To see the other types of publications on this topic, follow the link: Visualisasi.

Journal articles on the topic 'Visualisasi'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Visualisasi.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Gunadi, Kartika, Liliana Liliana, and Anthony Wibisono. "Visualisasi Bentuk Ruang dari Gambar Denah dan Dinding." Conference SENATIK STT Adisutjipto Yogyakarta 1 (December 3, 2014): 147. http://dx.doi.org/10.28989/senatik.v1i0.56.

Full text
Abstract:
Merencanakan sebuah ruangan umumnya disajikan dalam bentuk denah dan tampak dinding setiap ruangan. Namun pada umumya pengguna mengalami kesulitan membayangkan visual ruangan secara tiga dimensi. Untuk mengatasi hal ini, dibuatlah sebuah aplikasi yang dapat memberi visualisasi 360° terhadap suatu ruangan sehingga pengguna dapat melihat isi ruangan, serta menandai bagian penting ruang seperti arah, sudut dan pintu yang ada dalam ruangan, visualisasii ruangan dilakukan dengan proses 360° Panorama Stitching. Hasil pengujian, telah didapatkan contoh panorama dari ruangan dalam rumah yang sudah berbentuk 360° dan denah yang dihasilkan berdasarkan data arah, sudut, dan pintu pada tiap ruangan. Visualisasi yang dihasilkan dapat membuat pengguna menyadari susunan suatu ruangan sehingga memberikan visualisasi ruangan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Maftukha, Nina, Yustiono Yustiono, and Ira Adriati. "Visualisasi Tenun Baduy." Journal of Visual Art and Design 9, no. 2 (2017): 51. http://dx.doi.org/10.5614/j.vad.2017.9.2.1.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Indahwati Indahwati and Ni Ketut Yulia Agustini. "Visualisasi Manajemen Keuangan." Jurnal Manuhara : Pusat Penelitian Ilmu Manajemen dan Bisnis 1, no. 3 (2023): 60–66. http://dx.doi.org/10.61132/manuhara.v1i3.61.

Full text
Abstract:
Financial management is one of the main courses at the Faculty of Economics and Business. However, this course is often considered a difficult subject for some students. This study is a qualitative study with a theoretical perspective by constructing a financial management visualization scheme. The aim is to provide illustrations that provide a complete view to make it easier to understand financial management. The discussion is given in a comprehensive manner regarding the function of financial management, namely seeking funds in an efficient composition, making investments effectively, and dividing profits (dividends) strategically as shown in a brief financial report. This financial management function is carried out to achieve company goals, namely the value of the firm in the form of stock prices. The results show that it does not only provide benefits for shareholders or owners, but also long-term benefits for stakeholders or related parties in the form of corporate social responsibility.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Husna, Lailatul, and Pradita Eko Prasetyo Utomo. "Analisis Dan Visualisasi Data Body Performance Menggunakan Tiga Tools Visualisasi." Jurnal Ilmiah Intech : Information Technology Journal of UMUS 5, no. 1 (2023): 32–40. http://dx.doi.org/10.46772/intech.v5i1.1167.

Full text
Abstract:
Artikel ini membahas tentang Analisa dan visualitasasi data dari data body performance .dimana nanntinya hasil Analisa penulis akan dicantumkan dibagian hasil dan pembahasan.dari artikel ini kita dapat melihat keuntungan memvisualisasikan data yang ada.dengan adanya beragam tools visualisasi data akan mempermudah kita dalam menganalisis dan memvisualisasikan data yang diinginkan.berikut tiga tools yang digunakan dalam artikel ini yaitu : Microsoft Power BI, Google Colab, dan Tableau Public.Adanya visualisasi data akan mempermudah mengambil keputusan.Dalam melakukan visualisasi data harus memperhatikan beberapa hal seperti data apa yang akan digunakan , apa yang ingin divisualisasikan , dan dugaan apa yang ingin dibuktikan.
 Kata kunci—analisis dan visualiasi data, Tableau Public, Microsoft Power Bi, Google Colab.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Alif Zidan Mubarok, Hidayatus Sibyan, and Nur Hasanah. "SENTIMENT ANALYSIS KINERJA KARYAWAN DI OKE GARDEN MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYES CLASSIFIER." Journal of Information System and Computer 3, no. 2 (2023): 24–30. https://doi.org/10.34001/jister.v3i2.806.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sberapa akurat algoritma Naïve Bayes Classifier dalam menentukan sentiment analysis berdasarkan data feedback dari para karyawan di OKE garden. Selain itu, ada peneltian ini juga disajikan visualisasi data dari feedback menggunakan aplikasi Microsoft Power BI. Hasil dari perhitungan algoritma Naïve Bayes dalam menentukan jenis sentiment, mendapatkan nilai akurasi yang baik yaitu sebesar 80% dengan menggunakan data latih sebesar 10%. Pada visualisasi data, Pemanfaatan aplikasi Microsoft Power BI pada analisis ini, sebagai alat visualisasi data dengan menggunakan atribut visualisasi yang tersedia pada aplikasi ini. Adapula visualisasi yang ditampilkan pada visualisasi data ini antara lain Donut Chart, Stacked Column Chart, LinearGauge, Word Cloud, Slicer, dan Card. Hasil dari perhitungan menggunakan Lineargauge untuk mengetahui hasil sentiment average dari seluruh visualisasi berada dibawah angka 0.70.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Lizana, Hafidz Isa Nasruddin, and Farid Ridho. "Implementasi dan Evaluasi Visualisasi Data Interaktif pada Publikasi Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi Indonesia." Seminar Nasional Official Statistics 2021, no. 1 (2021): 947–57. http://dx.doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2021i1.795.

Full text
Abstract:
Setiap bulan BPS mempublikasikan buku LBDSE Indonesia, dimana di dalam publikasi tersebut berisi perkembangan dari 18 topik data beserta visualisasinya. Namun, visualisasi data pada publikasi LBDSE tidak lengkap dan hanya bersifat statis, sedangkan data yang ada memiliki dimensi/variabel yang cukup besar. Sehingga peneliti berfikir untuk mengimplementasikan visualisasi data interaktif publikasi LBDSE pada SIVIS LBDSE agar memudahkan dalam memahami data-data nya. Untuk menilai keberhasilan tujuan pengimplementasian tersebut, peneliti akan melakukan evaluasi terhadap visualisasi data pada SIVIS LBDSE berdasarkan penilaian pengguna menggunakan 8 indikator penilaian yang diadopsi dari penelitian terdahulu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengimplementasikan visualisasi data interaktif pada data LBDSE, mengevaluasi visualisasi data pada SIVIS LBDSE, serta mengetahui visualisasi data terbaik terhadap data kategorik publikasi LBDSE. Dengan bantuan 50 responden, mereka menilai bahwa visualisasi data pada SIVIS LBDSE memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing berdasarkan 8 indikator penilaian yang digunakan. Namun secara keseluruhan responden mengurutkan visualisasi data terbaik untuk data kategorik secara berturut-turut yaitu, Bar Chart, Tree Map, Bubble Map, dan Pie Chart.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Irwanti, Ni Ketut Dewi, and M. Yusuf. "KAJIAN ERGONOMI PADA VISUALISASI NAMA OBJEK WISATA SPIRITUAL TIRTA GUNUNG MERTHA GIANYAR." Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel 6, no. 1 (2022): 78. http://dx.doi.org/10.37484/jmph.060109.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji papan nama yang menjadi visualisai objek wisata Tirtha Gunung Mertha yang ada di Desa Petak Madangan Kaja Kabupaten Gianyar. Papan nama difungsikan sebagai media informasi dan promosi objek wisata di Desa Petak dan berpengruh terhadap daya tarik wisatawan. Penelitian merupakan studi kasus (one case study) yang dilakukan dengan metode observasi dan dianalisis secara kualitatif. Analisis kualitatif dilakukan dengan penerapan kajian prinsip-prinsip ergonomi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlu penerapan ergonomik pada pembuatan papan sehingga tidak hanya bisa terbaca tetapi juga dapat memberi daya tarik bagi wisatawan pengunjung objek wisata. Hasil penelitian juga merekomendasikan untuk menerapkan prinsip ergonomic pada penentuan tinggi huruf, lebar, tebal huruf, jarak huruf dan jarak spasi serta warna yang digunakan pada pembuatan papan nama pada objek wisata lainnya. Kontribusi dari hasil penelitiann ini adalah bisa menjadi rekomendasi pada daerah lain agar papan visualisasi nama objek wisata sesuai dengan prinsip-prinsip ergonomic dan menjadi daya Tarik tersendiri bagi pengunjung atau wisatawan. Kata kunci: kajian ergonomi, visualisasi, objek wisata.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Wicaksono, Sarwoari, Nurulfatmi Amzy, and Febrianto Saptodewo. "Visualisasi Karakter Jaka Budug." Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya 1, no. 02 (2019): 154–61. http://dx.doi.org/10.30998/vh.v1i02.30.

Full text
Abstract:
Jaka Budug merupakan cerita rakyat yang berasal dari Desa Tulakan dan Desa Powan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Jaka Budug sendiri adalah anak dari Raja Majapahit, yaitu Brawijaya V yang memiliki nama asli Raden Haryo Bangsal. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui studi literatur, observasi, dan wawancara yang berhubungan langsung dengan kisah Jaka Budug, untuk melakukan analisa data pustaka dan data lapangan. Hasil yang dicapai adalah membuat film animasi kisah Jaka Budug sebagai bentuk menjaga keaslian cerita, melestarikan kisah tersebut dan penyampaian pesan moral sebagai tuntunan dalam menjalani kehidupan bermasyarakat.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Bagu, Stevani Precious Vallerie, Ninna Amadea Tanumihardja, and Michelle Michelle. "VISUALISASI BATIK PARANG YOGYAKARTA." BEGIBUNG: Jurnal Penelitian Multidisiplin 2, no. 1 (2024): 250–58. http://dx.doi.org/10.62667/begibung.v2i1.60.

Full text
Abstract:
Batik Parang merupakan motif batik khas Indonesia yang memiliki sejarah panjang. motif ini menampilkan pola geometris yang terinspirasi dari bentuk pisau Parang yang digunakan dalam tradisi Jawa. Sejarah Batik Parang dimulai pada masa Kerajaan Mataram pada abad ke-8, dimana batik menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Jawa. Motif Parang kemudian berkembang menjadi simbol keberanian dan kekuatan spiritual. Di dalam batik parang terdapat pengaruh perkembangan Hindu-Budha yang mengandung nilai nilai estetika. Batik merupakan identitas Indonesia yang mendapat pengakuan dari berbagai negara diluar Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan sejarah batik parang yang tidak banyak diketahui oleh masyarakat luas. Metode kualitatif dipilih dalam penelitian ini dan didukung dengan studi literatur. Dengan inovasi warna dan teknik desain, batik parang terus menjadi warisan budaya yang berharga. Seiring berjalannya waktu, batik ini tidak hanya dibuat dengan cara tradisional tetapi juga dibuat dengan cara modern. Maka dari itu, batik parang tetap mempunyai arti penting dalam mewujudkan keindahan dan kekayaan budaya Indonesia. Penelitian ini diharapkan bisa memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat luas tentang cara-cara baru untuk mengembangkan batik motif parang.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Kusumo, Bagus Suryo, Teguh Wibowo, and Dita Yuzianah. "Kemampuan Visualisasi Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Sikap Matematis Siswa." Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang 4, no. 2 (2020): 329. http://dx.doi.org/10.31331/medivesveteran.v4i2.1200.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi karena pentingnya kemampuan visualisasi siswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik kemampuan visualisasi siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan sikap matematis siswa. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode Polya untuk menganalisis timbulnya karakteristik kemampuan visualisasi. Penelitian dilakukan di SMA Purworejo pada siswa kelas X semester genap tahun ajaran 2019/2020. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas X yang dipilih secara purposive sampling yaitu siswa dengan sikap matematis.Teknik pengumpulan data menggunakan angket sikap matematis, tes kemampuan visualisasi dan wawancara tidak terstruktur yang telah divalidasi oleh ahli. Hasil penelitian tentang karakteristik kemampuan visualisasi matematis siswa dalam menyelesaikan masalah matematika yaitu, timbul ide/rencana penyelesaian akibat aktivitas memahami masalah yang dapat dilihat malalui aktivitas memahami dan penjabaran rumus yang digunakan; melaksanakan rencana (menguraikan) dan membayangkan/imajinasi visual menggunakan kemampuan analogi, terlihat pada gerakan tangan siswa yang berusaha mencocokan sesuatu dalam pemikirannya; diakhiri dengan representasi visual yang merupakan proses aktualisasi dari kemampuan visualisasi.
 
 Kata kunci: kemampuan, visualisasi, matematis.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Angrilla Musfaranniss Chanti, Hamidillah Ajie, and M. Ficky Duskarnaen. "PENERAPAN KONSEP USER EXPERIENCE (UX) PADA DESAIN VISUALISASI DATA MODUL ADMINISTRASI SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA." PINTER : Jurnal Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer 6, no. 1 (2022): 11–18. http://dx.doi.org/10.21009/pinter.6.1.2.

Full text
Abstract:
Pengolahan data mahasiswa jenjang Strata 1 di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) belum belum adanya tampilan visualisasi data mahasiswa khusunya untuk modul administrasi. Hal tersebut menimbulkan beberapa masalah seperti sulitnya mendapatkan informasi untuk bahan evaluasi akreditasi, pemaparan profil program studi, penentuan daya tampung, prediksi penerimaan mahasiswa baru, dan rekapitulasi data mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah menampilkan visualisasi data mahasiswa dalam bentuk grafik yang sederhana dan menarik. Desain visualisasi data ini menggunakan konsep User Experience untuk mengembangkan visualisasi yang nyaman dan mudah digunakan oleh pengguna. Perancangan visualisasi data ini dibuat sampai pada tahap evaluasi dengan mengukur usability desain visualisasi kepada calon pengguna. Pengujian usability dilakukan kepada pimpinan UNJ sebanyak 7 orang. Pengujian usability meliputi tiga hal, yaitu efektivitas, efisiensi, dan kepuasan. Hasil menunjukkan bahwa dari segi efektivitas sebagian besar task berada diatas rata-rata completion rate, dari segi efisiensi memiliki waktu pemakaian produk yang cukup baik pada sebagian besar task dan dari segi kepuasan menunjukkan hasil baik dan sangat baik. Berdasarkan hasil pengujian usability, maka visualisasi data ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk digunakan oleh pimpinan UNJ.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Sugiyanto, Sugiyanto, Edi Faisal, and Liya Umaroh. "Peningkatan Kompetensi Guru Bina Insani dalam Membuat Visualisasi Bahan Ajar." ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT 2, no. 1 (2019): 37. http://dx.doi.org/10.33633/ja.v2i1.38.

Full text
Abstract:
Banyak sekolah masih menggunakan bahan ajar konvensional dan belum memiliki bahan ajar pendamping sebagai pendukung siswa untuk lebih mudah dalam memahami materi pelajaran yang berupa Visualisasi Materi Pelajaran menggunakan animasi. Visualisasi materi pelajaran dapat memberikan pengetahuan yang lebih dibandingkan dengan menggunakan narasi atau gambar statis. Metode Kualitatif digunakan untuk menjelaskan Kegiatan Pelatihan Pembuatan Visualisasi Bahan Ajar pada SDIT Bina Insani. Kegiatan pelatihan ini merupakan solusi bagi permasalahan kurangnya kemampuan membuat visualisasi bahan ajar pada SDIT Bina Insani. Pelaksanaan diskusi hasil pelatihan pembuatan visualisasi bahan ajar dilaksanakan dengan agenda setiap guru harus mempresentasikan karyanya. Dari karya karya yang dihasilkan dapat dikelompokkan dalam 3 (tiga) kelompok karya yaitu : Kelompok I baru dapat menerapkan penggunaan teknik-teknik animasi, Kelompok II mampu membuat desain karakter dan kelompok III mampu menerapkan teknik animasi pada obyek yang akan digunakan pada visualisasi dan penggunaan audio.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Yuhanto, Priya Wintar, and Atmaja Septa Miyosa. "IMPLEMENTASI AUGMENTED REALITY (AR) UNTUK MEMVISUALISASIKAN PORTOFOLIO PEMODELAN 3D." Jurnal Nawala Visual 4, no. 1 (2022): 1–10. http://dx.doi.org/10.35886/nawalavisual.v4i1.337.

Full text
Abstract:
Augmented Reality (AR) merupakan inovasi teknologi dalam meningkatkan interaksi antara manusia dengan mesin. Teknologi AR memungkinkan suatu benda yang sebelumnya hanya dapat dilihat secara dua dimensi (2D), dapat muncul sebagai obyek virtual tiga demensi (3D) yang dimasukkan ke dalam lingkungan nyata secara real-time. Aplikasi media visualisai portofolio pemodelan 3D ini dapat mempermudah pengguna dalam mendapatkan informasi secara nyata (real-time), detail dan jelas. Kegunaan Portofolio dalam bidang seni adalah sebagai bukti hasil kerja atau karya yang pernah dibuat oleh seorang seniman ataupun kumpulan dokumen seseorang, kelompok, lembaga, organisasi, perusahaan atau sejenisnya yang bertujuan untuk mendokumentasikan perkembangan suatu proses dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Portofolio dapat dipakai untuk menunjukkan kepada pihak lain dalam rangka bisnis dan kepentingan tertentu. Aplikasi visualisasi portofolio pemodelan 3D ini akan membantu dalam menyampaikan karyanya secara sederhana, cepat dan tepat. Hasil menunjukkan bahwa pengguna dapat melihat bagian sistem secara fungsional menghasilkan gambar sesuai dengan yang diharapkan. Berdasarkan pengujian dapat ditarik kesimpulan bahwa aplikasi media visualisasi portofolio pemodelan 3D ini dapat memudahkan pengguna dalam mendapatkan informasi secara realtime (nyata), detail dan informatif.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Priyambodo, Priyambodo, and Nindy Permatasari. "Evaluation of ChatGPT Visualisation in Characterising Phenotypic Traits of Heterotrigona itama as a Coffee Pollinator Agent." BIO-CONS : Jurnal Biologi dan Konservasi 6, no. 2 (2024): 500–511. https://doi.org/10.31537/biocons.v6i2.2096.

Full text
Abstract:
Kopi menjadi salah satu komoditas andalan Indonesia. Salah satu upaya peningkatan produksi kopi adalah dengan mengoptimalkan peran polinator, salah satunya Heterotrigona itama. Pengetahuan akan ciri morfologi sebagai sifat fenotipik H. itama perlu diinternalisasi oleh para petani kopi. ChatGPT sering dijadikan rujukan dalam memahami informasi yang baru, terlepas dari potensi bias yang dimiliki. Penelitian ini telah dilakukan dengan tujuan untuk melakukan evaluasi atas hasil visualisasi oleh ChatGPT terhadap ciri morfologi H. itama. Pelaksanaan visualisasi dilakukan dengan pemberian prompt khusus kepada ChatGPT untuk tiga karakter morfologi. Hasil visualisasi yang ditampilkan selanjutnya dievaluasi berdasarkan pustaka acuan dari dua buah artikel ilmiah tentang ciri morfologi H. itama di Indonesia. Hasil perbandingan antara visualisasi ChatGPT dengan pustaka acuan menunjukkan bahwa ChatGPT mampu melakukan visualisasi pada karakter umum saja, namun untuk hal-hal yang bersifat spesifik dan rinci, hasil visualisasi ChatGPT tidak akurat. Berdasarkan hasil ini perlu dilakukan pengecekan ulang apabila petani menggunakan ChatGPT sebagai referensi dalam mengenali H. itama.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Faisal, Muhammad, Suharmanto ., and Wiranti Sri Utami. "Pemanfaatan Software 3DS Max Untuk Visualisasi dan Illustrasi Produk Pada CV. Pacific Alumunium." MAVIB Journal 5, no. 1 (2023): 66–76. http://dx.doi.org/10.33050/mavib.v5i1.2924.

Full text
Abstract:
Hasil pembuatan desain produk tidak terlepas dari penggambaran yang biasa disebut visualisasi atau ilustrasi. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan informasi kepada klien terhadap produk yang akan dihasilkan melalui bentuk visualisasi gambar 3D. Dalam penelitian ini penulis menggunakan software 3DS Max untuk merepresentasikan konsep visualisasi 3D, Penggunaan desain 3D sebagai media visualisasi dan ilustrasi memberikan keuntungan dibanding penggunaan gambar 2D. Hal ini berdampak kepada calon klien untuk lebih memudahkan dalam memahami konsep Produk dan lebih efisien ketika memasuki masa Produksi. Dalam proses penelitian ini penulis menggunakan metode Observasi dan pengumpulan data terhadap penelitian yang berkaitan dengan penelitian ini, kemudian penulis juga melakuka studi kasus terhadap penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah memenuhi kebutuhan konsumen terkait produk yang akan dibeli menggunakan visualisasi dan illustrasi 3D.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Amaruloh, Dikri Salik. "PENERAPAN VISUALISASI DATA PADA PD. FOKUS BANDUNG." Jurnal Penelitian Mahasiswa Teknik dan Ilmu Komputer (JUPITER) 3, no. 1 (2023): 44–52. https://doi.org/10.34010/jupiter.v3i1.13023.

Full text
Abstract:
Perusahaan PD. FOKUS yang berlokasi di Kabupaten Cianjur merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa percetakan kaos dengan menggunakan teknik sablon manual dan sablon digital. Dalam menjalankan bisnisnya, PD. FOKUS memerlukan informasi-informasi yang dapat membantu pengembangan bisnisnya meliputi informasi terkait target penjualan, pemesanan terbanyak berdasarkan kelompok pembeli dan fluktuatif penjualan. Namun, informasi yang diperoleh saat ini belum dapat memenuhi kebutuhan informasi tersebut. Berdasarkan hasil usability testing, pihak perusahaan PD. FOKUS mengalami kesulitan dalam memahami penyajian visualisasi data yang ada saat ini yaitu sekitar 80 detik atau lebih. Oleh karena itu, perlu dibuat bentuk visualisasi yang dapat membantu perusahaan memahami informasi tersebut dengan lebih mudah. Visualisasi data dapat membantu dalam penggalian informasi menggunakan statistik dan membangun visualisasi hingga menjadi bentuk yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan bisnis di masa depan. Dalam penelitian ini, berhasil dibuat bentuk visualisasi dan dashboard yang tepat untuk memenuhi kebutuhan informasi yang diinginkan oleh perusahaan. Berdasarkan hasil pengujian, aplikasi visualisasi yang dibuat dapat membantu perusahaan memahami informasi dengan lebih cepat, yaitu kurang dari 60 detik untuk setiap informasi yang dibutuhkan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Rangga Gelar Guntara. "Visualisasi Data Laporan Penjualan Toko Online Melalui Pendekatan Data Science Menggunakan Google Colab." ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin 2, no. 6 (2023): 2091–100. https://doi.org/10.56799/jim.v2i6.1578.

Full text
Abstract:
Penelitian ini membahas tentang visualisasi data menggunakan Google Colab dengan pendekatan data science pada laporan penjualan toko online. Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan bahwa visualisasi data yang baik dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang pola penjualan dan tren pada toko online serta membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik di masa depan. Penelitian ini menggunakan dataset penjualan toko online yang dimanipulasi menggunakan Python dan Google Colab. Beberapa jenis grafik dan visualisasi data yang dibuat antara lain bar chart, line chart, scatter plot, dan heatmap. Melalui visualisasi data yang dibuat, informasi yang diperoleh dari dataset dapat lebih mudah dipahami dan digunakan untuk mengambil keputusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Google Colab merupakan alat yang sangat efektif dan berguna dalam membuat visualisasi data pada laporan penjualan toko online. Dalam penelitian ini, teknik data science digunakan untuk memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang data penjualan. Hasil visualisasi data dapat membantu dalam meningkatkan pemahaman tentang data penjualan toko online dan memberikan wawasan yang lebih dalam untuk pengambilan keputusan yang lebih baik di masa depan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Wijayanti, Esti Nur, and Heri Sutanta. "Visualisasi 3D Rencana Detail Tata Ruang Kota Yogyakarta dengan Cesium." Elipsoida : Jurnal Geodesi dan Geomatika 3, no. 02 (2020): 125–34. http://dx.doi.org/10.14710/elipsoida.2020.9212.

Full text
Abstract:
Visualisasi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) digunakan untuk mempermudah dalam memahami ketentuan pemanfaatan ruang yang dapat diterapkan oleh masyarakat pada bidang tanah yang dimiliki. Penggabungan dari peta pola ruang 2D dengan informasi peraturan zonasi menjadi satu yaitu peta RDTR 3D. Ketinggian maksimal bangunan pada peraturan zonasi digunakan sebagai ketinggian atau koordinat Z. Saat ini, terdapat banyak perangkat lunak yang memberikan layanan dalam visualisasi data 3D yang dapat diakses secara online, salah satunya yang dapat digunakan secara gratis atau opensource adalah cesium. Penelitian ini bertujuan untuk membuat visualisasi 3D RDTR Kota Yogyakarta dengan cesium dan membandingkan dua metode visualisasi dalam cesium. Pada cesium terdapat cesium stories dan cesium demo dalam membagikan hasil visualisasi agar dapat diakses pengguna secara online. Cesium stories lebih mudah digunakan oleh pembuat peta dibanding cesium demo. Cesium demo lebih fleksibel dalam menampilkan peta.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Mutmainah, Siti, Sahrul Ramadhan, and Teguh Ansyor Lorosae. "Data Visualization for Teens: Ubah Data Menjadi Cerita yang Menarik." SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 3, no. 3 (2024): 115–20. https://doi.org/10.61461/sjpm.v3i3.82.

Full text
Abstract:
Literasi data menjadi keterampilan penting di era digital, di mana kemampuan memahami, mengolah, dan menyajikan data secara visual sangat dibutuhkan untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis informasi. Kegiatan workshop “Data Visualization for Teens: Ubah Data Menjadi Cerita yang Menarik” bertujuan untuk memperkenalkan dasar-dasar visualisasi data kepada remaja usia 14–18 tahun di Kabupaten Bima. Dalam kegiatan ini, peserta dikenalkan pada konsep dasar visualisasi data dan pengenalan tools Visualisasi Data. Kegiatan ini meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam memanfaatkan data untuk menghasilkan visualisasi yang menarik dan informatif. Sebagai langkah lanjutan, disarankan pelatihan tingkat lanjut yang mencakup analisis data mendalam, storytelling berbasis data, dan penggunaan alat visualisasi lanjutan. Selain itu, program seperti hackathon data, mentoring, dan pengembangan kurikulum literasi data di sekolah dapat memperkuat dampak kegiatan. Melalui program ini, diharapkan generasi muda dapat memahami potensi data untuk pengambilan keputusan dan inovasi, mendukung pengembangan literasi data di era digital.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Puspitaningsih, Dwiharini. "DM, Visualisasi, Manajemen Stres MANAJEMEN STRES LATIHAN VISUALISASI TERHADAP GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS." Jurnal Keperawatan Malang 2, no. 1 (2017): 36–42. http://dx.doi.org/10.36916/jkm.v2i1.18.

Full text
Abstract:
Abstrak
 Latihan visualisasi yang dikombinasi dengan relaksasi nafas merupakan alternatif menurunkan stres penderita diabetes. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi pengaruh latihan visualisasi terhadap gula darah penderita diabetes mellitus. Desain penelitian ini quasi experiment. Jumlah responden 16 orang terbagi menjadi kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil penelitian, pada kelompok intervensi maupun kelompok pembanding mengalami penurunan gula darah sesudah perlakuan. Hasil uji independet t test didapatkan ρ = 0,810 (ρ > 0,05) menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan gula darah kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Pemberian intervensi selama 1 bulan dimungkinkan belum diikuti dengan perubahan perilaku responden sehingga belum cukup signifikan dalam menurunkan gula darah.
 Keywords: Latihan Visualisasi, Gula Darah, Diabetes Mellitus.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Prangga, Surya, Darnah Andi Nohe, Muhammad Fathurahman, Sifriyani Sifriyani, and Meiliyani Siringoringo. "PELATIHAN VISUALISASI DATA MENGGUNAKAN GGPLOT2 BAGI DOSEN DAN MAHASISWA SE-KOTA SAMARINDA." JURNAL MULIA 3, no. 1 (2024): 134–41. http://dx.doi.org/10.47002/jpm.v3i1.748.

Full text
Abstract:
Minimnya penggunaan software berbasis open source untuk membantu proses visualisasi data dikalangan dosen dan mahasiswa khususnya di Kota Samarinda menjadi salah satu alasan pelaksanaan pengabdian ini. Salah satu software berbasis open source yang bermanfaat dalam membantu proses visualisasi data adalah R. Pada software R terdapat paket yang khusus digunakan untuk membantu visualisasi data yang dinamakan dengan ggplot2. Tujuan diadakannya pengabdian ini adalah untuk (1) memperkenalkan software R khususnya paket ggplot2 sebagai alat bantu untuk melakukan visualisasi data serta (2) meningkatkan kompetensi dosen dan mahasiswa dalam menyajikan data penelitian yang menarik dan elegan dengan ggplot2. Subjek (mitra) dari kegiatan ini adalah 71 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi yang tersebar di Kota Samarinda. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa terdapat perbedaan rata-rata kompetensi antara sebelum dan setelah mengikuti pelatihan dengan kata lain, terdapat peningkatan kompetensi bagi dosen dan mahasiswa dalam melakukan visualisasi data menggunakan ggplot2.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Saraswati, Ni Wayan Sumartini, I. Dewa Made Krishna Muku, I. Wayan Dharma Suryawan, et al. "PKM DESCRIPTIVE ANALYSIS PADA ELY’S CAFE ADIWANA UNAGI SUITE." Jurnal Widya Laksmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 3, no. 2 (2023): 81–87. http://dx.doi.org/10.59458/jwl.v3i2.61.

Full text
Abstract:
Di tengah persaingan yang makin ketat, Business Intelligence (BI) menjadi solusi dalam tantangan bisnis perusahaan yang lebih solutif. BI dalam prosesnya memanfaatkan data historis yang selalu bertumbuh semakin banyak. Dengan BI perusahaan dapat memiliki strategi yang lebih kuat dan pengambilan keputusan yang lebih matang. Penelitian ini membangun BI pada Adiwana Unagi Suites yang menghasilkan visualisasi data untuk mengambil keputusan yang tepat. Adapun tool yang digunakan adalah Tableau, software BI dan visualisasi data yang cepat, powerful, dan efektif digunakan. Dari penelitian ini, dihasilkan tujuh visualisasi data berdasarkan pertanyaan yang telah dikemukakan terlebih dahulu untuk membantu strategi bisnis. Adapun hasilnya berupa visualisasi data dengan berbagai bentuk grafik, seperti butterfly bar chart, vertical bar chat, line chart, tabel pivoting, serta box plot.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Sugiarto, Hansel Davin, Rudy Setiawan, and Gregorius Satia Budhi. "Perhitungan dan Visualisasi Alinyemen Horizontal." Berkala Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi 2, no. 3 (2024): 555–63. http://dx.doi.org/10.19184/berkalafstpt.v2i3.1263.

Full text
Abstract:
Road geometry design is a design process that plans the physical form of road pavement, which will later be used as a benchmark during the construction process. One of the designs referred to is the horizontal alignment, which sometimes requires repeated calculations. This paper discusses applications created using Python programming language that can calculate azimuth and horizontal alignment and act as a preliminary design by providing a range of design specifications on radius and speed. Applications can also generate coordinates files that Unity can read for visualization. The level of accuracy in the azimuth calculation shows no significant difference from the manual calculation. In the horizontal alignment test, there is a difference in decimal numbers due to the tendency of rounding in manual calculations. Unity has displayed the bend and PI lines on the visual output by reading two ".txt". ABSTRAK Perancangan geometri jalan adalah sebuah proses desain pada perencanaan bentuk fisik dari perkerasan jalan yang nantinya akan digunakan sebagai patokan ketika proses konstruksi berlangsung. Desain yang dimaksud salah satunya adalah desain alinyemen horizontal yang adakalanya membutuhkan perhitungan berulang untuk memenuhi kriteria desain. Dalam makalah ini membahas aplikasi yang dibuat menggunakan bahasa pemrograman Python yang dapat menghitung azimuth dan alinyemen horizontal, serta dapat berperan sebagai preliminary design dengan memberi rentang spesifikasi desain pada radius dan kecepatan untuk memperbesar peluang hasil desain. Aplikasi juga dapat menghasilkan file titik koordinat yang dapat dibaca oleh Unity untuk digambar visualnya. Tingkat keakuratan pada perhitungan azimuth menunjukkan tidak adanya selisih yang signifikan terhadap perhitungan manual. Pada pengujian alinyemen horizontal, terdapat selisih angka desimal diakibatkan karena kecenderungan pembulatan pada perhitungan manual. Pada hasil visual, Unity telah berhasil menampilkan garis lengkung tikungan dan garis PI dengan membaca dua ".txt".
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Saputra, I. Gede Herman. "Visualisasi Pawongan Dalam Tradisi Melayangan." Pramana: Jurnal Hasil Penelitian 3, no. 2 (2023): 140. http://dx.doi.org/10.55115/jp.v3i2.3776.

Full text
Abstract:
The purpose of this article is to get to know, and understand more deeply about the visualization of pawongan in the float tradition. The method used to determine the visualization of pawongan in the floating tradition in this article is to use the literature review method. Flying is a Balinese ancestral heritage, especially for people who work as farmers, kites are a form of gratitude because they are usually played after the harvest. The discussion regarding the visualization of pawongan in the flying tradition shows that: 1) Flying as a tradition in Bali has a lot of shared values. Starting from the manufacturing process even to the process of flying it or hovering; 2) The creation of works of art in the form of traditional kites in Bali cannot be separated from the customs of the Balinese agrarian community; 3) Kite festivals support the creativity of the Balinese people and indirectly become one of the efforts to preserve Balinese kites.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Mayub, Afrizal, Aceng Ruyani, and Yuliyati Yuliyati. "Demontrasi dan Simulasi Robot Untuk Meningkatkan Kepedulian Siswa Terhadap Sains Pada SMPN 2 Kota Bengkulu." Andromeda: Jurnal Pengabdian Masyarakat Rafflesia 1, no. 1 (2021): 6–9. http://dx.doi.org/10.33369/andromeda.v1i1.19093.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan materi pengabdian Robotika yang dapat memotivasi siswa belajar sains dan mengetahui motivasi belajar siswa setelah kegiatan pengabdian yang berjudul Demontrasi dan Simulasi Robot Untuk Meningkatkan Kepedulian Siswa Terhadap Sains Pada SMPN 2 Kota Bengkulu. Penelitian menggunakan metode ceramah dan demonstrasi visual, visualisasi, animasi dan simulasi tentang Robotika melalui video. Materi ajar yang disampaikan dengan menggunakan multimedia interaktif yang meliputi, narasi, animasi, visualisai, simulasi dan video terbukti berhasil memotivasi siswa untuk lebih peduli pada sains hasil respon siswa dari 18 responden menggunakan skala likert 5 berada pada kategori termotivasi atau peduli dengan score 3,75 pada skala 1 -5.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Saputra, Dwi Fajar. "VISUALISASI DATA DI SISTEM MANAJEMEN PERPUSTAKAAN." Jurnal Perpustakaan Pertanian 26, no. 2 (2018): 82. http://dx.doi.org/10.21082/jpp.v26n2.2017.p82-86.

Full text
Abstract:
Penerapan sistem manajemen perpustakaan berdampak pada proses bisnis di perpustakaan yang menjadi lebih cepat dan keluarannya dapat terukur. Potensi tersebut perlu lebih ditingkatkan sehingga menghasilkan keluaran yang lebih mendalam bagi pustakawan. Visualisasi data pada sistem manajemen merupakan bagian yang dapat diterapkan untuk mencapai tujuan tersebut. Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan visualisasi data pada sistem manajemen perpustakaan serta pola kerja dan manfaatnya terhadap manajeman perpustakaan. Perancangan visualisasi data dibuat dengan memanfaatkan metadata pengarang dan judul. Uji coba dilakukan pada aplikasi Senayan Library Management System (SLiMS) versi Cendana dengan cara menambahkan file kode jenis javascript. Hasil yang diperoleh berupa diagram pohon yang menggambarkan hubungan antarpengarang sehingga dapat diketahui kolaborasi dan kompetensi tiap pengarang yang datanya sudah tersimpan di pangkalan data. Visualisasi data juga menghasilkan keluaran yang dapat menjadi bahan untuk mengevaluasi konten di perpustakaan, sehingga mempermudah pustakawan dalam pengambilan keputusan pengembangan perpustakaan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Fadli, M. T. A., Gaguk Marausna, Farid Jayadi, et al. "RANCANG BANGUN VISUALISASI ALIRAN AIR DI DALAM PIPA TUBULAR DENGAN VORTEX GENERATOR UNTUK MENINGKATKAN SIFAT TURBULENSI FLUIDA." Teknika STTKD: Jurnal Teknik, Elektronik, Engine 7, no. 2 (2021): 205–15. http://dx.doi.org/10.56521/teknika.v7i2.321.

Full text
Abstract:
Fluida merupakan suati zat yang dapat bergerak serta mengalami perubahan bentuk secara terus meneru yang diakibatkan oleh tekanan dan tegangan geser. Pada sistem heat exchanger peran fluida sangatlah penting, hal ini berkaitan dengan kemampuan fluida dalam menyalurkan kalor pada sistem heat exchanger. Untuk menambah durasi interaksi kalor dengan sistem maka perlu ditambahkan vortex generator. Dengan adanya vortex generator maka akan memperlambat interaksi aliran dan mengubah aliran laminar menjadi turbulance. Untuk mengetahui performa pembentukan aliran turbulance dari masing-masing vortex generator, maka perlu dibuat suatu media visualisasi. Media visualisasi yang dibuat pada penelitian ini yaitu menggunakan water tunnel berbentuk pipa konsentrik. Pada penelitian yang telah dilakukan menunjukkan adanya perbedaan dengan teori Reynolds Number, dimana meskipun secara perhitungan aliran masih tergolong laminar namun dalam visualisasi yang dilakukan aliran yang terbentuk adalah turbulance. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan kecepatan aliran tinta dan air, sehingga pada penelitian ini dilakukan kondisi yang ideal untuk tujuan visualisasi. Berdasarkan hasil pengujian maka hasil visualisasi terbaik pada variasi 1 yaitu spesimen twist 5/10, pada variasi 2 spesimen recoil 5/10, dan pada variasi 3 spesimen twist 5/10.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Nuraeni, Siti, and Didi. "Analisis Visualisasi Pendapatan Perusahaan Sektor Industri Manufaktur Menggunakan Tableau Public." Karimah Tauhid 3, no. 10 (2024): 11494–505. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i10.15060.

Full text
Abstract:
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat banyak perusahaan manufaktur di Indonesia disertai dengan data keuangan perusahaan yang salah satu diantaranya adalah catatan atas pendapatan. Pencatatan pendapatan perusahaan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) disajikan dalam bentuk dokumen yang membutuhkan waktu dalam analisa sehingga hal tersebut perlu disajikan dalam bentuk visual yang lebih mudah dan cepat dalam mengkomunikasikan informasi penting menggunakan aplikasi data science yaitu tableau public . Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah visual data mining (VDM) terhadap data pendapatan perusahaan manufaktur yang dicatat di Bursa Efek Indonesia menggunakan tableau public . Hasil dari penelitian berupa gambar visual dengan 3 bentuk tampilan diantaranya visualisasi bauran subsektor industri manufaktur menggunakan peta simbol , visualisasi total pendapatan perusahaan tahun 2020-2023 menggunakan teks highlight , dan visualisasi pendapatan tahunan dan subsektor perusahaan menggunakan teks tabel . Visualisasi ketiga tersebut menunjukkan bahwa implementasi data science dalam visualisasi menggunakan tableau public dapat menampilkan catatan pendapatan perusahaan manufaktur Indonesia dengan lebih efektif, menarik dan lebih mudah dipahami. Batasan dalam penelitian adalah jumlah daftar perusahaan yang digunakan tidak melebihi 100 yaitu 80 perusahaan manufaktur.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Maurits, Ivan, and Kalyca Citra Ghania. "VISUALISASI DATA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) PROVINSI DKI JAKARTA MENGGUNAKAN METABASE." Jurnal Ilmiah Multidisiplin 3, no. 02 (2024): 67–75. http://dx.doi.org/10.56127/jukim.v3i02.1576.

Full text
Abstract:
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) memainkan peran yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia. Sebagai ibu kota Indonesia, DKI Jakarta telah menjadi pusat kegiatan ekonomi nasional yang memberikan peluang serta tantangan bagi para pelaku UKM. Melihat kondisi ini, visualisasi data sangat dibutuhkan untuk memantau pertumbuhan UKM di Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini dilakukan untuk menyediakan solusi berupa informasi yang menarik mengenai UKM di Provinsi DKI Jakarta melalui dashboard visualisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah CRISP-DM (Cross-Industry Standard Process for Data Mining), yang terdiri dari enam fase yaitu Business Understanding, Data Understanding, Data Preparation, Modeling, Evaluation, dan Deployment. Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu MySQL Workbench untuk mempersiapkan dan mengolah data, serta Metabase untuk pembuatan dashboard visualisasi. Uji coba dashboard dilakukan dengan UAT (User Acceptance Testing) dengan memperoleh 20 responden. Berdasarkan hasil uji coba, menunjukan bahwa dashboard memperoleh persentase akhir sebesar 90,5% yang menandakan dashboard visualisasi layak digunakan dan diterima dengan baik oleh pengguna. Hasil dari penelitian ini adalah berbentuk dashboard visualisasi mengenai UKM di Provinsi DKI Jakarta.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Wansri Citra Rumondang, Herman Tarigan, Candra Kurniawan, and Surisman. "PENGARUH PEMBELAJARAN VISUALISASI DAN PRAKTIK TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS PADA ANAK USIA 10-13 TAHUN DI CLUB SIGER SEMBILAN SWIMMING LESSONS BANDAR LAMPUNG." JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) 11, no. 1 (2025): 119–33. https://doi.org/10.36728/jip.v11i1.4041.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran visualisasi dan praktik terhadap kecepatan renang gaya bebas pada anak usia 10-13 tahun di Club Siger Sembilan Swimming Lessons Bandar Lampung. Metode yang digunakan adalah eksperimen, dengan desain penelitian pretest-posttest design. Sampel digunakan sebanyak 30 anak yang dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik ordinal pairing. Instrumen yang digunakan adalah tes kecepatan renang gaya bebas 25 meter. Teknik analisis data menggunakan tes dan pengukuran yaitu analisis uji t dengan ? = 0,05, melalui uji prasyarat, uji normalitas dan uji homogenitas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa: 1) Ada pengaruh yang signifikan dari pembelajaran visualisasi dan praktik terhadap kecepatan renang gaya bebas dengan nilai thitung = 8,936 > ttabel = 2,145. 2) Ada pengaruh pembelajaran non visualisasi dan praktik terhadap kecepatan renang gaya bebas, dengan nilai thitung = 5,121 > ttabel = 2,145. 3) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara pembelajaran visualisasi dan praktik dengan non visualisasi pada anak usia 10-13 tahun di Club Siger Sembilan Swimming Lessons Bandar Lampung, dengan nilai thitung = 1,913 < ttabel= 2,048.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Adi Prasetya, Komang Rio, Widyadi Setiawan, and IA Komang Diafari Djuni. "VISUALISASI KECEPATAN KENDARAAN MENGGUNAKAN INSTANT MESSAGING BERBASIS ANDROID." Majalah Ilmiah Teknologi Elektro 15, no. 2 (2016): 1–6. http://dx.doi.org/10.24843/mite.1502.01.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Ghivary, Revindra Al, Mawar Mawar, Nadia Wulandari, Novinda Srikandi, and Ainaya Nazilatul M. F. "PERAN VISUALISASI DATA UNTUK MENUNJANG ANALISA DATA KEPENDUDUKAN DI INDONESIA." PENTAHELIX 1, no. 1 (2023): 57. http://dx.doi.org/10.24853/penta.1.1.57-62.

Full text
Abstract:
Visualisasi data pada era ini sudah sangat banyak sekali output atau hasil nya tetapi kita juga harus tahu proses apa saja yang sudah di lewati untuk bisa menghasilkan visualisasi yang baik dan bisa menjelaskan data tersebut dengan tepat. Metode dalam penelitian yang di pakai yakni metode penelitian deskrifitf dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan studi kepustakaan atau literatur review. visualisasi data akan sangat menunjang sebuah analisa data kependudukan yang mana kedua hal tersebut saling bergantung satu sama lain, karena sebuah analisa data akan lebih mudah jika di visualisasikan dalam bentuk grafik atau tabel dari data yang sudah di analisa .sehingga analisa yang sudah di lakukan dapat di baca dan di pahami oleh orang lain walaupun bukan seorang analis data tersebut. Kata kunci: visualisasi data; analisa data; kependudukan
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Santoso, Muji, Afaaiz Raya Fadhlullah, Iwan Iwan, and Mudrika Mudrika. "Visualisasi Data Penggunaan Hero Dalam Turnamen Mpl Id Musim 10 Menggunakan Looker Studio Dengan Metode Crisp-Dm." Jurnal Manajamen Informatika Jayakarta 5, no. 2 (2025): 165. https://doi.org/10.52362/jmijayakarta.v5i2.1816.

Full text
Abstract:
Penelitian ini mengenai visualisasi data penggunaan hero dalam turnamen MPL ID Musim 10 dengan menggunakan Looker Studio dan metode CRISP-DM. Masalah utama yang dihadapi adalah kurangnya pemahaman sistematis mengenai pola penggunaan hero dalam turnamen MLBB yang dapat memberikan wawasan strategis bagi pemain dan pelatih. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penggunaan hero dengan metode CRISP-DM serta memvisualisasikan data tersebut menggunakan Looker Studio. Metode CRISP-DM yang digunakan mencakup enam tahapan: Business Understanding, Data Understanding, Data Preparation, Modeling, Evaluation, dan Deployment. Dataset yang digunakan berasal dari turnamen MPL ID Musim 10 yang diperoleh dari situs Kaggle. Proses penelitian melibatkan pembersihan data, pemodelan visualisasi, dan evaluasi kualitas serta efektivitas visualisasi.. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa visualisasi data yang dibuat berhasil meningkatkan pemahaman strategi permainan dan membantu pemain serta pelatih dalam mengidentifikasi tren penggunaan hero.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Hakim, M. Ryas, Rohman Dijaya, and Suhendro Busono. "PERANCANGAN APLIKASI AUGMENTED REALITY UNTUK VISUALISASI MODEL 3 DIMENSI DESIGN PACKAGING PRODUK." JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) 8, no. 3 (2023): 947–58. http://dx.doi.org/10.29100/jipi.v8i3.4017.

Full text
Abstract:
Teknologi Visualisasi 3D adalah Teknologi yang memungkinkan membuat objek menjadi lebih nyata. Salah satu fungsi utama teknologi visualisasi 3D dalam pembuatan kemasan yang dapat memberikan gambaran yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dengan menyediakan visualisasi yang akurat dan detail dari kemasan yang akan diproduksi. sehing-ga membantu dalam proses design, produksi, dan komunikasi yang lebih efisien dan efektif dalam pembuatan kemasan. Visualisasi model 3D dapat membantu dalam proses perencanaan dan pembuatan kemasan produk menjadi lebih baik. Dengan menggunakan software visualisasi 3D, Anda dapat dengan mudah mengetahui model kemasan yang sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan Anda. Software visualisasi 3D seperti SketchUp atau Blender dapat digunakan untuk membuat model kemasan dengan tingkat detail yang tinggi. Anda dapat mengetahui elemen seperti tekstur, bentuk, warna, dan informasi tambahan seperti ukuran dan bahan yang dibutuhkan. Augmented reality (AR) adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan objek virtual atau informasi di lingkungan dunia nyata. Ini melibat-kan overlay konten digital ke dunia fisik, menggunakan perangkat seperti smartphone atau tablet untuk menampilkan konten. Dalam konteks penelitian ini mengusulkan pengembangan aplikasi AR yang menampilkan model 3D design pada smartphone. Pada penelitian ini hasil dari penerapan Multimedia Development Life Cycle pada pembuatan aplikasi visual-isasi 3D dapat membantu terciptanya aplikasi pengenalan packaging produk sebagai media edukasi alternatif untuk mem-permudah pengguna belajar mengenai packaging produk pada kemasan makanan dan minuman. Aplikasi ini digunakan untuk memudahkan user mempelajari design packaging produk melalui model 3D yang disajikan pada Android dan dengan pembacaan markerless melalui kamera Smartphone.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Wutsqa, Dhoriva Urwatul, Kismiantini Kismiantini, Rosita Kusumawati, Ezra Putranda Setiawan, and Bayutama Isnaini. "Workshop Visualisasi Data untuk Penelitian Ilmu Sosial dan Pendidikan." Jurnal Pengabdian Masyarakat MIPA dan Pendidikan MIPA 7, no. 1 (2023): 16–25. http://dx.doi.org/10.21831/jpmmp.v7i1.54412.

Full text
Abstract:
Adanya sumber data ilmu sosial dan pendidikan di media online membuat siapapun dapat menggunakannya untuk berbagai kepentingan. Data di media online tersebut dapat diperoleh dengan berbagai cara, salah satunya dengan scraping data. Data penelitian di bidang ilmu sosial dan pendidikan yang diperoleh tersebut tidak hanya berupa data terstruktur, akan tetapi dapat berupa data tidak terstruktur. Penanganan ketidakteraturan variabel atau kurang informatifnya variabel dapat dilakukan dengan teknik wrangling data, yang membuat data siap dianalisis. Data mentah ataupun data yang telah dianalisis dapat dikomunikasikan dengan cara yang tepat. Cara atau teknik tersebut adalah teknik visualisasi data. Oleh karena itu, dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk workshop visualisasi data untuk penelitian di bidang ilmu sosial dan pendidikan. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai program studi baik diploma, sarjana, dan pascasarjana, serta Dosen di Universitas Halu Oleo. Workshop dilaksanakan secara daring selama dua hari dengan metode pemberian materi dan demo perangkat lunak R. Pelatihan ini diawali dengan teknik scraping data dan wrangling data, lalu dilanjutkan materi berbagai teknik visualisasi data terstruktur. Pada hari kedua, materi yang disampaikan adalah praktik berbagai teknik visualisasi data terstruktur, yang kemudian diikuti sesi keempat yakni pemberian materi dan demo terkait teknik visualisasi data tidak terstruktur. Berdasarkan hasil angket, pengamatan dan tanya jawab dengan peserta pelatihan, tampak bahwa peserta antusias mengikuti kegiatan workshop ini. Peserta dapat memahami konsep dan dapat menggunakan perintah-perintah scraping data, wrangling data, dan visualisasi data terstruktur dan tidak terstruktur.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Diana, Diana Laily Fithri, Tri Listyorini, Budi Cahyo Wibowo, Rhoedy Setiawan, Supriyono Supriyono, and Fajar Nugraha. "Peningkatan Visualisasi Produk dengan Pendampingan Mitra UMKM Kopi Tjolo Menggunakan Software Mobile Photo Editor." ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, no. 2 (2023): 239–48. http://dx.doi.org/10.52072/abdine.v3i2.672.

Full text
Abstract:
Dalam era pemasaran digital yang berkembang pesat, visualisasi produk menjadi elemen penting dalam menarik perhatian konsumen. Namun, banyak produsen dan pengecer menghadapi tantangan dalam menciptakan visualisasi produk yang menarik dan profesional dengan sumber daya terbatas. Pengabdian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan mobile photo editor dalam meningkatkan visualisasi produk dalam konteks digital marketing. Kami mencari pemahaman tentang efektivitas alat ini dalam meningkatkan daya tarik produk dan minat konsumen. Metode dalam pendampingan kegiatan pengabdian masyarakat menggunakan pendekatan kualitatif dengan melibatkan produsen dan pengecer produk kopi yang menggunakan mobile photo editor dalam pemasaran mereka. Kami mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dan observasi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa penggunaan mobile photo editor, seperti PhotoRoom, efektif dalam meningkatkan visualisasi produk. Dengan mengedit gambar produk kopi, termasuk penyesuaian cahaya, penambahan filter, dan elemen tambahan seperti teks, daya tarik produk ditingkatkan secara signifikan. Selain itu, variasi dalam sampel gambar produk kopi juga memengaruhi minat konsumen secara positif. Penggunaan kreatif mobile photo editor memungkinkan produsen dan pengecer untuk menarik berbagai segmen konsumen dengan preferensi visual yang berbeda. Kesimpulannya, mobile photo editor adalah alat yang efektif dalam meningkatkan visualisasi produk dan menarik minat konsumen dalam strategi digital marketing.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Darmadi, Budiyono, and Fitri Rosita Sari. "Analisis Penerapan Demonstrasi pada Pembelajaran Kuliah Analisis Real untuk Pengembangan Visualisasi." Jurnal Cakrawala Akademika 1, no. 5 (2025): 1684–96. https://doi.org/10.70182/jca.v1i5.14.

Full text
Abstract:
Pembelajaran yang abstrak pada analisis real dapat dibangun mulai dari konkret dan visualisasi. Pembelajaran konkret dapat diimplementasikan dengan pembelajaran demonstrasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan demonstrasi dalam pembelajaran analisis real dan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan demontrasi terhadap pengembangan kemampuan visualisasi dalam pembelajaran analisis real. Metode penelitian kualitatif dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Dokumentasi dan wawancara mendalam dilakukan untuk mendapatkan data. Data dianalisis secara interaktif melalui pemaparan data, interpretasi, triangulasi, reduksi, dan kategorisasi. Berdasarkan data yang divalid, diperoleh beberapa kesimpulan. Demonstrasi dapat diterapkan dalam pembelajaran analisis real khususnya untuk topik pembelajaran pengantar topologi bilangan real ketika menjelaskan konsep persekitaran, titik dalam, titik luar, titik batas, dan titik limit. Terdapat kaitan pembelajaran demontrasi dengan visualisasi seperti visualisasi persekitaran, titik dalam, titik luar, titik batas, dan titik limit untuk memahami konsep himpunan terbuka dan himpunan tertutup.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Priyambodo and Nindy Permatasari. "ASESMEN PENGGAMBARAN CIRI FENOTIPE DAN LUBANG SARANG Tetragonula laeviceps OLEH KECERDASAN ARTIFISIAL STABLE DIFFUSION." JURNAL BIOSENSE 8, no. 2 (2025): 76–89. https://doi.org/10.36526/biosense.v8i2.4876.

Full text
Abstract:
Tetragonula laeviceps merupakan salah satu jenis lebah tanpa sengat yang sering dibudidayakan di Indonesia. Organisme T. laeviceps dapat menghasilkan madu, propolis, beebread, dan produk lainnya, di samping dapat berperan sebagai polinator bagi berbagai tumbuhan, termasuk bagi tanaman perkebunan. Pengenalan akan ciri fenotipe T. laeviceps sangat dibutuhkan masyarakat guna mengoptimalkan peran T. laeviceps di masyarakat. Penggunaan kecerdasan artifisial yang semakin meningkat menjadi tantangan tersendiri. Stable diffusion, merupakan salah satu kecerdasan artifisial yang dapat memberikan gambaran dari perintah teks yang diberikan kepadanya. Penelitian ini menguji stable diffusion dalam memberikan visualisasi atas karakter fenotipe dan lubang sarang T. laeviceps. Asesmen atas hasil visualisasi stable diffusion menunjukkan bahwa ada ketidaktepatan hasil visualisasi stable diffusion apabila dibandingkan dengan referensi ilmiah. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan performa pengembang stable diffusion, dan kebijaksanaan dalam penggunaan hasil visualisasi stable diffusion, khususnya untuk kepentingan karakterisasi ilmiah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Heru Stiawan, M Najibuloh Muzzaki, Sucipto, et al. "MODEL VISUALISASI INFORMASI DASHBOARD PADA PEMETAAN TANAMAN OBAT DAN LANGKA KABUPATEN KEDIRI MENGGUNAKAN MICROSOFT POWER BI." Jurnal Informatika Teknologi dan Sains 4, no. 4 (2022): 366–71. http://dx.doi.org/10.51401/jinteks.v4i4.2056.

Full text
Abstract:
Pemetaan tanaman obat dan langka kabupaten Kediri merupakan program kerja sama antara Balitbangda dengan Universitas Nusantara PGRI Kediri. Dalam pelaksanaan nya terdapat masalah terkait informasi tanaman yang telah dikumpulkan. Dalam menyelesaikan permasalahan ini diusulkan solusinya dengan menggunakan metode pendekatan analisis dan juga visualisasi informasi menjadi dashboard. Keluaran hasil dari penelitian ini adalah sebuah visualisasi dashboard yang digunakan untuk report dan informasi kepada tim pelaksana program kerja sama pemetaan tanaman obat dan langka. Untuk tools yang digunakan pada Microsoft Power BI memanfaatkan chart dan juga card dalam visualisasi dashboard.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Tanasyah, Yusak, Bobby Kurnia Putrawan, Sutrisno Sutrisno, and Iswahyudi Iswahyudi. "DAMPAK STRATEGI PEMBELAJARAN LEWAT VISUALISASI DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI ERA MASYARAKAT 5.0." VISIO DEI: JURNAL TEOLOGI KRISTEN 3, no. 2 (2021): 281–303. http://dx.doi.org/10.35909/visiodei.v3i2.226.

Full text
Abstract:
Perkembangan teknologi di abad ke-21 telah membuat perubahan yang sangat besar dalam peradaban manusia modern sekarang ini. Teknologi internet telah mengubah setiap kehidupan manusia menggunakan smart tekhnologi di dalam genggaman tangan. Dalam konteks pendidikan, khususnya strategi pembelajaran visualisasi ini menjadi dampak strategi pembelajaran terbarukan yang membantu dunia pendidikan berjalan dengan cepat, terukur dan mudah diakses kapan dan dimana saja. Penelitian terhadap dampak strategi pembelajaran lewat visualisasi dalam pendidikan agama Kristen di era Masyarakat (Society) 5.0 menunjukan bahwa tantangan penggunaan smart technology menjadi salah satu manfaat yang dihadapi baik pendidik dan peserta didik untuk berinovasi dalam melaksanakan pengajaran. Pertanyaan paling penting dalam pendidikan saat ini adalah bagaimana dampak menerapkan strategi pembelajaran lewat visualisasi yang efektif bagi peserta didik di era Masyarakat 5.0? Hasilnya adalah efektivitas strategi pembelajaran pendidikan agama Kristen lewat visualisasi dapat diukur dengan kemampuan metode dalam memungkinkan target peserta didik mencapai hasil belajar yang diinginkan instruksi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Rachmawati, Eka Putri, Ahmad Rifa'i, and Titis Handayani. "PELATIHAN PEMBUATAN DASHBOARD VISUALISASI DATA MENGGUNAKAN MICROSOFT EXCEL UNTUK SISWA SMK N 2 DEMAK." Jurnal Pengabdian DIMASTIK 3, no. 1 (2025): 34–43. https://doi.org/10.26623/dimastik.v3i1.11257.

Full text
Abstract:
Di era digital, data menjadi aset penting bagi pengambilan keputusan strategis, namun data yang kompleks sering sulit dipahami tanpa alat visualisasi yang tepat. Microsoft Excel, yang banyak digunakan di berbagai industri, tidak hanya berfungsi sebagai alat pengolah angka, tetapi juga memiliki kemampuan canggih untuk membuat dashboard visualisasi data. Meski fitur ini sudah ada, banyak pengguna belum memahami potensi Excel sepenuhnya. Oleh karena itu, pelatihan pengenalan dashboard visualisasi data menggunakan Excel menjadi penting untuk membantu pengguna memanfaatkan fitur-fitur ini secara optimal. Dengan penguasaan teknik visualisasi data, peserta dapat menyajikan data secara lebih efisien dan menarik, mendukung analisis yang lebih baik, serta mempercepat pengambilan keputusan di lingkungan kerja. Kegiatan dilaksanakan di laboratorium komputer SMK Negeri 2 Demak, dengan jumlah 24 peserta siswa jurusan Teknik komputer dan Jaringan. Hasil kegiatan pengabdian ini memberikan dampak positif dengan rata-rata total kenaikan skor dari hasil pre ke post test adalah 95,23%.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Putry, Wahyu Setyaningsih, and Taqwa Prasetyaningrum Putri. "Implementasi Business Intelligence Untuk Menganalisis Jumlah Mahasiswa Baru Tahun 2024 di Universitas Mercu Buana Yogyakarta." SITEKNIK: Sistem Informasi, Teknik dan Teknologi Terapan 2, no. 1 (2025): 122–29. https://doi.org/10.5281/zenodo.14756830.

Full text
Abstract:
Visualisasi data adalah representasi data dalam bentuk grafik, diagram, atau elemen visual lainnya yang memudahkan pemahaman pola, tren, dan informasi dari data tersebut. Visualisasi data membantu menyampaikan informasi kompleks secara lebih sederhana dan intuitif. Jumlah mahasiswa baru merupakan indikator penting dalam mengevaluasi kinerja dan daya saing suatu institusi pendidikan tinggi. Namun, analisis data jumlah mahasiswa baru seringkali menghadapi kendala, seperti kurangnya visualisasi data yang disajikan. Implementasi Business Intelligence (BI) menjadi solusi strategis untuk mengatasi masalah tersebut dengan menyediakan platform yang memungkinkan menyajikan visualisasi data secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan BI dalam menganalisis jumlah mahasiswa baru. Alat yang digunakan dalam pengembangan BI meliputi perangkat lunak pengolahan data dan platform dashboard seperti Looker Studio. Hasil implementasi menunjukkan bahwa BI mampu memberikan wawasan yang lebih mendalam mengenai tren penerimaan mahasiswa baru. Dengan demikian, penerapan BI dapat meningkatkan efisiensi analisis data dan mendukung pengambilan keputusan strategis di institusi pendidikan tinggi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Nimas Deria Wijayanti. "Analisis Metode GeoGebra Untuk Perancangan Sistem Pengendalian PID Secara Visual." Jurnal Teknik Mesin, Industri, Elektro dan Informatika 2, no. 1 (2023): 60–68. http://dx.doi.org/10.55606/jtmei.v2i1.1251.

Full text
Abstract:
Kontroler PID merupakan kontroler yang banyak dipakai di industry. Terdapat parameter proporsional, integral dan derivative pada kontroler PID. Proses perhitungan dalam PID secara buku teks lebih banyak berisi analisis pengaruh parameter Kp, Ki dan Kd. Proses implementasi perhitungan dirasakan kurang dipahami dengan cepat dan mudah oleh mahasiswa maka dibuat visualisasi untuk menunjukkan proses pada kontroler PID. Proses visualisasi menggunakan GeoGebra untuk menunjukkan proses yang terjadi pada blok perhitungan galar, pengaruh Gain proposal pada blok kontroler proporsional, pengaruh gain pada blok integral dan pengaruh perubahan galat pada blok kontroler derivative. Visualisasi juga dilakukan pada blok elemen control akhir.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Yudha Firizky Dwitama. "Analisis Hasil Perancangan Sistem Pengendalian PID Secara Visual Menggunakan GeoGebra." Ocean Engineering : Jurnal Ilmu Teknik dan Teknologi Maritim 2, no. 1 (2023): 1–7. https://doi.org/10.58192/ocean.v2i1.579.

Full text
Abstract:
Kontroler PID merupakan kontroler yang banyak dipakai di industry. Terdapat parameter proporsional, integral dan derivative pada kontroler PID. Proses perhitungan dalam PID secara buku teks lebih banyak berisi analisis pengaruh parameter Kp, Ki dan Kd. Proses implementasi perhitungan dirasakan kurang dipahami dengan cepat dan mudah oleh mahasiswa maka dibuat visualisasi untuk menunjukkan proses pada kontroler PID. Proses visualisasi menggunakan GeoGebra untuk menunjukkan proses yang terjadi pada blok perhitungan galar, pengaruh Gain proposal pada blok kontroler proporsional, pengaruh gain pada blok integral dan pengaruh perubahan galat pada blok kontroler derivative. Visualisasi juga dilakukan pada blok elemen control akhir.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Sulistiowati, Dwi Laila. "ANALISIS KESALAHAN SISWA LEVEL VISUALISASI VAN HIELE DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MATEMATIS PADA MATERI BANGUN DATAR." LINEAR: Journal of Mathematics Education 3, no. 1 (2022): 59. http://dx.doi.org/10.32332/linear.v3i1.4914.

Full text
Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya siswa yang melakukan kesalahan-kesalahan ketika menyelesaikan soal pemecahan masalah geometri serta rendahnya level van Hiele yang dapat dicapai oleh siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kesalahan siswa level visualisasi dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 38 siswa kelas VIII SMP. Dalam penelitian ini, digunakan beberapa instrument penelitian, yaitu soal tes berpikir geometri Van Hiele, soal tes pemecahan masalah, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 21 siswa mencapai level visualisasi Van Hiele. Siswa dengan level visualisasi banyak melakukan kesalahan ketika menyelesaikan soal pemecahan masalah. Kesalahan-kesalahan tersebut ditemukan pada semua butir soal pemecahan masalah yang diberikan. Kesalahan ditemukan pada setiap langkah pemecahan masalah Polya, mulai dari kesalahan dalam memahami masalah, merencanakan strategi penyelesaian, mencari proses solusi, hingga memeriksa kembali. Kesalahan yang dilakukan siswa tersebut berkaitan dengan keterampilan geometri siswa yang dimiliki pada level visualisasi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Marwati, Sofa, Hanifah Permatasari, and Ridwan Dwi Irawan. "Analisis Dan Visualisasi Data Dashboard Analytic Customer Dalam Membeli Service Kelas Berbasis Web." Jurnal SAINTIKOM (Jurnal Sains Manajemen Informatika dan Komputer) 23, no. 2 (2024): 368–78. http://dx.doi.org/10.53513/jis.v23i2.10074.

Full text
Abstract:
Pada saat ini di zaman teknologi, semua bidang tentu membutuhkan pemanfaatan teknologi terutama dalam perusahaan dan data-data secara umum dikemas dalam bentuk tabel-tabel yang mandiri dan biasanya sulit untuk dibaca, di fahami, di bandingkan, dan tidak menarik untuk dilihat maupun dianalisis. Diperusahaan sadasa akademi sangat membutuhkan sistem internal salah satu sistem yang dibutuhakan perusaahan adalah visualisasi data dashboard analytic yang dikemas dalam bentuk website. Berdasarkan masalah tersebut, pembuatan dashboard interaktif yang di akses melalui website, dashboard nantinya dapat membantu mempermudah perusahaan untuk melihat visualisasi tersebut, hasil dari visualisasi untuk dijadikan analisis ataupun analisa dalam proses bisnisnya untuk pengambilan keputusan. Hasil dari visualisasi yang dianalisis kelas online maupum offline paling banyak, kelas paling banyak peminat disetiap periode tanggal atau bulan dan penyebaran wilayah customer paling sering mengambil kelas di sadasa akademi dalam bentuk grafik, dan gambar. Grafik berbentuk pie chart, line chart, bar chart, stacked bar chart, dan gambar berbentuk maps chart. Data yang diambil penulis dari periode 2022-2023
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Zahro', Azizatuz, Rafika Rizky Nur Fadhilah, Salsabila Zahra Hermawati, Guntur Naufal Imaduddin, and Aisya Alyani Santoso. "Dampak Penyalahgunaan Deepfake dalam Memanipulasi Visual: Menguak Potensi Infopocalypse di Era Post Truth Terhadap Asumsi Masyarakat pada Media Massa." Jurnal Kawistara 14, no. 3 (2024): 401. https://doi.org/10.22146/kawistara.98339.

Full text
Abstract:
Pesatnya perkembangan teknologi berupa kecerdasan buatan memberikan dampak positif yang dapat memudahkan pekerjaan manusia, tetapi kecerdasan buatan juga berpotensi untuk disalahgunakan terutama dalam teknologi deepfake. Kemunculan deepfake dapat menciptakan visualisasi hoaks pada era post-truth yang dapat memicu terjadinya infopocalypse. Tujuan dari riset ini yakni (1) untuk mengetahui visualisasi hoaks terhadap perubahan asumsi masyarakat akibat penyalahgunaan teknologi deepfake dan (2) mengetahui unsur-unsur yang akan menjadi potensi munculnya infopocalypse pada era post-truth. Riset ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis konten dan fenomenologi. Teknik pengumpulan data dalam riset ini melalui observasi dan wawancara. Analisis konten digunakan untuk menganalisis deepfake dari konten video dan interpretative phenomenological analysis untuk menganalisis keterkaitan asumsi informan dan potensi terjadinya infopocalypse. Hasil menunjukkan (1) adanya visualisasi hoaks terhadap asumsi masyarakat dan penerimaan informasi memiliki keterkaitan dengan tingkat pengetahuan pada teknologi; (2) potensi infopocalypse dipengaruhi oleh ragam pola pikir. Dapat disimpulkan bahwa visualisasi hoaks dan penerimaan informasi masyarakat berkaitan dengan pengetahuan teknologi deepfake, serta potensi infopocalypse berkaitan dengan ragam pola pikir.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

M. Adhit Dwi Yuda. "Transformasi Data Solarman Untuk Pengungkapan Informasi dan Pola PLTS dengan Metode Semi-Supervised Learning." Jurnal MENTARI: Manajemen, Pendidikan dan Teknologi Informasi 1, no. 2 (2023): 100–110. http://dx.doi.org/10.34306/mentari.v1i2.145.

Full text
Abstract:
Saat ini EBT (Energy Baru Terbarukan) merupakan peluang sekaligus tantangan bagi berbagai elemen, baik masyarakat sebagai prosumer, pemerintah sebagai regulator, hingga pengelola sistem tenaga listik terutama PLTS (pembangkit listrik tenaga surya) di masa mendatang. Penyebaran informasi saat ini bisa melalui berbagai platform. SolarmanPV sebagai penyimpan data iot gratis yang berlokasi di Huishan district, wuxi, jiangsu, china adalah satu platform logging PLTS dunia. Permasalahan bagaimana cara menyampaikan informasi dalam meningkatkan minat penggunaan PLTS. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan informasi berupa Visualisasi Peta, dan Ranking penggunaan PLTS yang akurat mengenai pola informasi teselubung dari data solarmanPV. Metode data analisis terdiri dari data cleansing, data transformasi, dan visualisasi peta dengan folium, serta tambahan visualisasi peta menggunakan perangkat lunak google earth pro dan visualisasi ranking dengan perangkat lunak tableau. Pengungkapan informasi dan pola sebaran datanya secara informatif dapat meningkatkan kualitas informasi terkait penggunaan dan kapasitas PLTS terpasang di berbagai benua dan negara yang dapat di zoom out/zoom in sebagai proses rollup/drilldown.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

M. Adhit Dwi Yuda. "Transformasi Data Solarman Untuk Pengungkapan Informasi dan Pola PLTS dengan Metode Semi-Supervised Learning." Jurnal MENTARI: Manajemen, Pendidikan dan Teknologi Informasi 1, no. 2 (2023): 100–110. http://dx.doi.org/10.33050/mentari.v1i2.145.

Full text
Abstract:
Saat ini EBT (Energy Baru Terbarukan) merupakan peluang sekaligus tantangan bagi berbagai elemen, baik masyarakat sebagai prosumer, pemerintah sebagai regulator, hingga pengelola sistem tenaga listik terutama PLTS (pembangkit listrik tenaga surya) di masa mendatang. Penyebaran informasi saat ini bisa melalui berbagai platform. SolarmanPV sebagai penyimpan data iot gratis yang berlokasi di Huishan district, wuxi, jiangsu, china adalah satu platform logging PLTS dunia. Permasalahan bagaimana cara menyampaikan informasi dalam meningkatkan minat penggunaan PLTS. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan informasi berupa Visualisasi Peta, dan Ranking penggunaan PLTS yang akurat mengenai pola informasi teselubung dari data solarmanPV. Metode data analisis terdiri dari data cleansing, data transformasi, dan visualisasi peta dengan folium, serta tambahan visualisasi peta menggunakan perangkat lunak google earth pro dan visualisasi ranking dengan perangkat lunak tableau. Pengungkapan informasi dan pola sebaran datanya secara informatif dapat meningkatkan kualitas informasi terkait penggunaan dan kapasitas PLTS terpasang di berbagai benua dan negara yang dapat di zoom out/zoom in sebagai proses rollup/drilldown.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Sinaga, Ego Srivajawaty, and Hubertus Ngaderman. "Visualisasi Jalan Optis Cahaya dan Menentukan Refleksi Internal Total pada Lapisan Multi Film Tipis." Jurnal Fisika Papua 1, no. 1 (2022): 29–36. http://dx.doi.org/10.31957/jfp.v1i1.8.

Full text
Abstract:
Telah dilakukan penelitian visualisasi jalan optis cahaya matahari pada film-film tipis berlapis. Refleksi internal total juga didapatkan di akhir penelitian, dengan kondisi dimana cahaya matahari tersebut memasuki medium berlapis pada sudut-sudut tertentu. Medium berlapis ini adalah medium ideal dimana sifatnya adalah homogen dan isotropik, tetapi riset ini bisa dipakai juga sebagai acuan untuk medium-medium yang tidak homogen dan anisotropik. Tujuan penelitian ini adalah visualisasi dan refleksi internal total pada medium film-film tipis berlapis. Khusus untuk visualisasi maka akan terlihat jalan-jalan optis cahaya yang memasuki medium berlapis. Untuk membuat visualisasi diperlukan komputasi dimana data-data untuk beberapa parameter ditentukan lewat perhitungan dan data utama adalah data sekunder yaitu lewat eksperimen. Data sekunder tersebut adalah indek bias masing-masing film tipis. Performansi sel surya organik juga dapat ditentukan jika kita melihat pada peristiwa kembalinya cahaya pada medium berlapis tersebut (refleksi internal total). Refleksi internal total terjadi pada sudut hingga .
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography