substrat di Laboratorium Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Samudra. Hasil yang diperoleh adalah dapat ditentukan bagian area yang cukup berpotensi yaitu Stasiun I, II dan III merupakan wilayah yang cukup sesuai untuk dijadikan sebagai lahan budidaya anggur laut dilihat dari karakteristik fisika kimia perairan yaitu salinitas 25-28 ppt, pH 6,9-7,2, DO 6,16-7,13 ppm, suhu 31-32,5 0C, nitrat 0,01-0,04 mg/l, surut terendah 20-30 cm (optimal), kecerahan 221-253 dan tipe substrat pasir berlempung dan pasir halus.Perludilakukanpenelitianlanjutan dititiklainnyauntukmengetahuidaerahyang potensialdi KualaLangsa.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Utama, Hari Wiki, and Mega Aulia. "PELATIHAN OPERASIONAL MICRO-XRF DI LABORATORIUM TEKNIK KEBUMIAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITASI JAMBI." Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan 8, no. 2 (July 18, 2024): 93. http://dx.doi.org/10.23960/jss.v8i2.499.

Full text
Abstract:
Di era globalisasi saat ini kebutuhan akan hasil penelitian yang detail, cepat, dan akuisisi di bidang ilmu dan teknologi pada era globalisasi saat ini sangat dibutuhkan, terutama dalam riset sumber daya alam. Penentuan adanya potensi dan indikasi dari keberadaan logam dasar seperti emas, logam tanah jarang dan logam jejak yang merupakan mineral kritis merupakan salah satu target temuan saat ini yang membutuhkan metode analisis yang akurat. Dengan metode analisis micro-XRF (μ-XRF) yang dapat mengidentifikasi unsur dari material ataupun mineral yang terkandung pada suatu objek dapat terdeteksi dengan baik, meliputi penyebaran dan persentase kehadirannya dengan teknik analisis yang menggunakan Sinar-X untuk mengetahui komposisi kimia suatu sampel. Sehingga dengan metode ini dapat menjadi solusi yang tepat digunakan untuk mengindentifikasi suatu material. Dengan demikian seiring meningkatnya riset di bidang material dengan kebutuhan analisis unsur-unsur yang sulit teridentifikasi yang dulunya menjadi krusial, namun saat ini sudah terjawab dengan menggunakan metode analisis micro-XRF. Pelaksanaan kegiatan pelatihan operasional ini dilakukan dengan beberapa tahapan, meliputi tahapan materikulasi, preparasi dan jenis sampel, tahapan selanjutnya operasional penggunaan alat, dan tahapan terakhir adalah evaluasi dari kegiatan yang dilakukan. Kegiatan ini dilaksanakan di Laboratorium Teknik Kebumian, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi dengan peserta berasal dari teknisi dan analisis (laboran) di semua laboratorium yang berada di Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi. Dalam melaksanakan pelatihan ini, Laboratorium Kebumian didukung oleh narasumber utama dari PT. Dynatech Internasional untuk memberikan pelatihan operasional dari micro-XRF. Alat yang digunakan dalam pelatihan ini adalah micro-XRF dari Bruker dan Dynatech, satu set komputer yang telah dilengkapi dengan perangkat lunak micro-XRF di dalamnya. Peralatan yang digunakan sebelumnya sudah dilakukan instalasi, artinya peralatan yang digunakan untuk pelatihan ini siap untuk dioperasikan. Alat ini sudah terhubung dengan satu set perangkat komputer untuk melihat objek yang akan diamati melalui monitor komputer yang tersedia. Bahan yang digunakan dalam pelatihan ini berupa sampel batuan yang telah diratakan di bagian atasnya, serbuk batuan, chip komputer, lem perekat sampel, parafin, kertas karbon, mortar dan stampler, dan wadah sampel.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Padang, Israel. "Pengaruh Penambahan Serbuk Kaca Pada Beton yang Direndam dengan Larutan Asam Sulfat Terhadap Kuat Tekan." Journal Dynamic Saint 7, no. 2 (March 17, 2023): 1–7. http://dx.doi.org/10.47178/dynamicsaint.v7i2.1894.

Full text
Abstract:
Penggunaan beton pada lingkungan agresif sangat berpengaruh pada keawetan dan nilai kuat tekan beton. Lingkungan tanah yang terkontaminasi dengan unsur kimia agresif dapat merusak bagian bawah tanah. Struktur beton yang kontak langsung dengan senyawa asam sulfat akan mempengaruhi kualitas kuat tekan beton karena asam sulfat dapat membuat beton menjadi korosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan serbuk kaca pada beton yang direndam larutan asam sulfat pH3. Larutan asam sulfat merupakan larutan yang bersifat korosif terhadap beton. Proses pembuatan beton dilakukan dengan menambahkan serbuk kaca sebagai pengganti sebagaian pasir dengan kadar 10 % dan 20%. Benda uji yang digunakan pada penelitian ini adalah benda uji berbentuk silinder dengan diameter 15cm x tinggi 30 cm sebanyak 45 sampel yang akan diuji pada umur 3, 7, 14, 21, dan 28 setelah direndam larutan asam sulfat pH3. Penelitian eksperimental di Laboratorium Teknik Sipil Universitas Kristen Indonesia Toraja menunjukkan bahwa kuat tekan beton yang berusia 28 hari dengan penambahan 20 % serbuk kaca sebagai pengganti sebagian pasir memiliki kuat tekan optimal. Hasil yang didapat dari penambahan 20 % serbuk kaca pada umur 28 hari sebesa 20,75 MPa. Kuat tekan terus meningkat seiring penambahan kadar serbuk kaca dan umur dari beton yang direndam. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penambahan serbuk kaca pada beton bisa menjadi alternatif untuk mengatasi serangan sulfat pada beton
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Pambudi, Galih Setyo, Sriyanto Sriyanto, and Ary Arvianto. "RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ASET BERBASIS WEB UNTUK OPTIMALISASI PENELUSURAN ASET DI TEKNIK INDUSTRI UNDIP." J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri 11, no. 3 (January 3, 2017): 187. http://dx.doi.org/10.14710/jati.11.3.187-196.

Full text
Abstract:
Program Studi Teknik Industri (PSTI) adalah salah satu jurusan di Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Pada tahun 2015 PSTI telah memiliki gedung baru sebagai sarana perkuliahannya. Seiring dengan hal itu PSTI juga mendapatkan aset-aset penunjang perkuliahan seperti komputer, meja, kursi dan lain-lain. Namun pengelolaan aset di PSTI saat ini tidak berjalan dengan baik, PSTI tidak mempunyai database aset khusus untuk mempermudah pengelolaan dan penelusuran asetnya. Pengelola aset di PSTI selama ini hanya menggunakan pendataan menggunakan Excel untuk mendata ketersediaan asetnya dan itu juga sudah lama tidak diperbarui. Banyak aset di PSTI yang tidak memiliki nomor inventaris yang telah di berikan oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) Fakultas Teknik. Hal ini menyebabkan susahnya melakukan penelurusan aset. Permasalahan ini sering menyebabkan pengelola aset di PSTI sulit untuk mengetahui kondisi aset itu baik, rusak maupun hilang. Hal tersebut membuat proses penggantian aset PSTI yang rusak di ULP menjadi tidak maksimal. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat menjalankan proses bisnis manajemen aset menjadi rapi dan terstruktur sehingga pengelola aset jurusan dapat dengan mudah untuk melakukan pengelolaan dan penelusuran aset. Proses perancangan Sistem Informasi Manajemen Aset (SIMA) dimulai dengan identifikasi sistem pengelolaan aset yang berjalan saat ini di PSTI dan membuat sistem baru yang diusulkan. Selanjutnya dari sistem usulan tersebut dirancang DFD (Data Flow Diagram) serta ERD (Entity Relationship Diagram) dan juga desain antarmuka sistem informasi tersebut. Dari tahap perancangan tersebut kemudian dihasilkan sebuah Sistem Informasi berbasis website untuk mengelola aset di PSTI. Selanjutnya dilakukan verifikasi dan validasi untuk mengetahui kesesuaian rancangan sistem dengan hasil akhir SIMA yang telah dibuat. Bagian akhir penelitian ini adalah membandingkan sistem lama dengan sistem baru untuk mengetahui perbedaan yang terlihat setelah diimplementasikannya sistem baru tersebut. ABSTRACT Program Studi Teknik Industri (PSTI) is one of the departments in the Faculty of Engineering, University of Diponegoro. In 2015 PSTI has had a new building to support lesson activity. Along with it PSTI also get lectures supporting assets such as computers, desks, chairs and others. However, asset management in PSTI is currently not running well, PSTI has no special asset database to simplify the management and tracking of assets. PSTI asset manager at this time only use data collection using Excel to record the availability of its assets and it also had not updated. Many assets in PSTI do not have an inventory number that has been given by the Unit Layanan Pengadaan (ULP) Faculty of Engineering. This condition make difficult for searching their asset. These problems often lead to asset managers in the PSTI is difficult to determine the condition of the assets is good, broken or missing. This makes the process of replacing damaged assets PSTI in ULP be no maximum. Therefore, needed an information system that can run the asset management business into a neat and structured asset management department can be easy to perform management and asset tracking. The process of designing Asset Management Information System (SIMA) begins with the identification of an asset management system that is currently running in PSTI and make the proposed new system. Furthermore, of the proposed system is designed DFD (Data Flow Diagram) and ERD (Entity Relationship Diagram) and also the information system interface design. From the design stage and then produced a web-based information system to manage assets in PSTI. Further verification and validation to determine the suitability of the design of the system with the end result of SIMA have been made. Last is comparing the old system with a new system to determine the differences that looks after the implementation of the new system.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Ichsani, Yuditha. "EVALUASI PERFORMA USABILITY SITUS-SITUS WEB PERGURUAN TINGGI NEGERI DI INDONESIA YANG TERAKREDITASI “A” TAHUN 2013 SERTA PERBANDINGAN KONDISI SITUS WEB TAHUN 2014 DAN 2017." JURNAL TEKNIK INFORMATIKA 10, no. 2 (January 29, 2018): 93–108. http://dx.doi.org/10.15408/jti.v10i2.6824.

Full text
Abstract:
ABSTRAK Artikel ini berisi tentang hasil evaluasi usability terhadap situs web Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia yang memperoleh Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada tahun 2013 yang masih berlaku hingga tahun 2017. Adapun berdasarkan hasil penelitian, PTN yang memperoleh skor kepuasan pengguna tertinggi dalam hal situs web adalah Universitas Gajah Mada. Adapun Perguruan Tinggi yang memiliki skor kepuasan pengguna terendah adalah Universitas Diponegoro. Berdasarkan hasil uji korelasi antara hasil rata-rata QUIS dan rata-rata level permasalahan usability, dapat disimpulkan bahwa keduanya memiliki korelasi yang kuat, nyata dan searah (r = 0.21, p = 0.000). Dengan kata lain, jika hasil rata-rata QUIS semakin tinggi, maka dapat diasumsikan kondisi permasalahan usability situs web tersebut semakin rendah. Situs web UNHAS memiliki performa usability tertinggi dengan skor terkecil berdasarkan hasil normalisasi (5.8205), sedangkan situs web UNDIP memiliki performa usability terendah dengan skor terbesar (23.4430). Perubahan situs web UIN Jakarta pada tahun 2017 jika dibandingkan dengan tahun 2014 ialah ditambahkannya breadcrumps navigation, fitur drop-down pada menu bar, dan mesin pencari. Sementara pada situs web UI tahun 2017 telah ditambahkan 7 menu bar dari yang semula hanya 5 menu bar, kemudian pada situs web UNDIP telah menggunakan menu bar di bagian atas (header) setelah sebelumnya hanya menggunakan tautan dan ditambahkan pula alamat surat elektronik dan tautan-tautan kepada media sosial UNDIP. ABSTRACT This article contains of website usability evaluation result of the State Universities in Indonesia to obtain accreditation from the National Accreditation Board of Higher Education in 2013 which is still valid until 2017. The basis of research, universities that received the highest user satisfaction scores in terms of website is Gadjah Mada University. The university that have the lowest user satisfaction score is Diponegoro University. Based on the results of correlation between the average QUIS yield and average usability problems level, it can be concluded that both have a strong correlation, real and direction (r = 0621, p = 0.000). In other words, if the average QUIS score is higher, then it can be predicted conditions that website usability problems getting lower. UNHAS website has the highest usability performance with the smallest score is based on the results of normalization (5.8205), while UNDIP website has the lowest usability performance with the largest score (23.4430). Changes of UIN Jakarta website in 2017 compared to 2014 are adding breadcrumps navigation, a drop-down menu feature on the menu bar, and search engine. While on the UI website 2017 has added 7 menu bars from the only 5 menu bars originally, then on UNDIP website has used the menu bar at the top position (header) after previously only use the links and also added the email address and links to UNDIP social medias.How to Cite : Ichsani, Y. (2017). EVALUASI PERFORMA USABILITY SITUS-SITUS WEB PERGURUAN TINGGI NEGERI DI INDONESIA YANG TERAKREDITASI “A” TAHUN 2013 SERTA PERBANDINGAN KONDISI SITUS WEB TAHUN 2014 DAN 2017. Jurnal Teknik Informatika, 10(2), 93-108. doi:10.15408/jti.v10i2.6824Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.15408/jti.v10i2.6824
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Wardhani, Hilda Aqua Kusuma, Desi Ratnasari, and Siti Nur Kotimah. "Kualitas Madu Lebah <i>Apis dorsata</i> Desa Semalah Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat." BioWallacea : Jurnal Penelitian Biologi (Journal of Biological Research) 9, no. 2 (November 30, 2022): 81. http://dx.doi.org/10.33772/biowallacea.v9i2.28720.

Full text
Abstract:
Honey is a sweet natural liquid produced by honey bees from the nectar of plant flowers (floral nectar), other parts of plants (extra floral nectar), or insect excretions. One of the largest honey-producing areas in Indonesia is located in Semalah Village, Kapuas Hulu Regency, West Kalimantan. This study aims to analyze the quality of Apis dorsata honey bees produced in Semalah Village, Kapuas Hulu Regency. This research was conducted from January to March 2022. The sampling of tikung and lalau honey from Apis dorsata bees was taken by purposive sampling technique. The sample then were analyzed for physical quality (smell and taste) and chemical (water content, acidity, HMF levels, glucose, sucrose, and diastase enzyme activity) at the Food Technology Laboratory, Faculty of Engineering, Pasundan University, Bandung. The data was then analyzed descriptively and adjusted to the Indonesian National Standard (SNI) Number 8664:2018 regarding honey. Based on the results of the organleptic test, the two samples of tikung honey and lalau honey of Apis dorsata bees from Semalah Village, Kapuas Hulu Regency had honey characteristics by SNI number 8664 of 2018, and based on the results of the chemical test of honey, all test parameters (acidity, hydroxymethylfurfural levels, glucose, sucrose, and diastase enzyme activity) in accordance with SNI number 8664 of 2018 concerning honey, except for the water content parameter. The water content in samples of tikung honey and lalau honey of Apis dorsata bees from Semalah village, Kapuas Hulu Regency did not meet the standards set by SNI number 8664 of 2018. Keywords: Quality, Honey, Apis dorsata, Semalah Village Abstrak Madu adalah cairan alami dengan rasa manis yang dihasilkan oleh lebah madu dari nektar bunga tanaman (floral nektar), bagian lain dari tanaman (ekstra floral nektar) atau ekskresi serangga. Kalimantan Barat khususnya Kabupaten Kapuas Hulu merupakan salah satu daerah penghasil madu terbesar di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas madu lebah Apis dorsata yang dihasilkan di Desa Semalah Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Maret 2022. Pengambilan sampel madu tikung dan lalau lebah Apis dorsata dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sampel selanjutnya akan dianalisis kualitas fisik (bau dan rasa) dan kimia (kadar air, kadar HMF, keasaman, glukosa, sukrosa, dan aktivitas enzim diastase) di Laboratorium Teknologi Pangan Fakultas Teknik Universitas Pasundan Bandung. Data kemudian dianalisis secara deskriptif dan disesuaikan dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) Nomor 8664:2018 tentang madu. Berdasarkan hasil uji organleptik, kedua sampel madu tikung dan madu lalau lebah Apis dorsata asal Desa Semalah Kabupaten Kapuas Hulu memiliki karakter madu sesuai dengan SNI nomor 8664 tahun 2018 dan berdasarkan hasil uji kimia madu, seluruh paramater uji (keasaman, kadar hidroksimetilfurfural, glukosa, sukrosa, dan aktivitas enzim diastase) sesuai dengan SNI nomor 8664 tahun 2018 tentang madu, kecuali pada parameter kadar air. Kadar air pada sampel madu tikung dan madu lalau lebah Apis dorsata asal desa Semalah Kabupaten Kapuas Hulu tidak memenuhi standar yang sudah ditetapkan oleh SNI nomor 8664 tahun 2018. Kata kunci: Kualitas, Madu, Apis dorsata, Desa Semalah
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Ramadhan, Moh Helmy Najih, and Achsania Hendratmi. "Moslem Millennials Donor Intention Through Donation-Based Crowdfunding In Indonesia." Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan 10, no. 1 (January 31, 2023): 41–56. http://dx.doi.org/10.20473/vol10iss20231pp41-56.

Full text
Abstract:
ABSTRACT: The existence of donation-based crowdfunding as an alternative fundraising system in Indonesia has a great opportunity to keep growing. The millennials as a digitally-native generation should actively contribute to the development of donation-based crowdfunding. This study tries to identify the effect of the variables of performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating conditions, sense of trust, and experience expectation on the intention to donate donation-based crowdfunding by the Muslim millennials in Indonesia. Respondents who were analyzed were 156 people who were selected using purposive sampling and tested using SmartPLS. The results showed that Social Influence, Sense of Trust, and Experience Expectation had a positive influence on Intention to donate to donation-based crowdfunding. However, a test of Performance Expectancy, Effort Expectancy, and Facilitating Conditions shows that there are different findings. The data presented in this study is expected to add new perspectives for relevant stakeholders to develop donation-based crowdfunding in Indonesia. Keywords: Donation-based Crowdfunding, Moslem Millennials, Partial Least Square, Donation. ABSTRAK: Kehadiran donation-based crowdfunding sebagai alternatif sistem penggalangan dana di Indonesia memiliki peluang yang besar untuk terus berkembang. Generasi milenial sebagai generasi yang terbiasa dengan teknologi seyogyanya berperan aktif dalam perkembangan platform donation-based crowdfunding. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh variabel performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating conditions, sense of trust serta experience expectation terhadap intention to donate to donation-based crowdfunding dari para generasi milenial muslim di Indonesia. Responden yang dianalisis sejumlah 156 orang yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling serta diuji menggunakan SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan Social Influence, Sense of Trust, dan Experience Expectation memiliki pengaruh positif terhadap Intention to donate to donation-based crowdfunding. Namun, pengujian pada Performance Expectancy, Effort Expectancy, dan Facilitating Conditions menunjukkan hasil yang berbeda. Data yang ditampilkan dalam penelitian ini diharapkan menambah sudut pandang baru bagi stakeholder terkait agar dapat mengembangkan donation-based crowdfunding di Indonesia. Kata Kunci: Donation-based Crowdfunding, Generasi Milenial Muslim, Partial Least Square, Donasi. DAFTAR PUSTAKA Achmad, R. W., Poluakan, M. V., Dikayuana, D., Wibowo, H., & Raharjo, S. T. (2019). Potret generasi milenial pada era revolusi industri 4.0. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(2), 187-197. doi:10.24198/focus.v2i2.26241 Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50, 179-211. doi:10.1016/0749-5978(91)90020-t Ardiansyah, D. O. (2016). Pengaruh komunikasi terhadap kinerja karyawan dengan dimediasi oleh kepuasan kerja (Studi pada bagian produksi pabrik kertas pt. setia kawan makmur sejahtera tulungagung). Jurnal Bisnis dan Manajemen, 3(1), 16-30. doi:10.26905/jbm.v3i1.70 Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. 2020. Laporan Survei Internet APJII 2019 – 2020 (Q2). Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. Az-Zuhaili, Wahbah. (2011). Fiqih Islam Wa Adillatuhu (Vol. 3). Jakarta: Gema Insani. Baptista, G., & Oliveira, T. (2015). Understanding mobile banking: The unified theory of acceptance and use of technology combined with cultural moderators. Computers in Human Behavior, 50, 418-430. doi:10.1016/j.chb.2015.04.024 Bekkers, R. (2003). Trust, accreditation, and philanthropy in the Netherlands. Nonprofit and Voluntary Sector Quarterly, 32(4), 596–615. doi:10.1177/0899764003258102 Belleflamme, P., Lambert, T., & Schwienbacher, A. (2013). Crowdfunding: Tapping the right crowd. Journal of Business Venturing, 29(5), 585–609. doi:10.1016/j.jbusvent.2013.07.003 Bhawika, G. W. (2017). Risiko dehumanisasi pada crowdfunding sebagai akses pendanaan berbasis teknologi di Indonesia. Jurnal Sosial Humaniora, 10(1), 47-58. doi:10.12962/j24433527.v10i1.2355 Choy, K., & Schlagwein, D. (2015). IT affordances and donor motivations in charitable crowdfunding: The "Earthship kapita" case. ECIS 2015 Completed Research Papers. 31. Diakses dari https://aisel.aisnet.org/ecis2015_cr/31 Fahrullah, A., Anwar, M. K., Ridlwan, A. A., Prabowo, P. S., & Yasin, A. (2020). How Ramadan and global pandemic affect religiosity and donating behaviors. Shirkah: Journal of Economics and Business, 5(2), 250. doi:10.22515/shirkah.v5i2.323 Falcone, R., & Castelfranchi, C. (2001). Social trust: A cognitive approach. Trust and Deception in Virtual Societies, 55–90. doi:10.1007/978-94-017-3614-5_3 Fuadi, N. F., Farida, D. N., & Saadah, N. (2020). Empathy or self-credibility? An empirical study of intentions to donate through social crowdfunding using the UTAUT model. Proceedings of the 1st Conference on Islamic Finance and Technology, CIFET, 21 September, Sidoarjo, East Java, Indonesia. doi:10.4108/eai.21-9-2019.2293953 Gerber, E. M., Hui, J. S., & Kuo, P. Y. (2012). Crowdfunding: Why people are motivated to post and fund projects on crowdfunding platforms. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/261359489 Ghozali, I. (2021). Partial Least Squares: Konsep, Teknik dan Aplikasi Menggunakan Program SmartPLS 3.2.9 untuk Penelitian Empiris Jilid 3. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Gopay. (2020). Gopay Digital Donation Outlook 2020. Hidayatullah, S., Waris, A., Devianti, R. C., Sari, S. R., Wibowo, I. A., & Made, P. (2018). Perilaku generasi milenial dalam menggunakan aplikasi go-food. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 6(2), 240-249. doi:10.26905/jmdk.v6i2.2560 Hossain, M., & Oparaocha, G. O. (2017). Crowdfunding: Motives, definitions, typology and ethical challenges. Entrepreneurship Research Journal, 7(2). doi:10.1515/erj-2015-0045 Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2018). Statistik Gender Tematik: Profil Generasi Milenial Indonesia. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Kholid, M. N. (2019). Determinants of intention to use Islamic mobile banking: Evidence from millennial generation. Jurnal Ekonomi & Keuangan Islam, 5(2), 53-62. doi:10.20885/jeki.vol5.iss2.art2 Kitabisa.com. (2018). Online Giving Report 2018: Insights for Nonprofits and Brands. Li, Y., He, T., Song, Y., Yang, Z., & Zhou, R. (2017). Factors impacting donors intention to donate to charitable crowd-funding projects in China: A UTAUT-based model. Information, Communication & Society, 21(3), 404-415. doi:10.1080/1369118x.2017.1282530 Li, B., Hou, F., Guan, Z., & Chong, A. (2019). How social experience encourages donation intention to charitable crowdfunding projects on social media: Empathy and personal impulsiveness. PACIS 2019 Proceedings, 195. Diakses dari https://aisel.aisnet.org/pacis2019/195 Moon, Y., & Hwang, J. (2018). Crowdfunding as an alternative means for funding sustainable appropriate technology: Acceptance determinants of backers. Sustainability, 10(5), 1456. doi:10.3390/su10051456 National Chamber Foundation. (2012). The Millennial Generation Research Review. Washington DC: National Chamber Foundation. Pangaribuan, C. H., & Wulandar, Y. S. (2019). A crowdfunding platform user acceptance: An empirical examination of performance expectancy, effort expectancy, social factors, facilitating condition, attitude, and behavioral intention. Proceedings of the 1st Sampoerna University-AFBE International Conference, SU-AFBE 2018, 6-7 December 2018, Jakarta Indonesia. doi:10.4108/eai.6-12-2018.2286301 Purnamasari, D. (2018). Riset Mandiri: Generasi Milenial Suka Memberi Sumbangan. Retrieved from https://tirto.id/generasi-milenial-suka-memberi-sumbangan-cLHu Putra, Y. S. (2016). Theoritical review: Teori perbedaan generasi. Among Makarti, 9(2). doi:10.52353/ama.v9i2.142 Rondan-Cataluña, F. J., Arenas-Gaitán, J., & Ramírez-Correa, P. E. (2015). A comparison of the different versions of popular technology acceptance models. Kybernetes, 44(5), 788–805. doi:10.1108/k-09-2014-0184 Taiwo, A. A., & Downe, A. G. (2013). The theory of user acceptance and use of technology (UTAUT): A meta-analytic review of empirical findings. Journal of Theoretical and Applied Information Technology, 49(1), 48-58. Diakses dari http://www.jatit.org/volumes/Vol49No1/7Vol49No1.pdf Tirdanatan, N. U., Georgiana, V., Sun, Y. (2014). Evaluasi good corporate governance atas kebutuhan donatur pada penerapan crowdfunding di Indonesia: Studi kuantitatif dan kualitatif pada efekrumahkaca.net, Patungan.Net, dan Wujudkan.Com. ComTech, 5(1), 123-135. doi:10.21512/comtech.v5i1.2598 Venkatesh, V., Morris, M. G., Davis, G. B., & Davis, F. D. (2003). User acceptance of information technology: Toward a unified view. MIS Quarterly, 8, 425–478. doi:10.2307/30036540 Walgito, B. (1981). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset. Wheat, R. E., Wang, Y., Byrnes, J. E., & Ranganathan, J. (2013). Raising money for scientific research through crowdfunding. Trends in Ecology & Evolution, 28(2), 71–72. doi:10.1016/j.tree.2012.11.001 Wisesa, A. D., Kholid, M. N., & Hamdani, R. (2019). Factors influencing intention to donate through donation crowd-funding: Evidence from Indonesia. Society of Interdisciplinary Business Research, 8(5). doi:10.2139/ssrn.3784229
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Sahputri, Venus Mandala, and Ernawati Ernawati. "KEBIASAAN MEMBERSIHKAN WAJAH DAN KEJADIAN TIMBULNYA JERAWAT PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA." Ebers Papyrus 29, no. 1 (August 2, 2023). http://dx.doi.org/10.24912/ep.v29i1.24824.

Full text
Abstract:
Jerawat merupakan penyakit pada bagian tubuh paling luar dengan gejala berupa gatal-gatal dan kemerahan yang disebabkan oleh bahan kimia, sinar matahari, virus, imun tubuh yang lemah, mikroorganisme, jamur, faktor personal hygiene. Acne (jerawat) memiliki efek negatif pada kualitas hidup penderitanya dengan efeknya pada penampilan fisik. Faktor penyebab munculnya jerawat biasanya dipengaruhi oleh infeksi bakteri, pemakaian kosmetik berlebih, hormonal dan kurangnya kebersihan. Menjaga kebersihan wajah dapat mengurangi bakteri atau mikroorganisme dari permukaan kulit. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara angkatan 2019, 2020 dan 2021 dengan tujuan mengetahui gambaran kejadian jerawat dan kebiasaan membersihkan muka pada mahasiswa kedokteran serta melihat hubungan kebiasaan membersihkan muka dengan kejadian jerawat. Harapan akhirnya dapat membantu menurunkan kejadian jerawat pada kelompok remaja dengan meningkatkan kebiasaan membersihkan muka. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling dengan membagi tiap populasi menjadi 3 angkatan kemudian mengambil sampel secara acak dari masing-masing angkatan. Penelitian ini menggunakan analisis statistik yaitu uji chi-square. Hasil penelitian pada 79 responden didapatkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kebiasaan membersihkan wajah dengan kejadian jerawat pada mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara dengan nilai p-value 0.763 (p>0.05) dan nilai prevalence rate ratio (PRR) sebesar 0.79 (PRR<1).
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography